MENGHAFAL AL-QUR’AN DENGAN METODE MURAJA’AH

DI RUMAH TAHFIDZ AL-HIDAYAH

PROPOSAL PENELITIAN

SAFIRA AMALIA RAZAK

18329082

PRODI PENDIDIKAN KEAGAMAAN ISLAM

JURUSAN ILMU AGAMA ISLAM
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah

Mahsiswa memiliki karakter yang berbeda ada mahasiswa yang akademis, ada pula
yang aktivis, namun tidak menutup kemungkinan yang bisa menyeimbangkan antara kedua
bidang yaitu aktifis – akademis. Banyak juga di antara mahasiswa yang mengejar nilai
akademis, dan juga di antara mereka yang mengejar nilai akademis dan ikut aktif dalam
organisasi.Semua ada kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun mahasiswa yang
memiliki sosialisasi nya lebih banyak akan memiliki bekal dunia kerja nya

Akan tetapi dapat dilihat masih banyak mahasiswa yang menggunakan waktu dengan
hal yang tidak bermanfaa, seperti nongkrong di café,rebahan,di kost,huru-hara sana-sini.
Disinilah perlunya Pendidikan moral, karena karakter yang baik di bentuk oleh kebiasaan,
praktek, keterampilan yang terorganisir. (durtheim, 1990 : 1)

Masiswa sebagai Agent of change, artinya sebagai pembawa perubahan , tidak

mungkin perubahan lansung terjadi pada hal besar, namun perubahan di mulai dari diri
sendiri , dari wilayah terdekat lingkungan mahasiswa itu sendiri. Dimana lingkungan
mahasiswa itu sendiri adalah kampus. Dari kampus tersebut , pengembangan diri mahasiswa
mampu di salurkan malalui organisasi-organisasi yang ada di kampus.

Pengembangan diri mahasiswa dapat di lakukan melalui kuliah tatap

mungka,sosialisasi teman sebaya , serta juga dapat melalui organisasi yang ada di Universitas
Nege ri Pdang (UNP)

O9rganisasi UKK dapat di ikuti oleh mahasiswa dari berbagai fakultas mana saja,
dengan syarat terdaftar sebagai mahasiswa UNP yang di buktikan dengan KRS mahasiswa
yang bersangkutan , serta beragama islamg

B.Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis dapat merumuskan beberapa
masalah, yaitu :

1.Bagaimana pelaksanaan menghafal al-qur’an dengan metode muraja’ah di Rumah Tahfidz

Al-Hidayah Kecamatan Koto Tangah Kabupaten/Kota Padang ?

2. Apa faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan menghafal al-qur’an dengan metode
muraja’ah di Rumah Tahfidz Al-Hidayah Kecamatan Koto Tangah Kabupaten/Kota Padang ?
C.Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan diatas, maka yang menjadi tujuan dari penelitian ini
adalah:

1.Mengetahui pelaksanaan menghafal al-qur’an dengan metode muraja’ah di Rumah Tahfidz

Al-Hidayah Kecamatan Koto Tangah Kabupaten/Kota Padang.

2.Mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan menghafal al-qur’an dengan

metode muraja’ah di Rumah Tahfidz Al-Hidayah Kecamatan Koto Tangah Kabupaten/Kota
Padang.

D.Manfaat Penelitian

1.Manfaat teoritis

a.Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan menambah khasanah
keilmuan terutama dalam ilmu pendidikan dan pengajaran Tahfizhul Qur’an khususnya
dalam pelaksanaan menghafal al-qur’an dengan metode muraja’ah.

b.Memberikan informasi baru bagi masyarakat luas (pembaca) tentang metode muraja’ah
yang dalam pelaksanaannya dilakukan secara mandiri dan terbimbing, sehingga dapat
digunakan sebagai rujukan bagi instansi-instansi lain yang berkecimpung dalam mengafal al-
qur’an.

2.Manfaat Praktis

Secara praktis, hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi :

a.Bagi Rumah Tahfidz Al-Hidayah, mengetahui bagaimana pelaksanaan menghafal al-qur’an

dengan metode muraja’ah yang selama ini telah diterapkan, dan mengetahui faktor
pendukung dan penghambat pelaksanaan menghafal al-qur’an dengan metode muraja’ah,
sehingga bisa dicarikan solusi terbaiknya.
b.Bagi masyarakat luas, dapat mengetahui pentingnya menghafal al-qur’an dengan metode
muraja’ah khususnya bagi para penghafal al-qur’an agar memantapkan hafalannya sehingga
tingkat hafalannya berkualitas.

c.Penulis, menambah pengetahuan penulis dalam memperkaya wawasan dan pengetahuan

mengenai menghafal al-qur’an dengan metode muraja’ah dalam ruang lingkup Tahfidzul
Qur’an.
 BAB II

PEMBAHASAN