Anda di halaman 1dari 7

PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU

No. /CHC/SPK/VIII/2022

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (“Perjanjian”) ini dibuat dan ditandatangani pada hari JUMAT, tanggal 5
bulan AGUSTUS tahun 2022, oleh dan antara:

1. AMELIA ANGGRAINI DEWI dan YUANA FADHLIKA ATSAURI, dalam hal ini bertindak dalam
jabatannya masing-masing selaku Resourcing Manager dan Resourcing Officer dari dan oleh
karenanya sah bertindak berdasarkan Surat Kuasa SKu. 00126/HCS/VII/2020, tertanggal 20 Juli 2020
untuk dan atas nama PT Bank BTPN Syariah Tbk. yang didirikan menurut hukum dan berdasarkan
Undang-Undang Republik Indonesia sebagai suatu Perseroan Terbatas, berkedudukan di Jl. Dr. Ide
Anak Agung Gde Agung Kav. 5.5- 5.6 Jakarta 12950, (untuk selanjutnya disebut ”PENGUSAHA”).

Dan;

2. Nama : KAMILATUL AQLIAH


Alamat : TANGGULANGIN RT 011 RW 004 KEL TANGGULANGIN KEC TEGALAMPEL KAB
BONDOWOSO
No. KTP/SIM : 3511134201000004
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri (untuk selanjutnya disebut” PEKERJA”.)

Bahwa PENGUSAHA dan PEKERJA, selanjutnya disebut sebagai ”PARA PIHAK”;

Bahwa PARA PIHAK masing-masing dalam kedudukannya sebagaimana tersebut di atas, terlebih dahulu
menerangkan hal-hal sebagai berikut:

a. Bahwa PENGUSAHA merupakan Perusahaan yang bergerak dibidang Perbankan Syariah.


b. Bahwa PEKERJA merupakan orang perorangan yang mempunyai kapasitas, kemampuan,
pengalaman dalam melakukan pekerjaan untuk mendukung kegiatan operasional PENGUSAHA.
c. Bahwa PENGUSAHA bermaksud untuk mempekerjakan PEKERJA dan PEKERJA menyatakan sanggup
untuk menerima pekerjaan sebagaimana tercantum di dalam Lampiran I yang merupakan satu
kesatuan dengan Perjanjian ini sesuai dengan peraturan-peraturan yang diberlakukan oleh
PENGUSAHA, baik secara tertulis maupun tidak tertulis.

Bahwa PARA PIHAK telah sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu dengan syarat dan
kondisi sebagai berikut:

Pasal 1
JABATAN, GRADE, ATASAN PEKERJA

Jabatan PEKERJA di tempat PENGUSAHA adalah sebagai berikut :

1. Posisi : Community Officer


2. Grade / Job Level : P1
3. Atasan Langsung : Business Manager
4. Organisasi : MMS TAPEN BONDOWOSO - BONDOWOSO
KCS SURABAYA - JAWA TIMUR

Halaman | 1
Pasal 2
BERLAKUNYA PERJANJIAN

2.1 PEKERJA setuju bahwa Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 04 Agustus 2022 sampai dengan tanggal
03 Agustus 2027.
2.2 Perjanjian ini hanya berlaku secara hukum apabila PEKERJA memenuhi keseluruhan syarat seleksi
yang ditentukan oleh PENGUSAHA yaitu:
2.2.1 Lulus dari proses Seleksi Administrasi (Administrative & Background Screening).
2.2.2 Lulus dari proses Tes Wawancara.
2.2.3 Lulus dari proses Tes Kesehatan (Medical Check- Up).

Pasal 3
LOKASI KERJA (“Homebase”)

3.1 PEKERJA bersedia untuk ditempatkan di BONDOWOSO (“Lokasi Kerja”), yang merupakan salah
satu dari Lokasi-Lokasi Kerja dimana PENGUSAHA menjalankan kegiatan usahanya.
3.2 PEKERJA bersedia dan wajib menerima penunjukan untuk bekerja di Lokasi Kerja sebagaimana
dimaksud Pasal 3.1 atau unit kerja lainnya berdasarkan pertimbangan PENGUSAHA, dan
PEKERJA menyetujui untuk dipindahkan atau ditugaskan ke posisi/jabatan dan/atau Lokasi Kerja
lainnya dalam wilayah kerja PENGUSAHA, termasuk pemindahan atau penugasan ke anak
perusahaan, afiliasi atau unit usaha lainnya milik Perusahaan yang ditentukan oleh PENGUSAHA
dengan tetap mempertimbangkan kapasitas, kemampuan, dan pengalaman PEKERJA.

Pasal 4
HARI DAN JAM KERJA

4.1 Sesuai Ketentuan yang berlaku pada PENGUSAHA, maka secara umum hari kerja ditetapkan selama
5 (lima) hari kerja dalam 1 (satu) minggu, dimulai dari hari Senin sampai dengan hari Jumat (“Hari
Kerja”) yang terdiri dari 8 (delapan) jam dalam 1 (satu) hari dan maksimum 40 (empat puluh) jam
dalam 1 (satu) minggu.
4.2 PEKERJA wajib untuk bekerja pada Hari Kerja sesuai dengan ketentuan waktu kerja sebagai berikut
:
4.2.1 Jam kerja : Pukul 08.00 s/d 17.00 WIB
4.2.2 Jam Istirahat : Pukul 12.00 s/d 13.00 WIB
Atau jam kerja lainnya yang akan ditentukan oleh PENGUSAHA.

Pasal 5
KOMPENSASI DAN BENEFIT

5.1 PENGUSAHA akan membayarkan remunerasi dan benefit kepada PEKERJA dengan ketentuan
sebagai berikut:
5.1.1 Upah sebesar Rp. 2000000 (Dua Juta Rupiah) per bulan;
5.1.2 Tunjangan kepada PEKERJA sebesar Rp. 0 (NOL)
5.2 PENGUSAHA akan membayar Upah kepada PEKERJA selambat-lambatnya pada tanggal 25 setiap
bulannya (sebelum dipotong iuran BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan sesuai dengan
ketentuan sebagaimana tercantum di dalam Pasal 5.3 Perjanjian ini) dengan syarat dan kondisi
mengacu pada ketentuan yang berlaku di tempat PENGUSAHA.

Halaman | 2
5.3 PENGUSAHA akan mengikutsertakan PEKERJA dalam Program Jaminan Sosial serta memungut
iuran Program Jaminan Sosial dari PEKERJA dengan cara memotong secara langsung dari upah
PEKERJA sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku.
5.4 Tunjangan merupakan bagian dari kompensasi sebagaimana tercantum di dalam Pasal 5.1.2
Perjanjian ini, dapat berubah sewaktu-waktu, sesuai ketentuan atau kebijakan yang berlaku pada
PENGUSAHA.
5.5 PENGUSAHA akan memberikan THR (Tunjangan Hari Raya) kepada PEKERJA jika PEKERJA telah
bekerja melebihi 1 (satu) bulan, dihitung mulai dari hari pertama bekerja sampai dengan hari
pertama Hari Raya Idul Fitri. THR tersebut diberikan secara proporsional dan sesuai ketentuan yang
berlaku pada PENGUSAHA.
5.6 Dalam hal PEKERJA tidak masuk kerja selain karena alasan yang sah seperti yang dimaksud dalam
ketentuan perundang-undangan yang berlaku maka upah PEKERJA akan dipotong secara
proporsional.
5.7 PENGUSAHA menanggung pajak atas segala penghasilan yang diberikan oleh PENGUSAHA. Dalam
hal PEKERJA memindahkan pajak terhutang dari perusahaan sebelumnya maka, pajak akan
ditanggung seluruhnya oleh PEKERJA.

Pasal 6
PERATURAN PERUSAHAAN DAN KODE ETIK

PEKERJA wajib memahami dan melaksanakan serta mentaati Peraturan Perusahaan dan Kode Etik yang
berlaku di tempat PENGUSAHA dan PEKERJA setuju akan menandatangani Pernyataan Pelaksanaan
Peraturan Perusahaan dan Kode Etik di tempat PENGUSAHA yang merupakan bagian dari persyaratan
Perjanjian ini.

Pasal 7
PERNYATAAN KEBENARAN INFORMASI

7.1 PEKERJA wajib memberikan keterangan yang benar sehubungan dengan Perjanjian ini.
7.2 Apabila PEKERJA terbukti memberikan keterangan yang tidak benar dan/atau diketahui diduga
terlibat dalam tindakan fraud yang terjadi pada perusahaan dimana PEKERJA bekerja sebelumnya
maka PENGUSAHA berhak mengakhiri hubungan kerja dengan PEKERJA tanpa membayar
kompensasi apapun terhadap PEKERJA kecuali upah hingga tanggal berlaku pengakhiran hubungan
kerja.

Pasal 8
KERAHASIAAN

PEKERJA dilarang untuk membuka kepada Pihak Ketiga semua rahasia perdagangan/ kegiatan usaha,
informasi dan dokumen yang sifatnya rahasia milik PENGUSAHA dengan cara komunikasi apapun, tanpa
mendapat persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Perusahaan selama terikat hubungan kerja dan atau
setelah berakhirnya Perjanjian ini dengan PENGUSAHA.

Halaman | 3
Pasal 9
PENGAKHIRAN HUBUNGAN KERJA

9.1 Dalam hal PENGUSAHA atau PEKERJA mengakhiri Perjanjian sebelum berakhirnya jangka waktu
Perjanjian ini, maka segala bentuk kewajibannya mengacu pada peraturan ketenagakerjaan yang
berlaku.
9.2 PENGUSAHA berhak untuk setiap saat mengakhiri Perjanjian ini sebelum berakhirnya jangka waktu
Perjanjian apabila terjadi salah satu atau lebih hal-hal sebagai berikut :
9.2.1 PEKERJA melakukan tindakan atau perbuatan melanggar hukum, baik Pidana,
PerdataKetenagakerjaan atau peraturan perundangan lainnya.
9.2.2 PEKERJA melakukan tindakan atau perbuatan melanggar ketentuan-ketentuan tata tertib,
Peraturan Perusahaan, atau Kebijakan Internal lainnya yang berlaku pada PENGUSAHA baik
yang sudah ada maupun yang akan ditetapkan kemudian.
9.2.3 PEKERJA memberikan keterangan tidak benar atas informasi / keterangan dan atau data
kepada PENGUSAHA terkait dengan proses penerimaan karyawan.
9.2.4 PEKERJA tidak masuk bekerja di Lokasi Kerja selama 5 (lima) hari berturut-turut setelah
masuk bekerja pada hari pertama kerja di Lokasi Kerja, tanpa pemberitahuan tertulis kepada
PENGUSAHA.
9.3 Dalam hal terjadi Pengakhiran Perjanjian yang disebabkan oleh hal-hal sebagaimana tercantum di
dalam Pasal 9.2 Perjanjian ini menimbulkan kerugian PENGUSAHA, maka PEKERJA wajib
membayar ganti rugi kepada PENGUSAHA.
9.4 Dalam hal terjadi pengakhiran Perjanjian/Pengakhiran Hubungan kerja yang disebabkan oleh hal-
hal sebagaimana tercantum di dalam Pasal 9.2 Perjanjian ini, maka PENGUSAHA dapat melakukan
pengakhiran Perjanjian/Pengakhiran hubungan Kerja kepada PEKERJA, TANPA membayar
kompensasi dan membayar sisa kontrak kepada PEKERJA.
9.5 Dalam hal terjadi pengakhiran Perjanjian/Pengakhiran Hubungan kerja yang disebabkan
berdasarkan hasil penilaian kinerja dan bimbingan kerja yang dilakukan oleh PENGUSAHA terhadap
PEKERJA, ternyata PEKERJA dinyatakan tidak memenuhi persyaratan standar minimal yang telah
disepakati oleh PENGUSAHA dan PEKERJA, maka PENGUSAHA dapat melakukan pengakhiran
Perjanjian/Pengakhiran hubungan Kerja kepada PEKERJA, TANPA membayar kompensasi dan
membayar sisa kontrak kepada PEKERJA.
9.6 Apabila sebelum berakhirnya jangka waktu Perjanjian ini PENGUSAHA bermaksud untuk
mengubah status PEKERJA dari Karyawan Kontrak dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu menjadi
Karyawan Tetap dengan Perjanjian Waktu Tidak Tertentu dan PEKERJA sepakat / setuju menjadi
Karyawan Tetap PENGUSAHA, maka PARA PIHAK sepakat untuk mengakhiri Perjanjian ini sebelum
berakhirnya jangka waktu Perjanjian tanpa adanya kewajiban PENGUSAHA untuk memberikan
kompensasi dan atau hak-hak lain atas sisa jangka waktu sampai dengan Perjanjian ini berakhir.
9.7 Dengan terjadinya Pengakhiran Hubungan Kerja karena sebab-sebab tersebut dalam Pasal 9
Perjanjian ini, maka PEKERJA tidak akan mengajukan tuntutan hukum dalam bentuk apapun baik
secara Pidana, Perdata maupun ketenagakerjaan dan dengan alasan apapun kepada PENGUSAHA.
9.8 Pada saat berakhirnya hubungan kerja karena alasan apapun dan dengan cara apapun, PEKERJA
wajib untuk mengembalikan semua dokumen dan barang lain yang merupakan milik PENGUSAHA,
yang selama masa kerja dipinjamkan/dikuasainya kepada PENGUSAHA.

Halaman | 4
9.9 Dalam hal PEKERJA tidak mampu memenuhi salah satu atau keseluruhan persyaratan tersebut
diatas maka secara hukum Perjanjian Kerja ini dinyatakan berakhir dan PENGUSAHA tidak
mempunyai kewajiban hukum apapun terhadap PEKERJA.

Pasal 10
BERAKHIRNYA PERJANJIAN KERJA

10.1 Hubungan kerja berakhir demi hukum pada saat berakhirnya jangka waktu Perjanjian Kerja.
10.2 Atas berakhirnya perjanjian kerja, maka PENGUSAHA akan memberikan kompensasi kepada
PEKERJA sesuai PP No. 35/2021.

Pasal 11
KORESPONDENSI

11.1 Setiap komunikasi dan/atau pemberitahuan berdasarkan Perjanjian ini harus dibuat secara tertulis
dan dibuat dalam Bahasa Indonesia. Komunikasi dan/atau pemberitahuan tersebut wajib
diserahkan langsung atau dikirimkan melalui jasa kurir (dengan memperoleh tanda terima) atau
dikirimkan melalui faksimili pada alamat berikut (atau pada alamat lainnya sebagaimana
diberitahukan secara tertulis kepada PIHAK yang lainnya sekurang-kurangnya 7 (tujuh) hari
sebelumnya):

PENGUSAHA :
PT. BANK BTPN SYARIAH, Tbk
Alamat : Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. 5.5- 5.6 Jakarta 12950
Fax : 021 292 720 96
Tel : 021 300 26 400
PEKERJA :
KAMILATUL AQLIAH
Alamat : TANGGULANGIN RT 011 RW 004 KEL TANGGULANGIN KEC TEGALAMPEL KAB
BONDOWOSO
Tel : 085852024897

11.2 Setiap komunikasi dan/atau pemberitahuan akan dianggap telah dibuat atau diserahkan pada
tanggal penerimaan (dalam hal komunikasi dan/atau pemberitahuan dilakukan melalui faksimili)
atau (dalam hal komunikasi melalui surat) pada saat diserahkan secara langsung kepada alamat
tersebut atau 3 (tiga) hari kerja setelah tanggal pengiriman apabila menggunakan kurir.

Pasal 12
PENYELESAIAN KEWAJIBAN

12.1 Apabila terjadi pengakhiran hubungan kerja karena sebab apapun PEKERJA wajib melunasi seluruh
kewajiban PEKERJA termasuk namun tidak terbatas pada kerugian PENGUSAHA yang timbul akibat
kesalahan dan/atau kelalaian PEKERJA, kelebihan pembayaran Upah, kelebihan biaya (exces
charge) dari pemakaian asuransi kesehatan, pertanggungjawaban uang muka perjalanan dinas,
pertanggungjawaban uang muka dinas pindah atau penalty dan penerimaan pembiayaan dari
PENGUSAHA selama bekerja di tempat PENGUSAHA sebelum tanggal berlaku berakhir hubungan
kerja dan/atau yang ditemukan setelah tanggal berlaku berakhir hubungan kerja.

Halaman | 5
12.2 Untuk tujuan pelunasan tersebut, PEKERJA memberikan wewenang penuh kepada PENGUSAHA
yang tidak dapat dicabut kembali, dan persetujuan untuk memotong hak-hak PEKERJA, termasuk
namun tidak terbatas pada kompensasi pengakhiran hubungan kerja (apabila ada) dan hak-hak
lainnya lainnya guna melunasi seluruh kewajiban PEKERJA terhadap PENGUSAHA.

Pasal 13
LAIN-LAIN

13.1 Bahwa dengan ditandatanganinya Perjanjian maka ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian ini
beserta lampirannya berlaku menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dan mengikat PARA
PIHAK.
13.2 Jika di kemudian hari terjadi perselisihan yang timbul dari Perjanjian ini, PARA PIHAK sepakat untuk
mengadakan penyelesaian secara musyawarah untuk mencapai mufakat.
13.3 Dalam hal musyawarah untuk mufakat tetap tidak dapat menyelesaikan perselisihan, maka PARA
PIHAK sepakat untuk menyelesaikan perselisihan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan
yang berlaku.
13.4 Hal-hal lain yang belum tercantum dalam Perjanjian ini, mengacu pada Peraturan Perusahaan,
Kebijakan, standar prosedur dan peraturan perundangan yang berlaku.

Demikian Perjanjian Kerja ini dibuat dan ditandatangani PARA PIHAK dalam keadaan sehat tanpa adanya
paksaan atau tekanan dari pihak manapun, dibuat dalam rangkap 2 (dua) asli, masing-masing sama
bunyinya, dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, telah diberikan dan diterima oleh PENGUSAHA
dan PEKERJA saat Perjanjian ini ditandatangani oleh PARA PIHAK untuk dilaksanakan dengan penuh
itikad baik dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku

PENGUSAHA PEKERJA
PT BANK BTPN SYARIAH Tbk.

AMELIA ANGGRAINI DEWI YUANA FADHLIKA ATSAURI KAMILATUL AQLIAH

Halaman | 6
LAMPIRAN I
RUANG LINGKUP PEKERJAAN

1.1 PENGUSAHA akan memberikan Pekerjaan kepada PEKERJA dengan ruang lingkup (“Ruang Lingkup
Pekerjaan”) sebagai berikut:

1.1.1 Terkait Financial Performance


a. Mencari calon nasabah untuk membangun sentra baru atau mengembangkan sentra
lama dengan cara mengidentifikasi calon nasabah potensial yang memenuhi kriteria
dan menggali mimpi mereka (termasuk menjalankan pre-marketing).
1.1.2 Terkait Customer Engagement
a. Membina sentra sesuai dan ketentuan yang berlaku di perusahaan.
b. Memotivasi nasabah untuk terus menabung dengan selalu mengingatkan pentingnya
menabung.
1.1.3 Terkait Excellence Process
a. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku di
perusahaan.
c. Memahami resiko-resiko yang mungkin terjadi dalam pekerjaannya dan selalu
menerapkan prinsip kehati-hatian dalam bekerja untuk menghindari terjadinya resiko
tersebut.
1.1.4 Terkait Learning & Growth
a. Bekerja sama dengan tim MMS lainnya untuk bersama-sama menciptakan MMS
Inspiratif.
b. Secara proaktif selalu berusaha meningkatkan kemampuan pribadi dengan terus
belajar dan senantiasa berusaha mencapai yang terbaik dalam bekerja.

1.2 Ruang Lingkup Pekerjaan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai ketentuan atau kebijakan yang
berlaku pada PENGUSAHA.

1.3 Selain melakukan pekerjaan berdasarkan Ruang Lingkup Pekerjaan PEKERJA sepakat untuk
melaksanakan pekerjaan tambahan diluar Ruang Lingkup Pekerjaan tersebut yang ditugaskan oleh
PENGUSAHA sepanjang untuk kepentingan Ruang Lingkup Pekerjaan dengan menyesuaikan
kemampuan PEKERJA.

Halaman | 7

Anda mungkin juga menyukai