Anda di halaman 1dari 23

FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

FORMULIR RINCIAN TEKNIS TEMPAT PENYIMPANAN SEMENTARA


LIMBAH B3

A. Petunjuk Perihal
 Tempat Penyimpanan Sementara Limbah B3 (TPS Limbah B3) wajib dimiliki oleh
setiap Orang yang menghasilkan Limbah B3, Pengumpul Limbah B3, Pemanfaat
Limbah B3, Pengolah Limbah B3, dan Penimbun Limbah B3.
 Rincian teknis Penyimpanan Limbah B3 yang dimuat dalam Persetujuan Lingkungan,
diperuntukkan bagi:
a. Penghasil Limbah B3 dari Usaha dan/atau Kegiatan wajib Amdal atau UKL-UPL
b. dan Instansi Pemerintah yang menghasilkan Limbah B3
 Nomor induk berusaha atau Persetujuan Lingkungan wajib diubah dalam hal terjadi
perubahan terhadap persyaratan:
a. nama Limbah B3 yang disimpan;
b. lokasi tempat Penyimpanan Limbah B3; dan/atau
c. desain dan kapasitas fasilitas Penyimpanan Limbah B3.

B. Format Rincian Teknis


Muatan Rincian Teknis untuk kegiatan Penyimpanan Limbah B3 antara lain:
1. Data Pemohon
Identitas Pemrakarsa/Pemohon/Penanggungjawab
1. Nama : SULANI INDRAWATI
2. Jabatan : Direktur
3. Alamat : Jl. Jend. Soedirman No.76 Kel. Gunung
Puyuh Kec. Gunung Guruh Kota Sukabumi
4. Nomor Telp/Fax : 082310736469
6. Alamat Email : Sugeng.baktislamet-toyota@gmail.com
Identitas Pemrakarsa/Perusahaan
1. Nama Perusahaan : PT.SELAMAT LESTARI MANDIRI
2. Jenis Kegiatan : Showroom dan Bengkel Mobil
3. Alamat Kantor : Jl. KH.Ahmad Sanusi No.111 Kel.Sukakarya,
Kec. Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat
43135
4. Nomor Telp/Fax : 0266221800
5. Lokasi Kegiatan : Jl. Tegal Wangi Kel.Sukakarya, Kec.
Warudoyong, Kota Sukabumi, Jawa Barat
43135

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

2. Deskripsi Kegiatan
Usaha dan/atau Kegiatan yang dilaksanakan oleh PT.SELAMAT LESTARI MANDIRI Adalah
Perdagangann Dan Jasa dan telah mempunya perizinan sebagai berikut ;

1 Surat Ijin Lingkungan : Dilaksanakan Pada tanggal 01 Maret 2013


. Disaksikan Oleh Kelurahan Setempat
4 Rekomendasi Dinas Diterbitkan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi
Perhubungan Kota Sukabumi Nomor : 551.21/262/Dishub/2013

5 Surat Keputusan Dinas : Diterbitkan Dinas Penanaman Modal Dan


. Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Sukabumi
Pelayanan Terpadu Satu Nomor : 503/Su.27/DPMPTSP/2018
Pintu Kota Sukabumi
6 Nomor Induk Berusaha : 9120001102283
.

 Alur Limbah B3 Adalah Sebagai Berikut ;

2. Nama, Sumber, Jenis, Kode dan Karakteristik limbah B3 yang akan disimpan ;
Berdasarkan PP. No. 22 Tahun 2021 BAB VII Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya
dan beracun dan pengelolaan limbah non bahan berbahaya dan beracun Pasal 276
poin 1) Setiap Orang yang menghasilkan limbah B3 wajib melakukan Pengelolaan
Limbah B3 yang dihasilkannya, dan point 2) Limbah B3 sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) berdasarkan kategori bahannya terdiri atas : a. Limbah B3
Katagoiri 1 dan b. Limbah B3 katagori 2.

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Jumlah
No Kode Nama Sumber Karakteristik
Per Hari
Kain Majun Membersihkan
1 B110d Padat 0,2 Kg/Hari
Pelumas ceceran oli
Penggantian
2 B105d Pelumas/Oli Bekas Cair/Reaktif 50,2 Lt/Hari
pelumas/oli
Botol Bekas Penggantian Padat/Mudah
3 B104d 0,1 Kg/Hari
Pelumas pelumas/oli Terbakar

4 A102d Accu Penggantian Aki Padat/Beracun 0,2 Kg/Hari


Jerigen bekas
5 B104d Kemasan Bekas B3 formaslin dan Padat/Beracun 0,1 Kg/Hari
disinfektan
Limbah elektronik
termasuk cathode Dari alat elektronik
ray tube (CRT), lampu yang rusak dan
6 B107d Padat/Beracun 0,1 Kg/Hari
TL, printed circuit tidak bisa di pakai
board (PCB), dan lagi
Kawat Logam
Sludge instalasi
pengolahan Air
dari kegiatan proses
Limbah (IPAL) dari Cair/Padat/
7 B108d pengelolaan limbah 0,2 Kg/Hari
fasilitas IPAL terpadu Beracun
yang mengendap
pada kawasan
industri

C. Lama Penyimpanan di TPS Lb3 :


lama penyimpanan mempertimbangkan kapasitas TPS B3 agar menghindari TPS
yang tidak muat menyimpan limbah B3. Limbah B3 yang disimpan pada TPS B3
disimpan berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 12 Tahun 2020
sesuai dengan tabel berikut.

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

3. Dokumen penjelasan tentang rencana TPS Limbah B3 yang akan dibangun


sesuai peraturan perundang-undangan dengan memuat penjelasan ;
a. Lokasi TPS LB 3
 Letak Lokasi Berdasarkan Koordinat ;

Koordinat
Lokasi Lintang (LS/LU) Bujur (BT)
Derajat Menit Detik Derajat Menit Detik
Dekat Areal Gudang -6 91 52 106 90 52

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

 Peta Lokasi TPS LB 3 ;

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

b. Desain Kontruksi dan Rancang Bangun Fasilitas TPS LB3;


 Gambar Denah TPS LB3

Gambar Kemiringan Lantai

Gambar Denah

Gambar Denah Pondasi


Gambar Pondasi

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

 Gambar Tampak TPS LB3

Gambar Tampak Depan Gambar Tampak Samping

Gambar Tampak Belakang Gambar Tampak Samping Kiri

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

 SISTEM TANGGAP DARURAT, SIMBOL DAN LABEL LIMBAH B3


a. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang PPLH
Sistem Tanggap Darurat adalah sistem pengendalian keadaan darurat yang meliputi
pencegahan, kesiapsiagaan, dan penanggulangan kedaruratan Pengelolaan Limbah B3 akibat
kejadian kecelakaan Pengelolaan Limbah B3. Dalam Peraturan Pemerintah tersebut
mewajibkan setiap kegiatan pengelolaan limbah B3 untuk memiliki Sistem Tanggap Darurat
(STD). Definisi Sistem Tanggap Darurat sesuai dengan peraturan pemerintah tersebut adalah
sistem pengendalian keadaan darurat yang meliputi pencegahan, kesiapsiagaan dan
penanggulangan kecelakaan serta pemulihan kualitas lingkungan hidup akibat kecelakaan
Pengelolaan Limbah B3. Sistem Tanggap Darurat tersebut penting untuk mengantisipasi dan
meminimalisir terjadinya kedaruratan Pengelolaan Limbah B3. Salah satu upaya yang dapat
dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kedaruratan Pengelolaan Limbah B3 adalah
pelaksanaan pelatihan dan geladi kedaruratan Pengelolaan Limbah B3. Didalam peraturan
pemerintah tersebut disampaikan bahwa setiap penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan
wajib menyelenggarakan pelatihan dan simulasi kedaruratan minimal satu kali dalam
setahun. Kewajiban ini juga harus dilaksanakan oleh Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Kabupaten/Kota. Resiko tersebut dapat terjadi baik didalam lokasi Dealer dan
Bengkel Motor Honda maupun di luar lokasi pada saat B3 tersebut didistribusikan. Semakin
meningkatnya penggunaan B3 dalam proses kegiatannya, maka akan meningkatkan mobilitas
penggunaan B3 itu sendiri, hal ini secara langsung akan turut meningkatkan pula resiko
kecelakaan. Pada saat ini jutaan jenis bahan kimia yang telah diidentifikasi dan dikenal,
berarti resiko terjadinya kecelakaan semakin beragam sesuai dengan karakteristik jenis B3
tersebut. Tanggap darurat terhadap kecelakaan tersebut sangat diperlukan baik diakibatkan
oleh manusia, teknologi maupun akibat bencana alam. Untuk itu perlu dibuat suatu sistem
atau mekanisme tanggap darurat akibat kecelakaan B3 yang nantinya akan dituangkan dalam
suatu pedoman yang akan digunakan para pihak (stakeholder) terkait.

b. Penanganan Tumpahan/Ceceran/Kebocoran
 Kenali jenis limbah B3 yang bocor dan segera hubungi petugas pengolahan limbah B3.
 Jika tumpahan/ceceran/kebocoran terjadi dari mesin yang sedang beropasi (misal :
genset), matikan terlebih dahulu mesin tersebut, segera lokalisir area
tumpahan/ceceran/kebocoran dengan menggunakan absorbent/pasir/bubu gergaji,
biarkan beberpa saat agar menyerap
 Setelah terserap buang absorbent/pasir/bubuk gergaji, kemasan wadah yang berlabel
“BARANG TERKONTAMINASI B3”
 Tutup akses aliran tumpahan apabila menuju ke tanah terbuka atau badan air di sekitar
lokasi.
 Catat kejadian sebagai bahan evaluasi

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3
c. Kebakaran
 Sediakan peralatan pemadam kebakaran di TPS limbah B3.
 Dilarang menyalakan api dan merokok didekat limbah B3.

 pabila terjadi kebakaran, segera melakukan pemadam dengan peralatan kebakaran.


 Bila kebakaran sulit dikendalikan, segera hubungi Dinas Kebakaran.
 Catat kejadian sebagai bahan evaluasi.
APAR yang disediakan dilokasi sebanyak 4 unit.

Gambar Pemadam Api Ringan

d. Terkena/Terpapar Limbah B3
 Shower/westafel/eyewash harus dipasang dilokasi TPS limbah B3.
 Perawatan jika terkena limbah B3, baik pada mata ataupun tubuh maka segera
dicuci/dibilas bagian tubuh yang terkena bahan kimia dengan menggunakan air bersih lalu
kemudian menghubungi bagian kesehatan untuk mendapatkan perawatan selanjutnya.
 Catat kejadian sebagai bahan evaluasi.

Gambar Tempat Perawatan dan Pembersihan Berupa Bak

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3
e. Kotak P3K
Kotak P3K (pertolongan pertama pada kecelakaan) adalah dalah tempat untuk menyimpan
obat-obatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk memberikan pertolongan awal bila
terjadi cedera atau sakit, Berikut Isi dari kotak P3K yang disediakan ;
 Kain kasa gulung dan steril
 Peniti
 Sarung tangan lateks
 Pinset
 Gunting
 Larutan povidone-iodine untuk disinfektan luka
 Tisu pembersih bebas alkohol
 Cairan untuk membersihkan benda asing pada luka, seperti larutan garam atau air steril
 Krim atau salep antiseptik
 Salep luka bakar
 Plester luka
 Obat pereda gatal akibat gigitan serangga atau alergi
 Obat antinyeri, seperti paracetamol. Obat ini juga bisa digunakan sebagai pereda demam
 Obat flu dan batuk
 Obat tetes mata
 inhaler untuk penderita asma
 Termometer
 Perban biasa
 Plester dengan berbagai ukuran
 Kain kasa steril, gunting, dan pinset kecil
 Cairan antiseptik
 Termometer
 Obat pereda nyeri dan penurun demam, seperti paracetamol, dan lengkapi dengan sendok
takarnya
 Salep antialergi, untuk meredakan gatal dan nyeri jika terkena sengatan atau gigitan
serangga dan mengurangi pembengkakan
 Losion calamine, untuk meringankan ruam pada kulit akibat tersengat sinar matahari atau
gatal karena iritasi
 Salep antialergi, untuk meredakan gatal dan nyeri jika terkena sengatan atau gigitan
serangga dan mengurangi pembengkakan
 Losion calamine, untuk meringankan ruam pada kulit akibat tersengat sinar matahari atau
gatal karena iritasi

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Gambar Kotak P3K

f. Penangkal Petir
Penangkal Petir yang digunakan adalah berupa batang berbentuk tombak dari bahan logam
yang runcing dan kabel. Ada 3 bagian komponen utama perangkat ini, yaitu splitzen atau
batang penangkal, kawat konduktor, dan grounding atau tempat pembumian.
Fungsi Penangkal Petir
Fungsi utama penangkal petir adalah sebagai media penghantar listrik dari sambaran kilat
yang diteruskan ke media lain seperti tanah. Selain itu, penangkal petir juga dapat meredam
efek sambaran petir yang membahayakan. Penangkal dapat mencegah terjadinya konslet
aliran listrik saat cuaca buruk dan banyak petir.
Bagian Bagian Penangkal Petir
 Air Terminal
Air terminal atau head berada pada bagian ujung atas. Pada penangkal konvensional,
bentuknya menyerupai ujung tombak Sementara itu, pada penangkal
elektrostatis, head cenderung lebih besar dan lebar berbentuk menyerupai payung.
Fungsi air terminal adalah untuk menjadi sasaran sambaran petir
 Konduktor
Konduktor adalah kabel yang berfungsi untuk mengalirkan tenaga yang tertangkap air
terminal menuju grounding
 Grounding
Grounding adalah bagian penangkal yang berada di dalam tanah. Pembuatan dan
penempatan grounding tidak boleh berada terlalu dekat dengan bangunan rumah.

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Gambar Penangkal Petir


g. Pallet
Pallet adalah benda yang menjadi alas untuk menampung barang yang digunakan. Pallet
memiliki bentuk persegi atau persegi panjang mengikuti kebutuhan dari penggunanya, dan
palet ini memiliki kaki sehingga dapat memudahkan forklift, Handstacker, Handpallet,
dan Crane di dalam mengangkut dan mengatur posisi atau letak barang. Fungsi pallet dalam
dunia ekspedisi sangat memudahkan dan tentunya memberikan kemudahan dan juga dapat
mempercepat waktu bongkar dan muatnya barang ke dalam maupun dari dalam.
Fungsi pallet juga dapat menjadi pelindung barang dari lantai atau alas bangunan yang kotor
maupun basah, yang dapat menyebabkan kerusakan pada barang-baran.
Pallet yang akan digunakan untuk TPS LB3 adaah Pallet Plastik yang diproduksi di pabrik
plastik, dengan bentuk dan ukuran disesuaikan dengan kebutuhan. Penggunaaan Pallet plastik
digunakan karena memiliki kelebihan tahan lama karna bahannya yang awet dan tidak mudah
rusak akibat terendam air maupun gangguan suhu sekalipun.

Pallet Yang akan digunakan


h. Rencana Pencahaayan Pada TPS LB3
Didalam Ruangan untuk memudahkan dan membantu pencahaan di gunakan 2 buah lampu
LED 30 watt,

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

i. Simbol Limbah B3
Sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 14 Tahun 2013 tentang Simbol dan
Label Limbah Bahan Berbahaya Beracun, bahwa simbol Limbah B3 adalah gambar yang
menunjukkan karakteristik Limbah B3. Dalam penerapan ISO 14001:2015, salah satu
aspek dampak lingkungan yang perlu dikendalikan terkait dengan penggunaan material
B3 dan pembuangan limbah B3. Namun dalam implementasinya, banyak perusahaan
hanya mengendalikan limbah B3 tanpa mengendalikan material B3, karena beberapa
orang menganggap yang sering disebut B3 adalah limbah B3. Padahal B3 dan limbah B3
merupakan dua hal yang berbeda. B3 yaitu material yang sifatnya berbahaya dan
beracun yang masih dapat digunakan (bersifat material), contoh: cat, thinner, alkohol,
asam sulfat, HCl, dan lain-lain. Sedangkan limbah B3 adalah hasil dari proses/kegiatan
yang mengandung B3, contoh: limbah majun, limbah kemasan pelumas, thinner, dan
kemasan material lainnya. Salah satu cara untuk mengendalikan dampak lingkungan dan
risiko K3 maka material B3 dan limbah B3 wajib memasang simbol B3 dan limbah B3
sesuai dengan:
 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 3 Tahun 2008 tentang Tata Cara
Pemberian Simbol dan Label Bahan Berbahaya dan Beracun
 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup No. 14 tahun 2013 tentang Simbol dan
Label Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun.
j. Simbol B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
Simbol B3 merupakan gambar yang menunjukan klasifikasi B3 yang terdiri dari 10 jenis
simbol. Simbol yang dipasang pada kemasan disesuaikan dengan ukuran kemasan.
Sedangkan simbol pada kendaraan pengangkut dan tempat penyimpanan kemasan B3
minimal berukuran 25 cm x 25 cm.

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Gambar Simbol Limbah B3

k. Label Limbah B3
Selain simbol, ada pula label yang perlu diletakan pada kemasan. Pada dasarnya
pelabelan Limbah B3 adalah proses penandaan atau pemberian label yang dilekatkan
atau dibubuhkan ke kemasan langsung dari suatu Limbah B3. Berdasarkan Peraturan
Menteri Lingkungan Hidup, label limbah B3 adalah setiap keterangan mengenai limbah
B3 yang berbentuk tulisan yang berisi informasi penghasil, alamat penghasil, waktu
pengemasan, jumlah, dan karakteristik limbah B3. Label ini dicantumkan Sumber dan

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Identitas Limbah B3. Label ini ditandai dengan latar belakang berwarna kuning dan
dengan garis tepi berwarna hitam.

Gambar Label Limbah B3

Label ini sama dilekatkan pada kemasan Limbah B3, namun untuk label ini
merupakan keterangan kemasan kosong yang dilekatkan pada bagian tengah kemasan.

Gambar Label Limbah B3 KosongLabel ini berfungsi untuk menunjukan posisi


tutup kemasan Limbah B3. Label ini berlatar belakang putih dan terdiri atas dua
anak panah yang mengarah ke atas.

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Gambar Label Tutup Kemasan Limbah B3

Gambar Tata Cara Pemasangan Simbol Dan Label Limbah B3

l. Pemasangan Penangkal Petir

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Penangkal petir merupakan suatu perangkat yang terdiri dari serangkaian jalur yang
difungsikan sebagai media mengalirkan arus listrik petir menuju ke permukaan bumi,
tanpa merusak benda apapun yang dilewati oleh petir tersebut
Kemunculan petir sering terjadi di bumi, terjadinya seringkali mengiringi turunnya hujan.
Muatan listrik yang ada pada petir akan berusaha mencari jalur terpendek untuk mengalir
dari awan ke tanah atau sebaliknya. Adapun jalur terpendek yang dapat dicapai oleh
muatan listrik adalah melalui bangunan-bangunan tinggi,

PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


STANDAR OPERATING PROCEDURE (SOP) PENYIMPANAN LIMBAH B3
Tujuan 1. Pedoman Dalam Pengelolaan Limbah B3
2. Mencegah dan menanggulangi pencemaran dan/atau
kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh Limbah B3
Referensi 1. UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup;
2. UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perlindungan Lingkungan Hidup;
4. Permen LHK No. P12/MENLHK/SETJEN/PLB3.5/2020 tentang
Penyimpanan Limbah Bahan Berbahaya Beracun;
5. Permen LHK No. 6 Tahun 2021 tentang Tata Cara Dan
Persyaratan Pengelolaan Limbahbahan Berbahaya Dan
Beracun;
6. Permen LH Nomor 14 tahun 2013 tentang Simbol dan Label
Limbah Bahan Berbahaya;
Penyimpanan Sementara 1. Penyimpanan sementara Limbah B3 harus segera dilakukan
Limbah 3 jika Limbah B3 tersebut belum dapat diolah dengan segera;
2. Kegiatan penyimpanan sementara Limbah B3 dimaksudkan
untuk mencegah terlepasnya limbah B3 ke lingkungan,
sehingga potensi bahaya terhadap manusia dan lingkungan
dapat dihindarkan;
3. Setiap Limbah B3 yang akan disimpan harus segera dikemas
sesuai dengan karakteristik dan jenisnya;
4. Penyimpanan Limbah B3 dilakukan dengan baik dan tertata
dan diberi jarak pembatas setiap jenis limbah B3 dan diberi
simbol dan label pada kemasan;
5. Setiap menyimpan, memasukkan dan mengeluarkan Limbah
B3 ke TPS LB3 harus melakukan pencatatan di logbook

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

penyimpanan yang telah disediakan.


Kemasan Wadah Limbah B3 1. Cartridge Bekas, Majun 1. Jumbo Bag/Karung
Kontaminasi, lampu TL, 2. Drum Plastik atau drum
pelumas bekas logam
3. Jumbo Bag/Karung

PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


STANDAR OPERATING PROCEDURE (SOP) TANGGAP DARURAT LIMBAH B3
Tujuan 1. Pedoman Dalam Pengelolaan Limbah B3
2. Mencegah dan menanggulangi pencemaran dan/atau
kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh Limbah B3
Referensi 1. UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup;
2. UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perlindungan Lingkungan Hidup;
4. Permen LHK No. P12/MENLHK/SETJEN/PLB3.5/2020 tentang
Penyimpanan Limbah Bahan Berbahaya Beracun;
5. Permen LHK No. 6 Tahun 2021 tentang Tata Cara Dan
Persyaratan Pengelolaan Limbahbahan Berbahaya Dan
Beracun;
6. Permen LH Nomor 14 tahun 2013 tentang Simbol dan Label
Limbah Bahan Berbahaya;
Penyimpanan Sementara 1. Bersihkan Limbah B3 yang pecah;
Limbah B3 2. Sediakan peralatan pemadam kebakaran di dekat TPS LB3;
3. Dilarang menyalakan api atau rokok di dekat TPS LB3;
4. APAR tersedia di TPS LB3 sesuai dengan
5. karakteristik Limbah B3;

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

NAMA USAHA /KEGIATAN : PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI

MASUKNYA LIMBAH KE TPS KELUARNYA LIMBAH B3 DARI TPS SISA


Jumlah
Kode Tanggal Sumber Maksimal Tanggal Jumlah Bukti Sisa Limbah
Jenis Limbah
Limbah masuk Limbah penyimpanan keluar Limbah Tujuan Nomor B3 yang ada di
No. Limbah B3 B3 Masuk
sesuai PP Limbah B3 s/d tanggal: Limbah B3 Penyerahan Dokumen TPS
Masuk (dalam
101/2014 B3 [1] [2] B3 (kg) [3] (kg)
kg)

(A) (B) (C) (D) (E) (F) (G) (H) (I) (J) (K) (L)

...

...

. . . . . . . . . . . . . . . . , 2022
Paraf Petugas [4]

Format Loogbook LB3

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

Keterangan :
 Jika Masuknya limbah tidak per hari, maka pengisian form ini disesuaikan dengan
masuknya limbah ke TPS.
 Batas waktu penyimpanan di TPS disesuaikan dengan dictum ke empat dalam SK
Menteri Lingkungan Hidup ini. Misal limbah masuk jenis X masuk ke TPS tanggal 1
januari 2020 (t=0), maka kolom F berisi tanggal 31 Maret 2020 (untuk maksimal
penyimpanan 90). Sedangkan untuk maksimal penyimpanan 180 hari, maka kolom F
berisi tanggal 30 juni 2020.
 Dokumen dapat berupa :
 Manifest
 Dokumen internal perusahaan jika limbah diserahkan ke bagian lain (untuk
dimanfaatkan/diolah dalam lingkungan perusahaan sendiri)
 Setiap lembar harap diparaf oleh petugas yang bertanggung jawab.

m. Neraca Limbah B3
Kegiatan PT.SELAMAT LESTARI MANDIRI menghasilkan limbah B3, maka dari itu setiap
kegiatan yang mengeluarkan limbah B3 diwajibkan memiliki neraca limbah B3. Neraca
limbah B3 merupakan data kuantitas limbah B3 dari suatu usaha atau kegaitan yang
menunjukan kinerja pengelolaan limbah B3 pada satuan waktu penataannya. Apabila
neraca limbah B3 tidak sesuai dengan besaran limbah B3 yang dihasilkan makan akan
mengakibatkan tidak terkontrolnya aliran limbah B3. Neraca limbah B3 bentuk form
seperti terlihat pada gambar berikut ini.

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

n. Manifest
Manifest merupakan bukti pencatatan Volume dari perusahaan pengangkut/pemanfaat
limbah B3 yang di angkut oleh pihak penghasil limbah B3 untuk diserahkan kepada pihak
penerima limbah B3 (pihak ke 3). Form bentuk dari pada manifest seperti terlihat pada
gambar berikut :

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI


FORM RINCIAN TEKNIS LIMBAH B3

LAMPIRAN-LAMPIRAN

TPS LIMBAH B3 PT. SELAMAT LESTARI MANDIRI

Anda mungkin juga menyukai