Anda di halaman 1dari 15

MODUL AJAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK)


DASAR-DASAR NAUTIKA KAPAL NIAGA FASE E

Prosedur Darurat dan SAR (Emergency Procedure and SAR)

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR


SMK NEGERI 8 SAMARINDA
PELAYARAN KAPAL NIAGA
TAHUN 2022
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase E, peserta didik Pada akhir fase E peserta didik dapat memahami tentang
prosedur menghadapi keadaan darurat, tindakan pencegahan saat menyandarkan kapal, tindakan
saat terdampar/kandas, penilaian awal kerusakan dan penanganan kerusakan, tindakan setelah
tabrakan, pencegahan kerusakan kapal dari kebakaran atau ledakan, prosedur meninggalkan kapal,
penggunaan perangkat kemudi tambahan dan rigging serta penggunaan pengaturan kemudi darurat,
melakukan SAR untuk menolong orang dan kapal lain sesuai SOP.

PERTEMUAN 1
Prosedur Menghadapi Keadaan Darurat

PERTEMUAN 2
Tindakan Pencegahan Saat Menyandarkan Kapal

PERTEMUAN 3
Tindakan Saat Terdampar/Kandas

PERTEMUAN 4
Penilaian Awal Kerusakan dan Penanganan Kerusakan

PERTEMUAN 5
Tindakan Setelah Tabrakan

PERTEMUAN 6
Pencegahan Kerusakan Kapal dari Kebakaran atau Ledakan

PERTEMUAN 7
Prosedur Meninggalkan Kapal

TUJUAN PEMBELAJARAN KRITERIA KETERCAPAIAN


1. Menjelaskan prosedur meninggalkan  Mampu menjelaskan prosedur
kapal meninggalkan kapal
2. Mengemukakan hasil identifikasi ✔ Mampu Mengemukakan hasil
prosedur meninggalkan kapal identifikasi prosedur meninggalkan kapal

3. Mendemonstrasikan cara / prosedur √ Mampu Mendemonstrasikan cara /


meninggalkan kapal prosedur meninggalkan kapal

PENGETAHUAN/ KETERAMPILAN
KONSEP UTAMA
PRASYARAT
 Memahami prosedur ✔ Memahami cara menggunakan
meninggalkan kapal pelampung dan life jacket
✔ Memahami kode isyarat bunyi

PROFIL PELAJAR PANCASILA

Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar kritis, Kreatif, gotong royong dan
Mandiri

KATA KUNCI, TOPIK / KONTEN INTI

Prosedur meninggalkan kapal

SARANA DAN PRASARANA

Komputer/ Laptop/ Smartphone, Jaringan internet, Proyektor/ LCD

TARGET PESERTA DIDIK

Target perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar:


● Peserta didik reguler/tipikal
Jumlah peserta didik dalam pembelajaran untuk maksimal 36 peserta didik

KETERSEDIAAN MATERI MODEL PEMBELAJARAN


Pengayaan untuk peserta didik CIBI atau Problem Based Learning Moda :
yang berpencapaian tinggi - tatap muka
Ya/ Tidak - PJJ
Alternatif penjelasan, metode atau (blended learning)
aktivitas untuk peserta didik yang sulit
memahami konsep:
Ya/ Tidak

ASESMEN JENIS ASESMEN


Individu Perfoma dalam presentasi hasil
Kelompok Tertulis (tes objektif, esai)

KEGIATAN PEMBELAJARAN UTAMA

Pengaturan Peserta didik


⮚ Berkelompok (5-6 orang)
Metode
⮚ Ceramah
⮚ Diskusi
⮚ Presentasi

MATERI, ALAT, DAN BAHAN

⮚ Materi ajar

Prosedur Meninggalkan Kapal


Isyarat bahaya sesuai keadaan bahaya dapat diketahui sebagai berikut :
JENIS BAHAYA KONDISI ISYARAT
a Kebakaran dan keadaan darurat a. Bunyi lonceng kapal dan alarm
terus menerus selama 10 detik
b Berkumpul b. Bunyi bel atau alarm terus
menerus
c Orang jatuh ke laut c. Berteriak ke arah anjungan:
“Orang jatuh ke laut”
d Meninggalkan kapal d.7 tiup pendek dan 1 tiup panjang
suling atau bel kapal dan bunyi
alarm terus menerus
e Pembatalan keadaan darurat e.3 tiup pendek suling kapal dan 3
bunyi pendek alar
Perintah meninggalkan kapal atau evakuasi (Abandon Ship) adalah suatu perintah
dari nakhoda apabila keadaan darurat yang terjadi di atas kapal tidak dapat diatasi
dan mengancam keselamatan orang di kapal (penumpang dan kru kapal). Perintah
meninggalkan kapal merupakan alternatif terakhir yang dimiliki oleh nakhoda atau
perwira senior (apabila nakhoda berhalangan) untuk menghindari atau
meminimalkan korban jiwa
Tindakan setelah mendengar isyarat meninggalkan kapal: a) Jangan panik, tetaplah
tenang. b) Bila mungkin, kenakan pakaian sebanyak-banyaknya sesuai situasi dan
kesempatan yang ada. Pakaian akan melindungi tubuh dari dinginnya air laut,
teriknya panas matahari serta binatang-binatang di laut. Pakaian sebagai pelindung
akan memperpanjang waktu hidup anda. 2) Kenakan rompi penolong atau
pelampung penolong a) Segera mengambil rompi penolong atau pelampung
penolong yang ada di dekat anda. Kenakan dengan benar sesuai petunjuk. b)
Periksa kekencangan simpul dan ketetatan rompi penolong pada badan anda. c)
Walaupun anda pandai berenang, tetap kenakan rompi penolong atau pelampung
penolong karena mungkin anda akan terapung dalam jangka waktu yang lama. d)
Rompi penolong atau pelampung penolong akan mengapungkan anda sehingga
tidak perlu berenang yang mengeluarkan energi yang cukup besar. e) Dengan
mengenakan rompi penolong atau pelampung penolong apabila ada yang suatu
kejadian yang menyebabkan anda pingsan, kejang otot/kram atau terluka parah,
anda akan tetap terapung di air.

Bila situasi sangat mendesak, kenakan rompi pelampung sambil menuju ke tempat
berkumpul yang telah ditentukan. g) Jika tidak mendapat rompi penolong atau
pelampung penolong, cari benda atau barang-barang yang dapat mengapungkan
anda. h) Jika situasi masih memungkinkan, minum air sebanyakbanyaknya untuk
cadangan dalam tubuh sehingga anda tidak merasa kehausan untuk jangka waktu
yang lebih lama atau lebih menghemat jatah air di sekoci atau rakit penolong.
Manusia lebih dapat menahan lapar daripada haus. 3) Menuju ke tempat berkumpul
yang telah ditentukan

a) Menuju ketempat berkumpul yang telah ditentukan sesuai sijil darurat atau ikuti
petunjuk awak kapal. b) Perhatikan rambu/tanda-tanda yang ada seperti pintu keluar,
rute ke titik berkumpul, penyimpanan peralatan pertolongan dan lain-lain), c) Ketika
berjalan/berlari, berhati-hati terhadap benda/barang yang mungkin akan jatuh, api
atau terjangan orang lain.

Apabila situasi sudah tidak memungkinkan bertahan di kapal, maka pilihan terakhir
adalah terjun ke laut. Lakukan prosedur terjun ke laut sesuai alat pertolongan yang
dikenakan.
⮚ Alat dan Bahan : Kertas HVS/Folio bergaris, Modul (LKS), Perangkat Tulis (Pensil,
Penghapus dan Pulpen)

PERSIAPAN PEMBELAJARAN

Prosedur Meninggalkan Kapal

Persiapan yang dilakukan sebelum pembelajaran dimulai:


✔ Membaca materi pembelajaran
✔ Menyiapkan lembar kerja peserta didik
✔ Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran

URUTAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Alokasi
Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Guru memastikan masing-masing siswa 20 menit
telah memenuhi persyaratan protokol
kesehatan, seperti menggunakan masker,
mencuci tangan, dan menjaga jarak

1. Guru mengucapkan salam dan menyapa


peserta didik.
2. Guru mempersilahkan peserta didik
membaca doa.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
4. Guru memeriksa kehadiran peserta didik
dan meminta peserta didik untuk
mempersiapkan perlengkapan dan
peralatan yang diperlukan.
5. Peserta didik menerima informasi tentang
pembelajaran yang akan dilaksanakan
dengan materi yang memiliki keterkaitan
dengan materi sebelumnya.
6. Peserta didik menerima informasi tentang
kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan,
manfaat, langkah pembelajaran, metode
penilaian yang akan dilaksanakan yang
ditayangkan.
7. Guru menyampaikan kepada
peserta didik bahwa materi yang
akan dipelajari yaitu tentang
prosedur meninggalkan kapal
8. Guru mengaitkan berita yang
sering muncul dimedia terkait
Alokasi
Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan
Waktu
kecelakaan kapal dengan prosedur
meninggalkan kapal

Kegiatan Inti Klarifikasi 9. Guru menyampaikan tujuan 95 menit


masalah pembelajaran mengenai topik yang
akan dibahas
10. Peserta didik menerima informasi
kompetensi materi dan tujuan
pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
11. Guru menyarankan peserta didik
untuk menyiapkan media, alat dan
buku yang dibutuhkan.
12. Guru membagi peserta didik
menjadi enam kelompok yang
maksimal terdiri 5 - 6 orang
menyesuaikan jumlah peserta didik

13. Peserta didik dalam kelompok


mengamati tayangan audiovisual
yang disajikan oleh guru atau tautan
pada LK atau mengerjakan latihan
soal (pada Lembar Kerja/ Modul ada
petunjuk kelompok atau individu)

14. Peserta didik memperhatikan dan


mengamati penjelasan yang diberikan
guru yang terkait dengan materi yang
akan dibahas.
15. Guru membagikan LK dan peserta
didik membaca petunjuk, mengamati
LK.
16. Guru memotivasi peserta didik
dalam kelompok atau indiviual untuk
menuliskan dan menanyakan
permasalahan hal-hal yang belum
dipahami dari masalah yang disajikan
dalam LK serta guru mempersilahkan
peserta didik dalam kelompok lain atau
secara individual untuk memberikan
tanggapan, bila diperlukan guru
memberikan bantuan komentar secara
klasikal.
Brainstormin 17. Peserta didik melakukan diskusi
g dalam kelompok masing-masing atau
individual dengan guru berdasarkan
Alokasi
Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan
Waktu
petunjuk yang ada dalam LK (misalkan:
dalam LK berisikan permasalahan dan
langkah-langkah pemecahan serta
meminta peserta didik dalam kelompok
untuk bekerja sama untuk
menyelesaikan masalah berkaitan
dengan pembahasan).
18. Peserta didik dalam kelompok atau
individual melakukan brainstorming
dengan cara berbagi informasi, dan
klarifikasi informasi tentang
permasalahan yang dibahas dalam
kehidupan sehari-hari.
Pengumpula 19. Peserta didik masing-masing kelompok
n informasi atau individual juga membahas dan
dan data berdiskusi tentang permasalahan
berdasarkan petunjuk LK untuk :
a. Menemukan informasi relevan
berkaitan dengan prosedur
meninggalkan kapal
b. Mengaplikasikan prosedur
meninggalkan kapal melalui
demonstrasi dan diterapkan
dalam penyelesaian masalah.
20. Peserta didik melakukan eksplorasi
seperti dalam poin 8, dimana mereka
juga diharapkan mengaitkan dengan
kehidupan nyata.
21. Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik dalam kelompok atau
individual untuk masalah-masalah yang
dianggap sulit oleh peserta didik.
22. Guru mengarahkan peserta didik
dalam kelompok atau individual untuk
menyelesaikan permasahan dengan
cermat dan teliti.

Berbagi 23. Guru meminta peserta didik untuk


Informasi dan mendiskusikan cara yang digunakan
Berdiskusi untuk menemukan semua kemungkinan
untuk pemecahan masalah terkait masalah
Menemukan yang diberikan.
Solusi 24. Peserta didik dalam kelompok
Penyelesaian masing-masing atau individual dengan
Masalah bimbingan guru untuk dapat
mengaitkan, merumuskan, dan
menyimpulkan tentang prosedur
meninggalkan kapal serta memberikan
Alokasi
Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan
Waktu
bantuan untuk menyajikan hasil
pemecahan masalah yang telah
diperoleh.
25. Peserta didik dalam kelompok atau
individual menyusun laporan hasil
diskusi penyelesaian masalah yang
diberikan terkait prosedur meninggalkan
kapal oleh masing-masing kelompok.
Presentasi 26. Guru menginformasikan kepada
Hasil peserta didik bahwa waktu yang
Penyelesaian ditentukan untuk mencari pasangan
Masalah kartu telah selesai.
27. Guru menginstruksikan kepada
peserta didik untuk
mempresentasikan hasil temuan
bersama pasangannya.
28. Beberapa perwakilan kelompok atau
secara individual menyajikan secara
tertulis dan lisan hasil pembelajaran
atau apa yang telah dipelajari pada
tingkat kelas atau tingkat kelompok
mulai dari apa yang telah dipahami
berkaitan dengan permasahan
kehidupan sehari-hari berdasarkan hasil
diskusi dan pengamatan.
29. Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi meliputi
tanya jawab untuk mengkonfirmasi,
memberikan tambahan informasi,
melengkapi informasi ataupun
tanggapan lainnya.
Refleksi 30. Peserta didik melakukan refleksi,
resume dan membuat kesimpulan
secara lengkap, komprehensif dan
dibantu guru dari materi yang yang telah
dipelajari
31. Guru memberikan apresiasi atas
partisipasi semua peserta didik.
Penutup 32. Guru menggunakan metode tanya 10 menit
jawab, peserta didik bersama guru
menyebutkan kembali intisari materi
pembelajaran hari ini.
33. Peserta didik mendengarkan arahan
guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya.
Alokasi
Kegiatan Sintaks Deskripsi Kegiatan
Waktu
34. Untuk memberi penguatan materi
yang telah di pelajari, guru memberikan
arahan untuk mencari referensi terkait
materi yang telah dipelajari baik melalui
buku di perpustakaan atau mencari di
internet.
35. Guru menutup pembelajaran dengan
mengucupkan syukur dan berdoa
bersama semoga apa yang dipelajari
hari ini dapat dipahami dengan baik.

KRITERIA PENGUKURAN KETERCAPAIAN

Kompetensi yang harus dikuasai peserta didik:


✔ Peserta didik mampu menjelaskan prosedur meninggalkan kapal
✔ Peserta didik mampu mengidentifikasi dan mengemukakan prosedur meninggalkan
kapal
✔ Peserta didik mampu memperagakan melalui demonstrasi cara/prosedur
meninggalkan kapal

STRATEGI ASESMEN

⮚ Observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung


- Tanggung jawab mengerjakan tugas
- Keaktifan peserta didik saat diskusi materi
- Kesantunan dalam proses belajar
⮚ Penilaian hasil presentasi hasil diskusi
⮚ Penilaian hasil lembar kerja peserta didik
⮚ Asesmen Tertulis

REFLEKSI

PESERTA DIDIK
1. Apakah kalian memahami prosedur meninggalkan kapal ?
2. Apakah kalian dapat menjelaskan cara/prosedur meninggalkan kapal ?
3. Manfaat apa yang kamu peroleh dari materi pembelajaran?
4. Sikap positif apa yang kamu peroleh selama mengikuti kegiatan pembelajaran?
5. Kesulitan apa yang kamu alami dalam pembelajaran?
6. Apa saja yang kamu lakukan untuk belajar yang lebih baik?

GURU
1. Apakah dalam membuka pelajaran dan memberikan penjelasan teknis atau intruksi
yang disampaikan untuk pembelajaran yang akan dilakukan dapat dipahami oleh
peserta didik?
2. Bagian mana, pada rencana pembelajaran yang perlu diperbaiki?
3. Bagaimana tanggapan peserta didik terhadap materi atau bahan ajar, pengelolaan
kelas, latihan dan penilaian yang telah dilakukan dalam pembelajaran?
4. Apakah dalam berjalannya proses pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan?
5. Apakah arahan dan penguatan materi yang telah dipelajari dapat dipahami oleh
peserta didik?

DAFTAR PUSTAKA
S a n i , M , ( 2 0 1 9 ) , Prosedur Darurat dan SAR. Bidang keahlian kemaritiman
Program Keahlian Pelayaran Kapal Niaga. Direktorat Pembinaan Kemdikbud RI
Modul Pengayaan, Prosedur Darurat Kelas X Bidang Keahlian Kemaritiman
Direktorat Pembinaan SMK Kemdikbud RI, 2013. Dasar-Dasar Keselamatn Di Laut
Adi, D.Bambang Setiono dkk, 2008, Nautika Kapal Penangkap Ikan Untuk SMK Jilid 2
dan 3. Diretorat Pembinaan SMK, Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan
Menengah, Departemen Pendidikan Nasional. Jakarta.

REMEDIAL DAN PENGAYAAN


A. Remedial
Remedial peserta didik yang memiliki nilai kurang dari KKM 75 dilaksanakan dengan
cara
a) Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus bagi peserta didik yang
nilainya c (65 – 74)
b) Pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta didik yang nilai c- (55 - 64)
c) Pemberian bimbingan secara khusus bagi peserta didik yang nilai d
kurang dari 55
PROGRAM
REMEDIAL TEST
Mata Pelajaran :
Kelas :
CP :

Nilai Remedial Hasil


No Nama Bentuk Remedial
Awal Soal No Remedial
1
2
3
4
5
6
7

B. Pengayaan
Pengayaan dilaksanakan kepada peserta didik yang telah mencapai KKM (tuntas).
Bentuk pengayaan tergantung hasil yang peserta didik. Adapun bentuk pengayaan
yaitu
a. Kegiatan eksplorasi bagi peserta didik yang nilai ketuntasan mendekati KKM (75 -
85)
b. Keterampilan proses jika nilai peserta didik baik ( 86-90)
c. Pemecahan masalah jika nilai peserta didik sangat baik > 90

PROGRAM
PENGAYAAN
MATA PELAJARAN :
KELAS :
C
P :
Hasil
Nilai
No Nama Bentuk Pengayaan Pengayaa
Awa
n
1
2
3
4
5
6

Samarinda, 15 Agustus 2022


Verifikator
Waka Kurikulum, Guru Mata Pelajaran,

Sugiono, S.Pd., M.Pd Ani Saripi,S.Si.T


NIP. 19780515 200604 1 009

Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 8 Samarinda

Sri Hartono,M.Pd
NIP. 19690820 200012 1 004

Lampiran
1. Lembar Kerja Siswa
2. Asesmen Tertulis
3. Rubrik Penilaian Individu dan kelompok
Lembar Kerja Peserta Didik
1

Prosedur Meninggalkan Kapal

Mata Pelajaran : Prosedur Darurat dan SAR


Kelas / Semester : X- NK / 1
Tahun Pelajaran : 2022

I. JUDUL KEGIATAN
Cara atau Prosedur Meninggalkan Kapal

II. TUJUAN
Peserta didik diharapkan mampu mendemonstrasikan cara at au prosedur
meninggalkan kapal

III. ALAT DAN BAHAN


1. Life Jacket
2. Lifebouy

IV. LANGKAH KEGIATAN


a. Setiap peserta didik membentuk kelompok yang terdiri dari 5-6 per kelompok
b. Setiap kelompok memperhatikan video atau gambar terkait prosedur
meninggalkan kapal
c. Setiap kelompok memperhatikan penjelasan dan demonstrasi yang dilakukan
oleh guru
d. Setiap kelompok diberikan kesempatan untuk mendemonstrasikan prosedur
meninggalkan kapal sebagai berikut :
1. Menggunakan pelampung atau lifebuoy at au lifejacket
2. Menuju ke titik kumpul atau muster station
3. Memperagakan posisi terjun ke laut dengan posisi berdiri silangkan kaki,
satu tangan menutup hidung dan satu tangan lainnya memegang telinga
4. Memperhatikan keadaan sekeliling area terjun yang aman

IV. MARI BERDISKUSI


1. Melalui diskusi kelompok, setiap kelompok membuat kesimpulan hasil
demonstrasi yang telah dipresentasikan didepan kelas
2. Setiap kelompok, memberikan saran dan masukan untuk keberhasilan
demonstrasi pada kesempatan berikutmya

3. Setiap kelompok diberikan proyek berupa pembuatan poster terkait standar


operasional prosedur meninggalkan kapal selama 2 minngu
PERTEMUAN 8
Penggunaan Perangkat Kemudi Tambahan dan Rigging serta Penggunaan Pengaturan Kemudi Darurat

PERTEMUAN 9
Melakukan SAR untuk Menolong Orang dan Kapal Lain sesuai SOP.

Anda mungkin juga menyukai