Pajak daerah, yang terdiri atas pajak hotel, pajak restoran, pajak
hiburan, pajak reklame, penerangan jalan, pengambilan bahan galian
golongan C.
Retribusi daerah, bersumber dari retribusi parker, retribusi air
minum, serta retribusi pasar.
Hasil pengelolaan kekayaan daerah. Hasil pengelolaan ini dibedakan
menjadi 3 yaitu bagian laba atas penyertaan modal pada BUMD,
bagian laba atas penyertaan modal pada BUMN, dan bagian laba
penyertaan modal pada perusahaan swasta.
PAD dari lain-lain milik Pemda misalnya hasil penjualan asset
daerah yang tidak dipisahkan, jasa giro, pendapatan bunga,
penerimaan atas tuntutan ganti rugi daerah dan sebagainya.
2. Dana Bagi Hasil (DBH)
Adapun besaran DBH dalam APBD yang ditetapkan setiap daerah adalah
sebagai berikut :
Belanja Operasi
Belanja pegawai
Belanja pegawai adalah pengeluaran yang dilakukan pemerintah daerah
untuk memberikan imbalan berupa kompensasi dalam bentuk uang atau
barang.
Belanja hibah
Belanja hibah adalah perjanjian antara pemberi hibah dan penerima hibah
dengan mengalihkan hak dalam bentuk uang, barang, maupun jasa berupa
transfer.
Belanja hibah bersifat sukarela, tidak wajib, tidak mengikat, tidak perlu
dibayar kembali, dan tidak terus-menerus dilakukan.
Belanja Modal
Belanja modal terdiri atas belanja modal untuk perolehan tanah, gedung
dan bangunan, peralatan, serta aset tidak berwujud.
Belanja transfer