A Umum
1 Berpakaian rapi dan sopan, memakai snelljas, tidak berkuku panjang dan tidak berkuteks
B Pemeriksaan
1 Memberitahukan tujuan pemeriksaan dan inform consent
Mencuci tangan 6 langkah WHO
Keadaan Umum : tampak sakit ringan / sedang /berat
- Apakah ada ikterus, anemis
- Periksa : leher, jantung, Pulmo apakah ada kelainan atau tidak ada kelainan / dalam batas
normal
Kesadaran : Compos mentis / apatis/ delirium/ somnolen/stupor/koma
Pemeriksaan TTV : Tensi darah, Nadi, Pernafasan, Suhu
4 Pemeriksaan Pelvik
Persiapan:
Pemeriksaan pelvic dilakukan dengan meminta pasien berbaring di atas meja ginekologi.
Pasien diminta untuk merebahkan punggungnya secara santai sehingga dinding perut tidak
tegang, kemudian meletakkan kedua kakinya pada penyangga kaki
( foot – rest)
Lampu periksa dinyalakan, atur cahaya agar menghadap ke vulva
Cuci tangan dengan cara 6 langkah menurut WHO
Pemeriksa memakai sarung tangan steril. ( mengikuti prosedur aseptik )
Pemeriksa duduk di depan pasien
Vulva dan vagina dibersihkan dengan cairan antiseptik
Prosedur antiseptik ini dilakukan dengan kasa atau kapas yang telah direndam dengan cairan
antiseptik ( larutan lysol, betadine )
Kapas steril tersebut disapukan pada vulva sampai sekitar perineum dengan mula – mula
bagian tengah, dari atas kebawah,lalu disamping kanan kirinya
Ulangi dengan kapas yang baru
5 Tehnik pemeriksaan
Inspeksi :
Pengamatan dilakukan terhadap alat genital luar, khususnya daerah vulva dengan pengamatan
secara keseluruhan (tentang hygiene dan adanya kelainan yang mencolok )
Secarasistematis, hal yang diperhatikan adalah :
- Pertumbuhan rambut pada pubis
- Keadaan kulit didaerah vulva: perlukaan, vesikel, nodul, perubahan warna, leukoplakia, tumor
- Keadaan muara urethra : infeksi, karunkula, tumor
- Keadaan labia majora dan minora : simetri atau tidak, perlukaan, pembengkakan, penonjolan
- Keadaan perineum : pembengkakan,sikatrik / bekas episiotomi, tumor
- Keadaan introitus vaginae :
- Apakah ada karunkula
- Apakah ada discharge ( Warna, konsistensi, banyaknya, berbau atau tidak )
6 In speculo
Pemeriksaan in speculo menggunakan spekulum steril dan hanya dikerjakan pada wanita yang
sudah menikah atau sudah melakukan hubungan sex.
(Ada bermacam speculum tetapi yang sering digunakan adalah spekulum Sims dan spekulum
Graves )
a.Spekulum Sims memberikan visualisasi lebih baik, namun karena ada dua buah (atas dan
bawah), maka harus menggunakan dua tangan.Kalau akan melakukan tindakan, diperlukan
bantuan orang lain untuk memegang salah satu spekulum
b.Spekulum Graves cukup dipegang dengan satu tangan sehingga tangan satunya dapat
melakukan tindakan.
B.Cervix uteri
• Diraba permukaan cervix : adakah sikatrik, ulkus, tumor
• Letak, ukuran, danbentuk serviks
• Konsistensi : kenyal, keras, lunak ( tanda Hegar )
• Canalis cervicalis terbuka atau tertutup
• Mudah digerakkan atau terfiksasi
• Adanya rasa nyerikalau serviks digoyangkan ( slinger pain )
C.Uterus
• Posisi uterus : antefleksi, retrofleksi, anteversi, retroversi, sinistro atau dextro-positio.
• Bentuk dan ukuran uterus : bentuk simetris atau tidak, ukuran normal atau membesar.
• Konsistensi : kenyal atau keras.
• Permukaan : rata atau berbenjol.
• Mobilitas uterus
• Ada tidak adanya tumor (bentuk,ukuran)
• Ada tidaknya kelainan bawaan : uterus dupleks, uterus bikornis.
D. Parametrium
• Setelah selesai colok vagina (Vagina toucher ) dilakukan palpasi pada alat genital luar ada
tidaknya kelainan didaerah introitus vagina:
-Adakah tumor ?kalau ada catat lokasi ukuran,permukaan,batas, konsistensi , mobilitas
-Kalau ada fluktuasi berarti ada abses
Jakarta,………………………………………..
Menyetujui,
( Kathleen Juanita Gunawan S,dr.Sp.OG )