Anda di halaman 1dari 2

RADIOTHERAPHY

(TERAPI RADIASI)
NO.DOCUMENT NO.REVISI HALAMAN
STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDURE
PENGERTIAN Radioterapi adalah pengguna partikel energi untuk menghacurkan sel-sel
Dalam pengobatan penyakit. Sel mati akibat reaksi kimia dalam sel yang
menyebabkan perubahan DNA DAN RNA , mengurangi kemampuan sel
untuk berfungsi
TUJUAN 1. Kurati , seperti penyakit Hodgkin, kanker seminoma testis,
kulit,serviks dan kanker laring
2. Mengontrol penyakit baik jangka pendek maupun jangka panjang
seperti pada tumor otak,kanker kandung kemih,kanker ovarium
dan kanker paru
3. Faliatif untuk meningkatkan kualitas hidup dengan
menghilangkan gejal dan mencegah komplikasi
INDIKASI 1. Kanker seminoma testis
2. Kanker laring
3. Kanker otak
4. Kanker Kndung kemih
5. Kanker Ovarium
6. Kanker Paru

KONTRAINDIKASI 1. Eritema
PERISIAPAN 1. Talk
2. Air yang bersih dan steril
3. Sarung tangan
4. Obat-obatan
PENILAIAN YA TIDAK
PROSEDUR 1. Sebelum melakukan tindakan
KERJA a) Menentukan tipe dan jumlah radiasi yang
(KALIMAT digunakan,pengaruh serta bahayanya
KERJA) b) Memperpanjang waktu memulai
radiasiterapi perawat memperhatikan
kondisi klien secara keseluruhan
c) Perhatikan pada dinding leadlead aprons
serta melindungi area yang terkena
raditerapi
d) Menutup area yang akan diberi terapi
e) Pada saat material tersebut harus disimpan
ditempat yang aman
2. Jika perawat dan anggota keluarga ikut dalam
prosedur radiasi maka mereka harus melindungi
diri
3. Pada saat klien sedang mendapat radiasi semua
perawat jaga dan fasilitator harus melindungi
diri
4. Catat beberapa waktu yang dibutuhkan dan
beberapa material yang terpakai
5. Menjaga akses dan mensupport klien serta
orang-orang yang ikut dalam terapiradiasi
6. Perhatikan prosedur kerja dan bersaa pasien
membuka segel iodine
a) Perawat memakai sarung tangan elastis
ketika memberikan perawatan
b) Cuci tangan sebelum tindakan tempat yang
diisi air harus didesinfeksi
c) Cuci tangan dengan menggunakan sabun dan
memakai air yang mengalir
d) Simpan semua barang-barang didalam tas
e) Jelaska pada pasien dan keluarga perlunya
perlindungan terhadap radiasi

Respon akut terhadap Radiotherapi


a. Kulit : kehilangan lapisan epidermis,
eritema, kering, deskuamasi dan
hyperpigmentasi
b. Gastrointestinal : mukositis, proktitis, disphagia,
ulcerasi, nausea, vomitus, diare, malnutrisi
c. Kelenjar saliva : penurunan pembentukan
saliva, membran mukosa kering, perubahan
rasa, disfagia
d. Ginjal : cystitis
e. Sumsum tulang : mielosupresi, anemia,
trombositopenia
f. Rambut : kehilangan rambut
g. Paru-paru : pnemonitis
h. Jantung : MCI/pericarditis
i. Brain/spinal cord : edema
j. Ovari/testis : amenorhoe, pengurangan produksi
sperma

Hal-hal yang harus diperhatikan


Efek samping akut yang terjadi dalam pembelahan
sel kulit yang amat cepat, membrane mukosa,
folikel rambut dan sum-sum tulang umumnya
reversible, efek samping kronis dalam sel yang
membelah secara lambat seperti sel-sel otot dan
pembuluh darah yang biasanya permanen. Efek
samping yang dialami pasien terbatas pada daerah
yang terkena. Akan tetapi seseorang yang
menerima terapi radiasi mungkin mengalami efek
sistemik seperti: mual, anoreksia dan kelelahan.
Gejala ini berhubungan dengan kerusakan dari sel
kanker dan filtrasi sel ini dengan hasil yang
melewati tubuh, secara umum kebanyakan pasien
mentoleransi radioterapi dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai