Anda di halaman 1dari 38

RANCANGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Sragen


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : VIII /1
Topik : Pesawat Sederhana
Alokasi Waktu : 10 x 40 menit ( 4 kali tatap muka)

A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.5 Mendeskripsikan kegunaan 3.5.1 Mengidentifikasi jenis pesawat
pesawat sederhana dalam sederhana yang terdapat di sekitar
kehidupan sehari-hari dan peserta didik.
hubungannya dengan kerja otot 3.5.2 Mendeskripsikan kegunaan
pada struktur rangka manusia. pesawat sederhana dalam kehidupan
sehari-hari.
3.5.3 Menjelaskan prinsip kerja
pesawat sederhana pada otot dan
rangka

4.5 Melakukan penyelidikan 4.5.1 Menyelidiki keuntungan


tentang keuntungan mekanik pada mekanik pesawat sederhana.
pesawat sederhana
C. MATERI PEMBELAJARAN
1. Jenis Pesawat Sederhana
a. Katrol
Tahukah kamu bagaimana seseorang dapat mengambil air dari sumur yang dalam
dengan menggunakan timba (lihat Gambar 2.18). Hal ini karena orang tersebut
memanfaatkan katrol tetap yang berfungsi untuk mengubah arah gaya. Jika tali yang
terhubung pada katrol ditarik ke bawah, maka secara otomatis timba berisi air akan
terkerek ke atas. Keuntungan mekanik katrol tetap sama dengan 1. Jadi, katrol tetap
tunggal tidak menggandakan gaya kuasa atau dengan kata lain gaya kuasa sama
dengan gaya beban.

Gambar 2.18
(a) dan (b) : Seseorang yang tengah menimba air dari sumur menggunakan katrol

Penerapan katrol dalam kehidupan sehari-hari biasa divariasi sehingga


membentuk katrol bebas maupun katrol majemuk. Variasi tersebut dimaksudkan
untuk mempermudah pekerjaan yang dilakukan. Agar lebih memahami variasi katrol
secara lebih lanjut, perhatikan Gambar 2.19!
Berbeda dengan katrol tetap, kedudukan katrol bebas berubah dan tidak dipasang di
tempat tertentu. Biasanya katrol bebas diletakkan di atas tali beban. Katrol bebas berfungsi
untuk melipatkan gaya, sehingga gaya pada kuasa yang diberikan untuk mengangkat
benda menjadi setengah dari gaya beban. Katrol jenis ini biasanya ditemukan di pelabuhan
yang digunakan untuk mengangkat peti kemas. Keuntungan mekanik dari katrol bebas
lebih besar dari 1. Pada kenyataannya nilai keuntungan mekanik dari katrol bebas tunggal
adalah 2. Hal ini berarti bahwa gaya kuasa 1 N akan mengangkat beban 2 N.
Agar gaya kuasa yang diberikan pada benda semakin kecil, maka diperlukan katrol
majemuk. Katrol majemuk merupakan gabungan dari katrol tetap dan katrol bebas yang
dirangkai menjadi satu sistem yang terpadu. Katrol majemuk biasa digunakan dalam
bidang industri untuk mengangkat benda-benda yang berat. Keuntungan mekanik dari
katrol majemuk sama dengan jumlah tali yang menyokong berat beban.
b. Roda Berporos
Kamu tentunya sudah tidak asing lagi dengan sepeda, bahkan sebagian besar di antara
kamu pasti pernah menggunakannya. Gear pada sepeda adalah salah satu contoh pesawat
sederhana yang tergolong roda berporos.
Roda berporos adalah pesawat sederhana yang memiliki dua roda dengan ukuran berbeda
yang berputar bersamaan. Gaya kuasa biasanya bekerja pada roda yang besar, gaya beban
bekerja pada roda yang lebih kecil.
Roda berporos memiliki fungsi untuk mempercepat gaya. Selain gear sepeda, contoh
penerapan pesawat sederhana jenis roda berporos adalah kursi roda, mobil, dan sepatu
roda.
c. Bidang Miring
Contoh dari bidang miring selain tangga adalah sekrup dan pisau. Bidang miring
merupakan bidang datar yang diletakkan miring atau membentuk sudut tertentu sehingga
dapat memudahkan gerak benda. Keuntungan mekanik bidang miring dapat dihitung
dengan membagi jarak kuasa dengan jarak beban.

d. Pengungkit
Pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang paling banyak digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Contoh alat-alat yang merupakan pengungkit antara lain
gunting, linggis, jungkat-jungkit, pembuka botol, pemecah biji kenari, sekop, koper,
pinset, dan sebagainya. Tabel 2.3 menjelaskan berbagai macam jenis pengungkit yang
dikelompokkan berdasarkan variasi letak titik tumpu, lengan kuasa, dan lengan beban.

Pengungkit dapat memudahkan usaha dengan cara menggandakan gaya kuasa dan
mengubah arah gaya. Agar kita dapat mengetahui besar gaya yang dilipatgandakan oleh
pengungkit maka kita harus menghitung keuntungan mekaniknya. Cara menghitung
keuntungan mekaniknya dengan membagi panjang lengan kuasa dengan panjang lengan
beban. Panjang lengan kuasa adalah jarak dari tumpuan sampai titik bekerjanya gaya
kuasa. Panjang lengan beban adalah jarak dari tumpuan sampai dengan titik bekerjanya
gaya beban.

Tabel 2.2 Jenis Pengungkit yang Dikelompokkan Berdasarkan Letak Titik Tumpu, Lengan
Kuasa, dan Lengan Beban
 Pesawat Sederhana pada Kerja Otot dan Rangka Manusia
Pada tubuh manusia berlaku prinsip-prinsip kerja pesawat sederhana. Prinsip-prinsip
tersebut kemudian ditiru dan dimodifikasi untuk mendesain berbagai macam peralatan
yang memudahkan kerja manusia. Ketika kerja dipermudah, artinya energi yang
dikeluarkan lebih sedikit. Energi dan kerja (usaha) dinyatakan dalam satuan Joule
(Newton meter). Kerja atau usaha didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya dengan
jarak, sehingga dapat dituliskan dengan rumus berikut.

W = F.S
di mana:
W = Usaha (joule)
F = Gaya (newton)
S = Jarak (meter)
Usaha dapat bernilai nol apabila gaya yang dikerjakan pada benda tidak mengakibatkan
perpindahan tempat. Besarnya usaha yang dilakukan per satuan waktu disebut dengan daya
atau power (P). Daya secara matematis dituliskan sebagai berikut.
di mana:
P = Daya (watt)
W = Usaha (joule)
t = Waktu (sekon)
Pada saat manusia melakukan aktivitas, manusia selalu berupaya untuk melakukannya
dengan usaha dan daya yang sekecil-kecilnya. Oleh karena itu, manusia menggunakan
pesawat sederhana untuk membantu melakukan aktivitasnya.
2. Prinsip Kerja Pesawat Sederhana pada Otot dan Rangka Manusia
Perhatikan Gambar di bawah ini. Gambar tersebut menunjukkan seseorang yang
sedang berdiri. Cermati otot dan rangka yang bekerja pada orang tersebut pada saat
berdiri. Apa kaitannya dengan pesawat sederhana? Otot dan rangka bekerja bersama-sama
pada saat seseorang melakukan gerakan. Hal ini seperti setiap bagian yang terdapat pada
sepeda akan bekerja bersama-sama ketika sepeda tersebut bergerak.
Pada saat kamu melakukan suatu aktivitas, otot, tulang, dan sendi akan bekerja bersama-
sama. Prinsip kerja ketiganya seperti sebuah pengungkit, di mana tulang sebagai lengan,
sendi sebagai titik tumpu, dan kontraksi atau relaksasi otot memberikan gaya untuk
menggerakkan bagian tubuh.

D. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Inquiry dan Problem Based Learning (PBL)
3. Metode : Diskusi dan Ceramah

E. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN


Pertemuan 1
1. Media : Powerpoint
2. Alat dan bahan : Laptop, LCD.
3. Sumber Belajar :
a. Puspita, Diana dan Iip Rohima. 2009. Alam Sekitar IPA Terpadu : untuk
SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan : Departemen Pendidikan
Nasional.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.2014.Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/MTs Kelas VIII Buku Siswa. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
c. Lembar Kerja Siswa “Mengidentifikasi Jenis Pesawat Sederhana”,
Lembar Kerja Siswa “ Mengidentifikasi Keuntungan Pesawat Sederhana”
F. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (3 JP)
Langkah-langkah
Model
Kegiatan Langkah-Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pembelajaran
(Inquiry)
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan 20 menit
pertanyaanberhubungan dengan
kondisi, berdoa dan presensi.
2. Guru memberi motivasi agar
semangat peserta didik meningkat
3. Guru mereview pertemuan
sebelumnya secara singkat yaitu
mengenai sistem gerak pada
manusia.
4. Guru menyampaikan kepada
peserta didik materi apa yang
akan dipelajari, dan bertanya
mengenai “ Apakah kalian pernah
menggunting kuku dengan
pemotong kuku? Bagaimana cara
kerja gunting kuku sehingga dapat
memotong kuku?”
5. Guru menyampaikan kompetensi
dan indikator serta tujuan
pembelajaran materi yang akan
disampaikan.
6. Peserta didik dibagi menjadi
kelompok-kelompok yang terdiri
dari 4-5 orang.
7. Guru menyampaikan informasi
mengenai kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti 1. Observasi untuk 1. Guru melakukan apersepsi 90 menit
menemukan dengan menunjukkan video
masalah mengenai kegiatan yang
dilakukan oleh manusia setiap
harinya seperti mengangkut
barang, memotong kuku,
menimba air dan lain-lain.
(Mengamati).
2. Guru menanyakan kepada peserta
didik menanyakan mengenai
2. Merumuskan masalah “Kegiatan apa sajakah
masalah. yang dilakukan dalam video
tersebut, apakah pekerjaan
mereka menjadi terbantu. Jika iya
alat apa saja yang dapat
membantu? ” (Menanya)
3. Peserta didik berkelompok sesuai
dengan undian.
4. Kelompok terdiri dari dua
3. Mengajukan kelompok katrol, dua kelompok
hipotesis. tuas, dua kelompok bidang
miring dan dua kelompok roda
berporos.
5. Peserta didik sesuai dengan
kelompoknya melakukan
kegiatan mengamati benda-benda
yang ada di sekitar mereka,
4. Merencanakan kemudian menuliskan benda apa
pemecahan saja yang termasuk ke dalam
masalah jenis pesawat sederhana sesuai
dengan kelompoknya.
5. Melakukan 6. Peserta didik menuliskan hasil
pengamatan dan pengamatan pada Lembar Kerja
pengumpulan data Siswa “ Mengindentifikasi Jenis
Pesawat Sederhana”.
(Mengumpulkan data)
7. Peserta didik melakukan kegiatan
percobaan secara cermat, teliti
serta kerjasama baik dengan
kelompoknya. (Mengumpulkan
data)
8. Peserta didik menganalisis antara
data yang diperoleh dari kegiatan
percobaan dengan informasi yang
diperoleh dari berbagai sumber
misalnya buku dan internet.
(Menganalisis)
9. Guru membimbing peserta didik
dalam menganalisis hasil diskusi.
6. Analisis data 10. Salah satu peserta didik
perwakilan dari kelompok
mempresentasikan hasil diskusi
didepan kelas.
(Mengkomunikasikan)
11. Peserta didik dapat
menyimpulkan atau menjawab
7. Penarikan masalah yang telah dirumuskan
kesimpulan dan dengan bimbingan guru.
penemuan 12. Guru menambahkan materi
mengenai jenis pesawat
sederhana secara lengkap, jelas
dan benar.
Penutup 1. Guru memberikan kesempatan 20 menit
kepada siswa untuk menanyakan
materi yang belum dipahaminya.
2. Peserta didik dengan bimbingan
guru membuat kesimpulan
tentang jenis-jenis pesawat
sederhana
3. Guru menugaskan peserta didik
mempelajari materi yang akan
dipelajari berikutnya, yaitu
keuntungan mekanik yang di
dapatkan dari adanya pesawat
sederhana.
4. Guru menutup dengan do’a dan
salam.

Pertemuan 2 (2 JP)
Langkah-langkah
Model
Kegiatan Langkah-Langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pembelajaran
(Inquiry)
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan 10 menit
pertanyaanberhubungan dengan
kondisi, berdoa dan presensi.
2. Guru memberi motivasi agar
semangat peserta didik meningkat
3. Guru mereview pertemuan
sebelumnya secara singkat yaitu
jenis-jenis pesawat sederhana.
1. Observasi untuk 4. Guru melakukan apersepsi dengan
menemukan menyakan kepada peserta didik “
masalah Apakah dengen melakukan
pekerjaan dengan bantuan
pesawat sederhana dapat
mempermudah pekerjaan yang
dilakukan? Jika iya mengapa dan
jika tidak lantas mengapa?” Guru
menyampaikan kompetensi dan
indikator serta tujuan
pembelajaran materi yang akan
disampaikan.
5. Peserta didik dibagi menjadi
kelompok-kelompok yang terdiri
dari 4-5 orang, kelompok
menyesuaikan seperti pertemuan
sebelumnya.
6. Guru menyampaikan informasi
mengenai kegiatan yang akan
dilakukan.
Kegiatan Inti 1. Observasi 1. Guru menayangkan sebuah video 50 menit
untuk tentang seseorang yang sedang
menemukan menimba sumur dengan bantuan
masalah. katrol dan memberikan
pertanyaan kepada peserta didik
a. Adakah yang pernah
melakukan kegiatan seperti
yang ada di video yakni
menimba air di sumur dengan
mengunakan katrol?.
b. Pada saat kalian menimba air
dengan katrol apa yang
dirasakan?
c. Apakah pada saat otot dan
rangka yang ada pada tubuh
misalnya dalam menimba air
terdapat pula prinsip pesawat
sederhana?(Mengamati)
2. Merumuskan 2. Peserta didik menanyakan atau
masalah. merumuskan masalah
“bagaimana perbedaan jika
menimba air dari sumur dengan
bantuan katrol dengan tanpa
menggunakan katrol?”
(Menanya)
3. Peserta didik secara
berkelompok, kelompok
menyesuaikan seperti pertemuan
sebelumnya mengidentifikasi
lebih lanjut keuntungan yang
didapatkan dari masing – masing
3. Mengajukan pesawat sederhana yang berhasil
hipotesis diidentifikasi dari pertemuan
sebelumnya.
4. Merencanaka 4. Peserta didik menuliskan hasil
n pemecahan diskusi pada LKS
masalah. “Mengidentifikasi Keuntungan
5. Melakukan Pesawat Sederhana”.
pengamatan (Mengumpulkan data)
dan 5. Peserta didik melakukan kegiatan
pengumpulan percobaan secara cermat, teliti
data serta kerjasama baik dengan
6. Analisis data. kelompoknya. (Mengumpulkan
data)
6. Peserta didik menganalisis antara
data yang diperoleh dari kegiatan
percobaan dengan informasi yang
diperoleh dari berbagai sumber
misalnya buku dan internet.
(Menganalisis)
7. Guru membimbing peserta didik
dalam menganalisis hasil diskusi.
8. Salah satu peserta didik
perwakilan dari kelompok
mempresentasikan hasil diskusi
didepan kelas.
(Mengkomunikasikan)
9. Peserta didik dapat
7. Penarikan menyimpulkan atau menjawab
kesimpulan masalah yang telah dirumuskan
dan penemuan dengan bimbingan guru.
10. Guru menambahkan materi
tentang keuntungan mekanik
pesawat sederhana secara
lengkap, jelas dan benar.
Penutup 1. Guru memberikan kesempatan 20 menit
kepada siswa untuk menanyakan
materi yang belum dipahaminya.
2. Guru memberikan beberapa
pertanyaan kepada peserta didik
yang berkaitan dengan materi.
Pada kegiatan ini guru menunjuk
peserta didik secara acak untuk
menjawab pertanyaan yang
disampaikan oleh guru. Tujuan
dari kegiatan ini adalah untuk
menyimpulkan materi yang
dipelajari serta mengecek
pemahaman siswa pada materi
tersebut. Pertanyaan-pertanyaan
tersebut adalah sebagai berikut.
a. Sebutkan jenis-jenis pesawat
sederhana dan coba berikan 2
contoh dari masing-masing
jenis pesawat sederhana
tersebut.
3. Guru menugaskan peserta didik
membaca materi berikutnya yakni
keuntungan mekanik pesawat
sederhana.
4. Guru menutup dengan do’a dan
salam.

Pertemuan 3 ( 3 JP)
Alokasi
Kegiatan Sintaks PBL Deskripsi
Waktu
Pendahulua Dalam kegiatan pendahuluan, guru: 10
n 1. Guru memberi salam dan menyapa menit
peserta didik.
2. Peserta didik dan guru berdoa untuk
memulai pelajaran.
3. Guru mereview pertemuan
Orientasi peserta sebelumnya secara singkat yaitu
didik pada mengenai keuntungan dari masing-
masalah masing jenis pesawat sederhana.
4. Guru melakukan apersepsi dengan
menyakan kepada peserta didik
mengenai “ Pada saat menggunakan
pesawat sedrhana dalam kegiatan
sehari-hari, didapatkan keuntungan
yang dapat dilakukan dengan
perhitungan, disebut keuntungan
mekanik atau mekanis?”.
5. Peserta didik dibagi menjadi
kelompok-kelompok yang terdiri dari
4-5 orang.
6. Guru menyampaikan informasi
mengenai kegiatan yang akan
dilakukan.
Inti 90
Mengorganisasi Mengamati menit
peserta didik
 Guru memberikan contoh salah satu
jenis pesawat sederhana misalnya
katrol, dan memberikan sedikit
penjelasan mengenai keuntungan
mekanik melalui media pembelajaran
power point.
Alokasi
Kegiatan Sintaks PBL Deskripsi
Waktu
Menanya
Dari kegiatan mengamati, diharapkan
peserta didik dapat bertanya tentang :
 Apakah keuntungan mekanik yang
Membimbing didapatkan tersebut dapat dijadikan
penyelidikan pengukuran seberapa terbantunya
individual pekerjaan yang dilakukan?
maupun
kelompok

Mengumpulkan informasi
Guru memfasilitasi peserta didik untuk
melakukan kegiatan sebagai berikut:
 Peserta mencari keuntungan mekanik
pesawat sedrhana secara
berkelompok.
Menyusun jadwal  Peserta didik mendiskusikan
mengenai keuntungan mekanik dari
masing-masing pesawat sederhana.
 Peserta didik mencari keuntungan
mekanik pesawat sederhana
dilakukan dengan membaca literatur
yang relevan yakni melalui buku
siswa.

Menalar / mengasosiasi

 Seluruh anggota kelompok maju


ke depan kelas untuk
mempresentasikan hasil kerja
kelompok yang telah dilakukan
satu persatu dari kelompok yang
pertama.

Mengembangkan Mengkomunikasikan
dan menyajikan  Peserta didik mempresentasikan
hasil karya hasil pengamatan dan
mendiskusikannya.
Penutup Pada tahap penutup, guru : 20
 Peserta didik bersama guru menit
Menganalisis dan menyimpulkan hasil pembelajaran
megevaluasi pada pertemuan ini,
proses membandingkan hasil yang
Alokasi
Kegiatan Sintaks PBL Deskripsi
Waktu
pemecahan diperoleh antara kelompok yang
masalah satu dengan kelompok yang lain
dan melakukan refleksi (materi
apa yang sudah/belum dikuasai).
 Guru memberikan penghargaan
(misalnya pujian atau bentuk
penghargaan lain yangrelevan)
kepada kelompok yang berkinerja
baik.
 Guru menyampaikan informasi
materi pada pertemuan berikutnya,
yaitu: Sistem Pencernaan Makanan
dan Kaitannya dengan Sistem
Tubuh

Pertemuan 4 (Ulangan Harian)


Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan 10 menit
pertanyaanberhubungan dengan
kondisi, berdoa dan presensi.
2. Guru memberi motivasi agar semangat
peserta didik dalam mengerjakan soal
meningkat
3. Guru membagikan soal

Kegiatan Inti 1. Siswa mengerjakan soal dengan jujur 60 menit


dan baik
Penutup 1. Guru mengumpulkan jawaban dan soal 10 menit
2. Guru memberikan umpan balik
terhadap proses pengerjaan soal
3. Guru menutup dengan do’a dan salam
G. PENILAIAN
Pertemuan 1
Penilaian untuk indikator:
2.11.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat,
tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari.
2.12.1 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3.11.1 Mendeskripsikan sifat-sifat cahaya.
1) Aspek dan Bentuk Istrumen
Aspek Bentuk Instrumen
Afektif Lembar Pengamatan Sikap
Kognitif Tes Tulis
Psikomotorik Lembar Pengamatan Keterampilan

2) Instrumen Penilaian
A. LEMBAR PENGAMATAN SIKAP (Afektif)
No Aspek Yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Menghargai pendapat orang lain
2 Teliti dan cermat dalam pengamatan
3 Menunjukkan rasa ingin tahu (curiosity)
4 Bekerjabaik secara individu maupun berkelompok

Rubrik Penilaian Sikap


No Aspek yang dinilai Rubrik

3: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusimenyampaikanminimal 3 pendapat
dengan sopan dan logis, tidak menyalahkan
pendapat orang lain.

2: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusiMenyampaikan minimal 2 pendapat
Menghargai pendapat orang namun cara penyampaiannya kurang sopan misal
1
lain tidak mengangkat tangan terlebih dahulu atau
menyela pembicaraan orang lain.

1: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusiTidak pernah menyampaikan pendapat,
tidak memerhatikan misal berbicara dengan
temannya, menyalahkan pendapat orang lain atau
bahkan tidak berpendapat.

3: Ketika melakukan percobaanData yang


diperoleh benar yaitu sesuai teori

Teliti dan cermat dalam 2: Ketika melakukan percobaanData yang


2
percobaan diperoleh sedikit menyimpang dengan teori

1: Ketika melakukan percobaanData yang


diperoleh menyimpang dari teori yang ada

3 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: Ketika proses pembelajaran berlangsungaktif


bertanya minimal 3 kali dan aktif dalamkegiatan
kelompok

2: Ketika proses pembelajaran berlangsungaktif


bertanya minimal 2 kali dan aktif dalam kegiatan
kelompok ketika disuruh saja

1: Ketika proses pembelajaran berlangsungtidak


bertanya dan tidak aktif dalam kegiatan kelompok

3: Ketika kegiatan percobaan


berlangsungkekompakan kelompok bagus yaitu
mengerjakan percobaan dan pertanyaan dengan
baik dan benar secara bersama-sama

2:Ketika kegiatan percobaan berlangsung


Bekerja baik secara individu kekompakan kelompok kurang yaitu sebagian
4
maupun berkelompok mengerjakan tugas dan sebagiannya berbincang
dengan temannya.

1:Ketika kegiatan percobaan berlangsung


kekompakan kelompok jelek yaitu seluruh anggota
kelompok tidak berniat mengerjakan percobaan
dan pertanyaan yang ada

Skor maksimal: 12
Skor minimal yang harus dicapai siswa: 9
12
Nilai maksimal: x100 = 100
12
9
Nilai minimal: x100 = 75
12

B. TES TULIS (Kognitif).


1. Cermati gambar bidang miring berikut ini.

Jika besar gaya F dalah 60 Newton, tentukan:


a) keuntungan mekanik bidang miring
b) berat beban
2. Seorang pekerja hendak menaikkan sebuah almari besi ke bak belakang truk dengan
menggunakan bidang miring seperti gambar.

Jika massa almari 120 kg, dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tentukan:
a) gaya minimal yang diperlukan pekerja untuk menaikkan almari
b) keuntungan mekanik bidang miring.
3. Seorang pekerja pada bangunan menaikkan pasir dengan cara seperti terlihat pada
gambar berikut:

Tentukan gaya yang dikeluarkan oleh pekerja untuk beban seberat 50 N, dan
keuntungan mekanik dari katrol!
4. Sistem katrol digunakan pada suatu proyek bangunan seperti gambar berikut

Tentukan gaya yang diperlukan untuk menaikkan beban seberat 120 Newton! 
5. Pisau termasuk ke dlam jenis pesawat sederhana?
a. Tuas
b. Bidang miring
c. Katrol
d. Roda Berporos
Kunci jawaban :

1. a) keuntungan mekanik bidang miring


KM = S/h 
S belum diketahui, temukan dengan pythagoras

S =√(42 + 32) = √25 = 5 meter

sehingga

KM = 5/3 = 1,67
b) berat beban
W = KM x F = 60 x 5/3 = 100 Newton

2. a) gaya minimal yang diperlukan pekerja untuk menaikkan almari


F = h/S x W
dimana
h = tinggi bidang miring
S = panjang sisi miring
W = berat beban (Newton)

Temukan berat almari lebih dulu W = m x g = 120 x 10 = 1200 N


Sehingga 
F = h/S x W
F = 1/2 x 1200 = 600 Newton

b) keuntungan mekanik bidang miring


KM = W/F = 1200/600 = 2
atau bisa juga
KM = S/h = 2/1 = 2
3. Katrol tetap seperti gambar diatas mempunyai KM = 1, sehingga 
F=W
F = 50 N 
Keterangan : Kalo gaya yang diperlukan sama saja dengan berat benda yang diangkat, lantas
dimana untungnya menggunakan katrol tetap? Katrol tetap seperti gambar diatas berfungsi
untuk mengubah arah gaya, sehingga beban bisa naik ke atas dengan tarikan ke arah bawah.
Di lapangan, menarik beban ke arah bawah melalui katrol terasa lebih mudah dari menarik
beban langsung ke arah atas.
4. Perhatikan beban (katrol warna merah), 2 tali yang menariknya, sehingga
F = W : 2 = 120 : 2 = 60 Newton 

5. Jawaban B

Rubrik Penilaian Tes Tulis

Soal
Nomo Uraian Skor
r
1 Terdapat 3 jawaban. Apabila 3 jawaban sesuai
3
kunci jawaban
Terdapat 2 jawaban. Apabila 2 jawaban sesuai
2
kunci jawaban
Terdapat 1 jawaban. Apabila 1 jawaban sesuai 1
kunci jawaban
Terdapat 3 jawaban. Apabila 3 jawaban tidak
0
sesuai kunci jawaban
Apabila jawaban sesuai kunci jawaban 4
Apabila jawaban “Ada rumus benar dan jawaban
3
2 salah”
Apabila jawaban hanya “Ada jawaban benar” 2
Apabila jawaban salah dan diisi 1
Apabila jawaban sesuai kunci jawaban 4
Apabila jawaban “Ada rumus benar dan jawaban
3
3 salah”
Apabila jawaban hanya “Ada jawaban benar” 2
Apabila jawaban salah dan diisi 1
Apabila jawaban B 1
4
Apabila jawaban tidak B 0
Jumlah skor 12

Skor kelompok maksimal: 12


Skor kelompok minimal: 9
12
Nilai kelompok maksimal: x100 = 100
12
9
Nilai kelompok minimal: x100 = 75
12
C. LEMBAR PENGAMATAN KETERAMPILAN(Psikomotorik)
 Pengamatan Keterampilan
No Aspek Yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Melakukan percobaan sesuai prosedur di LKS
2 Lancar dalam menyampaikan pendapat
3 Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar
4 Keterampilan meyakinkan orang lain

Rubrik Penilaian Keterampilan


No Aspek yang dinilai Rubrik

3: Ketika percobaanAda 3 langkah dalam


percobaan yaitu: Mengisi gelas dengan air hingga
terisi ¾ gelas, memasukkan sendok ke dalam air
dengan posisi seperti pada gambar di LKS,
Melakukan percobaan sesuai mengamati bentuk sendok yang berada di atas air
1
prosedur di LKS dan di dalam air. Nilai 3 ketika peserta didik
melakukan 3 langkah dengan baik dan benar.
2: Ketika percobaanmelakukan 2 langkah
dengan baik dan benar.
1: Ketika percobaanmelakukan 1 langkah
dengan baik dan benar.
2 Lancar dalam menyampaikan 3:Ketika presentasi atau tanya
jawabMenyampaikan pendapat atau pertanyaan
dengan jelas dan tidak membingungkan.

2:Ketika presentasi atau tanya jawabDalam


pendapat menyampaikan pendapat bertele-tele, tidak jelas
dan membingungkan.

1: Ketika presentasi atau tanya jawabTidak


berpendapat.

3: Selalu Aktif dalam tanya jawab, dapat


mengemukaan gagasan atau ide, menghargai
pendapat siswa lain.

2: Tidak selalu aktif dalam tanya jawab, tidak ikut


Keterampilan berkomunikasi
3 mengemukaan gagasan atau ide, menghargai
pada saat belajar
pendapat siswa lain.

1: Tidak aktif dalam tanya jawab, tidak ikut


mengemukaan gagasan atau ide, kurang
menghargai pendapat siswa lain.

3: Dapat meyakinkan peserta didik lain mengenai


pendapat yang disampaikan dengan didasarkan
sumber yang jelas.
Keterampilan meyakinkan
4 2: Kurang bisa meyakinkan peserta didik lain
orang lain
karena sumber yang dibaca kurang jelas.

1:Tidak mampu menyampaikan pendapatnya di


depan kelas dengan baik

Skor Maksimal : 12
Skor minimal yang harus didapat siswa : 9
12
Nilai maksimal: x100= 100
12
9
Nilai minimal: x100= 75
12

Pertemuan 2
Penilaian untuk indikator:
2.11.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat,
tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari.
2.12.1 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3.11.2 Mengidentifikasi proses pembentukan bayangan pada cermin datar dan lengkung
1) Aspek dan Bentuk Istrumen
Aspek Bentuk Instrumen
Afektif Lembar Pengamatan Sikap
Kognitif Tes Tulis
Psikomotorik Lembar Pengamatan Keterampilan

2) Instrumen Penilaian
A. LEMBAR PENGAMATAN SIKAP (Afektif)
No Aspek Yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Menghargai pendapat orang lain
2 Teliti dan cermat dalam pengamatan
3 Menunjukkan rasa ingin tahu (curiosity)
4 Bekerjabaik secara individu maupun berkelompok

Rubrik Penilaian Sikap


No Aspek yang dinilai Rubrik

3: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusimenyampaikan minimal 3 pendapat
dengan sopan dan logis, tidak menyalahkan
pendapat orang lain.

2: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusiMenyampaikan minimal 2 pendapat
Menghargai pendapat orang namun cara penyampaiannya kurang sopan misal
1
lain tidak mengangkat tangan terlebih dahulu atau
menyela pembicaraan orang lain.

1: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusiTidak pernah menyampaikan pendapat,
tidak memerhatikan misal berbicara dengan
temannya, menyalahkan pendapat orang lain atau
bahkan tidak berpendapat.

3: Ketika melakukan percobaanData yang


diperoleh benar yaitu sesuai teori

Teliti dan cermat dalam 2: Ketika melakukan percobaanData yang


2
percobaan diperoleh sedikit menyimpang dengan teori

1: Ketika melakukan percobaanData yang


diperoleh menyimpang dari teori yang ada

3 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: Ketika proses pembelajaran berlangsungaktif


bertanya minimal 3 kali dan aktif dalamkegiatan
kelompok

2: Ketika proses pembelajaran berlangsungaktif


bertanya minimal 2 kali dan aktif dalam kegiatan
kelompok ketika disuruh saja

1: Ketika proses pembelajaran berlangsungtidak


bertanya dan tidak aktif dalam kegiatan kelompok

3: Ketika kegiatan percobaan berlangsung


kekompakan kelompok bagus yaitu mengerjakan
percobaan dan pertanyaan dengan baik dan benar
secara bersama-sama

2: Ketika kegiatan percobaan berlangsung


Bekerja baik secara individu kekompakan kelompok kurang yaitu sebagian
4
maupun berkelompok mengerjakan tugas dan sebagiannya berbincang
dengan temannya.

1: Ketika kegiatan percobaan berlangsung


kekompakan kelompok jelek yaitu seluruh anggota
kelompok tidak berniat mengerjakan percobaan
dan pertanyaan yang ada

Skor maksimal: 12
Skor minimal yang harus dicapai siswa: 9
12
Nilai maksimal: x100 = 100
12
9
Nilai minimal: x100 = 75
12

B. TES TULIS (Kognitif)


1. Perhatikan tuas di bawah ini. 

Untuk menahan beban 600 Newton agar berada pada posisi seimbang, tentukan besar
gaya F yang harus diberikan! 
2. Seorang anak sedang mengungkit sebuah batu. 
 

Tentukan gaya yang diperlukan anak! 


3. Gunting kuku termasuk pada jenis pesawat sederhana?
a. Bidang Miring
b. Katrol
c. Tuas
d. Roda
4. Katrol pada sumur timba termasuk ke dalam jenis katrol?
a. Tetap
b. Seimbang
c. Geser
d. Ganda
Kunci Jawaban :

1. Data dari soal:


Lb = 1/2 meter
Lk = 2 meter, perhatikan bukan 1 1/2 meter

F x Lk = W x Lb 
F x (2) = 600 x (1/2) 
F = 150 Newton
2. Rumus untuk pengungkit atau tuas:

F x Lk = W x Lb 

Dimana:
Lk = panjang lengan kuasa atau lengan gaya, dihitung dari titik kerja gaya ke tumpu
Lb = panjang lengan beban, dihitung dari titik beban hingga tumpu

sehingga:

F x Lk = W x Lb 

F x 180 = 360 x 20 


F = 40 Newton.
3. Jawaban C
4. Jawaban A
Rubrik Penilaian Tes Tulis

Soal
Nomo Uraian Skor
r
Terdapat 2 jawaban. Apabila 2jawaban sesuai
4
kunci jawaban
1 Terdapat 2 jawaban. Apabila 1jawaban sesuai
2
kunci jawaban
Jawaban salah 1
Jawaban sesuai kunci jawaban 8
Jawaban benar tapi kurang jelas 5
2
Jawaban benar tapi tidak dijelaskan 3
Jawaban salah 1
Apabila jawaban C 1
3
Apabila jawaban tidak C 0
4 Apabila jawaban A 1
Apabila jawaban tidak A 0
Jumlah skor 14

Skor kelompok maksimal: 14


Skor kelompok minimal: 10
14
Nilai kelompok maksimal: x100 = 100
14
10
Nilai kelompok minimal: x100 = 71
14
C. LEMBAR PENGAMATAN KETERAMPILAN(Psikomotorik)
 Pengamatan Keterampilan
No Aspek Yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Melakukan percobaan sesuai prosedur di LKS
2 Lancar dalam menyampaikan pendapat
3 Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar
4 Keterampilan meyakinkan orang lain

Rubrik Penilaian Keterampilan


No Aspek yang dinilai Rubrik

1 Melakukan percobaan sesuai 2: Ketika percobaanAda 2 langkah dalam


prosedur di LKS percobaan yaitu: meletakkan benda misal botol
kecil 15 cm di depan cermin datar, mengamati
bayangan yang terjadi pada cermin.. Nilai 2ketika
peserta didik melakukan 2 langkah dengan baik
dan benar.
1: Ketika percobaanmelakukan 1 langkah
dengan baik dan benar.
3:Ketika presentasi atau tanya
jawabMenyampaikan pendapat atau pertanyaan
dengan jelas dan tidak membingungkan.

Lancar dalam menyampaikan 2:Ketika presentasi atau tanya jawabDalam


2
pendapat menyampaikan pendapat bertele-tele, tidak jelas
dan membingungkan.

1: Ketika presentasi atau tanya jawabTidak


berpendapat.

3: Selalu Aktif dalam tanya jawab, dapat


mengemukaan gagasan atau ide, menghargai
pendapat siswa lain.

2: Tidak selalu aktif dalam tanya jawab, tidak ikut


Keterampilan berkomunikasi
3 mengemukaan gagasan atau ide, menghargai
pada saat belajar
pendapat siswa lain.

1: Tidak aktif dalam tanya jawab, tidak ikut


mengemukaan gagasan atau ide, kurang
menghargai pendapat siswa lain.

3: Dapat meyakinkan peserta didik lain mengenai


pendapat yang disampaikan dengan didasarkan
sumber yang jelas.
Keterampilan meyakinkan
4 2: Kurang bisa meyakinkan peserta didik lain
orang lain
karena sumber yang dibaca kurang jelas.

1: Tidak mampu menyampaikan pendapatnya di


depan kelas dengan baik

Skor Maksimal : 11
Skor minimal yang harus didapat siswa : 8
11
Nilai maksimal: x100= 100
11
8
Nilai minimal: x100= 73
12

Pertemuan 3
Penilaian untuk indikator:
2.11.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat,
tekun, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari.
2.12.1 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
1.11.3 Mengidentifikasi proses pembentukan bayangan pada lensa cembung dan cekung.
1) Aspek dan Bentuk Istrumen
Aspek Bentuk Instrumen
Afektif Lembar Pengamatan Sikap
Kognitif Tes Tulis
Psikomotorik Lembar Pengamatan Keterampilan

2) Instrumen Penilaian
A. LEMBAR PENGAMATAN SIKAP (Afektif)
No Aspek Yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Menghargai pendapat orang lain
2 Menunjukkan rasa ingin tahu (curiosity)
3 Bekerjabaik secara individu maupun berkelompok
4 Berkompetisi secara baik

Rubrik Penilaian Sikap


No Aspek yang dinilai Rubrik

3: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusimenyampaikan minimal 3 pendapat
dengan sopan dan logis, tidak menyalahkan
pendapat orang lain.

2: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusiMenyampaikan minimal 2 pendapat
Menghargai pendapat orang namun cara penyampaiannya kurang sopan misal
1
lain tidak mengangkat tangan terlebih dahulu atau
menyela pembicaraan orang lain.

1: Ketika temannya maju mempresentasikan hasil


diskusiTidak pernah menyampaikan pendapat,
tidak memerhatikan misal berbicara dengan
temannya, menyalahkan pendapat orang lain atau
bahkan tidak berpendapat.

2 Menunjukkan rasa ingin tahu 3: Ketika proses pembelajaran berlangsungaktif


bertanya minimal 3 kali dan aktif dalamkegiatan
kelompok

2: Ketika proses pembelajaran berlangsungaktif


bertanya minimal 2 kali dan aktif dalam kegiatan
kelompok ketika disuruh saja

1: Ketika proses pembelajaran berlangsungtidak


bertanya dan tidak aktif dalam kegiatan kelompok

3: Ketika kegiatan percobaan berlangsung


kekompakan kelompok bagus yaitu mengerjakan
percobaan dan pertanyaan dengan baik dan benar
secara bersama-sama

2: Ketika kegiatan percobaan berlangsung


Bekerja baik secara individu kekompakan kelompok kurang yaitu sebagian
3
maupun berkelompok mengerjakan tugas dan sebagiannya berbincang
dengan temannya.

1: Ketika kegiatan percobaan berlangsung


kekompakan kelompok jelek yaitu seluruh anggota
kelompok tidak berniat mengerjakan percobaan
dan pertanyaan yang ada

3: Ketika TGT semangat, tidak menyalahkan


teman dan tidak curang

2: Ketika TGT semangat, suka menyalahkan


4 Berkompetisi secara baik
teman dan tidak curang

1: Ketika TGT tidak semangat, menyalahkan


teman dan tidak curang

Skor maksimal: 12
Skor minimal yang harus dicapai siswa: 9
12
Nilai maksimal: x100 = 100
12
9
Nilai minimal: x100 = 75
12

B. TES TULIS (Kognitif)


1. Seorang pegawai ingin memindahkan kotak yang beratnya 500 N ke atas truk dengan
menggunakan bidang miring seperti gambar di bawah.
Bila tinggi truk 1,5 m, berapa besar gaya yang diperlukan untuk memindahkan kotak
tersebut?
2. Keuntungan dari menggunakan katrol adalah?
a. Memperbesar gaya
b. Memperkecil gaya
c. Menyeimbangkan usaha
d. Mematikan Usaha
Kunci Jawaban :
Data: 
w = 500 N
h = 1,5 m
s=3m
F =.....

Menentukan gaya yang diperlukan pada bidang miring: 

2. Jawaban B

Rubrik Penilaian Tes Tulis

Soal
Nomo Uraian Skor
r
Terdapat 2 jawaban. Apabila 2 jawaban sesuai
3
kunci jawaban
1 Terdapat 2 jawaban. Apabila 1 jawaban sesuai
2
kunci jawaban
Jawaban salah 1
Apabila jawaban B 1
2
Apabila jawaban tidak B 0
Jumlah skor 4
Skor kelompok maksimal: 4
Skor kelompok minimal: 3
4
Nilai kelompok maksimal: x100 = 100
4
3
Nilai kelompok minimal: x100 = 75
4
C. LEMBAR PENGAMATAN KETERAMPILAN(Psikomotorik)
 Pengamatan Keterampilan
No Aspek Yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Keterampilan berkomunikasi pada saat belajar

Rubrik Penilaian Keterampilan


No Aspek yang dinilai Rubrik

3: Selalu Aktif dalam tanya jawab, dapat


mengemukaan gagasan atau ide, menghargai
pendapat siswa lain.

2: Tidak selalu aktif dalam tanya jawab, tidak ikut


Keterampilan berkomunikasi
1 mengemukaan gagasan atau ide, menghargai
pada saat belajar
pendapat siswa lain.

1: Tidak aktif dalam tanya jawab, tidak ikut


mengemukaan gagasan atau ide, kurang
menghargai pendapat siswa lain.

Skor Maksimal : 3
Skor minimal yang harus didapat siswa : 2
3
Nilai maksimal: x100= 100
3
2
Nilai minimal: x100= 67
3

Pertemuan 4
Ulangan Harian :
Instrumen Soal Pengetahuan:
1. Salah satu bagian penyusun tulang yang menghasilkan sel-sel darah merah dan sel-sel
darah putih adalah ....

a. kartilago
b. periosteum
c. tulang kompak
d. sumsum merah tulang

2. Salah satu fungsi sistem rangka adalah melindungi organ internal. Pada tubuh manusia
tulang yang melindungi paru-paru, dan otak secara berturut-turut adalah tulang ....
a. rusuk dan tulang tengkorak
b. tengkorak dan tulang rusuk
c. belakang dan tulang tengkorak
d. belakang dan tulang rusuk

3. Berikut ini merupakan fungsi dari sistem rangka, kecuali ....


a. alat gerak aktif, sehingga tulang dapat bergerak
b. tempat utama menyimpan kalsium dan fosfor
c. memberikan bentuk pada tubuh dan mendukung tubuh
d. melindungi organ internal

4. Berikut ini merupakan contoh otot yang bekerja secara sadar dan tidak sadar yang
disebutkan secara berturut-turut adalah ....
a. otot jantung dan otot gastronemius
b. otot jantung dan otot dahi
c. otot jantung dan otot trisep
d. otot bisep dan otot jantung

5. Tipe persendian yang terdapat pada rahang adalah ....


a. sendi geser
b. sendi pelana
c. sendi putar
d. sendi engsel

6. Berikut ini yang bukan merupakan prinsip pesawat sederhana ....


a. melakukan kerja
b. memperbesar massa beban
c. mempermudah kerja
d. memperbesar gaya

Perhatikan gambar di bawah ini! Gambar berikut sebagai acuan untuk menjawab
pertanyaan nomor 7 dan 8.

7. Alat yang termasuk ke dalam golongan bidang miring adalah ....


a. A             c. C
b. B             d. D

8. Alat yang termasuk ke dalam golongan roda berporos adalah ....


a. A             c. C
b. B             d. D

9. Perhatikan gambar di bawah ini. 


Prinsip kerja tangan anak pada gambar koper tersebut sama dengan prinsip kerja pengungkit
jenis ....
a. pertama
b. kedua
c. ketiga
d. keempat

10. Berikut merupakan gambaran skematis tangga yang ada di rumah Toni. 

Panjang tangga tersebut adalah 8 meter, sedangkan ketinggiannya adalah 4 meter.


Keuntungan mekanik dari penggunaan tangga tersebut adalah ....
a. c. 4
b. 2 d. 8

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!


1. Perhatikan gambar ketiga jenis otot manusia berikut ini!

Jelaskan nama masing-masing otot tersebut, lokasi dalam tubuh manusia serta sebutkan satu
(1) ciri yang nampak dari otot tersebut!

2. Perhatikan gambar berikut ini!


Termasuk pengungkit jenis berapakah gambar di atas? Mengapa demikian? Sebutkan dua
contoh benda yang ada di sekitar kamu yang menggunakan prinsip kerja pengungkit tersebut!

3 . Identifikasilah minimal 3 (tiga) jenis sendi yang bekerja pada gerakan atlet pada gambar
berikut!

4 Gambar di bawah merupakan gambar mitokondria.

Mitokondria merupakan salah satu organel yang terdapat di dalam sel yang berfungsi untuk
menghasilkan energi. Energi ini dimanfaatkan oleh tubuh untuk melakukan berbagai macam
aktivitas, misalnya untuk kontraksi otot sehingga manusia dapat bergerak. Menurut
pendapatmu, mengapa jumlah mitokondria pada sel otot lebih banyak daripada jumlah
mitokondria pada sel lainnya?
5. Perhatikan dua gambar pengungkit di bawah ini.

 Pengungkit manakah yang lebih membutuhkan sedikit energi jika digunakan?

6. Perhatikan gambar berikut.

a. Bandingkan kecepatan pergerakan balok pada kedua bidang miring tersebut di atas, jika
massa kedua balok sama!
b. Apabila kedua balok ingin ditarik ke arah atas, bagaimana cara mempermudah
pergerakannya?
c. Gaya apa sajakah yang bekerja pada Gambar A dan B?

7. 

Massa balok 4 kg, percepatan gravitasi 10 m/s2. Koefisien gesek statis dan kinetis adalah 0,4
dan 0,2. Jika besar gaya F adalah 40 Newton, apakah balok diam atau bergerak ? Jika balok
bergerak, tentukan (a) resultan gaya yang mempercepat balok (b) besar dan arah percepatan
balok!

J. Kunci Uji Kompetensi pada Buku Siswa


a. Pilihan Ganda
1. D      6. C
2. A      7. B
3. A      8. D
4. D      9. B
5. D      10. B

Kunci Jawaban:
Uraian
No. Jawaban Skor Keterangan
Soal
1. a) Nama otot: otot jantung, lokasi otot: jantung, ciri-ciri: 3 Jawaban
memiliki garisgaris seperti otot rangka. 2 benar
b) Nama otot: otot polos, lokasi otot: organ dalam manusia Jawaban
(dinding lambung, usus halus, rahim, dll), ciri-ciri: tidak 1 kurang tepat
bergaris-garis, berbentuk gelendong. Jawaban
salah
c) Nama otot: otot rangka, lokasi otot: melekat pada tulang,
sehingga tulang dapat bergerak, ciri-ciri: memiliki garis-garis
melintang, sehingga otot ini disebut dengan otot lurik.

2. . Gambar tersebut adalah pengungkit jenis pertama, karena 3 Jawaban


posisi titik tumpu berada di antara kuasa dan beban. Contoh 2 benar
benda yang menggunakan prinsip kerja pengungkit tersebut 1 Jawaban
adalah, jungkat jungkit, gunting.
kurang tepat
Jawaban
salah
3. Persendian di antara tulang tengkorak dan tulang leher (sendi 3 Jawaban
putar). 2 benar
a) Sendi pada siku, sendi pada lutut (sendi engsel). 1 Jawaban
kurang tepat
b) Sendi pada ibu jari (sendi pelana) sendi pada empat jari Jawaban
yang lain (sendi engsel) salah
c) Sendi pada pergelangan tangan dan kaki (sendi geser)
d) Sendi antara tulang lengan atas dan tulang belikat (sendi
peluru).

4. Karena otot merupakan alat gerak aktif yang dapat 3 Jawaban


menggerakkan tulang yang ada di seluruh tubuh manusia. Otot 2 benar
dapat menggerakkan tulang jika otot melakukan kontraksi. 1 Jawaban
Proses kontraksi otot membutuhkan energi. Kontraksi yang
kurang tepat
dilakukan oleh otot berlangsung sangat sering, sesering ketika
manusia melakukan aktifitas. Sehingga sel otot membutuhkan Jawaban
lebih banyak energy dari pada sel lainnya. salah
5. Diketahui:
3 Jawaban
Pengungkit A: LK = 20 cm; LB = 120 cm
2 benar
Pengungkit B: LK = 80 cm; LB = 60 cm 1 Jawaban
kurang tepat
Ditanya:
Jawaban
Pengungkit yang memerlukanenergi paling salah
sedikitjikadigunakan.
Jawab:
a) KM (Keuntungan Mekanik) A : = =

b) KM (Keuntungan Mekanik) B : = =
Jadi pengungkit yang memerlukan energi paling sedikit jika
digunakan adalah pengungkit B, karena semakin besar
keuntungan mekanik pesawat sederhana, maka semakin kecil
energi yang diperlukan.

6 a. Balok pada gambar A akan bergerak lebih cepat


dibandingkan balok pada gambar B. Hal ini disebebkan
karena kecilnya gaya gesek antar balok dengan bidang miring
yang licin pada gambar A, sedangkan balok pada gambar B
akan bergerak lebih lambat karena besarnya gaya gesekan
antar balok dengan bidang yang kasar.

b. Untuk mempermudah pergerakan balok kearah atas maka


dapat dilakukan dengan menggunakan bantuan pesawat
sederhana seperti katrol atau dengan member roda untuk
mengurangi gesekan antar balok dengan bidang miring.
c. Gaya yang terlibat adalah gaya normal dan gaya gesek

Diketahui:
Massa (m) = 4 kg
Percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2
Koefisien gesek statis = 0,4
Koefisien gesek statis = 0,2
Berat balok (w) = m g = (4)(10) = 40 Newton
wx = w sin 30o = (40)(0,5) = 20 Newton
wy = w cos 30o = (40)(0,5√3) = 20√3 Newton
Gaya normal (N) = wy = 20√3 Newton
Gaya gesek statis (fs) = (0,4)(20√3) = 8√3 Newton
Gaya gesek kinetis (fk) = (0,2)(20√3) = 4√3 Newton
F = 40 Newton
Ditanya:
Apakah balok diam atau bergerak ? jika bergerak, tentukan
resultan gaya yang mempercepat balok dan percepatan balok!
Jawab:
Balok bergerak ke bawah jika F < wx + fs. Balok bergerak ke
atas jika F > wx + fs. F = 40 Newton, wx = 20 Newton dan fs
= 8√3 = 13,6 Newton maka disimpulkan balok bergerak ke
atas karena F lebih besar dari wx + fs.
a. Resultan gaya yang mempercepat balok Ketika balok
bergerak, gaya gesek yang bekerja pada balok adalah gaya
gesek kinetis (fk).
b. Besar dan arah percepatan balok Besar percepatan balok
adalah 1,6 m/s2 dan arah percepatan balok adalah ke atas.

Kriteria Penilaian:

Skor yang diperoleh


Nilai = x 100
Skor maksimal

Kudus, 16 April 2017


Kepala SMP Negeri 1 Sragen Guru Mata Pelajaran IPA

Prof. Parmin S.Pd. M.Pd. Syarovina Maulida S.Pd.


NIP.197901232006041003 NIP. 4001415011

Anda mungkin juga menyukai