Prosedur Pembuatan Database Dan Estimasi Sumberdaya Nikel Menggunakan SURPAC
Prosedur Pembuatan Database Dan Estimasi Sumberdaya Nikel Menggunakan SURPAC
Resiko yang dapat terjadi dalam pekerjaan ini diantaranya adalah cidera yang
diakibatkan posisi duduk yang kurang nyaman pada saat bekerja pada waktu yang
lama, serta kelebihan dan kekurangan quality serta quantity produksi penambangan
dikarenakan kurang akurat informasi perhitungan dari sebuah blok model.
Peralatan kerja yang digunakan seperti PC/LAPTOP yang kompetabel dengan
software GEOVIA Surpac, perangkat lunak GEOVIA Surpac, dan perangkat lunak
Microsoft Excel.
Prosedur Kerja
Persiapan
Hidupkan terlebih dahulu PC/LAPTOP, Buat folder untuk penyimpanan,
Persiapkan data geologi, assay, collar titik pemboran, survey dan data topo detail.
Jalankan program software Ms. Exell dan GEOVIA Surpac.
Buat laporan statistic untuk memperoleh nilai statistic data dari setiap lapisan
geologi. Berdasarkan data laporan statistic dan grafik statistic, lakukan analisis dari
setiap unsur, apakah ada nilai yang outlier terhadap kumpulan data statistic.
Apabila terdapat data yang mengalami outlier, apakah diperlukan untuk dilakukan
cut-off terhadap data. Untuk melakukan cut-off, kita dapat menggunakan acuan
confident interval (CI), CI = mean + (1.96 x Standart Deviasi).
Pembuatan Constrain
Buat constrain berdasarkan lapisan geologi, baik lapisan limonit dan saprolit.
Gunakan pembatas topo dan lapisan bawah limonit (lyr_lim_bot) untuk membuat
lapisan limonit, dan pembatas lapisan bawah limonit (lyr_lim_bot) dan lapisan
bawah saprolit (lyr_sap_bot) untuk membuat lapisan saprolit. Setelah membuat
kedua lapisan limonit dan saprolit, gabungkan kedua constrain tersebut menjadi
satu. Isikan define lapisan geologi dan nilai specific gravity pada setiap lapisan.
Untuk nilai standart pada nikel laterit, nilai specific gravity (sg) pada lapisan
limonit sebesar 1.60 dan pada lapisan saprolit sebesar 1.50 diberikan note pada
setiap laporan hasil perhitungan.
Variogram Modeling
Pilih block model --> geostatistics --> variogram modelling. Masukkan composite
dari lapisan tiap unsur. Lakukan analisis variogram sampai memperoleh grafik
variogram dengan penyebaran yang bagus. Simpan hasil data orientation,
anisotropy factor, dan variogram model parameter. Lakukan validasi data sampel
terhadap hasil dari analisis variogram modeling.
Pilih block model --> geostatistics --> variogram validation. Masukkan nilai
variogram parameter, anisotropy factor berdasarkan nilai yang diperoleh dari
analisi variogram. Untuk nilai max. search distance for major axis adalah nilai
range. Simpan hasil validasi composite. Buat hasil laporan statistik dari validasi
variogram. Lakukan hal yang sama pada setiap masing-masing unsur dalam setiap
lapisan geologi.
Gambar beberapa tampilan hasil modeling menggunakan sotware SURPAC.
Mereview hasil dari Estimasi Block Model metode – metode di atas dengan
graphical section
Pilih menu section (Define section). Centang pada menu (Section block) dan
(Object Section). Buat sayatan minimal 2 Drillhole dengan arah northing. Display
attribute pada layer (object section). Review nilai block dengan assay pada tiap –
tiap drillhole. Apabila nilai setiap block sudah mewakili dan estimator cukup
confident, maka hasil estimasi block dapat digunakan.