SENI REKLAME
Disusun oleh :
1. Maylita Sari
3. Niki Juliani
Kelas : XI MIPA 6
SMAN 1 RAJAGALUH
Kata Pengantar
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas selesai nya makalah Reklame ini.
Atas dukungan moral dan materil yang diberikan dalam penyusunan makalah ini, maka kami
1. Ibu Ida Nurlaela S.Pd, selaku guru mata pelajaran seni budaya, yang memberikan bimbingan,
saran, ide.
2. Teman-teman yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah banyak mendukung,
membantu kami dalam hal referensi maupun lainnya. Kami menyadari bahwa makalah ini belum lah
Sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun dari rekan-rekan sangat dibutuhkan
Penyusun
Daftar Isi
Kata Pengantar
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang...............................................................................................................
2. Rumusan Masalah.........................................................................................................
3. Tujuan............................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
1. Latar Belakang
Reklame atau iklan dan promosi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
sistem dan sosial masyarakat modern. Dewasa ini reklame sudah berkembang
menjadi suatu sistem komunikasi yang sangat penting tidak saja bagi produsen
produk dan jasa tetapi juga bagi konsumen. Kemampuan reklame dan metode
promosi lainnya dalam menyampaikan pesan kepada konsumen menjadikan kedua
bidang tersebut memegang peran sangat penting bagi keberhasilan perusahaan
dalam memasarkan produk dan jasanya. Berbagai bentuk usaha, mulai dari usaha
eceran, hingga perusahaan multinasional mengandalkan reklame dan promosi untuk
menjunjung pemasaran produk dan jasa mereka. Kepada masyarakat. Pada sistem
ekonomi yang berlandaskan pada pasar, konsumen semakin mengandalkan reklame
dan bentuk promosi lainnya untuk mendapatkan informasi yang akan mereka
gunakan untuk membuat suatu keputusan, apakah akan membeli suatu produk dan
jasa atau tidak. Semakin meningkat pengeluaran (belanja) reklame yang dilakukan
perusahaan, maka semakin meningkat pula kuantitas pemasaran dari produk dan
jasa tersebut. Hal ini membuktikan bahwa reklame dan promosi lainnya memasarkan
suatu produk cukup signifikan dalam mendukung pemasaran produk tersebut
kepada masyarakat.
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan
Tujuan yang ingin di capai oleh penulis dalam pembuatan makalah ini adalah:
a. Ingin mengetahui Pengertian, Fungsi, Alat dan Bahan, Cara Penyampaian, dan
Media dari Seni Reklame.
Seni reklame adalah suatu media atau alat untuk menyampaikan sebuah informasi, yang
bersifat menawarkan, mempromosikan, serta memperkenalkan.
Secara etimologi kata reklame berasal dari bahasa Spanyol, yakni “Reclamos” yang
berarti suatu seruan yang dilakukan berulang-ulang.
Maksudnya, memperkenalkan suatu produk didepan khalayak umum dengan
menggunakan kata-kata ajakan yang menarik dengan tujuan produk kita disukai orang.
Seni reklame termasuk seni rupa yang mempunyai nilai keindahan dan nilai kegunaan.
Bisa dikatakan, seni reklame mempunyai fungsi yang sama seperti seni lukis yaitu
sebagai media perantara untuk menyampaikan pesan tertentu kepada masyarakat.
Fungsi reklame Merujuk pada pendapat Barata (1988: 241-215) bahwa fungsi seni
reklame di dalam perdagangan/ bisnis, antara lain:
Memberikan kepuasan dan kenyamanan tertentu kepada konsumen.
Menyampaikan informasi kepada khalayak umum mengenai suatu merek, produk
atau jasa.
Membangun dan menciptakan kesan yang baik dengan masyarakat terhadap suatu
merek, produk atau jasa yang di promosikan.
Menjadi media atau alat komunikasi antara penjual dan calon konsumen.
Mengajak atau mempengaruhi masyarakat sehingga mereka mau menggunakan
produk kita.
Jujur
Pesan yang disampaikan dalam reklame harus bersifat jujur dan tidak dibuat-buat.
Dilakukan Berulang-ulang
Sesuai dengan definisinya, reklame biasanya disampaikan secara berulang-ulang
sehingga lebih banyak masyarakat yang mengetahui mengenai produk yang kita jual.
Prinsip yang harus diketahui sebelum menggambar sebuah reklame, adalah sebagai
berikut:
Komposisi
Dalam menggambar sebuah reklame harus sesuai komposisi yaitu menentukan letak
gambar, bentuk gambar atau objek adanya penataan.
Komunikatif
Komunikasi merupakan komunikasi antara kedua belah pihak antara produsen dan
konsumen.
Kesatuan
Kesatuan maksudnya adalah prinsip yang saling mendukung dan saling melengkapi.
Pusat Perhatian
Pusat perhatian, mempunyai unsur yang dominan dan diciptakan melalui pewarnaan
yang kontras.
Huruf Reklame Bentuk huruf dasar dari pembentukan seni reklame adalah:
Huruf yang digunakan adalah huruf yang proporsinya menyimpang dari proporsi dan
bentuk huruf baku.
Huruf sans serif, disebut juga dengan huruf gundul atau huruf yang terdiri dari huruf
kapital dan huruf minuskul. Spasi huruf adalah jarak huruf yang satu dengan yang
lainnya harus sesuai dan seimbang.
Pengaturan Komposisi
Langkah kedua, setelah menyiapkan bahan dan alat adalah mengatur komposisi.
Komposisi ini meliputi letak susunan barang/ objek.
Gambar Bentuk Barang/ Objek Reklame Kemudian gambar bentuk barang/ objek
reklame yang akan dibuat.
Pewarnaan
Langkah terakhir yaitu pewarnaan. Dalam langkah ini warna sangatlah mempunyai
peranan yang sangat penting, karena dengan memilih warna yang baik dan
mencolok akan dapat membuat orang tertarik dengan apa yang kita sampaikan.
7. Contoh Gambar Reklame
Adapun beberapa contoh Seni Reklame yang kami lansir dari fatasama, antara lain
sebagai berikut:
1. Baliho
Baliho merupakan jenis seni reklame berukuran besar yang berisi gambar/ tulisan
Poster merupakan jenis reklame berupa selembaran kertas yang berisi gambar dan
tulisan yang dibuat semenarik mungkin. Biasanya reklame jenis ini ditempelkan di
4. Spanduk
Brosur adalah reklame yang dibuat pada selembar kertas dengan informasi