Dalam menjalankan sebuah usaha selalu dibutuhkan modal. Modal ini diperlukan agar usaha dapat
berjalan dan memberikan keuntungan bagi pengusaha. Modal tidak selalu berupa uang seperti
kemampuan dan pengetahuan khusus, relasi dan sebagainya. Namun demikian dalam analisa
ekonomi/investasi modal harus dinilai dengan uang agar dapat dievaluasi. Sesuai sifat dan jangka waktu
penggunaan modal, modal diklasifikasi menjadi
Dalam analisa ekonomi sebuah usaha, selanjutnya dari biaya/nilai investasi yang sudah dikeluarkan,
diturunkan menjadi biaya tetap berupa penyusutan. Nilai penyusutan dapat dihitung dengan
rumus :
NilaiAwal−NilaiAkhir
Penyusutan=
MasaPakai
Yang terpenting dipahami dari pengertian penyusutan adalah bahwa penyusutan adalah nilai
investasi jangka panjang yang terpakai selama satu periode ekonomi produksi (pada umumnya
periode ini pertahun). Artinya jika kendaraan operasional senilai Rp 500 juta seterlah digunakan
selama 3 tahun nilainya menyusut menjadi menjadi 300 juta. Maka sesungguhnya biaya terpakai
dari kendaraan dalam operasional perusahaan adalah 67 juta saja (66.666.667 rupiah) sebagai biaya
tetap (sudah dibayarkan dan tidak dapat ditarik/dirubah lagi).
Pemahaman lain terpenting dari penyusutan adalah, dari contoh di atas, setelah masa pakai 3 tahun,
dari biaya penyusutan dan nilai akhir kendaraan diperoleh dana sebesar 500 juta (3 x
67juta+300juta) sesuai nilai awal kendaraan. Sekaligus artinya kendaraan dapat diremajakan tanpa
perlu pengeluaran khusus lagi.
Yang terpenting dipahami dalam pengertian biaya tetap adalah, biaya tersebut sudah dikeluarkan
dan tidak bisan diatur kembali jikan terjadi penurunan kapasitas produksi, bahkan jika usaha
terhenti- bangkrut misalnya.
Khusus untuk pembelian lahan, karena nilai lahan tidak pernah menyusut, bahkan meningkat dari
waktu ke waktu. Maka penyusutan lahan tidak dapat diperhitungkan. Sebagai gantinya biaya tetap
dari penggunaan lahan, diperhitungkan sebagai sewa lahan. Artinya seolah perusahaan menyewa
lahan miliknya sendiri.
Penerimaan
Penerimaan adalah semua nilai uang yang diperoleh sebagai hasil dari jalannya usaha. Termasuk
dalam penerimaan ini adalah :
- Penerimaan dari penjualan produk utama, baik produk tunggal maupun multi produk. Sebagai
contoh untuk peternakan sapi perah, produk tunggal/utama adalah susu segar. Jika perusahaan
juga mengolah susu menjadi multi produk, misalnya, susu segar, susu pasteurisasi, yoghurt, susu
bubuk
- Produk ikutan, by produk, termasuk beberapa limbah/sisa yang dapat diuangkan. Dalam hal
peternakan sapi perah, produk ikutannya adalah pedet jantan, pedet betina (jika dijual pada usia
pedet), sapi dara ( jika pedet betina dibesarkan sampai usia dara). Sebagai produk sisa misalnya
induk afkir, pejantan afkir yang dijual sebagai sapi potong. Sementara limbah yang dapat
diuangkan misalnya kotoran ternak. Namun jika kotoran dialirkan langsung ke sungai, atau
diberikan gratis bagi petani disekitar perusahaan, maka tidak ada nilai rupiah dari limbah
tersebut.
4. Pendapatan / Keuntungan
Pendapatan atau keuntungan adalah selisih antara penerimaan dan biaya total yang dikeluarkan
selama periode produksi berlangsung. Pendapatan ini masih merupakan pendapatan kotor dari
usaha, Ada beberapa pengukuran lebih lanjut dari pendapatan yang lebih detil dari pendapatan
kotor.
- Pendapatan bersih setelah pajak, artinya dari pendapatan kotor tersebut masih harus
dibayarkan lagi sebagai pajak pendapatan usaha (pajak badan usaha)
- Jika sebagian pendapatan di-investasikan kembali dalam pengembangan usaha maka
pendapatan kotor tersebut masih harus dipotong untuk investasi misalkan 50% keuntungan
diinvestasikan kembali.
- Jika modal usaha diperoleh dari investor/pemegang saham maka, sebagian keuntungan juga
harus dibagikan kepada pemegang saham sebagai deviden.
- Selain diinvestasikan kembali, sebagian keuntungan juga dapat ditahan sebagai biaya cadangan
atapun deposit
Evaluasi ekonomi
Beberapa evaluasi ekonomi dapat dilakukan atas biaya dan pendapatan usaha agar diperoleh informasi
lain yang lebih luas. Beberapa evaluasi ekonomi yang sering dilakukan antara lain adalah :