Anda di halaman 1dari 21

MODUL AJAR

ALJABAR DAN FUNGSI

A. INFORMASI UMUM
Nama Penyusun : Purwanto Nur Azizi, S.Pd.
Nama Sekolah : SMAIQ AL-BAHJAH
Tahun Disusun : 2022
Kelas : 10
Fase Capaian :E
Alokasi Waktu : 56 JP
Profil Pelajar Pancasila : 1. Berpikir kritis dalam memahami konsep yang termasuk ke
dalam rumpun ALJABAR DAN FUNGSI diantaranya :
Ekspresi Eksponensial, SPLTV, SPtDV, Fungsi Kuadrat dan
Fungsi Eksponensial
2. Kreatif dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang
berkaitan dengan : Ekspresi Eksponensial, SPLTV, SPtDV,
Fungsi Kuadrat dan Fungsi Eksponensial. Dan juga dalam
menyajika suatu gambar grafik fungsi
3. Gotong royong, modul ajar ini mengarahkan peserta didik
untuk bekerja sama mengidentifikasi suatu konsep materi
maupun untuk memecahkan suatu permasalahan di kehdiupan
sehari – hari yang ada kaitannya dengan konsep materi yang
dipelajari
Sarana/Prasarana : Internet, Komputer, LCD Proyektor, Papan Tulis,Video
Pembelajaran, Buku Paket, Modul.
Target Peserta Didik : Peserta didik reguler/tipikal
Model Pembelajaran : Tatap Muka (TM) / Discovery Learning

B. KOMPONEN INTI
1. Tujuan Pembelajaran
Ekspresi Eksponensial
AF.1 Pesera didik mampu menjelaskan sifat-sifat eksponensial
SPLTV
AF.2 Pesera didik mampun menjelaskan konsep system persmaan linear tiga variabel.
AF.3 Pesera didik mampu menyelesaikan sistem persamaan linear tiga variabel
AF.4 Pesera didik mampu menggunakan sistem persamaan linear tiga variabel dalam
pemecahan masalah yang ada dikehidupan sehari hari
SPtLDV
AF.5 Peserta didik mampu menjelaskan konsep system pertidaksamaan linear dua variabel
AF.6 Pesera didik mampu. menyelesaikan system pertidaksamaan linear dua varibal
AF.7 Peserta didik mampu menggunakan system pertidaksamaan linear dua variable dalam
pemecahan masalah yang ada dikehidupan sehari-hari
Fungsi Kuadrat dan Fungsi Eksponensial;
AF.8 Pesera didik mampu memahami konsep fungsi kuadrat
AF.9 Pesera didik mampu menyelesaikan fungsi kuadrat dalam kehdupan sehari-hari
AF.10 Peserta didik mampu menyajikan grafik fungsi kuadrat
AF.11 Peserta didik mampu menyelesaikan pertumbuhan eksponen
AF.12 Peserta didik mampu menyelesaikan peluruhan eksponen.
AF.13`Peserta didik mampu menyajikan grafik fungsi eksponensial

2. Pertanyaan Pemantik
Ekpresi Eksponensial
a. Apa yang dimaksud dengan bilangan berpangkat ?
b. Apa hubungannya dengan eksponensial dan sifat sifatnya ?
SPLTV
c. Apa yang kalian ketahui tentang sistem persamaan linear tiga variabel ?
d. Bagaimana penyelesaian atau solusi dari permasalahan sistem persamaan linear tiga
varibael ?
e. Bagiamana cara mengaplikasikann SPLTV pada suatu permasalahan yang ada
dikehidupan sehari hari ?
SPtDV
f. Apa yang kalian ketahui tentang sistem pertidaksamaan linear dua variable ?
g. Bagaimana penyelesain atau solusi dari permasalahan yang ada kaitannya dengan sistem
pertidaksamaan linear dua variabel ?
h. Bagaimana cara mengaplikasikan SPtLV pada suatu permasalahan yang ada kaitannya
dengan kehidupan sehari-hari
Fungsi Kuadrat dan Fungsi Eksponensial
i. Apa yang kalian ketahui tentang fungsi ?
j. Apa yang kalian ketahui tentang fungsi kuadrat ?
k. Bagaimana cara mengaplikasikan Fungsi Kuadrat pada suatu permasalahan yang ada
kaitannya dengan kehidupan sehari-hari ?
l. Apa yang kalian ketahui tentang grafik fungsi kuadrat ?
m. Bagaimana cara menggambar grafik fungsi kuadrat ?
n. Apa yang kalian ketahui tentang pertumbuhan dan peluruhan eksponen ?
o. Bagaimana cara menggambar grafik fungsi pertumbuhan dan peluruhan eksponen ?

3. Pemahaman Bermakna
- Manusia dapat memanfaatkan konsep ALJABAR DAN FUNGSI dalam hal ini yaitu
konsep Ekspresi ekponensial, SPLTV, SPtDV, Fungsi Kuadrat dan Fungsi Eksponensial
dalam kehidupan sehari-hari ataupun pada disiplin ilmu lain
 Ekpresi Eksponensial bisa digunakan untuk menyederhanakan perhitungan jarak-jarak antar
planet, antar bintang, kemudian massa sebuah planet, bintang, galaksi, dan lain sebagainya
 Konsep SPLTV dapat digunakan di dunia Ekonomi, Arsitektur, dan Engineering
 Konsep SPtDV dapat digunakan untuk menghitung nilai maksimum dan minimum dari dua
komoditas yang berbeda
 Konsep Fungsi Kuadrat dapat digunakan untuk menghitung jarak dari suatu benda yang
dilempar ke atas dengan sudut elevasi antara 90 ° <α <0, dalam hal yang lebih besar fungsi
kuadrat ini seringkali digunakan dalam dunia engineering dan bahkan digunakan untuk
menghitung daya jelajah rudal.
 Fungsi eksponen seringkai digunakan dalam dunia perbankan dan dunia ekonomi, salah
satunya adalah menghitung berapa besar pertumbuhan nilai komoditas tetap jangka panjang,
kemudian untuk peluruhan biasa terhadap suatu komoditas atau barang jangka pendek.

4. Persiapan pembelajaran
Persiapan yang dilakukan sebelum pembelajaran dimulai :
 Guru mempersipankan rencana pembelajaran termasuk Materi, LKPD, dan Lembar kerja lain
yang diperlukan
 Guru menyediakan, Latihan Soal yang Relevan dengan Materi Pembelajaran
 Guru membuat Assesment diagnostik non kognitif
5. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Kesatu
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
1) Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa sebelum kegiatan belajar
dimulai
2) Guru mengabsen peserta didik
3) Guru memberikan apersepsi tentang Ekspresi Eksponensial melalui cerita dan gambaran
besaran volume air di bum,tentang jarak bumi dan bulan, masa suatu planet, lebar galaksi
yang bilangannya di sederhanakan dalam bentuk ekpresi eksponenial
4) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik bahwa dengan mempelajari materi
Ekspresi Eksponensial membantu manusia dalam menyelesaikan permasalahan sehari-
hari.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

b. Kegiatan Inti (90 menit)


Guru memberikan stimulan/rangsangan berupa pertanyaan
Pemberian rangsangan
pemantik yang sekiranya mudah dipahami peserta didik, tetapi
(Stimulation)
sulit untuk di jawabnya.
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok dengan
masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang
 Guru membagikan LKPD (terlampir) untuk didiskusikan
oleh peserta didik.
Pernyataan/Identifikasi  Dengan aktif peserta didik mencermati dan mengamati
masalah (Problem
Lembar Kerja Peserta didik yang telah dibagikan guru, dan
Statement)
berpikir bagaimana cara menyelesaikannya .
 Peserta didik dengan bekerja sama dalam 1 kelompok
berusaha untuk menyelesaikan kegiatan yang ada pada
LKPD.
 Peserta didik berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada
di LKPD (dengan menyelesaikannya) yang berkaitan
dengan Ekspresi Eksponensial dan sifat-sifatnya
 Peserta didik mencari informasi bisa melalui buku paket,
Pengumpulan data
(Data Collection) atau sumber yang lainnya
 Dengan berdiskusi peserta didik mengolah data (dengan
menyelesaikan LKPD) yang diperoleh.
 Peserta didik kemudian membuat hipotesis matematis
mengenai sifat sifat ekspresi eksponensial
 Peserta didik mengecek (memverifikasi) hipotesis yang
telah dibuat
Pembuktian  Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
(Verification) ke depan kelas.
 Guru bersama peserta didik mendiskusikan hasil dari dari
presentasi peserta didik lain.
Menarik  Peserta didik bersama guru menyimpulkan tentang sifat sifat
simpulan/generalisasi dari Ekspresi Eksponensial
(Generalization).

c. Penutup (15 menit)


1) Guru menginformasikan kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya, yaitu materi Sistem
Pertidaksamaan Linear Tiga Variabel.
2) Guru mengakhiri kegiatan belajar.
Pertemuan Ke Dua
d. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
1) Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa sebelum kegiatan belajar
dimulai
2) Guru mengabsen peserta didik
3) Guru memberikan apersepsi tentang Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel, dimulai dari
Definisi, sampai ke bentuk Sistem Persmaan Linear Tiga Variabel.
4) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik bahwa dengan mempelajari materi
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel dapat membantu manusia dalam menyelesaikan
permasalahan sehari-hari.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

e. Kegiatan Inti (90 menit)


Guru memberikan stimulan/rangsangan berupa pertanyaan
Pemberian rangsangan
pemantika yang sekiranya mudah dipahami peserta didik, tetapi
(Stimulation)
sulit untuk di jawabnya..
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok dengan
masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang
 Guru membagikan LKPD (terlampir) untuk didiskusikan
oleh peserta didik.
Pernyataan/Identifikasi  Dengan aktif peserta didik mencermati dan mengamati
masalah (Problem
Lembar Kerja Peserta didik yang telah dibagikan guru, dan
Statement)
berpikir bagaimana cara menyelesaikannya .
 Peserta didik dengan bekerja sama dalam 1 kelompok
berusaha untuk menyelesaikan kegiatan yang ada pada
LKPD.
 Peserta didik berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada
di LKPD (dengan menyelesaikannya) yang berkaitan
dengan Sistem Persmaan Linear Tiga Variabel
 Peserta didik mencari informasi bisa melalui buku paket,
Pengumpulan data atau sumber yang lainnya
(Data Collection)  Dengan berdiskusi peserta didik mengolah data (dengan
menyelesaikan LKPD) yang diperoleh.
 Peserta didik kemudian sebagai membuat kesimpulan
ssementara mengenai apa itu Sistem Persmaan Linear
Tiga Variabel
 Peserta didik mengecek (memverifikasi) kesimpulan
sementara tentang apa itu Sistem Persamaan Linear Tiga
Variabel
Pembuktian
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
(Verification)
ke depan kelas.
 Guru bersama peserta didik mendiskusikan hasil dari dari
presentasi peserta didik lain.
Menarik  Peserta didik bersama guru menyimpulkan tentang apa itu
simpulan/generalisasi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel
(Generalization).

f. Penutup (15 menit)


1) Guru menginformasikan kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya, yaitu materi Solusi
Penyelesaian dari Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel.
2) Guru mengakhiri kegiatan belajar.
Pertemuan Ke Tiga
b. Pendahuluan/Kegiatan Awal (15 menit)
1) Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa sebelum kegiatan belajar
dimulai
2) Guru mengabsen peserta didik
3) Guru mengingatkan kembali mengenai materi yang telah di pelajari di pertemuan
sebelumnya kemudian dilanjut apersepsi tentang Solusi penyelesaian dari Sistem
Persamaan Linear Tiga Variabel,
4) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik bahwa dengan mempelajari materi
Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel dapat membantu manusia dalam menyelesaikan
permasalahan sehari-hari.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

c. Kegiatan Inti (90 menit)


Guru memberikan stimulan/rangsangan berupa pertanyaan
pemantika yang sekiranya mudah dipahami peserta didik, tetapi
Pemberian rangsangan
sulit untuk di jawabnya. Kemudian memberikan masalah
(Stimulation)
kontekstual yang ada kaitannya dengan pertannyaan pemantik
tadi.
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok dengan
masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang
 Guru membagikan LKPD (terlampir) untuk didiskusikan
oleh peserta didik.
Pernyataan/Identifikasi  Dengan aktif peserta didik mencermati dan mengamati
masalah (Problem
Lembar Kerja Peserta didik yang telah dibagikan guru, dan
Statement)
berpikir bagaimana cara menyelesaikannya .
 Peserta didik dengan bekerja sama dalam 1 kelompok
berusaha untuk menyelesaikan kegiatan yang ada pada
LKPD.
 Peserta didik berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada
di LKPD (dengan menyelesaikannya) yang berkaitan
dengan solusi penyelesaian dari Sistem Persamaan Linear
Tiga Variabel
 Peserta didik mencari informasi bisa melalui buku paket,
Pengumpulan data
atau sumber yang lainnya
(Data Collection)
 Dengan berdiskusi peserta didik mengolah data (dengan
menyelesaikan LKPD) yang diperoleh.
 Peserta didik kemudian menyimpulkan ada berapa cara
untuk menyelesaikan permasalahan Sitem Linear Tiga
Variabel.
Pembuktian  Peserta didik mengecek (memverifikasi) cara untuk
(Verification) menyelesaikan permasalahan Sistem Persmaan Linear Tiga
Variabel.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya
ke depan kelas.
 Guru bersama peserta didik mendiskusikan hasil dari dari
presentasi peserta didik lain.
Menarik  Peserta didik bersama guru menyimpulkan tentang cara untuk
simpulan/generalisasi menyelesaikan permasahan Sistem Linear Tiga Variabel
(Generalization).

d. Penutup (15 menit)


1) Guru menginformasikan kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya, yaitu materi Sistem
Pertidaksamaan Linear Dua Variabel.
2) Guru mengakhiri kegiatan belajar.
Pertemuan Kedua
Pertemuan Kedua
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
1) Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa sebelum kegiatan belajar
dimulai.
2) Guru melakukan absensi peserta didik.
3) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik dengan mengingat kembali materi bentuk
pangkat yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya.
4) Guru memberikan pertanyaan pemantik dan apersepsi tentang hubungan bentuk pangkat
dengan bentuk akar.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

b. Kegiatan Inti (70 menit)


Permasalahan Pertama (35 menit)

Guru memberikan stimulan/rangsangan berupa penjelasan


singkat, yaitu bentuk-bentuk akar adalah akar-akar bilangan
irasional yang bukan bilangan rasional. Contoh-contoh bentuk
Pemberian rangsangan
akar antara lain : √ 5 , √ 2 , √ 3 , … Perhatikan bahwa adanya tanda
(Stimulation)
akar belum berarti bahwa kita berhadapan dengan bentuk akar.
Bentuk-bentuk √ 4 dan√ 9 bukanlah bentuk-bentuk akar karena
√ 4=2dan√ 9=3 merupakan bilangan-bilangan rasional.
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok dengan
masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 anggota.
 Guru membagikan LKPD (terlampir) untuk didiskusikan oleh
Pernyataan/Identifikasi peserta didik.
masalah (Problem  Dengan aktif peserta didik mencermati dan mengamati
Statement) Lembar Kerja Peserta didik yang telah dibagikan guru dan
berpikir bagaimana cara menyelesaikannya .
 Peserta didik dengan bekerja sama dalam 1 kelompok
berusaha untuk menyelesaikan kegiatan yang ada pada LKPD.
 Peserta didik berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada di
LKPD (dengan menyelesaikannya) yang berkaitan dengan
sifat-sifat pangkat bulat positif
 Peserta didik mencari informasi bisa melalui buku paket,
Pengumpulan data internet, atau sumber yang lainnya
(Data Collection)
 Dengan berdiskusi peserta didik mengolah data (dengan
menyelesaikan LKPD) yang diperoleh.
 Peserta didik kemudian sebagai membuat hipotesis (dugaan)
tentang sifat-sifat pangkat bulat positif
Pembuktian  Peserta didik mengecek (memverifikasi) hipotesis tentang
(Verification) aturan bentuk akar, dengan mencoba menyelesaiakan masalah
dengan membandingkan hasilnya dengan cara sifat bilangan
berpangkat dan dengan cara bentu akar.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya ke
depan kelas
 Guru bersama peserta didik mendiskusikan hasil dari
presentasi peserta didik.
Menarik  Peserta didik bersama guru menyimpulkan tentang aturan
simpulan/generalisasi menyederhanakan bentuk akar.
(Generalization).

Permasalahan Kedua (35 menit)


Pemberian rangsangan Guru memberikan stimulan/rangsangan berupa penjelasan
(Stimulation) singkat merasionalkan penyebut pecahan.
 Guru membagikan LKPD (terlampir) untuk didiskusikan oleh
peserta didik.
Pernyataan/Identifikasi  Dengan aktif peserta didik mencermati dan mengamati
masalah (Problem Lembar Kerja Peserta didik yang telah dibagikan guru dan
Statement) berpikir bagaimana cara menyelesaikannya .
 Peserta didik dengan bekerja sama dalam 1 kelompok
berusaha untuk menyelesaikan kegiatan yang ada pada LKPD.
 Peserta didik berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada di
LKPD (dengan menyelesaikannya).
 Peserta didik mencari informasi bisa melalui buku paket,
Pengumpulan data internet, atau sumber yang lainnya
(Data Collection)  Dengan berdiskusi peserta didik mengolah data (dengan
menyelesaikan LKPD) yang diperoleh.
 Peserta didik kemudian sebagai membuat hipotesis (dugaan)
tentang merasionalkan bentuk akar.
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya ke
Pembuktian depan kelas
(Verification)  Guru bersama peserta didik mendiskusikan hasil dari
presentasi peserta didik.
Menarik  Peserta didik bersama guru menyimpulkan tentang aturan
simpulan/generalisasi merasionalkan bentuk akar.
(Generalization).

c. Penutup (10 menit)


1) Guru menginformasikan kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya, yaitu materi
logaritma.
2) Guru mengakhiri kegiatan belajar

Pertemua Ketiga
Pertemuan Ketiga
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
1) Guru meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa sebelum kegiatan belajar
dimulai
2) Guru melakukan absensi peserta didik
3) Guru memberikan apersepsi tentang hubungan bentuk pangkat dengan logaritma, yaitu
bahwa logaritma adalah fungsi invers dari fungsi eksponen.
4) Guru memberikan motivasi kepada peserta didik agar lebih memahami hubungan antara
bilangan berpangkat dan logaritma.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

b. Kegiatan Inti (65 menit)


Guru memberikan stimulan/rangsangan berupa penjelasan
Pemberian rangsangan singkat, yaitu hubungan antara bilangan berpangkat dan
(Stimulation) logaritma seperti diilustrasikan di bawah ini.
23=8→ ❑2log 8=3
 Guru membagi kelas dalam beberapa kelompok dengan
masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 anggota.
 Guru membagikan LKPD (terlampir) untuk didiskusikan
oleh peserta didik.
Pernyataan/Identifikasi  Dengan aktif peserta didik mencermati dan mengamati
masalah (Problem
Lembar Kerja Peserta didik yang telah dibagikan guru dan
Statement)
berpikir bagaimana cara menyelesaikannya .
 Peserta didik dengan bekerja sama dalam 1 kelompok
berusaha untuk menyelesaikan kegiatan yang ada pada
LKPD.
 Peserta didik berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada
di LKPD (dengan menyelesaikannya) yang berkaitan
dengan sifat-sifat logaritma.
 Peserta didik mencari informasi bisa melalui buku paket,
Pengumpulan data
(Data Collection) internet, atau sumber yang lainnya
 Dengan berdiskusi peserta didik mengolah data (dengan
menyelesaikan LKPD) yang diperoleh.
 Peserta didik kemudian sebagai membuat hipotesis
(dugaan) tentang sifat-sifat logaritma.
 Peserta didik mengecek (memverifikasi) hipotesis tentang
Pembuktian sifat-sifat logaritma, dengan mempresentasikan hasil
(Verification) diskusi kelompoknya ke depan kelas dan mendiskusikan
hasilnya dengan peserta didik lain.
Menarik  Peserta didik bersama guru menyimpulkan tentang sifat-sifat
simpulan/generalisasi logaritma.
(Generalization).

c. Penutup (10 menit)


1) Guru menginformasikan kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya, yaitu materi fungsi
eksponen.
2) Guru mengakhiri kegiatan belajar.
ASESMEN
Asesmen Non-Kognitif
1. Coba amati lingkungan sekolahmu saat ini, lalu pilih emoji berikut yang mewakili perasaanmu!

A B C
2. Apakah lingkungan sekitarmu menunjang semangat belajarmu?
3. Apa saja yang dapat kamu lakukan untuk menciptakan kenyamanan lingkungan ?
4. Apa harapanmu saat kamu mempelajari bilangan berpangkat, bentuk akar, dan logaritma?

Asesmen Kognitif

( ) c =…
2 −2 2
1. Diketahui a=27 , b=8 , dan c=32. Hasil dari a 3 +b 3 5

1 1

(a ) ( )
1 −1 2 4
2. Hasil dari 3 2 adalah...
2
× (a b ) × b
−2 −2 3 3

3. Hasil dari
√5−√ 2 adalah...
√ 5+ √ 2
1 1
4. Nilai dari log 24+ log 2 + 2 log −log 2=…
4 9

Kunci Jawaban

( ) c =(27 + 8 ) 32
2 −2 2 2 −2 2
1. a 3 +b 3 5 3 3 5

¿ ( 3 +2
( ) ( )) 2 ( ) ¿ ( 3 +2 ( ) ( )
1 37
2 −2 2
3
3
3
3
5
5
2 −2
) 22 ¿ 9+ 4 4 ¿ 4 4 ¿ 37
1 1 −4

( ) b ) × ( b ) =( a ) × ( a b ) × ( b )
1 −1 2 4 1 −4 −4 ❑ 2 ❑
2. a 2
3
× (a
−2 −2 3 3
2
2
3
3 3 3

1
¿ a × ( a b ) × (b ) ¿ a
−2 −4 −4 ❑ 2 ❑ −2−4 −4 +2 −6 −2 −2
3 3 3 3 3 3 3 3 −2 3 ¿
b ¿a b ¿a b (a √ b)
3 2

3.
√5−√ 2 × √ 5−√ 2 = ( √ 5− √2)(√ 5−√ 2)
√ 5+ √ 2 √ 5−√ 2 ( √5+ √ 2)( √5−√ 2)
5−2 √10+ 2 7−2 √ 10
¿ ¿
5−2 3
1 1 9 1
4. log 24+ log 2 + 2 log −log 2=log 24+ log + log −log 2
4 9 4 81
9 1 1 3 1
¿ log 24 × × :2 ¿ log 6 × :2 ¿ log ¿ log ¿−log 3
4 81 9 9 3

Pengayaan

1. Tentukan nilai x dari:


√3 = 3
x+3
()
1 6−x

2. Sebuah virus melakukan pembelahan diri menjadi 2 setelah 1 menit. Tentukanlah


jumlah virus tersebut setelah 1 hari secara terus-menerus melakukan pembelahan!
3. Hasil dari Jika ❑2 log 3 =a , nilai ❑3 log 54=…

Remedial

1. Nyatakan bilangan berikut ke dalam bentuk baku kemudian sederhanakan!


a. 0,000007 x 0,4500
b. 0,0005 x 3.600 .000 .000
4
c. 0,00072 :
12.000
1 1

( ) ( )
1 −1 2 4
2. Hasil dari a 2 3 × ( a−2 b−2 ) 3 × b 3 2 adalah...
3. Nyatakan dalam bentuk logaritma:
−4 1
a. 3 =
81
4
b. 1 0 =10.000

REFLEKSI
1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran?
C. LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 1

Petunjuk!!
1. Bacalah Lembar Kerja Peserta didik (LKPD) dengan cermat dan teliti
2. Kerjakan dan diskusikan LKPD ini bersama kelompok
3. Waktu = 30 menit
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 2

Petunjuk!!
1. Bacalah Lembar Kerja Peserta didik (LKPD) dengan cermat dan teliti
2. Kerjakan dan diskusikan LKPD ini bersama kelompok
3. Waktu = 50 menit

KEGIATAN 3

KEGIATAN 4
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 3

Petunjuk!!
1. Bacalah Lembar Kerja Peserta didik (LKPD) dengan cermat dan teliti
2. Kerjakan dan diskusikan LKPD ini bersama kelompok
3. Waktu = 40 menit

BAHAN BACAAN UNTUK GURU DAN PERSERTA DIDIK


MANFAAT BILANGAN BERPANGKAT DALAM KEHIDUPAN
Penerapan Bilangan Pangkat - Seperti yang kita ketahui, di luar angkasa sana, banyak
benda-benda langit yang tersebar di dalam suatu galaksi. Ada bintang, asteroid, komet,
planet, matahari, dan lain sebagainya.
Lalu, bagaimanakah jarak antar benda-benda tersebut? Apakah dekat? Jauh? Jauh di
mata dekat di hati? Ya, kalian bisa bayangkan sendiri tentunya. Jarak benda-benda di jagat
raya dapat ditentukan dengan sangat cermat oleh para ilmuwan dengan berbagai instrumen
canggih dan modern. Jarak antar benda di jagat raya dilukiskan dengan satuan tahun cahaya,
yaitu jarak yang ditempuh oleh cahaya selama satu tahun, kira-kira 9.500.000.000.000 km.
Misalnya saja, jarak galaksi Andromeda, yaitu galaksi yang terdekat dengan galaksi
Bimasakti adalah 2,2 juta tahun cahaya, maka jaraknya adalah 2.200.000 x
9.500.000.000.000 km = 20.900.000.000.000.000.000 km.
Panjang sekali bukan? Lalu, apa jadinya bila kita menulis bilangan tersebut? Sangat tidak

praktis tentunya. Disinilah kegunaan bilangan berpangkat, kita bisa menuliskan bilangan
besar tersebut dengan cara yang sangat sederhana. Dalam penulisan ilmiah, bilangan tersebut
dapat ditulis dengan 2,09 x 1019 km. Kemudahan penulisan ilmiah yang memakai bilangan
berpangkat tersebut sangat membantu kita dalam perhitungan.
FUNGSI LOGARITMA
Fungsi logaritma dalam kehidupan sehari-hari akan terbagi menjadi beberapa aspek sebagai
berikut:
1. Pada matematika digunakan untuk memecahkan sistem persamaan yang pangkatnya
tidak diketahui. Selain itu manfaat lainnya berkaitan dalam matematika yaitu
turunannya mudah dicari, karena hal itu logaritma sering digunakan sebagai solusi dari
penyelesaian masalah materi integral.
2. Pada ilmu Biologi, logaritma digunakan untuk mengukur laju pertumbuhan penduduk.
3. Bagi Psikolog, dimanfaatkan untuk menggambarkan pertumbuhan dan perkembangan
manusia dan organisasi atau dalam menentukan jenis pendidikan dan SDM Karyawan.
4. Pada Ilmu Ekonomi, materi logaritma juga digunakan saat kalian mencari bunga
majemuk.
Sebenarnya masih ada lagi contoh penerapan logaritma dalam kehidupan sehari-
hari selain contoh yang diuraikan diatas. Namun sebaiknya kalian harus berimajinasi dan
berinovasi untuk mencari penerapan logaritma dalam kehidupan sehari-hari selain dari
contoh diatas. Mungkin dengan mencari dari referensi dari sumber-sumber yang lain.

PETA KONSEP

GLOSARIUM
Bilangan berpangkat adalah bilangan yang diperoleh dengan melakukan perkalian berulang
dengan bentuk umum: a n=a × a ×a × …× a → sebanyak n faktor
Ket: a=¿ Bilangan pokok
n=¿ Pangkat/Eksponen
Bentuk akar merupakan
a salah satu bilangan irrasional karena tidak dapat dinyatakan
dalam bentuk . Bilangan bentuk akar dilambangkan √n a dengan a bilangan rasional
( b a
)
dapat dibuat menjadi non negatif, n bilangan bulat positif, dan n ≥ 2.
b
Merasionalkan pecahan bentuk akar artinya menjadikan penyebut pecahan tersebut
menjadi bilangan rasional, dapat dilakukan dengan cara mengalikan penyebut dengan
sekawannya.
Logaritma merupakan kebalikan dari perpangkatan. Untuk y >0 , a> 0 , a≠ 1, berlaku
a
❑ log y =x ↔ a x = y
dengan:
a adalah bilangan pokok logaritma atau basis, a ≠ 1dan a> 0,
y adalah numerus atau bilangan yang dicari logaritmanya, dan
x adalah bilangan hasil logaritma.

DAFTAR PUSTAKA
https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/rpp/rpp-merdeka-matematika-fase-e-kelas

Anda mungkin juga menyukai