Anda di halaman 1dari 7

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI........................................................................................................................................................ 1
BAB I..................................................................................................................................................................... 2
PENDAHULUAN............................................................................................................................................... 2
1.1. Latar Belakang............................................................................................................................... 2
1.2. Rumusan Masalah........................................................................................................................ 3
1.3. Batasan Masalah........................................................................................................................... 3
1.4. Tujuan............................................................................................................................................... 3
1.5. Manfaat............................................................................................................................................. 3
BAB II................................................................................................................................................................... 4
LANDASAN TEORI........................................................................................................................................... 4
2.1. Pengertian Branding................................................................................................................... 4
2.2. Pengertian Produk....................................................................................................................... 4
2.3. Teori Mengenai Kedai Kopi (Coffee Shop).........................................................................5
BAB III.................................................................................................................................................................. 6
METODE PENGERJAAN................................................................................................................................. 6
3.1. Metode Pengerjaan...................................................................................................................... 6
3.2. Rancangan Biaya.......................................................................................................................... 6
3.3. Rancangan Waktu........................................................................................................................ 6
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Seiring bertambahnya jumlah penduduk, maka bertambah pula kebutuhan manusia
akan pangan, sandang dan papan. Melihat keadaan ini membuka peluang bagi
produsen untuk membuka sebuah usaha baru dalam produk makanan. Selain itu
juga banyaknya bahan baku yang melimpah dan mudah diperoleh memunculkan
sebuah ide untuk membuka usaha “Back-Mie”.  Usaha Bakmi ayam merupakan
bisnis yang cukup menjanjikan, terutama untuk usaha kios. Indikasinya terlihat
dari tumbuhnya usaha ini setiap tahunnya, di mana kita melihat semakin
banyaknya orang yang berwirausaha di bidang ini. Kita juga melihat semakin
banyaknya variasi dari usaha mie. Ini menunjukan gairah usaha mie ayam
menjanjikan. Menurut beberapa pengusaha Bakmi ayam, peluang usaha ini masih
terbuka lebar mengingat banyaknya penggemar mie. Walaupun banyak saingan
usaha ini masih cukup menggiurkan salah satu kuncinya adalah bagaimana
membuat resep Bakmi ayam yang enak. Selain itu pengaruh tempat juga
menentukan. Dengan pengelolaan yang baik usaha ini akan berjalan dengan sukses.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan penjelasan yang telah dipaparkan pada latar belakang, maka
permasalahan yang dapat dirumuskan dalam penelitian ini adalah “ Bagaimana
cara mem branding usaha yang menarik di jenis usaha coffee shop? ”.

1.3. Batasan Masalah


Untuk mencegah adanya perluasan pembahasan, maka peneliti hanya fokus
membahas seputar “ Masalah mengenai cara branding dalam perintisan sebuah
usaha coffee shop “.
1.4. Tujuan
Adapun tujuan dalam penelitian ini, yaitu :
1.      Membuka usaha kecil;
2.      Membuat produk yang praktis dan unik;x
3.      Memanfaatkan bahan baku yang mudah diperoleh;
4.      Menumbuhkan jiwa yang mandiri;
5.      Memperoleh penghasilan yang menjanjikan;
6.      Memenuhi kebutuhan masyarakat;
7.      Menciptakan peluang usaha yang baru;
8.      Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

1.5. Manfaat
Beberapa manfaat yang dapat di ambil dari penelitian ini di antaranya sebagai
berikut:
1. Mengetahui fungsi pentingnya branding dalam perintisan sebuah usaha
2. Memberikan inovasi pada pembaca dalam hal pembrandingan suatu produk
3. Memotivasi orang lain agar lebih berani dan kreatif dalam berwiraswasta.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Pengertian Branding
Branding adalah aktivitas yang bertujuan untuk mempromosikan atau
memasarkan sebuah brand. Jadi, proses menentukan misi, visi, serta logo bisa
dikategorikan sebagai branding.
Sedangkan menurut Landa (2006), pengertiannya bukanlah sekedar merek atau
nama dagang dari sebuah produk, jasa, atau perusahaan.Namun semuanya yang
berkaitan dengan hal-hal yang kasa mata dari sebuah merek mulai dari nama
dagang, logo, ciri visual, citra, kredibilitas, karakter, kesan, persepsi, dan anggapan
yang ada di benak konsumen perusahaan tersebut.

2.2. Pengertian Produk


Dalam bisnis, produk adalah barang atau jasa yang dapat
diperjualbelikan. Dalam marketing, produk adalah apapun yang bisa
ditawarkan ke sebuah pasar dan bisa memuaskan sebuah keinginan atau
kebutuhan. Dalam tingkat pengecer, produk sering disebut sebagai
merchandise.
Menurut Fandi Tjiptono, produk yang beredar di pasaran memiliki beberapa
tingkatan. Ada yang termasuk produk utama, produk generik, produk harapan,
produk pelengkap dan produk potensial. Masing-masing memiliki end user yang
berbeda-beda.

2.3. Pengertian Bakmi


Bakmi adalah salah satu jenis sajian mi yang dipopulerkan oleh pedagang-
pedagang Tiongkok ke Indonesia. Bakmi juga sering disebut yamien atau yahun.
Bakmi juga merupakan makanan yang terkenal terutama di daerah-daerah
"pecinan" di Indonesia. Biasanya bakmi telah diadaptasi dengan menggunakan
bumbu-bumbu Indonesia.
BAB III
METODE PENGERJAAN
3.1. Metode Pengerjaan
3.2. Rancangan Biaya

Dalam pengerjaan proses produksi dapat di perhitungkan kemungkinan


rancangan biaya sebagai berikut:

No Nama Barang Biaya


1 X Banner
2 Packaging Kraft Paper
3 Apron/Celemek
4 Sabuk Kertas
5 Buku Menu
6 Brosur
7
8
Total akhir

3.3. Rancangan Waktu

Proses produksi akan dilaksanakan pada tanggal 1 Februari – 15 Maret ’22 dengan
rincian waktu sebagai berikut:

No Nama Kegiatan Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu


1 2 3 4 5 6
1 X Banner
2 Packaging Kraft
Paper
3 Apron/Celemek
4 Sabuk Kertas
5 Buku Menu
6 Brosur
7
8

Anda mungkin juga menyukai