1
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
3
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
4
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
5
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Denah TPS LB3 PDAM TIRTA DUMAI BERSEMAI
6
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Jendela dan
ventilasi
Penempatan Simbol
Limbah B3
Washtafel
Keadaan Darurat
APAR
7
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Fasilitas Keterangan
Luas ruang penyimpanan Bangunan 1:
- Panjang : 12 m
- Lebar : 4 m
- Tinggi : 4,5 m
- Luas : 216 m3
Bangunan 2:
- Panjang : 9 m
- Lebar : 4 m
- Luas : 36 m2
Desain dan konstruksi Desain bangunan 1 permanen yang
terususun dari bangunan bata merah
yang diplaster sehingga menjadi
kedap air, pada bagian lantai diberi
lapisan cor dan di beri alas kayu
agar dapat memantau apabila terjadi
kebocoran pada limbah.
Desain bangunan 2 semi permanen
yang tersusun dari bata merah yang
dipaster dengan dinding terbuat dari
kawat besi, dan lantai diberikan
lapisan cor.
Sistem venttilasi udara Telah dilengkapi dengan sistem
ventilasi untuk mengatur sirkulasi
udara sehingga mampu mencegah
penurunan kelembaban udara ruang
penyimpanan.
Atap bangunan dan sistem Dilengkapi atap seng yang menutupi
pencahayaan seluruh TPS limbah B3 dari paparan
air hujan dan panas sinar matahari.
Pencahayaan ruangan diberikan
secara menyeluruh dan ditempatkan
dalam jarak aman antara limbah
dengan sumber pencahayaan.
8
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
9
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
TANGGAP DARURAT
RIWAYAT DOKUMEN
10
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
TANGGAP DARURAT
Versi Tanggal Terbit Uraian Revisi Disusun Oleh Direview oleh Disetujui oleh
Gunadi Priyambada, Irfan Immanuel
1.0 10/12/2022 2B
S. T., M. T. Hutauruk, S. T.
LEMBAR PENGESAHAN
Disusun Oleh Direview Oleh Disetujui Oleh
11
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
1. Tujuan
Prosedur ini bertujuan sebagai petunjuk pelaksanaan bagi manajemen dan
karyawan jika terjadi situasi atau keadaan darurat yang diakibatkan oleh
limbah B3, serta acuan dalam penerapan langkah-langkah menangulangi
keadaan darurat, mencegah terjadinya kecelakaan serta mengurangi dampak
yang timbul selama kegiatan penyimpanan limbah B3.
2. Definisi
1.1 Kedaruratan adalah suatu kejadian yang dapat menimbulkan kematian
luka pada pekerja, pengunjung, masyarakat atau dapat menutup usaha,
mengganggu operasi, menyebabkan kerusakan fisik, lingkungan.
1.2 Prosedur tanggap darurat Tempat Penyimpanan Sementara limbah B3
adalah suatu prosedur tanggap darurat pada tempat penyimpanan
Sementara Limbah B3 dalam penanganan kejadian darurat.
1.3 Bahan B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) adalah bahan yang memiliki
salah satu atau beberapa sifat, seperti : mudah meledak, mudah terbakar,
bersifat reaktif, bersifat iritasi, beracun, bersifat korosif, bersifat
karsinogenik, bersifat mutagenik.
1.4 Alat Pelindung Diri (APD) adalah alat yang mempunyai kemampuan
untuk melindungi seseorang yang fungsinya mengisolasi sebagian atau
seluruh tubuh dari potensi bahaya di tempat kerja. APD yang digunakan
seperti, helm safety, rompi safety, sarung tangan safety,sepatu safety,
kacamata safety, dan masker.
1.5 APAR adalah alat pemadam api ringan yang digunakan untuk
memadamkan api berjenis ringan / kecil atau kondisi awal kebakaran.
1.6 Alarm kebakaran adalah sistem penanda bahaya terhadap kebakaran yang
bekerja untuk mendeteksi keberadaan api dengan memonitor perubahan
lingkungan yang terkait dengan pembakaran.
1.7 Kain majun adalah alat yang digunakan untuk membersihkan sisa-sisa
kotoran seperti, debu yang bercampur air, minyak, oli, serbuk besi.
12
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
1.8 Titik kumpul adalah area terbuka yang menjadi tempat berkumpul dalam
jalur evakuasi.
1.9 Jalur evakuasi adalah jalur penyelamatan yang didesain khusus dengan
menghubungkan semua area ke area yang aman sebagai Titik Kumpul
penduduk atau masyarakat yang sedang berada di wilayah tersebut.
3. Dasar Hukum
1.1 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Nomor 6 Tahun 2021 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
1.2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2012 Tentang
Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
4. Ketentuan Umum
Prosedur ini berlaku untuk semua bagian di PDAM Tirta Dumai Bersemai.
13
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
1. Alur Prosedur
A. Flowchart Alur Prosedur Penanganan Tanggap Darurat
Alur Komunikasi Kedaruratan Pengelolaan Limbah B3
14
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
15
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
Alur Prosedur Saat Terjadi Kebakaran
16
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
A. Deskripsi Prosedur Tanggap Darurat
I. Kesiagaan
1. Kepala PDAM membentuk Penunjukan Tim Tanggap Darurat
sebagai bagian yang bertanggung jawab terhadap kesiapan dan
respon tanggap darurat.
2. Tim Tanggap Darurat akan membuat kriteria gawat darurat, serta
melakukan identifikasi peralatan K3 maupun untuk kondisi
darurat, seperti kecelakaan kerja, kebakaran, bencana alam, dll.
3. Melakukan pemantauan atau kelayakan terhadap semua sarana dan
prasarana untuk mencegah keadaan darurat.
4. Melakukan perbaikan atau mengajukan pembelian yang diketahui
oleh HSE, jika dalam pemeriksaan terdapat ketidaksesuaian
5. Memberikan pelatihan atau pengarahan Tim Tanggap Darurat
tentang kondisi darurat termasuk simulasi darurat.
6. Membuat petunjuk yang menggambarkan tentang keadaan gawat
darurat dan ditempelkan di tempat yang strategis, serta
disosialisasikan kepada karyawan.
7. Melakukan simulasi keadaan darurat secara berkala. Hasil simulasi
tersebut akan dibuatkan laporan dan dievaluasi oleh HSE.
8. Melakukan evaluasi setelah simulasi, apakah telah sesuai dengan
yang telah direncanakan. Hal ini akan menjadi masukan untuk
perubahan pada prosedur darurat bila ada yang tidak sesuai.
17
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
3. Jika terjadi kecelakaan pada petugas seperti tertusuk benda tajam
dilakukan tahapan seperti membersihkan luka dengan air mengalir,
kemudian lakukan pertolongan pertama yang tersedia pada kotak
P3K. Jika keadaan luka cukup parah, segera dibawa ke UGD
4. Jika terjadi kebakaran segera matikan aliran sumber listrik,
kemudian lokalisir kebakaran dengan menjauhkan bahan yang
mudah terbakar/berbahaya pada api, siapkan APAR dan laksankan
sesuai Prosedur Penggunaan APAR.
1. Jika terjadi ledakan kecil lampu TL, diakukan pembersihan
pecahan sepihan kaca lampu TLdan masukkan kedalam kontainer
tertutup.
1. Jika terjadi tumpahan limbah oli bekas segera bersihkan segera
lantai yang terkena tumpahan agar tidak mencemari tanah. Setelah
itu taburkan serbuk sekam/pasir untuk mengisolasi sisa area
tumpahan dan sisa sekam yang telah terkontaminasi tumpahan oli
dimasukkan ke bak penampung limbah B3 dan menutup rapat bak
container tersebut
2. Gunakan pembatas area tumpahan limbah B3 cair menggunakan
warning line dan tutup akses aliran tumpahan yang menuju badan
air atau tanah terbuka
I. EVAKUASI
Beberapa hal yang diperhatikan jika terjadi kondisi evakuasi yaitu :
1. Segera menuju titik kumpul darurat, melalui jalur evakuasi yang
telah ditentukan
2. Setiap pengungsi harus tertib dan teratur
3. Petugas evakuasi mencatat karyawan yang menjadi tanggung
jawabnya termasuk pengunjung atau orang yang ada sekitar diarea
kerja. Pastikan semua orang telah berkumpul, jika ada orang yang
tidak tercatat segera lapor ke petugas evakuasi.
4. Apabila ada karyawan/pengunjung yang terluka, harap segara
melapor kepada petugas medical untuk mendapatkan pengobatan
18
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
PROSEDUR
TANGGAP DARURAT
Nomor : SOP/PDAM.01/TDB-01 Versi : 1.0
Tanggal : 10-12-2022 Jumlah Hal. : 10
Bahasa : Indonesia Level Dok. : Internal
Berlaku : PDAM Tirta Dumai Bersemai Status Dok. :
5. Jangan kembali ke dalam gedung sebelum tanda aman diumumkan
Coordinator emergency
6. Referensi
6.1 Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Nomor 6 Tahun 2021 Tentang Tata Cara dan Persyaratan Pengelolaan
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun
6.2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2012 Tentang
Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja
6.3 RKL-RPL Rencana Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum Kota
Dumai (PDAM Tirta Dumai Bersemai)
19
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
2. Rompi Safety
20
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Peralatan Tanggap
No Gambar
Darurat Limbah B3
4. Sepatu Safety
5. Kacamata Safety
6. Masker
7. APAR
8. Alarm
21
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Peralatan Tanggap
No Gambar
Darurat Limbah B3
9. Kain Majun
22
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
2. Eye Wash
23
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Fasilitas Pertolongan
No Gambar
Pertama
3. Shower
D. PENGEMASAN LIMBAH B3
1. Kemasan Limbah B3 yang digunakan dengan rincian sebagai berikut:
Kotak
4 Kemasan bekas tinta B321-4
Penyimpanan
24
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
Kotak
5 Aki bekas A104d
Penyimpanan
Kotak
6 Kemasan bekas B3 B104 d
Penyimpanan
Kotak
8 Catridge Bekas B107d
Penyimpanan
Kotak
9 Toner Bekas B353-1
Penyimpanan
Kolam
10 Lumpur Aktif B108d
Penampungan
2. Kapasitas Kemasan
Kemasan yang digunakan untuk pengemasan Limbah B3 dapat berupa
drum/tong dengan volume 200 liter dan Kemasan dan/atau wadah
lainnya sesuai dengan karakteristik Limbah B3.
25
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
26
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
28
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
29
RINCIAN TEKNIS PENYIMPANAN LIMBAH B3
setiap bulan
d) Format neraca Limbah B3 sebagai berikut :
30