Anda di halaman 1dari 7

LKPD

Pesawat
Sederhana

Nama :
Kelas :
Mata Pelajaran :

By Kelompok 3
Lembar Kerja Peserta Didik
Pesawat Sederha
A. Kompetensi inti

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.


2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar

3.3 Menjelaskan konsep usaha, pesawat


sederhana, dan penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari termasuk kerja otot pada struktur
rangka manusia.

4.3 Menyajikan hasil penyelidikan atau


penyelesaian masalah tentang manfaat
penggunaan pesawat sederhana dalam
kehidupan sehari-hari.
C. Tujuan
1. Siswa dapat memahami pesawat sederhana dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Siswa dapat menjelaskan konsep pesawat sederhana
dengan baik.
3. Siswa dapat menjelaskan penerapan pesawat sederhana
dalam lingkungannya.

D. Dasar Teori

Pesawat sederhana adalah alat mekanik yang dapat mengubah arah atau
besaran dari suatu gaya.[2] Secara umum, alat ini bisa disebut sebagai
mekanisme paling sederhana yang memanfaatkan keuntungan mekanik untuk
menggandakan gaya.[3] Sebuah pesawat sederhana menggunakan satu gaya
kerja untuk bekerja melawan satu gaya beban. Dengan mengabaikan gaya
gesek yang timbul, maka kerja yang dilakukan oleh beban besarnya akan
sama dengan kerja yang dilakukan pada beban.
Tuas atau pengungkit adalah sebuah batang yang dapat diputar di sekitar
titik tumpu. Tuas sendiri sudah digunakan sejak dahulu sebagai pengungkit
benda-benda yang memiliki massa yang besar seperti batu dan kayu.
Tuas berfungsi sebagai alat pembesar gaya sehingga keuntungan menggunakan
tuas adalah gaya yang dihasilkan lebih besar daripada gaya yang dikeluarkan.
Besarnya gaya yang dihasilkan bergantung pada panjang lengan gaya dan
panjang lengan beban. Makin besar perbandingannya, makin besar pula gaya
ungkit yang dihasilkan menggunakan tuas.
Contoh alat atau benda yang termasuk ke dalam tuas jenis pertama antara
lain gunting kuku, gunting, pemotong rumput, tang, linggis, dan jungkat jungkit.

E. Alat dan
Bahan
1. Gadget
2. Alat tulis

F. Prosedur Kerja

1. Buka website https://phet.colorado.edu.


2. Klik menu fisika di laman utama.
3. Pilih simulasi kesetimbangan untuk menguji cara kerja
jungkat-jungkit.
4. Klik menu lab keseimbangan. Letakkan gambar batu
bata bermassa 5 kg pada masing-masing ujung jungkat-
jungkit.
5. Klik ikon di bawah gambar jungkat-jungkit untuk
memulai kegiatan simulasi. Amati apa yang terjadi!
6. Klik ikon replace sehingga tampilan simulasi kembali
seperti semula. Selanjutnya klik gambar anak bermassa
20 kg dan gambar orang dewasa bermassa 80 kg lalu
letakkan di kedua ujung jungkat-jungkit.
7. Klik ikon di bawah gambar jungkat-jungkit untuk
memulai kegiatan simulasi. Amati apa yang terjadi!
8. Ubah posisi gambar anak dan orang dewasa sehingga
jungkat-jungkit kembali seimbang.
9. Klik ikon di bawah gambar jungkat-jungkit untuk
memulai kegiatan simulasi. Amati apa yang terjadi!
Pertanyaan & Diskusi

1. Bagaimana prinsip kerja dari tuas?


Jawab :

2. Sebutkan contoh alat yang menggunakan prinsip kerja pesawat


sederhana berjenis tuas!
Jawab :

3. Apabila Yogi meletakkan batu bata A dan batu bata B memiliki


massa yang sama yaitu 5 kg, apakah yang terjadi pada posisi
jungkat-jungkit?
Jawab :

4. Miranda dan Zahra bermain jungkat-jungkit di taman kota.


Miranda memiliki massa 50 kg dan Zahra bermassa 43 kg.
Apabila mereka duduk di kedua ujung jungkat-jungkit, apa yang
terjadi dan apa penyebabnya?
Jawab :

5. Willy dan ayahnya sedang bermain jungkat-jungkit di taman


kota. Ketika tumpuan berada di tengah-tengah jungkat-jungkit,
Willy tidak dapat mengangkat ayahnya. Bagaimana caranya agar
Willy dan ayahnya dapat berjungkat-jungkit?
Jawab :
Kesimpulan
Penilaian

Keterangan Bobot Skor


1. Skor 5 Jika peserta didik mampu


menjawab semua pertanyaan.
2. Skor 4 jika peserta didik mampu
menjawab 4 pertanyaan.
3. Skor 3 jika peserta didik menjawab 3
pertanyaan.
4. Skor 2 jika peserta didik menjawab 2
pertanyaan.
5. Skor 1 jika peserta didik menjawab 1
pertanyaan.
6. Skor 0 jika peserta didik tidak dapat
menjawab satupun pertanyaan.

Jumlah skor nilai = skor yang diperoleh : skor


maksimal × 100

Anda mungkin juga menyukai