1. Melakukan pengecekan dan identifikasi penderita demam berdarah yang berasal dari
catatan medis dan diagnosa / pemeriksaan laboratorium
Karakteristik Penderita
Alamat Jl Borobudur No 15 Rt 4 Rw 6
Hp 0813637473731
Umur 34 Tahun
Diagnosa DHF
Trombosit 73.000
Hematrokit 46
b. Pemeriksaan darah
1. Menghitung trombosit
Pada DBD umumnya terdapat trombositopenia pada hari ke 3-8, cara mengitung:
- Menghisap darah EDTA dengan pipet eritrosit-> sampai tanda 0,5
- Menghapus kelebihan darah dengan kertas tissue
- Menghisap larutan Rees Echer sampai tanda 101
- Mengkocok darah dan larutan 3 menit
- Membuang larutan 3-4 tetes -> memasukkan ke dalam kamar hitung
- Menghitung trombosit dalam seluruh bidang besar di tengah-tengah dengan
mikroskop, dikaliakan 2000
- Nilai normal: 150.000-400.000/µL
2. Menghitung leukosit
Cara hitung leukosit dengan larutan Turk:
- Menghisap darah EDTA dengan pipet leukosit -> sampai tanda 0,5
- Menghapus kelebihan darah dengan kertas tissue
- Menghisap larutan Turk sampai tanda 11
- Mengkocok darah dan larutan ± 2-3 menit
- Membuang larutan 3-4 tetes -> memasukkan ke dalam kamar hitung
- Menghitung leukosit yang terdapat dalam keempat bidang besar di sudut dengan
mikroskop, dikaliakan 50
- Nilai normal: 5000-10.000/µL
3. Menghitung hematokrit
Pada DBD terjadi peningkatan Hematokrit ≥ 20 % nilai awal, yang umumnya
dimulai pada hari ke - 3 Demam, Hal ini diakibatkan oleh kebocoran Plasma. Cara
menghitung Hematokrit dengan Mikrometode:
- Sampel darah dimasukkan ke dalam tabung kapiler sampai 2/3 volume tabung.
- Salah satu ujung tabung ditutup dengan dempul (clay)
- Sentrifus selama 5 menit dengan kecepatan 16.000 rpm.
- Tinggi kolom eritrosit diukur dengan alat pembaca hematocrit
- Nilainya dinyatakan dalam %
Normalnya Pria 40 - 48%
Wanita 37 - 43 %
Anak anak 33 - 38 %
Prosedur pengujian:
- Sampel yang digunakan pada pemeriksaan iniadalah Serum.
- Carapengambilan sample :
- Mengumpulkan darah vena kedalam tabung reaksi(TIDAK mengandung anti
koagulan seperti heparin, EDTA dan sodiumcitrate)
Didiamkan selama 30menit hingga darah membeku dan kemudian melakukan
sentrifuge dengan kecepatan 1500-2000 rpm selama 15-20 menit hingga didapatkan
sampel serum.
Prinsip Kerja :
- Dengue Dx IgG/IgM Rapid Tes dirancang untuk secara simultan mendeteksi
sekaligus membedakan antibodi IgG danIgM terhadap virus dengue.
- Tes ini juga dapat mendeteksi ke empat serotype virus dengue karena
menggunakan suatu paduan antigen recombinant dengue envelope proteins.
Adapun yang dimaksud dengan 3M Plus yaitu segala bentuk kegiatan pencegahan
penyakit DBD seperti:
Aru, W Sudoyo, et al. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: International Publishing-
Widoyono.
Artikel Petunjuk Teknis Penggunaan Rapid Diagnostic Test (Rdt) untuk Penunjang Diagnosis
Dini DBD Subdirektorat Pengendalian Arbovirosis-dit Ppbb-ditjen PP Dan PL, Kementerian
KesehatanRI, Tahun 2011.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2016. Kendalikan DBD dengan PSN 3M Plus. Diakses dari
http://www.depkes.go.id/article/view/16020900002/kendalikan-dbd-dengan-psn-3m-
plus.html