Anda di halaman 1dari 7

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

LINGGAJATI KABUPATEN KUNINGAN

PANDUAN
SKRINING PASIEN

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LINGGAJATI


KABUPATEN KUNINGAN
Jalan Raya Bandorasa Wetan No.36
Telp. 0232-614884 Fax. 0232-614885
Kuningan 45556 Email : rsialinggajati@gmail.com
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT bahwasan-Nya,


kami tim akreditasi RSUD Linggajati Kab. Kuningan telah menyelesaikan Panduan
Skrinning Pasien.
Panduan ini memuat beberapa hal tentang pendahuluan, definisi skrinning
atau penapisan, tujuan, fungsi dan syarat pemeriksaan skrining.
Dalam penyusunan panduan ini masih banyak kesalahan dan kekurangan,
maka untuk itu kami sangat terbuka atas koreksi yang membangun demi
kesempurnaan Panduan ini.

Kuningan, 05 Januari 2018

Tim Penyusun

Panduan Skrining Pasien RSUD Linggajati Kab. Kuningan i


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i


DAFTAR ISI ............................................................................................................................. ii
BAB I DEFINISI .......................................................................................................................1
A. Pengertian ......................................................................................................................... 1
B. Tujuan............................................................................................................................... 1
BAB II RUANG LINGKUP......................................................................................................2
BAB III TATA LAKSANA ......................................................................................................3
BAB IV DOKUMENTASI........................................................................................................4

Panduan Skrining Pasien RSUD Linggajati Kab. Kuningan ii


BAB I
DEFINISI

A. Pengertian

Skrining merupakan pemeriksaan sekelompok orang untuk memisahkan


orang yang sehat dari orang yang memiliki keadaan patologis yang tidak
terdiagnosis atau mempunyai resiko tinggi (Kamus Dorland ed . 25 : 974).
Menurut Rohjati P (2008), skrining merupakan pengenalan diri secara pro aktif
pada ibu hamil untuk menemukan adanya masalah atau factor resiko.

Sehingga skrining dapat dikatakan sebagai suatu upaya mengidentifikasi


penyakit atau kelainan pasien sehingga didapat keterangan tentang kondisi dan
kebutuhan pasien saat kontak pertama. Keterangan hasil skrining digunakan
untuk mengambil keputusan untuk menerima pasien rawat inap atau pasien
rawat jalan dan merujuk kepelayanan kesehatan lainnya dengan menyesuaikan
kebutuhan pasien dengan misi dan sumber daya rumah sakit.
Skrining dilaksanakan melalui criteria triase,evaluasi visual atau
pengamatan ,pemeriksaan fisik atau hasil pemeriksaan fisik, psikologik,
laboratorium klinik sebelumnya. Skrining dilakukan apa bila pasien tiba di rumah
sakit ,pada saat pasien di tranportasi emergensi atau di sumber rujukan.

B. Tujuan

Pasien diterima sesuai dengan sumber daya yang tersedia di rumah sakit
sehingga pasien dapat dilayani sesuai dengan fasilitas yang tersedia di RS
sehingga diperoleh informasi yang tepat tentang masalah kesehatan yang
dihadapi pasien. Dengan skrining awal sangat perlu dilakukan untuk menentukan
dan mengambil keputusan tentang pengobatan dan tindak lanjut.

Panduan Skrining Pasien RSUD Linggajati Kab. Kuningan 3


BAB II
RUANG LINGKUP

Skrining dilakukan pada area :

1. Parkir
2. Informasi
3. Poliklinik
4. IGD

Skrining dilakukan melalui :

1. Sumber daya rumah sakit


2. Evaluasi visual atau pengamatan
3. Pemeriksaan fisik atau hasil dari pemeriksaan fisik, psikologis
4. Pemeriksaan laboratorium atau diagnostic imajing sebelumnya.

Panduan Skrining Pasien RSUD Linggajati Kab. Kuningan 4


BAB III
TATA LAKSANA

1. Skrining di luar rumah sakit


Skrining dilaksanakan diarea sekitar rumah sakit. Skrining ini biasa
dilakukan oleh satpam, tukang parkir, cleaning service dan orang awam yang
bekerja di lingkungan rumah sakit. Skrining ini biasanya dilakukan melalui
evaluasi visual atau pengamatan:
 Pasien yang secara pengamatan visual dalam keadaan gawat dan
memerlukan pertolongan secara langsung diarah kanke IGD.
 Pasien yang secara pengamatan visual tidak memerlukan pertolongan
segeraakan diarahkan keklinik
 Jika rumah sakit belum mempunyai spesialistik tertentu maka pasien
disarankan untuk dirujuk.
2. Skrining di dalam rumah sakit
a. Petugas informasi dan pendaftaran / admission
Skrining dilakukan melalui evaluasi visual atau pengamatan langsung
dan melihat hasil dari pemeriksaan laboratorium atau diagnostic
imajing sebelumnya. Setelah dilakukan skrining pasien akan diarahkan
kerawat jalan, IGD atau rawat inap, sesuai dengan fasilitas dan
pelayanan spesialistik yang ada di Rumah Sakit Ciremai. Jika fasilitas
dan pelayanan spesialistik tertentu tidak ada maka pasien disarankan
untuk dirujuk.
b. Petugas IGD
Skrining dilakukan melalui kriteria triage dan hasil atau pemeriksaan
fisik di ruang triage oleh dokter / perawat, apakah pasien dipulangkan,
dirawat atau dirujuk.

Panduan Skrining Pasien RSUD Linggajati Kab. Kuningan 5


BAB IV
DOKUMENTASI

Semua hasils krining dicatat dalam rekam medis IGD dan polikinik.Indikator
mutu dan keselamatan pasien yang digunakan di RSUD Linggajati Kab. Kuningan
dalam memberikan pelayanan adalah angka keterlambatan penanganan kegawat
daruratan dengan dilakukan skrining awal masuk sangat menentukan ketepatan dan
keselamatan dalam pemberian pelayanan kesehatan penderita gawat darurat
maupun rawat jalan rumah sakit umum daerah linggajati.
Dalam pelaksanaan indicator mutu dan skrining awal masuk IGD ataupun
rawat jalan menggunakan kurva harian dalam format tersendiri dan dievaluasi serta
dilaporkan setiap bulan pada panitia mutu dan Kepala Rumah Sakit umum daerah
linggaj

Panduan Skrining Pasien RSUD Linggajati Kab. Kuningan 6

Anda mungkin juga menyukai