Energi
panas.
Simbol umum E
Satuan SI joule
Dalam satuan J = kg m2 s−2
dasar SI
Dimensi SI M L2 T−2
Bentuk-bentuk energi
Gelombang
(≥0), bentuk energi mekanik akibat gerak osilasi suatu benda
mekanik
Kerja mekanik sejumlah energi yang berpindah (dari proses) akibat perpindahan pada arah gaya
Sejarah[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Sejarah energi dan Garis waktu termodinamika, mekanika statistika, dan
proses acak
Thomas Young – orang pertama yang mengemukakan istilah "energi" dalam pandangan modern.
Satuan[sunting | sunting sumber]
SI dan satuan berhubungan[sunting | sunting sumber]
Satuan SI untuk energi dan kerja adalah joule (J), dinamakan untuk
menghormati James Prescott Joule dan percobaannya dalam persamaan mekanik
panas. Dalam istilah yang lebih mendasar 1 joule sama dengan 1 newton-meter dan,
dalam istilah satuan dasar SI, 1 J sama dengan 1 kg m2 s−2.
Perpindahan[sunting | sunting sumber]
Kerja[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Kerja mekanik
Kerja didefinisikan sebagai "integral batas" gaya F sejauh s:
Persamaan di atas mengatakan bahwa kerja () sama dengan integral
dari perkalian dot antara gaya () yang bekerja benda dan posisi benda
mendekati nol ().
Jenis[sunting | sunting sumber]
Energi kinetik[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Energi kinetik
Energi kinetik adalah bagian energi yang berhubungan dengan gerakan suatu
benda.
Persamaan di atas menyatakan bahwa energi kinetik () sama
dengan integral dari perkalian dot kecepatan () sebuah benda
dan momentum benda mendekati nol ().
Energi potensial[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Energi potensial
Berlawanan dengan energi kinetik, yang adalah energi dari
sebuah sistem dikarenakan gerakannya, atau gerakan internal dari
partikelnya, energi potensial dari sebuah sistem adalah energi yang
dihubungkan dengan konfigurasi ruang dari komponen-komponennya dan
interaksi mereka satu sama lain. Jumlah partikel yang mengeluarkan gaya
satu sama lain secara otomatis membentuk sebuah sistem dengan energi
potensial. Gaya-gaya tersebut, contohnya, dapat timbul dari interaksi
elektrostatik (lihat hukum Coulomb), atau gravitasi.
Energi dalam[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Energi dalam
Energi internal adalah energi kinetik dihubungkan dengan gerakan molekul-
molekul, dan energi potensial yang dihubungkan dengan getaran rotasi dan
energi listrik dari atom-atom di dalam molekul. Energi internal seperti energi
adalah sebuah fungsi keadaan yang dapat dihitung dalam sebuah sistem.
Termodinamika[sunting | sunting sumber]
Energi dalam[sunting | sunting sumber]
Energi dalam adalah jumlah dari semua elemen energi mikroskopik yang ada
pada sistem. Energi dalam merupakan energi yang dibutuhkan untuk
menciptakan sistem. Energi dalam berhubungan dengan energi potensial,
seperti struktur molekul, struktur kristal, gerak partikel, dan aspek geometri
lain. Termodinamika berfokus pada perubahan energi dalam, tetapi bukan
nilai absolutnya.[6]
Hukum pertama termodinamika[sunting | sunting sumber]
Hukum pertama termodinamika menyatakan bahwa energi always
conserved[7] dan aliran panas merupakan bentuk perpindahan energi. Untuk
sistem homogen, dengan suhu dan tekanan yang telah ditentukan, rumus
penurunan dari hukum pertama, bahwa sistem yang hanya berdasar dari
gaya tekanan dan perpindahan panas (misalnya silinder penuh berisi gas),
perubahan diferensial energi dalam sistem dirumuskan dengan
,
dengan suku pertama di sebelah kanan adalah panas yang dipindahkan
ke dalam sistem, dinyatakan dalam temperatur T dan entropi S (nilai
entropi naik dan perubahan dS bernilai positif ketika sistem dipanaskan,
dan suku terakhir di sebelah kanan adalah kerja yang dilakukan pada
sistem, di mana tekanan P dan volume V (tanda negatif berasal dari
kompresi pada sistem yang membutuhkan kerja yang dilakukan pada
sistem sehingga perubahan volume, dV, bernilai negatif ketika kerja
dilakukan pada sistem).
Persamaan ini sangat spesifik, mengabaikan semua energi kimia, listrik,
nuklir maupun gravitasi. Rumus umum hukum pertama termodinamika
nilainya tetap valid meskipun pada situasi di mana sistem tidak homogen.
Untuk kasus ini, perubahan energi dalam pada
sistem tertutup dinyatakan dengan
dengan adalah panas yang masuk dalam sistem dan adalah kerja
yang dilakukan pada sistem.