BAB I PENDAHULUAN
1.1. Uraian Singkat ......................................................................................................1
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
Lokasi Proyek : Desa Long Apung, Kec. Kayan Selatan, Kab. Malinau
Konsultan Pengawas : -
Proposal Teknis | 11
1.1.2. Hari Kerja Efektif
Proposal Teknis | 12
Tabel 1.1 Bagan Pelaporan Proyek
Laporan Harian Laporan Mingguan Laporan Bulanan
Jenis pekerjaan Rekap laporan harian Rekap laporan mingguan
Volume Prestasi kerja Prestasi kerja
Tenaga kerja Biaya Biaya
Alat yang digunakan
Kondisi cuaca
Proposal Teknis | 13
Tabel 1.4 Pekerjaan Umum
NO JENIS PEKERJAAN
1 Galian Biasa
2 Pasangan Batu dengan mortar
3 Penyiapan Badan Jalan
4 Lapis Pondasi
5 Lapis Resap Pengikat
7 Lapis Penetrasi Macadam
Pimpinan Proyek
Konsultan Kontraktor
Pengawas PT BAHTRA INDAH JAYA
: Garis Instruksi
: Garis Koordinasi
Gambar 1.2 Hubungan Koordinasi Organisasi Proyek
Proposal Teknis | 14
BAB II
INSTALASI PROYEK
2.1. Umum
Pekerjaan persiapan seperti instalasi proyek diadakan setelah
dilakukan peninjauan terhadap keadaan lapangan. Peninjauan lapangan
dilakukan untuk mengetahui tata letak pekerjaan agar produktivitas di
lapangan mencapai kebutuhan kapasitas dan kualitas dengan rencana yang
paling ekonomis. Untuk itu, PT Bahtra Indah Jaya merencanakan tata
letak lapangan seefisien dan seefektif mungkin dengan memperhatikan
kondisi lapangan yang ada dan disesuaikan dengan desain lay out yang
akan dikerjakan.
Proposal Teknis | 15
2.2.3. Bengkel Kerja/Loss Kerja
Bengkel kerja sebagai tempat untuk pekerjaan tulangan,
bekisiting, beton tahu dan lain-lain berukuran 10 m x 6 m
menggunakan kayu balok 6/12 sebagai rangka. Bengkel kerja
dibangun tanpa dinding tetapi tetap diberi atap dari asbes
bergelombang, letaknya berdekatan dengan gudang penyimpanan
untuk kemudahan pendistribusian material.
2.2.4. Laboratorium
Laboratorium dibangun jauh dari bengkel kerja agar
menghindari
2.2.6. Sanitasi/MCK
Sanitasi/MCK dibuat sebanyak 2 unit dengan ukuran masing-
masing 1,5 m x 1 m x 2,5 m menggunakan kayu balok 5/7 sebagai
Proposal Teknis | 16
rangka, multiplek dengan tebal 12 mm sebagai dinding, dan asbes
bergelombang sebagai atap. Setiap unit diberikan 1 ember, 1 gayung,
dan 1 unit kloset jongkok.
2.3.Instalasi Pendukung
2.3.2. Listrik
Instalasi listrik dilakukan dengan tujuan memenuhi kebutuhan listrik
di base camp ataupun untuk pengoperasian alat-alat yang dibutuhkan
dalam pelaksanaan pekerjaan. Sumber listrik dari genset.
Proposal Teknis | 17
BAB III
METODE PELAKSANAAN KONSTRUKSI
B. Sosialisasi
Sosialisasi dilakukan bertujuan untuk perijinan dan publikasi akan
adanya proyek jalan. Sosialisasi ini ditujukkan kepada aparat daerah
sekitar proyek seperti kecamatan, kelurahan, ketua RT dan RW dengan
tujuan agar membantu meneruskan informasi kepada warga dan diharapkan
dapat bekerja sama selama kegiatan proyek berlangsung.
Selain itu sosialisasi juga dilakukan ke pihak-pihak terkait lainnya
seperti DLLAJR dan kepolisian setempat untuk pengaturan lalu lintas,
Dinas Pertamanan untuk permasalahan pepohonan di lokasi proyek, dan
kepada pemilik utilitas di daerah proyek seperti PLN, PDAM, dan Telkom.
Proposal Teknis | 18
C. Survey Lokasi Proyek
Survey lokasi yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kondisi
pasti di lapangan yang akan digunakan sebagai acuan dalam penentuan
batas-batas bangunan, pemilihan metode kerja, pengaturan tata letak
lapangan, dan jenis serta sistem mobilisasi alat berat.
Pembuatan patok kayu dipasang tiap jarak 100 meter pada sisi luar di
setiap jalur untuk pembentukan jalan rencana.
Pengukuran kontrol vertikal dengan sistem beda tinggi pada titik- titik
polygon yang telah ada. Pengukuran ini dilakukan sepanjang sumbu as
jalan rencana untuk mengetahui bentuk profil dari STA awal sampai
STA akhir. Profil ini menunjukkan ketinggian pada setiap titik yang
dikontrol di sepanjang sisi sumbu jalan.
B. Waktu yang Dibutuhkan
Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan ini adalah 5 hari
kalender.
C. Alat yang Digunakan
1 unit Theodolite Digital
1 unit tripod/kaki tiga
Proposal Teknis | 9
1 unit prisma dan unting-unting
4 unit rambu ukur yang memiliki nivo
1 pasang roll meter dan meteran baja
1 unit Waterpass
1 unit palu
Patok kayu, paku, dan benang
Lembar untuk mencatat hasil pengukuran
D. Tenaga Kerja yang Dibutuhkan
1 surveyor
2 asisten surveyor
3 pekerja
3.1.3. Mobilisasi
Kegiatan ini bertujuan untuk menyiapkan sumber daya yang akan
digunakan di lapangan dalam mendukung kelancaran pekerjaan proyek.
Sumber daya ini meliputi alat, bahan/material, dan tenaga kerja.
A. Mobilisasi Alat
Mobilisasi alat berat untuk ditempatkan ke lokasi proyek sesuai
kebutuhan pekerjaan dan penjadwalan alat berat. Mobilisasi alat berat
menggunakan truk trailer dari tempat penyewaan menuju lokasi proyek
dengan mempertimbangkan rute jalan yang dapat diakses.
B. Mobilisasi Bahan/Material
Mobilisasi bahan/material dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan
jadwal pengadaan bahan. Kegiatan ini berlangsung selama pekerjaan proyek.
Pendatangan material dilakukan minimal 1 hari sebelum material digunakan
agar dapat melakukan pengecekan mutu dan kualitas material tersebut.
Proposal Teknis | 10
3.1.4. Pekerjaan Manajemen dan Keselamatan Lalu Lintas
A. Data dan Asumsi
1. Panjang Lokasi Pekerjaan 0.7 km
2. Total Masa Pelaksanaan Kagiatan 3 Bulan
3. Masa Mobilisasi 2 Bulan
B. Metode Kerja
Penyedia menyiapkan perlengkapan keselamatan jalan selama periode
konstruksi sesuai ketentuan, selanjutnya membuat rencana kerja manajemen lalu-
lintas sesuai schedule pekerjaan dan koordinasikan dengan seluruh personil yang
terkait. Kelompok kerja pengatur lalu-lintas selama konstruksi menggunakan tenaga
pengatur dan flagman dengan 3 shift. Pengalihan arus lalu-lintas harus ijin PPK dan
pihak terkait. Semua rambu harus jelas dan terbaca oleh Pengguna Jalan.
C. Peralatan
4 bh Rambu Peringatan Pekerjaan di Jalan
4 bh Tongkat Bendera Pengatur Lalu Lintas (flagman)
B. Metode Kerja
Penyiapan RKK yaitu pembuatan dokumen rencana keselamatan konstruksi,
pembuatan prosedur dan instruksi kerja, penyiapan formulir. Kemudian sosialisasi
dan promosi serta pelatihan yaitu Induksi K3, pertemuan keselamatan, pembuatan
banner dan papan informasi K3. Selanjutnya penyiapan APD (Alat Pelindung Diri)
dan personil K3 Konstruksi. Pembuatan fasilitas sarana kesehatan dan lain – lain
terkait pengendalian risiko K3.
Proposal Teknis | 11
B. Jumlah Alat yang Digunakan
Mini Excavator
Kapasitas Bucket V 0,20 M3
Faktor Bucket Fb 1,00 -
Faktor Efisiensi alat Fa 0,83 -
Faktor konversi , kedalaman 40 %-75 %, Normal Fv 1,00
Waktu siklus Ts1 menit
- Menggali , memuat (swing 180ᵒ) T1 0,240 menit
- Lain lain T2 0,080 menit
Waktu siklus = T1 + T2 Ts1 0,32 menit
Tenaga
Produksi menentukan : EXCAVATOR Q1 37,35 M3/Jam
Produksi Galian / hari = Tk x Q1 Qt 261,45 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 6,00 orang
- Mandor M 1,00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0,1606 Jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0,0268 Jam
: - Volume Pasir Ps 83 %
Perbandingan Batu & Mortar :
- Batu Bt 60 %
- Mortar (campuran semen & pasir) Mr 40 %
Berat Jenis Bahan :
- Pasangan Batu Dengan Mortar D1 2,00 ton/M3
- Batu D2 1,05 ton/M3 lepas
- Adukan (mortar) D3 1,90 ton/M3
- Pasir D4 1,45 ton/M3
- Semen Portland D5 3,14 ton/M3 Berat Jenis
BAHAN
Batu -----> {(Bt x D1 x 1 M3) : D2} x 1.05 (M02) 1,20 M3
Semen ----> Sm x {(Mr x D1 x 1 M3} : D3} x 1.03 0,0737
x {D5 x (1000)} (M12) 232,00 Kg
Pasir -----> Ps x {(Mr x D1 x 1 M3) : D4} x 1.05 (M01) 0,4808 M3
ALAT
CONCRETE
MIXER (E06)
Kapasitas Alat V 500,00 Liter
Faktor Efisiensi
Alat Fa 0,83 -
Waktu siklus : (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat T1 4,00 menit
- Mengaduk T2 4,00 menit
- Menuang T3 1,00 menit
- Menunggu, dll. T4 1,00 menit
Ts1 10,00 menit
Koefisien Alat /
M3 = 1 : Q1 (E06) 0,4016 jam
Proposal Teknis | 13
TENAGA
Produksi Pas. Batu yang
menentukan ( Prod. C. Mixer ) Q1 2,49 M3/Jam
Produksi Pasangan Batu dalam 1 hari = Tk x Q1 Qt 17,43 M3
Kebutuhan tenaga
: - Mandor M 1,00 orang
- Tukang
Batu Tb 12,00 orang
- Pekerja P 12,00 orang
Koefisien Tenaga / M3 :
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0,4016 jam
- Tukang = (Tk x Tb) : Qt (L02) 4,8193 jam
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 4,8193 jam
Proposal Teknis | 14
B. Pemakaian Bahan, Alat, Dan Tenaga
MOTOR GRADER (E13)
Panjang operasi grader sekali jalan Lh 50,00 M
Lebar Area Pemadatan w 3,50 M
Lebar Efektif kerja Blade b 2,60 M
Lebar overlap bo 0,30 M
Faktor Efisiensi Alat Fa 0,83 -
Kecepatan rata-rata alat v 4,00 Km / Jam
Jumlah lintasan n 6,00 lintasan
Jumlah lajur lintasan = w/(b-bo) N 2,00 lajur
Waktu siklus
- Perataan 1 kali lintasan = Lh : (v x 1000) x 60 T1 0,75 menit
- Lain-lain T2 0,50 menit
Ts1 1,25 menit
TANDEM / VIBRO
ROLLER (E19)
Kecepatan rata-rata alat v 4,00 Km / jam
Lebar Area Pemadatan w 3,50 M
Lebar efektif pemadatan b 1,80 M
Jumlah lintasan n 6,00 lintasan
Lajur lintasan = w/(b-bo) N 2,00 Lajur
Lebar Overlap bo 0,30 M
Faktor efisiensi alat Fa 0,83 -
TENAGA
Produksi menentukan : MOTOR GRADER Q1 813,40 M2/Jam
Produksi Pekerjaan / hari = Tk x Q1 Qt 5.693,80 M2
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 2,00 orang
- Mandor M 1,00 orang
Koefisien tenaga / M2
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0,0025 Jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L02) 0,0012 Jam
Proposal Teknis | 15
3.4. Pekerjaan Perkerasan Berbutir Dan Perkerasan Beton Semen
3.4.1. Lapis Pondasi Agregat Kelas A
A. Metode Kerja
Penyiapan formasi kondisi eksisting, Wheel Loader memuat material
Lapis Pondasi Agregat ke dalam Dump Truck di Base Camp. Dump
Truck mengangkut Lapis Pondasi Agregat Kelas A dengan kadar air
yang memenuhi ke lokasi pekerjaan dan dihampar dengan Motor
Grader. Hamparan agregat dipadatkan dengan Vibratory Roller.
Selama pemadatan, sekelompok pekerja akan merapikan tepi
hamparan dengan menggunakan Alat Bantu. Bahan yang tidak
terjangkau mesin gilas, harus dipadatkan dengan trimbis mekanis atau
pemadat lain yang disetujui. Pemadatan dilanjutkan sampai seluruh
lokasi terpadatkan rata.
B. Pemakaian Bahan, Alat, Dan Tenaga
25-
10&10-
Proporsi Campuran : - Fraksi Pecah Mesin 5-10 &10-20 & 20-30 20&20-30 69,85 %
- Pasir Urug (PI ≤ 6%, LL ≤ 25%) PU 30,15 %
BAHAN
- Agregat A = 1 M3 x (Bip/Bil) x Fh (M26) 1,154867257 M3
ALAT
WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1,50 M3
Faktor bucket Fb 0,85 -
Faktor Efisiensi alat Fa 0,83 -
Waktu Siklus :
- Memuat dan lain-
lain Ts1 0,45 menit
VIBRATORY
ROLLER (E19a)
Kecepatan rata-rata alat v 4,00 KM/jam
Lebar lajur lalu lintas W 3,50 M
Lebar roda alat pemadat b 1,68 M
Lebar overlap bo 0,20 M
Lebar efektif pemadatan (be = b -
bo) be 1,48 M
Jumlah lintasan n 10,00 lintasan
Lajur lintasan (N = W/(b-bo)) N 3,00
Faktor Efisiensi alat Fa 0,83 -
TENAGA
Produksi menentukan : VIBRATORY ROLLER Q4 102,70 M3/jam
Produksi agregat / hari = Tk x Q4 Qt 718,89 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 8,00 orang
- Mandor M 1,00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0,0779 jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0,0097 jam
Proposal Teknis | 17
C. Tenaga Kerja yang Dibutuhkan
Operator Wheel Loader
Operator Dump Truck
Operator Motor Grader
Operator Vibratory Roller
Pekerja
BAHAN
Agregat B = 1 M3 x (Bip/Bil) x Fh (M27) 1,1550 M3
ALAT
WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1,50 M3
Faktor bucket Fb 1,10 -
Faktor Efisiensi alat Fa 0,83 -
Waktu Siklus :
- Memuat dan lain-
lain Ts1 0,45 menit
Ts1 0,45 menit
VIBRATORY
ROLLER (E19)
Kecepatan rata-rata alat v 4,00 KM/jam
Lebar lajur lalu lintas W 3,50 M
Lebar roda alat pemadat b 1,68 M
Lebar overlap bo 0,20 M
Lebar efektif pemadatan (be = b -
bo) be 1,48 M
Jumlah lintasan n 10,00 lintasan
Lajur lintasan (N = W/(b-bo)) N 3,00
Faktor Efisiensi alat Fa 0,83 -
Proposal Teknis | 19
TENAGA
Produksi menentukan : VIBRATORY ROLLER Q4 102,70 M3/jam
Produksi agregat / hari = Tk x Q4 Qt 718,89 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 8,00 orang
- Mandor M 1,00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt - 0,0779 jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt - 0,0097 jam
ALAT
ASPHALT DISTRIBUTOR (E41)
Lebar penyemprotan b 3,50 M
Kecepatan penyemprotan V 30,00 Km/jam
Kapasitas pompa aspal pas 100 liter/menit
Faktor effisiensi
kerja Fa 0,83
Kadar aplikasi 0,85 liter/m2
Kap. Prod. / jam = pas x Fa x 60 Q1 4.980,00 liter
Proposal Teknis | 20
AIR COMPRESSOR (E05)
TENAGA
Produksi menentukan : AIR COMPRESSOR Q4 1.365,35 liter
Produksi Lapis Resap Pengikat / hari = Tk x Q4 Qt 9.557,45 liter
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 2,00 orang
- Mandor M 1,00 orang
Proposal Teknis | 21
B. Pemakaian Bahan, Alat, Dan Tenaga
BAHAN
Agregat Pokok = {(Ak/1000 : t M3) x Fh1} : D1 (M92) 1,5207 M3
Agregat Pengunci = {(Ap1/1000 : t M3) x Fh1} : D1 (M92) 0,3621 M3
Agregat Penutup = {(Ap2/1000 : t M3) x Fh1} : D1 (M92) 0,2028 M3
Aspal = {((As1+As2) : t M3) x Fh2} (M10) 107,12 Kg
ALAT
WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1,50 M3
Faktor bucket Fb 0,85 -
Faktor efisiensi alat Fa 0,83 -
Waktu Siklus Ts1 0,45
Proposal Teknis | 22
- Kembali = (L : v2) x 60 menit T4 6,21 menit
Ts2 21,41 menit
Proposal Teknis | 23
ASPHALT DISTRIBUTOR (E41)
Lebar penyemprotan b 6,00 M
Kecepatan penyemprotan V 30,00 Km/jam
Kapasitas pompa aspal pas 100 liter/menit
Faktor effisiensi kerja Fa 0,83
Kadar total aspal yang digunakan (M10) / D2 Kdr 104,00 liter/m3
Kap. Prod. / jam = pas x Fa x 60 / Kdr Q1 47,88 liter
= 1 :
Koefisien Alat / M3 Q1 (E41) 0,02088 Jam
TENAGA
Produksi menentukan (Roller) Q1 21,40 M3/Jam
Produksi Lapen / hari = Q1 x Tk Qt 149,77 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 20,00 orang
- Mandor M 2,00 orang
Koefisien Tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) / Qt (L01) 0,9348 Jam
- Mandor = (Tk x M) / Qt (L03) 0,0935 Jam
Proposal Teknis | 24