DAN STERILISASI
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Promosi Kesehatan pada Program ST
Keperawatan Ners yang diampu oleh Bapak H. Kuslan Sunandar, SKM., M.Kep
Disusun oleh:
TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Cuci tangan adalah sebuah kegiatan menjaga kesehatan sederhana yang
bermaksud untuk menghilangkan kotoran dan meminimalisir jumlah kuman yang ada di
tangan dan telapak tangan dengan menggunakan air dan suatu zat tambahan, dimana cat
tersebut dapat berupa antiseptik atau lainnya. Antiseptik merupakan bahan kimia untuk
mencegah multiplikasi mikroorganisme pada permukaan tubuh, dengan cara membunuh
mikroorganisme tersebut atau menghambat pertumbuhan dan aktivitas
metaboliknya. Hand sanitizer antiseptik yang sering digunakan adalah alkohol. Alkohol
telah digunakan secara luas sebagai obat antiseptik kulit karena mempunyai efek
menghambat pertumbuhan bakteri.
Di penghujung tahun 2019, munculah suatu penyakit baru yang disebabkan oleh
virus dan menyerang sistem pernapasan, penyakit ini diketahui sebagai novel coronavirus
disease 2019 (Covid-19). Covid-19 ini menyebar pertama kali dengan sangat cepat di
Cina dan saat in sudah menyebar ke bagian negara lainnya. Para tenaga medis yang
bekerja saat ini telah mempelajari virus ini dan memungkinkan untuk menemukan
langkah-langkah yang tepat dilakukan untuk mencegah dan membatasi penyebaran yang
semakin luas dan cepat. Covid-19 dapat menyebar melalui partikel-partikel dari bersin
atau batuk penderita yang menempel pada objek lain seperti pakaian ataupun alat
elektronik dari orang disekitarnya. Maka dari itu upaya menjaga kesehatan yang paling
sederhana perlu kita tingkatkan dari yang sebelumya hanya menuci tangan dengan
menggunakan sabun atau antiseptik menjadi menjaga kesehatan dengan upaya
penggunaan antiseptik dan desinfektan.
Pandemi Covid-19 juga membuat semua alat kesehatan yang kontak langsung
dengan pasien dapat menjadi sumber infeksi, oleh karena itu persediaan dari barang steril
cukup memainkan peran penting dalam mengurangi penyebaran penyakit dalam
pelayanan kesehatan. Sterilisasi terhadap alat dan bahan sebelum pelaksanaan kegiatan
membantu hasil atau identifikasi yang akurat terhadap pemeriksaan. Demikian pula
proses desinfeksi dan teknik aseptik oleh praktikan juga tidak dapat dilupakan karena
akan mempengaruhi hasil. Sehingga dalam makalah ini akan disampaikan mengenai
sterilisasi, desinfeksi, dan macam-macam cairan antiseptik
4. Peroksida (peroxide)
6. Turunan kuinolon (quinolone) pada beberapa produk obat pelega tenggorokan dan
pembersih luka
2.2 Pengertian Desinfeksi
Desinfeksi adalah proses menghilangkan sebagian besar atau semua mikroorganisme patogen
kecuali spora bakteri yang terdapat di permukaan benda mati (non-biologis, seperti pakaian,
lantai, dinding) (Centers for Disease Control and Prevention, CDC). Desinfeksi dilakukan
terhadap permukaan (lantai, dinding, peralatan, dan lain-lain), ruangan, pakaian, dan Alat
Pelindung Diri (APD).