Anda di halaman 1dari 8

MATA KULIAH : ILMU KEPENDUDUKAN

KELAHIRAN
(FERTILILASI)
Isra Funna 215050049
Mila Kholilah 215050005
Putri Firdaus S 215050010
Perkelahiran (fertilitas)

Fertilitas dalam pengertian demografi


adalah: kemampuan riil seorang wanita
atau sekelompok wanita untuk melahirkan,
yang dicerminkan dalam jumlah bayi yang
dilahirkan hidup. Perkelahiran merupakan
hal yang menarik untuk diperbincangkan
karena pada masa ini terjadi
perkembangan yang sangat
mengagumkan. Mengenai bagaimana
terbentuknya organ-organ tubuh yang
sedemikian komples hanya melalu sebuah
sel telur dan sebuah sel sperma. Dalam
hitungan bulan, semuanya telah terbentuk
dengan sempurna.
Periode kehamilan

1. Periode Germinal
Awal dari kehidupan di mulai dari pembuahan, yaitu saat
sel telur yang telah matang bertemu dengan sperma. Sel
telur yang telah dibuahi ini di sebut zigot. Proses
melekatnya zigot pada dinding Rahim memerlukan
waktu sekitar 10-14 hari setelah pembuahan.

2. Periode embrionik
Masa ini langsung mulai dari minggu kedua hingga kedelapan.
Terjadi pembentukan tiga lapisan yang akan berkoordinasi
membentuk organisme:
a. Endoderm
b. Ektoderm
c.Mesoderm
Lanjutan

Pada saat bersamaan berkembang pula sistem penunjang kehidupan embrio


seperti amnion, merupakan bagian yang menyerupai kantung yang berisi
cairan yang berfungsi untuk melindungi serta tempat perkembangan embrio.
Serupa dengan tali pusar, amnion juga terbentuk dari sel telur yang telah
dibuahi dan bukan berasal dari sang ibu tali pusar terdiri dari dua arteri dan
satu vena yang akan menghubungkan bayi dengan plasenta.
Dua bulan pertama proses perkembangan perkelahiran di sebut
oraganogenesis. Pada minggu ketiga tepatnya di hari ke-21 tulang belakang
dan mata mulai tampak sedangkan sel-sel jantung baru mulai memisah di
hari ke-24.
Pada minggu keempat sistem urogenital menjadi jelas, serta terbentuknya
tangan, kaki, pembulu darah dan sekat di dalam jantung. Pada minggu kelima
hingga kedelapan tangan dan kaki semakin memisah meskipun belum terlalu
jelas, struktur wajah dan usus mulai terbentuk pada masa ini.
Beberapa Istilah fertilisasi adalah sama
dengan kelahiran hidup (live
problema birth), yaitu terlepasnya bayi
pengukuran dari rahim.
fertilitas
penduduk
Apabila pada waktu lahir tidak ada tanda-tanda
kehidupan disebut dengan lahir mati (still birth) yang
di dalam demografi tidak dianggap sebagai suatu
pristiwa kelahiran.

Pengukuran fertilitas lebih kompleks dibandingkan


dengan pengukuran mortalitas, karena seorang
perempuan hanya meninggal satu kali, tetapi ia
dapat melahirkan lebih dari seorang bayi.
Pengukuran
fertilitas
tahunan

Baik pengukuran fertilitas maupun mortalitas tahunan


hasilnya berlaku untuk periode waktu tertentu, sebagai
contoh: perhitungan tingkat kelahiran kasar (CBR) di
Indonesia tahun 1975 sebesar 42,9 kelahiran per 1000
penduduk pertengahan tahun. Angka ini terjadi pada
periode tahun 1970-1980.

Dampak kebijaksanaan demografi yang “pronatalis” pada


jaman orde lama adalah tingginya angka kelahiran. Di lain
pihak angka kematian sudah mulai menurun sehingga
laju pertambahan penduduk alami terus meningkat.
Sehubungan dengan hal ini, pemerintah mengadakan
adanya program Keluarga Berencana (KB).
Standarisasi
tingkat
fertilitas

Tinggi rendahnya tingkat fertilitas di suatu negara dipengaruhi oleh beberapa


variable misalnya, umur, status perkawinan, atau karakteristik yang lain. Seperti
halnya dengan mortalitas, kalau kita ingin memperbandingkan tingkat fertilitas di
beberapa Negara, maka pengaruh variable-variabel tersebut perlu dinetralisir
dengan menggunakan teknik standarisasi sehingga hanya satu variabel yang
berpengaruh.
A. Year Performance (current fertility) :
kelahiran bayi dalam mencerminkan
Ukuran fertilitas dari suatu kelompok penduduk
untuk jangka waktu satu tahun.
Dasar (1) Angka Kelahiran Kasar (Crude Birth
Fertilitas Rate/CBR) yaitu : jumlah kelahiran hidup
per 1000 penduduk dalam suatu tahun
tertentu.

B = banyaknya kelahiran pada tahun tertentu


P = jumlah penduduk pertengahan tahun
K = konstanta = 1000

Anda mungkin juga menyukai