Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA BIJAK

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RSUD
dr.RASIDIN
PADANG /003/PROGNAS 4/ 00 1/4
/2018

STANDAR TanggalTerbit : DitetapkanOleh


Direktur RSUD dr.Rasidin :
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Hj. HERLIN SRIDIANI

Pengertian Antibiotikadalahzat yang


digunakanuntukmenghambatataumembunuhbakteri yang
menjadipenyebabpenyakit.Penggunaanantibiotikrasionalda
nbijakadalahpenggunaanantibiotikdenganspektrumsempit,
indikasitepat, dosisadekuat,interval, rutedan lama
pemberian yang tepat.
Pemberianantibiotikdapatsebagaiterapiempirikpadakasusin
feksi yang
belumdiketahuibakteripenyebabnyaselama3sampai 5 hari,
kemudiandigantikandenganterapidefinitif,
apabilahasilkulturdanresistensikumansudahada.
Penggunaanantibiotik di
rumahsakitdimulaidaripenulisanresepDPJP,
pengirimanobatsesuairesepolehpetugas farmasi
danpemberianobat di ruangan yang
diketahuiolehperawatruangan
Tujuan 1.Terlaksananya penggunaanantibiotik yang bijak di
RSUD drRasidin Padang
2.Penurunan resistensiantibiotik di RSUD drRasidin
Padang
Kebijakan 1.Penggunaan antibiotik yang bijak dan rasional di
RSUD dr Rasidin Padang berdasarkan buku Pedoman
Umum Penggunaan AntibiotikKementerian Kesehatan
RI tahun 2011 dengan PERMENKES RI
No.2406/Menkes/Per/XII/2011
2.Pasien dengan klinis infeksi atau suspek infeksi harus
diambil kultursesuai dengan klinis tempat terjadinya
infeksi. Idealnya kultur diambilsebelum pemberian
antibiotik, namun dalam hal antibiotik
sudahdiberikan sebelum dilakukan kultur maka
harus diberikan catatanmengenai antibiotik empiris
yang diberikan saat pengiriman sampel
3.Antibiotik sebagai terapi empirik dapat diberikan sambil
menunggu hasilkultur dan hanya diberikan selama 5
hari atau sampai hasil kultur dan teskepekaan
antibiotik keluar.
Prosedur 1. Antibiotik diberikan setelah pengambilan
spesimen untukpemeriksaan kultur dan resistensi
tes.
2. Antibiotik empiris diberikan di RSUD dr Rasidin
Padang berdasarkan :
1Pedoman umum penggunaan antibiotik Kemkes
Tahun 2011
2Panduan Penggunaan Antimikroba Profilasis dan
terapi.
3Formularium RSUD dr Rasidin padang
3. Pemberian dengan indikasi tetap yaitu :
APenegakan diagnosis penyakit infeksi yang tepat
dengandidukung pemeriksaan laboratorium
mikrobiologi,hematologi, kimia, serologi dan
penunjang lainnya.
BTidak memberikan antibiotik pada infeksi non
baktreial.
CPemberian antibiotik spektrum sempit dan dimulai
dariantibiotik dini pertama
D Pemberian antibiotik yang dicadangkan
(reservedantibiotics) harus sesuai dengan hasil
kultur resistensi(automatic stop order) kecuali
pada kasus berat untukpenyelamatan hidup
pasien (life saving) umum penggunaan antibiotik
Kemkes 2011
EAutomatic Stop Order dilakukan dengan cara :
1) Setiap ada resep antibiotik yang
dicadangkan(reserved antibiotic) petugas
farmasi meminta fotokopihasil kultur
resistensi dan hasil laboratorium terkait.
2) Berkas tersebut diteruskan ke instalasi
farmasi, Tim farmasi Klinik akan mengkaji
penggunaan antibiotiktersebut kemudian
melakukan konsultasi disampaikankepada
DPJP.
3) Berkas akan diteruskan kepada
PelayananMedik untuk disetujui.
4) jika telah disetujui, maka antibiotik dapat
diberikan.
F .Evaluasi penggunaan antibiotik dilakukan menurut
AlurGyssen
Alur Gyssen adalahperangkat untuk
evaluasipenggunaan antibiotika berdasarkan
pertimbanganketepatan indikasi, spektrum
(narrow spectrum),efektivitas, cost effektive, lama,
cara, interval, dosis dansaat pemberian antibiotika.
4. Pemilihan jenis antibiotik berdasarkan :
5. a.Pola Kuman dan Resistensi di RSUD dr Rasidin
b.Hasil Kultur Resistensi Kuman penyebab.
c.Alur Gyssen
d.Profil farmakokinetik dan farmakodinamik
antibiotik

Unit Terkait  InstalasiGawatDarurat


 InstalasiRawatInap
 InstalasiRawatJalan
 InstalasiRawatIntensif.
 InstalasiBedah
 .Instalasi Farmasi
 SMF Bedah
 SMF Saraf
 SMF BedahOrthopedi.
 SMF Anak.
 SMF PenyakitDalam.
 SMF ObstetridanGinekologi.
 SMF THT
 SMF Anestesi.
 SMF Jantung.
 SMF KulitdanKelamin.
 SMF Mata.
 SMF Paru.
 SMF Saraf.
 SMF Dokterumum.
 KomitePencegahandanPengendalianInfeksi
 KomitePerawatan.
 KomiteMedik.
 BidangPelayananMedis.
 BidangPelayananKeperawatan

Anda mungkin juga menyukai