• Dalam Perjanjian Baru, pewahyuan Allah mempribadi dalam diri Yesus Kristus.
Ini berarti ajaran moral Yesus Kristus dapat ditemukan di dalam sabda dan
karyaNya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup". Tidak ada seorangpun
yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku (Yoh 14:6). Misi-Nya:
mewartakan dan menghadirkan Kerajaan Allah. Isi tuntutannya :
• Lukas 6:21. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini lapar, karena kamu
akan dipuaskan. Berbahagialah, hai kamu yang sekarang ini menangis, karena
kamu akan tertawa.
• Lukas 6:22. Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci
kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak
namamu sebagai sesuatu yang jahat.
• Lukas 6:23. Bersukacitalah pada waktu itu dan bergembiralah, sebab
sesungguhnya, upahmu besar di sorga, karena secara demikian juga nenek
moyang mereka telah memperlakukan para nabi.
Lukas 6:24. Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam
kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu.
Lukas 6:25. Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu
akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu
akan berdukacita dan menangis.
Lukas 6:26. Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu, karena
secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan
nabi-nabi palsu.
Lukas 6:27. Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata :
Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci
kamu;
Lukas 6:28. mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah
bagi orang yang mencaci kamu.
MORAL SOSIAL :
MORAL KASIH VS MORAL KEBENCIAN