Milestones Perkembangan Anak
Milestones Perkembangan Anak
PERKEMBANGAN ANAK
Oleh : Nerissa Arviana, S.Psi, M.Psi, Psikolog
ASPEK PERKEMBANGAN
USIA
Motorik Kognitif Bahasa Sosial Emosi Self-Care
0-4 (0-1 Bulan) Mampu mengamati Bayi saat satu bulan Mampu tersenyum Bereaksi pada wajah Usia 1 bulan otot
BULAN Tengkurap mainan sangat acuh pada ketika diajak bercanda yang hilang (Sattler, yang paling aktif
Memutar kepala dalam Di usia 1 bulan dapat suara. Setelah 1 (DDTK,2013) 2002) adalah mulut dan
posisi tengkurap mengamati benda bulan mulai Senyum spontan mulai mata (Gesell, 1954)
Mengangkat kepala yang bergerak. bereaksi ketika muncul di usia 1 bulan Kepala akan
sebentar dalam posisi Di usia 2 bulan dapat mendengar suara Tersenyum saat orang membuat gerakan
tengkurap mengikuti gerak berisik (berkedip, lain tersenyum (Sattler, mencari terutama
Mengangkat kepala benda sampai terkejut, 2002) apabila bayi lapar
ketika digendong 180derajat mengerutkan dahi, Tersenyum sebagai (Gesell, 1954)
secara vertical Mampu mendengar atau terbangun) respon saat disentuh
Menendang dalam posisi suara kertas yang (Gesell, 1954) dan diajak berbicara Refleks Bayi (Santrock,
terlentang diremas dan Mulai bisa tertawa (Goldman, 1990) 2007)
(2-3 Bulan) keras (Goldman, Sucking : Menghisap
bermain bibir sambil Menjadi tenang saat
secara otomatis &
Berputar dari posisi mengeluarkan air 1990) digendong (Goldman, alami pada objek
miring ke posisi liur (DDTK,2013) Menyuarakan dua 1990) yang menyentuh
terlentang dengan suara vocal yang Secara visual mulai mulutnya
memutar kepala berbeda (Sattler, mengenal pengasuh Moro :
Mendekatkan tangan ke 2002) (ibu) (Sattler, 2002) Melengkungkan
mulut ketika terlentang Punggung, Meletakan
Menggerakkan kepala
dan berbaring miring kepala, Mengepakan
kearah suara (Sattler, Kaki, lengan dan jari
Mengangkat kepala 2002) terbuka kemudian
dalam posisi tengkurap menutup kembali
Mengangkat kepala dan reaksi terkejut bayi
dada sambil menahan akan suara atau
berat dengan lengan gerakan tiba-tiba
Menyatukan tangan di Rooting : Refleks
mencari ketika pipi
udara dalam posisi
bayi ditepuk atau
terlentang disentuh di tepi
mulutnya, ia akan
4–8 Motorik Kasar (ACT) (Santrock, 184) 4-8 bulan: Menunjukkan (Gesell, 21)
BULAN (Santrock, 145-147) 4 bulan Senang 3-6 bulan Bayi Bayi memiliki ikatan ekspresi senyum pada 4 bulan tampak pen
3-4 bulan Bayi dapat mengulangi kegiatan mulai mengoceh, yang sangat kuat orang-orang yang ia uh
berguling yang menyenangkan Mengeluarkan suar dengan mereka yang kenali perhatian pada maina
4-5 bulan Bayi dapat 5 bulan Mengenali a "goo- goo" dan "g sering mengasuhnya, (Gesel, 21) n yang ia pegang.
menopang sebagian nama serta a-ga" bayi lebih menyukai Bayi sudah mengerti 5 bulan meraih
berat badannya dg kaki merespon saat 6-9 bulan Bayi pengasuh utamanya. ketika mereka mainan.
mereka. namanya mulai memahami Bayi mengenali terpisah dari 6 bulan memasukkan
6 bulan Bayi dapat dipanggil kata-kata pertama pengasuh utamanya, pengasuhnya, mereka mainan ke mulut.
duduk tanpa dukungan. 6 bulan mereka. keluarganya, dan akan merasa cemas 8 bulan mampu mem
7 bulan Bayi dapat Memperhatikan (Gesell, 21) bayangan dirinya di dan sedih sampai perhatikan dan
merangkak dan berdiri objek tertentu 4 bulan Bubbles,be cermin. akhirnya menangis. mencari mainan yang
tanpa dukungan. secara intens rbisik,terkekeh, me 6 bulan Mampu Bayi mulai jatuh.
8 bulan Bayi dapat 7 bulan nggelegak, dan tert mengekspresikan rasa menunjukkan
meyangga tubuh Mengantisipasi suat awa. Sepenuhnya a tidak senang dan kecemasan ketika
mereka hingga ke u kejadian, mis: ibu syik dengan vokalis memilih makanan mereka berada di
posisi berdiri. datang menghampiri asi primitif sendiri. 8 bulan Mampu berma tengah-tengah orang
. Bayi in “ciluuukk baa” dewasa yang tidak
mungkin menengo (Suryakanti) mereka kenali.
kan kepalanya saat
8 – 12 8 bulan: Kordinasi visual dan Menengok saat Menurut Erikson Usia 8minggu-1th Tidur disepanjang
BULAN Duduk beberapa menit peraba (mata dan namanya disebut (1981) Pada usia ini perasaan malam,
Dapat memegang tangan) untuk (Oz, 2011) Tugas perkembangan psikis sudah mulai menghabiskan 3-4
sebuah balok di mengembangkan pokok bayi usia 0-1 berkembang. Anak botol susu sehari.
kordinasi reaksi Masa ini sebagai tahun adalah merasa senang
masing-masing tangan. Mengasuh diri
skema dan tingkah permainan memperoleh atau (tersenyum) apabila
9bulan: laku intensional pelatihan alat-alat mengembangkan sikap sendiri, misalnya:
melihat mainan yang
Dapat duduk sendiri Sumber : (Piaget suara : percaya (Trust) dan memegang botol susu
digantungkan di
Gerakan menjepit dalam Santrock, kerongkongan, mengatasi atau depan matanya, atau sendiri. Mengenal
dengan menggunakan 2011) mulut, dan bibir. menghindarkan diri melihat orang yang benda padat, dan
Pada masa ini anak telah dikenalnya.
12–18 Motorik Halus 12 Bulan : Memiliki rasa ingin 12 Bulan : (Goldman, Johnson. Rasa takut puncaknya Memegang sendok
BULAN Jari telunjuk mulai tahu yang besar, Mampu 1990) berada pada usia 18 walaupun belum
/ memegang peranan sehingga sangat mengucapkan satu Menunjukan keinginan bulan. (Levis, 2002) mampu mengangkat
1-1.5 Mampu mengambil kata atau lebih dan untuk menyenangkan
senang Bayi menjelajahi dan memasukkan
THN pengasuh
benda kecil dengan bereksperiment tahu artinya lingkungan, kemulutnmya sendiri
ujung ibu jari dan jari Mulai memhami Memperlihatkan rasa menggunakan orang Memposisikan diri
telunjuk konsep bentuk dan sayang yang paling dekat duduk di kursinya
ruang, teruama 18 Bulan : Mengenali ibunya, dengan dirinya tanpa bantuan
Motorik Halus 18 Bulan : bentuk bulat. Mampu terutama mengenali sebagai basis Turun dari kursi
Mampu menyusun 3 Mulai mengenal mengucapkan suara ibu. pengaman. Jika ia tanpa bantuan
balok mainan konsep dasar sepuluh kata atau menari ketika musik telah menguasai Memegang cankir
berhitung, yaitu lebih dan tahu radio dimainkan atau lingkungan, mereka dengan kedua tangan,
Motorik Kasar 12 Bulan: “banyak” dan “lebih artinya phonograph music. bisa lebih percaya diri dan membawanya
Mampu berdiri sendiri banyak” (DDTK Suryakanti) vocalizes happily, dan lebih berani meskipun masih
dan berjalan sambil tersenyum ketika memaksakan
Belum mampu tumpah.
berpegangan tangan melihat wajah, kehendaknya.
memahami konsep Melepaskan topi dan
aman atau bahaya, kelihatan nyaman kaus kaki
Motorik Kasar 18 Bulan : dengan orang. Sumber : (scroufe,
belum memahami Frekuensi BAK/BAB
Mampu berlatih tanpa Menyebutkan nama jika 1979, dalam papalia &
mengapa orang tua pada umunya sudah
jatuh ditanya. olds, 1989:149)
melarang beberapa teratur
tindakan yang
(DDTK Suryakanti)
berbahaya.
Teman sebaya
mulai bermain secara
pralel dan
membutuhkan
pengawasan ketat
senang menonton
orang lain bermain
10 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
agak kasar dalam desain coret-coret “seperti ini?”. tertentu seperti pergi
menyusun potongan- untuk (Gessel, 1954) ke toilet.
potongannya, dan juga menggambarkan Dan sering Anak bertanggung
ketika melihat lubang manusia, rumah, mengatakan “aku jawab untuk pergi ke
potongan yang cocok mobil, awan dan bisa melakukannya toilet dengan
anak juga tidak dapat lain-lain. sendiri” atau “aku mengatakan bahwa ia
dengan tepat Intuitive thought mau mau akan pergi ke toilet.
menempatkan substage ini terjadi melakukannya” Anak bisa memasang
potongan-potongan pada usia anak 4- (Gessel, 1954) kancing tetapi untuk
tersebut. (Santrock, 5th Mau meminta
7tahun. memasang kancing
tolong pada orang
Ed) Kemudian anak usia dibagian belakang
lain untuk
Menggambar lingkaran 3 tahun sering kali anak masih meminta
melakukan sesuatu.
hampir sempurna. menyimpulkan bantuan.
(Gessel, 1954)
(Gessel, 1954) keadaan mental dan Anak berusaha
Mengekspresikan
menempel dengan perilaku. Ketika membersihkan diri
penolakan
menggunakan ujung anak menggunakkan sendiri, tetapi masih
dengan”aku tidak
jari. (Gessel, 1954) bahasa spontan, belum benar-benar
mau” atau
menggambar 0 dan +. mereka kadang bersih.
“tidak/enggak”.
(Gessel, 1954) menjelaskan Mengungkapkan
(Gessel, 1954)
memakaikan dan tindakan dengan dengan kata-kata
mengacu kepada Anak mampu
melepaskan baju mengenai perbedaan
sebab-sebab mental. bertanya “apa”,
boneka. (Gessel, 1954) antara anak laki-laki
(misal: anak usia “siapa” dan
menuangkan air dari dan anak perempuan
3tahun mengecat “dimana?” (DDTK,
teko tanpa tumpah. saat buang air kecil.
telapak tangan dan 2002)
(Gessel, 1954) Dressing :
Mampu meniru garis berkata “cap jari”. Anak mampu
tegak, dan garis datar. (Santrock 5th Ed). melepaskan pakaian,
(DDTK, 2002) tetapi masih
Motorik Kasar : membutuhkan
berdiri merupakan bantuan pada kaos
sesuatu yang tidak dan sweter.
membutuhkan Dapat melepaskan
kesadaran penuh. kancing sendiri
(Gessel, 1954) (dibagian depan)
dengan cara menekan
11 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
sudah dapat berjalan, kancing melalui
berlari dan bermain. lubang kancing.
(Gessel, 1954) Dalam berpakaian
anak sudah dapat anak belum
berjalan segaris lurus. mengetahui mana
Anak masih suka yang bagian depan
melakukan gerakkan dan belakang, dan
sederhana, seperti : kesulitan dalam
berjingkrak-jingkrak, memakai kaos kaki
melompat dan berlari pada bagian tumit.
kesana-kemari. (hal ini Anak dapat
bagi anak usia 3tahun menggunakkan
merupakan sesuatu hal sepatu tapi kanan-kiri
yang yang masih belum sesuai.
membanggakan dan Dapat menali sepatu
prestasi). (Santrock, tapi masih belum
5th) tertali dengan benarr.
Mampu naik turun Sudah dapat mencuci
tangga tanpa dan mengeringkan
berpegangan dan tangan.
dengan kaki secara Anak dapat menyikat
bergantian. (DDTK, giginya tapi masih
2002). harus diawasi.
48 Motorik Kasar: (Santrock, 2002) Anak mengalami (Santrock, 2002) (Santrock, 2002) (Gesell, 1954)
BULAN (Gesell, 1954: 46-47) Anak berada pada pekembangan yang Pada masa ini, relasi Anak bersifat Anak berusia 4 tahun
(4 Dapat berjalan dengan subtahap pemikiran baik dalam teman sebaya menjadi egosentris (tidak adalah masa anak
THN) berbicara atau cukup penting mampu membedakan sudah lebih mandiri
stabil dan dengan gaya intuitif, yaitu tahap
merespon dalam keterampilan
orang dewasa, langkah dimana anak-anak perspektifnya sendiri
perkataan, bahkan (Shelov & Altmann, 2009) sehari-hari, sehingga
diayunkan. mulai menggunakan bisa dibilang dengan perspektif anak hanya
Menyukai melakukan
Dapat melompat penalaran primitif mereka adalah orang lain). membutuhkan sedikit
hal-hal baru.
dengan kedua atau dan ingin tahu “pembicara ahli”. Ia Berkembang konsep arahan dan
Dapat bermain peran
salah satu kaki. jawaban atas semua akan senang sekali gender (maskulin pengawasan, seperti :
Ibu dan Ayah.
bentuk pertanyaan. berbicara mengenai untuk anak laki-laki Dapat mencuci muka
segala macam hal. Sangat kreatif dalam
Piaget menyebut dan tangan sendiri.
bermain imaginatif
12 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
Dapat membawa periode waktu (Shelov & Altmann, (berhubungan dengan dan feminin untuk Dapat memakai dan
secangkir air tanpa tersebut “intuitif” 2009) fantasi atau yang anak perempuan) melepaskan pakaian
menumpahkan. karena anak-anak Mengetahui melibatkan imajinasi), Mengembangkan daya sendiri (dengan
Dapat naik-turun tampak begitu yakin beberapa aturan seperti bermain tarik seksual terhadap pengawasan).
tangga dengan dengan pengetahuan dasar dalam superhero, dokter, dll. orangtua yang
mengganti kaki kanan dan pemahaman berbahasa Lebih menyukai berbeda jenis kelamin. Dapat membedakan
dan kiri. mereka, tetapi (grammar), seperti bermain bersama anak- Mulai berkembang baju bagian depan
Dapat berjalan di belum begitu sadar menggunakan kata anak lain daripada rasa simpati pada dan belakang.
papan keseimbangan bagaimana mereka ganti orang (dia) bermain sendiri. orang lain, belajar Dapat memasang
sepanjang 6 cm, tahu apa yang “he dan she” Dapat bekerja sama untuk mengerti sepatu sendiri,
menyentuh tanah 1 kali mereka ketahui itu. (Inggris). dengan anak-anak lain. tentang perasaan dan namun masih belum
untuk Maksudnya, anak- Dapat Seringkali tidak dapat kebutuhan orang lain. dapat mengikatkan
menyeimbangkan. anak mengatakan menceritakan membedakan antara tali sepatu.
Memasukkan 10 peluru mengetahui sesuatu, cerita pada orang hal yang nyata dan Emosi dan perasaan Dapat menyisir
ke dalam botol dalam tetapi ia lain. imajinasi. (positif dan negatif) rambut sendiri.
mengetahuinya Dapat mengatakan seperti empati,
25 detik. Dapat mengatakan Dapat menyikat gigi
nama lengkapnya simpati, malu, rasa
tanpa menggunakan tentang apa yang dia sendiri.
bersalah, marah, dan
(Shelov & Altmann, 2009) pemikiran rasional. tanpa dibantu. sukai dan menarik kecemasan Dapat pergi ke toilet
Dapat melompat baginya. berpengaruh terhadap sendiri dan hanya
sambil berlari atau (Santrock, 2002) perkembangan moral membutuhkan sedikit
melompat dengan Anak sering dan semakin
(Gesell, 1954) bantuan.
menanyakan berkembang di
lompatan yang lebar. Dapat bermain dengan Dapat memilih menu
serangkaian sepanjang masa
Dapat berdiri dengan (Surya Kanti, 2002): kooperatif bersama makanan sendiri.
pertanyaan karena kanak-kanak
satu kaki selama lebih Mampu menghitung rasa ingin tahu dengan anak-anak yang Membutuhkan tidur
dari 2 detik. tiga balok mainan yang membuat lain, sehingga dapat Berada pada tahap siang yang tidak
Dapat menangkap bola dengan cara orang-orang bermain secara pertama terlalu panjang,
yang dipantulkan. menunjuk. dewasa di berkelompok. perkembangan moral paling lama hanya
sekitarnya lelah menurut teori Piaget
Dapat menuangkan, Dapat bermain dengan sekitar 1 sampai 1,5
menjawab yaitu heteronomous
memotong, dan Learning, thinking, & balok-balok. jam.
pertanyaan- morality dimana
menghaluskan problem solving
pertanyaan keadilan aturan- Anak dapat tidur
(Shelov & Altmann, (Surya Kanti, 2002)
makannya sendiri “mengapa” mereka. aturan dibayangkan sendiri di malam hari.
2009)
(dengan pengawasan). Pertanyaan Mampu bermain sebagai sifat-sifat
Dapat mengenal Anak tidur sepanjang
tersebut bersama teman dengan dunia yang tidak
beberapa warna dan malam tanpa
menandakan satu permainan. boleh berubah yang
(Santrock, 2002: 225) terbangun.
angka. munculnya minat lepas dari kendali
anak akan manusia. Jika suatu
13 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
Dapat memanjat dan Mengerti ide/konsep penalaran dan Sering mengatakan hal aturan dilanggar maka Dapat masuk ke
menuruni tangga tentang berhitung. penggambaran imajinatif atau hukuman akan ruang pemeriksaan
dengan satu kaki pada Mulai mengerti mengapa sesuatu cenderung berbohong dikenakan segera. tanpa ibu.
seperti itu.
setiap anak tangga. tentang waktu. karena belum terlalu
Meskipun masih Dapat mengingat bisa membedakan
membutuhkan waktu beberapa bagian antara dunia nyata dan
pada setiap langkah dari cerita. fantasi.
(Surya Kanti, 2002)
Mengerti tentang Mampu (Faldana, 2011)
konsep persamaan menggunakan Anak sudah bisa
Motorik Halus: dan perbedaan. kalimat lengkap bekerjasama dan
Pada usia 4 tahun Dapat menggambar (lebih dari dua berpartisipasi dalam
koordinasi motorik kata). kelompok.
orang dengan 2
halus anak semakin Anak senang bermain
berkembang dan sampai 4 bagian
(Gesell, 1954): ke luar rumah.
menjadi lebih tepat tubuh.
Sering
atau teliti. Anak Dapat menggunakan Anak sudah bisa
berkomentar dan
biasanya agak gunting. bertanya tanpa menelpon
kesulitan membangun Mulai dapat dipersilahkan.
menara tinggi karena Anak akan banyak Anak sudah mulai
menyalin beberapa
mereka ingin bertanya dan berteman dengan
huruf kapital.
menempatkan setiap memahami hal
Dapat menggunakan teman sebaya dan
balok dengan baru, termasuk
sempurna (Santrock, permainan dengan mulai mengenal
yang cukup sulit
2002: 225). papan atau kartu. sahabat.
untuk dijawab
Mampu memegang Dapat mengatakan seperti darimana Anak juga sudah tidak
pensil dengan ujung pemikirannya datangnya bayi, rewel lagi bila
jari (Surya Kanti, tentang apa yang kematian, ditinggalkan oleh ibu.
2002). seksualitas dan lain
akan terjadi
sebagainya.
selanjutnya dalam
(Prakoso & Fahmi, 2010): cerita. (Faldana, 2011)
Menggambar lingkaran Anak banyak Anak akan senang
hampir sempurna. memahami hal baru berkelakar dan ia
Menempel dengan seperti tugas-tugas bahkan akan
menggunakan ujung sederhana, angka-
menertawakan dan
jari. angka,
mengidentifikasi mengatakan hal-hal
Membangun jembatan yang menurutnya
konsep bentuk dan
dengan 3 balok. ukuran, konyol.
14 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
Membangun menara membandingkan Dibacakan buku
dengan 8 balok. benda dan lain atau menyanyi bisa
Menggambar 0, + dan x. sebagainya sangat
Memakaikan dan menyenangkan
melepaskan baju pada periode ini
boneka. karena anak sudah
Menuangkan air dari mulai bisa
teko tanpa tumpah. membuat irama,
Memanipulasi krayon termasuk saat
besar. dibacakan cerita.
(Gesell, 1954: 47): Anak usia 4 tahun
Dapat memasang sudah mulai mahir
kancing baju sendiri. dalam hal bahasa.
Dapat memasang Bicaranya mudah
sepatu sendiri dimengerti dalam
menyebutkan
(Prakoso & Fahmi, 2010: huruf, angka atau
22): nama-nama hari.
Adapun keterampilan Kosa kata lebih luas
menggunting untuk (abstrak-lawan
anak 4 tahun, yaitu:
kata).
Bisa membuka/
Konsentrasi
menutup gunting tanpa
mendengarkan
memperluas jari manis
pasif selama 9-12
dan kelingking (kedua
menit.
jari tersebut menekuk).
Pelafalan sudah
Memotong bentuk
jelas (kecuali r).
dengan sisi lurus
Kalimat sudah ada
(persegi/segitiga)
inti gagasan.
sepanjang 6 cm dengan
garis selebar 1 cm. Memahami
instruksi 2-3
Sudah mampu
perintah.
menyusun puzzle.
Intonasi ketika
berbicara.
15 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
Bercerita
pengalaman di
masa lalu.
Memberi
jawaban/alasan
yang relevan.
60 Gerakan tubuh lebih Dapat memecahkan Artikulasi jelas Masih innocent dari emosi yang kompleks Independen dan self-
BULAN terkontrol permasalahan Tidak hanya Serius, sabar, sufficient
(5 Memiliki sederhana meliputi menggunakan Dapat diandalkan dan
Bermain dalam kelompok yang terdiridariduasampai
THN)
keseimbangan tubuh geometri dan bahasa secara lima orang patuh ketika diminta
yang baik hubungan spasial efisien, akan tetapi Bermain dengan teman khayalan untuk membantu
Dapat melompat sejauh Dapat menyesuaikan memiliki sense Sensitive terhadapsituasi social dalam pekerjaan
16 feet gerakan dengan terhadap standar Menikmati kebersamaan dengan orang lain serta rumah tangga
Berjalan jauh dengan persepsi, jarang social dan menikmati proyek kelompok Menunjukkan
cara berjinjit menggunakan trial keterbatasan Dapat merasa cemasdantakut yang tidak beralasan ketertarikan dalam
Langkahnya lebih lebar and error penggunaanbahasa Serius, empiris, realistis mengerjakan
ketika berjalan Memiliki persepsi yang sesuai dengan Banyak bicara ketika makan pekeraan rumah
maupun berlari yang sesuai kondisi. Overexcited akan kejadian yang telah diantisipasi seperti misalnya
dibanding anak usia 4 mengenai urutan, Jawaban atas Jika dipaksa terlalu jauh, anak akan menangis dan menyapu dan
tahun bentu, serta detail. pertanyaan yang marah mencuci
Dapat berjalan di Misal: meletakkan diajukan to the Bertanggungjawab
Lebih mandiri dalam mengatasi perasaannya, tidak
papan titian selebar 4 mainan sesuai point dalam mengurus
langsung mencari rasa aman pada ibunya
cm dan terjatuh tidak tempatnya, sudah Ketika mengajukan adiknya
Dapat membedakansalah dan benar, jujur dan tidak
lebih dari dua kali. dapat membedakan pertanyaan sudah Dapat menyebutkan
jujur, akan tetapi belum dapat mengenali
Dapat berdiri dengan bagian-bagian tubuh lebih relevan nama dan alamat jika
makna/niat dari perilaku orang lain
menggunakan satu kaki manusia ketika Mengajukan tersesat
Bemain make-believe dan dressed-up
serta dapat menggambar pertanyaan untuk Ketika bermain, ingin
Menirukan orang dewasa dan mencari pujian
menyeimbangkan Lebih memahami mengetahui menyelesaikan
Konformis
dirinya selama konsep mengenai informasi, bukan apapun yang telah
beberapa detik angka. Missal: hanya untuk social dimulainya
ataulebih dapatmenghitungsa intercourse maupun Mengkritik diri
Banyak melakukan mpaidengan 10 melatih sendiri
aktifitasfisik yang objek, dan dapat kemampuan
membutuhkan banyak menghitung bicaranya
16 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
variasi gerakan, misal: penjumlahan Mengajukan serious
menari dan olahraga sederhana. inquiries ketika
Koordinasi tangan dan Dapat menyebutkan bertanya. Misal:
mata lebih baik, misal: usianya sendiri untuk apa ini?
memilah-milah manik- Memiliki sense of Bagaimana cara
manik satu per satu time and duration. kerjanya? Apa
dan memasukkannya Misal: dapat artinya?
dalam botol selama 20 menyebutkan plot
detik, dengan cerita dan Dapat menyebutkan
menggunakan salah mengulangi satu kata dalam
satu tangan sequence yang keseluruhan
(kanan/kiri untuk panjang secara tepat kalimat dan
kidal) secara Siap dan ingin menanyakan
berkelanjutan. mengetahui makna kata itu
Memiliki presisi dan mengenai realita Struktur bahasa
control yang baik Peningkatan sudah lengkap
ketika menggunakan attention span Vocabulary: rata-rata
alat, misalnya presisi Pola berpikir masih 2200
dalam menggunting naïf, belum seperti Mampu
Dapat menggambar logika orang dewasa menggunakan
manusia yang utuh Terkadang masih abstraksi
Dapat mengimitasi sulit membedakan
gambar kotak fantasi dan realitas
dansegitiga, mengikuti
garis gambar diamond
dan silang tanpa
kesalahan
6 Motorik halus Tahap pemikiran Pengucapan Tahap Psikososial Teori Identifikasi Freud Appetite
TAHUN Anak sudah tangkas Piaget perbendaharaan Erikson (Industry vs Anak mulai mulai Nafsu makan dan meal
menggunakan Praoperational kata terentang dari Inferiority) memiliki keterikatan yang meningkat pada
tangannya sebagai alat, konkret- anak 8000 hingga 14000 yang kuat terhadap anak.
Inisiatif membawa
misalnya seperti anak melakukan kata. orang tua, memiliki
anak kepada
menggunakan palu, simbolisasi baik Anak lebih pintar pengenalan mengenai
pengalaman baru. Anak
mengikatkan tali melalui bahasa atau berbicara (banyak emosinya dan
mengerahkan
sepatu, memakai baju gambar. kosakata dan lebih energinya untuk
17 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
atau pakaian dengan Anak menggunakan mengikuti aturan menguasai bagaimana Refusal and Preferences
cepat. penalaran primitif bicara) daripada pengetahuan dan mengekspresikannya. Anak dapat menolak
Anak dapat melipat dan ingin tahu anak usia 2 tahun. kemampuan intelektual Daya tarik seksual makanan yang tidak
kertas menjadi dua jawaban atas semua Anak dapat menjadi (intellectual skills) terhadap orang tua disukai atau memilih
bagian dan dibagi bentuk pertanyaan. pendengar yang lainnya. Dalam masa yang sama jenis
ini juga, anak dapat makanan yang disukai.
menjadi empat Anak mengetahui baik, dapat kelaminnya (Phallic
Menggambarkan sesuatu, tetapi menanggapi mengembangkan Stage) yang Self-Help
persegi panjang, mengetahuinya pembicaraan. perasaan inferior mengakibatkan anak Anak mulai makan pakai
lingkaran, persegi dan tanpa menggunakan Anak dapat seperti inkompeten mengidentifikasi diri tangan. Anak dapat
segitiga pemikiran rasional berkomentar dan tidak produktif dengan orang tua menggunakan sendok
Menggunting bagian (periode “intuitif”). tentang apa yang Anak mengembangkan yang sama jenis atau garpu sesuai dengan
dalam dari sebuah Anak memusatkan telah dilakukannya, ketarmpilan sosial dan kelaminnya.
jenis makanan.
kertas perhatian pada satu orang lain lakukan, inteligensi (Latency Usia ini juga
Menggunakan krayon karakteristik dan serta apa yang Stage) merupakan masa
dengan benar mengesampingkan dilihatnya. (Santrock, 2014) peralihan phallic to Table Behavior
Membuat objek tanah semua karakteristik Anak mampu latency stage, dimana Kontrol motorik anak
liat dengan dua bagian lain seperti dalam melakukan anak menekan minat masih kurang. Sebagai
kecil hal conservation ekspresi diri seks untuk dialihkan contoh, anak
Mereproduksi huruf, (anak belum bisa melalui menulis, ke ketrampilan sosial menumpahkan makanan
menyalin tulisan dua membedakan mana membaca, dan (Latency Stage).
dan berbicara dengan
kata yang singkat. yang lebih panjang berpuisi.
mulut penuh makanan
Motorik kasar dan lebih banyak). Untuk perkembangan
Anak tergolong Bedtime
Anak mampu bermain moral
egosentris (tidak Tidur dengan mudah,
lompat tali, bermain Tahap Moralitas
sepeda. Anak juga mampu Prakonvensional menikmati aktivitas yang
mampu bermain kasti, membedakan Pada tahap pertama, hening saat di kamar dan
basket, bola kaki, perspektifnya anak berorintasi suka cerita sebelum tidur
berenang, lompat jauh, sendiri dengan patuh-dan-hukuman, Elimination
lari marathon, kegiatan perspektif orang sehingga anak menilai Anak tahu kapan harus
outbound lain). benar salahnya ke toilet.
(ketangkasan perbuatan
Bath
meningkat). berdasarkan akibat-
akibat fisik dari Anak mampu mandi
perbuatan. sendiri.
Pada tahap kedua, Tensional Outlet
anak menyesuaikan Masa ini merupakan
diri dengan harapan puncaknya anak
sosial agar menunjukkan
memperoleh pujian.
ketegangannya dengan
18 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
berteriak, temper
tantrum yang
mengganggu, dan
berbicara yang kasar
kepada orang tua.
Self
Anak suka bila
diutamakan, dicintai,
dipuji, menang, dan
semua ini terpusat hanya
pada dirinya. Anak sangat
posesif terhadap benda
miliknya.
SD Motorik Kasar Anak memiliki Ekspresif Adanya tanda-tanda ingin Ketakutan umum Anak mulai mandi
Awal Dapat naik sepeda roda konsep berpikir Perkembangan bebas. Mulai muncul terhadap sesuatu yang sendiri, namun jangan
(1 – 3 dua yang konkrit bahasa dan bicara perlawanan pada anak tidak diketahui, ditinggalkan terlalu
SD) Anak mampu lompat (konsep berpikir anak sudah dengan menggunakan kegagalan, kematian, jauh, karena terkadang
dengan 1 kaki ataupun hitam-putih, danggap sangat pengetahuannya untuk masalah keluarga, dan anak meminta bantuan.
bermain lompat tali misalnya: cantik- baik diusia ini. membalas atau penolakan. Menyiapkan makanan
mampu berdiri 1 kaki jelek, benar-salah). Anak mampu membangkang. Sudah mulai dapat sendiri: mengambil
selama 10 detik tanpa Memahami dan berbicara dan Sudah memiliki sejumlah mengendalikan ledakan lauk, menuang air atau
goyang atau mampu mengunakan tata teman dekat yang kemarahan dan lebih susu. Untuk anak usia 8
berpegangan tangan di membedakan kiri- bahasa yang benar biasanya berjenis mudah meredakan tahun anak sudah
pinggang kanan pada setiap kelamin sama dan sudah frustasi ketika apa yang menggunakan
Mampu memahami percakapan mengenal "musuh" diinginkan belum oven/toaster untuk
konsep hari-hari (verbal) Pada beberapa anak, tercapai. menghangatkan atau
anak mampu melempar didalam 1 minggu Anak terkadang muncul perilaku Adanya inner contol membakar roti.
dan menangkap bola Mampu mengulang 3 masih sulit mengeja memerintah pada anak ketika pengambilan Anak sudah dapat
ukuran kecil dengan 1 angka dengan cara dan membuat yang lebih muda dan keputusan menyiapkan peralatan
tangan backward susunan kalimat menurut pada anak yang Anak mungkin masih sekolahnya sendiri ke
secara bertahap mulai Mampu menghitung dalam bahasa lebih tua. takut pada monster dan dalam tasnya.
menyadari gerakan mundur dari angka tertulis Anak mulai dapat gelap. Namun ketakutan Anak sudah dapat
tubuh sendiri 20 Anak mampu melihat dari sudut ini bisa terganti dengan membantu pekerjaan
(misalnya: anak dapat Memahami konsep dengan jelas pandang orang lain ketakutan sekolah, rumah seperti
waktu pada jam dan mengucapkan suara membereskan
19 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
menari mengukuti mampu huruf konsonan. Anak sudah bencana alam, dan mainannya, menata
ritme musik) menyebutkannya Misalnya : f-v, s-z, menunjukkan dirinya hubungan pertemanan tempat tidur, dan
anak mulai Di kelas 3 anak d-b melalui tampilan, barang Anak mudah membersihkan kamar.
menyenangi olahraga mampu menghitung Anak mampu yang dimiliki, dan tersinggung. Ada Mereka juga dapat
yang melibatkan kelipatan 2 (2, 4, 6, 8, menyampaikan kegiatan. perubahan mood membantu di taman
kontrol fisik dst) dan 5 (5, 10, 15, cerita mengenai Anak sangat tergantung dengan cepat, dan anak dan di dapur.
Motorik Halus 20, dst) gambar, tempat, pada penilaian teman tidak tahu bagaimana
anak sudah mampu Anak mulai pengalaman, dan sebaya yang menerima menghadapi kegagalan.
memegang dan mengembangkan mendeskripsikan atau menolak perilaku
menggunakan pensil rentang atensi yang hubungan antara mereka.
dengan mudah lebih lama. objek. Anak sadar diri dan
anak lebih Mampu merasa bahwa orang lain
menggunakan jari-jari merencanakan dan Reseptif memperhatikan setiap
dalam menggambar membangun balok Anak memiliki perubahan kecil
atau menulis dibanding dengan struktur peningkatan (potongan rambut baru,
menggunakan seluruh yang kompleks rentang atensi pelukan dari orangtua)
tangan Anak mampu dalam Di awal usia, biasanya
anak mampu menulis memhami konsep mendengarkan anak menarik perhatian
digaris lurus persamaan dan pembicaraan. orang dewasa dengan
Secara bertahap perbedaan dengan Anak mulai mengadu.
membuat huruf kecil, lebih logis. memiliki Posisi bos atau pemimpin
dengan spasi yang lebih ketertarikan anak adalah hal yang
baik dan sesuai baris Oesterreich, Lesia membaca buku. diinginkan. Kalah dalam
Anak mampu (2004). Anak mampu permainan merupakan
menggunting garis mengaitkan hal yang tidak
yang lebih kompleks, pengalaman dengan menyenangkan.
menempel dengan detail yang baik dan Anak memiliki "idola"
rapih secara logis. berupa orang dewasa
Anak mampu Anak mampu yang bukan orang tuanya.
mendemonstrasikan memahami
cara memakai/melepas instruksi yang
baju, termasuk juga kompleks tanpa
menali sepatu adanya
(biasanya di akhir kelas pengulangan
1) (repetisi)
20 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
SD (Berk, 2005) (Berk, 2005) (Berk, 2005) (Berk, 2005) (Berk, 2005) (Gesell, 1946)
Akhir Pertumbuhan fisik Termasuk dalam Vocabulary: anak Social comparison: mulai Rasa percaya diri mulai 9 tahun:
(4 – 6 berkembang 2 tahun tahapan Concrete mampu menjelaskan membandingkan dirinya meningkat. Hal yang Eating: menolak
SD) lebih cepat pada Operational Stage kata dengan mencari dengan orang di membuat percaya diri makanan yang
perempuan dibandingkan menurut Piaget, dengan sinonim/kategori sekitarnya (terkait umumnya: physical dimasak dengan cara
laki-laki (tinggi, berat, ciri-ciri sebagai berikut: dari kata, tidak lagi penampilan, kemampuan, appearance, academic, berbeda, mampu
dan tampilan fisik yang Fokus pada hal-hal menjelaskan & perilaku) social, & physical menggunakan alat
lebih ‘mature’) tertentu dan dapat fungsi/tampilannya Perspective taking: competence makan sendiri
mencari keterkaitan Pragmatics: lebih mampu melihat dari Mampu menjelaskan Bedtime: tau waktu
antara hal-hal tersebut peka pada informasi sudut pandang orang lain. apa yang membuat diri tidur, tapi masih harus
Semakin baik dalam yang ambigu Dapat melihat berhasil/gagal diingatkan.
mengklasifikasikan Dapat menangkap hubungannya dengan (melakukan atribusi) Bathing: masih harus
benda makna yang berbeda orang lain dari sudut Memiliki strategi yang diingatkan, tapi dapat
Motorik Kasar Mampu mengurutkan pada kata. pandang orang ketiga adaptif dalam melakukan sendiri,
(Berk, 2005): benda sesuai dgn Pemahaman akan Mulai menghargai pilihan meregulasi emosi dapat berpakaian
Perkembangan dimensi kuantitatif metafora dan humor orang lain (khususnya di usia 10): sendiri
keterampilan motorik (seriation) meningkat Memiliki peer group problem- Mulai dapat bepergian
lebih cepat berkembang Mampu melakukan Dapat menyesuaikan Mulai aware dengan centered/emotion- sendiri
dan matang dalam “mental walk” pesan yang ingin perbedaan gender centered 10 tahun:
berkoordinasi. (memberikan arahan disampaikan dengan Pertemanan dibangun Benevolence: memiliki Eating: berkembang,
Aspek motorik kasar dgn membayangkan kebutuhan atas dasar kepercayaan pertimbangan untuk menyukai banyak jenis
yang berkembang: seeorang berjalan pendengar Sibling rivalry menguat berbagi dengan orang makanan. Antusias jika
flexibility, balance, agility melalui rute tertentu) lain, terutama orang mendapatkan
(keakuratan dalam Saat atensi, jadi lebih yang berkekurangan makanan yang disukai,
bergerak), force (tenaga selective, adaptable, (Gesell, 1946): (Gesell, 1946): ekspresif ketika
yang digunakan) dan planful 9 tahun: bahasa 9 tahun: konsep keluarga (Gesell, 1946) melihat makanan yang
Kemampuan digunakan sebagai menjadi hal yang penting, 9 tahun: ekspresif tidak disukai
(Gessel, 1946): perencanaan alat (contoh: kode, mulai membandingkan dalam menyatakan Bedtime: masih harus
Banyak menggunakan meningkat membuat rencana, keluarganya dengan emosi, ingin semuanya diingatkan untuk tidur
motorik kasar dalam Strategi yang dll) orang lain, muncul sempurna, kritis Bath: masih harus
berinteraksi (permainan) digunakan untuk keinginan untuk mandiri, terutama ketika merasa diingatkan untuk
Mulai mampu menghafal: organisasi hubungan dengan tidak diperlakukan mandi
mengontrol kecepatan & mulai melakukan orangtua akan baik jika dengan adil, takut 11 tahun:
saat bermain elaborasi anak dihargai melakukan kesalahan Eating: hal yang paling
(menciptakan “kedewasaannya”, (terutama terkait menyenangkan, anak
21 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
Motorik Halus hubungan antara 2 hubungan dengan sibling sekolah), ingin mulai peka dengan
(Berk, 2005): informasi yg berbeda) menjadi lebih baik, punya melakukan segala banyaknya makanan
Terlihat dalam Cognitive Self kelompok bermain sesuatu dengan benar. yang masuk ke
kemampuan anak saat Regulation terutama yang seusia dan 10 tahun : Secara emosi tubuhnya
menggambar dan berkembang (proses sejenis kelamin, terlihat stabil. Namun Bedtime: cenderung
menulis, dimana di usia 9 untuk memonitor umumnya menyukai menyalurkan emosinya harus diingatkan untuk
& 10 tahun anak dapat perkembangan diri sekolah, play & works dengan kekerasan tidur, tidak suka jika
menggambar 3 dimensi dalam mencapai hard! (biasanya fisik) diminta untuk tidur
dgn lebih jelas (terlihat tujuan) 10 tahun: Menerima 11 tahun : Punya lebih awal
‘kedalaman’ pada gambar keluarganya & senang banyak ketakutan Bath: masih harus
anak) beraktivitas bersama, mudah menangis diingatkan, tapi tidak
bertengkar dengan sesulit di usia 10 tahun
saudara, Memiliki
sahabat, tidak begitu
tertarik dengan lawan
jenis, Suka dengan orang
(Gesell, 1946): yang lebih tua (guru,
Menggambar dengan kakak kelas, dll)
lebih detail 11 tahun: melawan ibu
Menulis digunakan dianggap “nakal”,
sebagai alat bertengkar lebih sering
Tulisan tangan menjadi dengan adik (fisik), lebih
lebih kecil, rapi, dan senang bermain dengan
berkurang tekanannya kakak, masih menikmati
Lebih cepat saat menulis aktivitas bersama
Beberapa anak memiliki keluarga, persahabatan
‘style’ dalam menulis menjadi lebih emosional,
tidak suka berteman dgn
lawan jenis, kompetitif
dalam berelasi
Remaja Perkembangan motorik Operasional formal Peningkatan Ada keinginan untuk Remaja mulai Remaja sudah menyadari
Awal sudah menjadi lebih halus (Piaget, dalam Santrock, penguasaann kata-kata melepaskan diri dari orang melonggarkan ikatan tanggung jawab dan
(12-14 dan terkoordinasi 2007) remaja berpikir yg kompleks lebih baik, tua untuk menjalin relasi dg emosional dg orang tua, tugasnya. Dapat
th) dibandingkan tahap scr lebih abstrak, ada analisa fungsi kata teman sebaya dan meskipun masih melakukan self care dan
22 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
perkembangan idealis, dan logis dalam suatu kalimat membentuk identitas bergantung kepada orang tugas rumah tangga secara
sebelumnya(Santrock, (hipotesis-deduktif). (Fischer & Lazerson, dirinya (Santrock, 2003). tuanya (Santrock, 2003). mandiri (Pickhardt,
2007). Belajar dari pengalaman dalam Santrock, 2007) Karakteristik remaja Remaja melonggarkan 2010). Remaja yang
Adanya perkembangan fisik konkret dan berpikir Metafora dapat Mulai berteman dan ikatan emosi dg orang tua terbiasa melakukan
dengan adanya ciri-ciri seks abstrak & logis. Remaja memahami membentuk kelompok dalam rangka pekerjaan rumah dg orang
primer dan sekunder. Bagi sudah mulai mampu perbandingan makna dengan teman lawan jenis membentuk/mendapatka tua, tidka lagi perlu
remaja hal yang terpenting berpikir abstrak seperti antara 2 hal yang atau sesama jenis. Semakin n identitas dirinya. diminta/disuruh
adalah harus dapat orang dewasa, berbeda. lama berkembang Remaja mulai mengerjakan tugasnya.
menerima adanya mengembangkan Satire penggunaan kepercayaan diri untuk melanggar aturan/norma, Tetapi menanyakan apa
perubahan dan kondisi pemikiran, ironi, cemooh dan menjelin pertemanan dg memiliki penelaian atau yang bisa dibantu.
fisiknya. membandingkan satu hal lelucon kepada orang teman lain jenis. nilai sendiri sesuai dengan Biasanya remaja
Remaja biasanya fokus pada dg yang lain (idealis) dan lain. Menjalin relasi yang lebih lingkungan atau teman mendapatkan tugas
bentuk fisiknya, membayangkan masa Remaja lebih suka intens/pacaran. sebaya. Merasa dirinya (Provenzano, 2014):
penampilan dan baju yg depan. Dalam menuliskan perasaan Lebih mementingkan benar dan tidak salah, Menyiapkan makanan
dikenakan. menyelesaikan persoalan yang dialaminya dan perannya sebagai anggota banyak dipengaruhi oleh menyiapkan meja, piring
akan lebih sistematis menggabungkan kelompok dibandingkan lingkungan. Menganggap & alat makan, penyajian
dan menggunakan kalimat-kalimat diri sebagai personal. teman sebagai sumber makanan dan
pemikiran logis. sehingga menjadi Teman sebaya sebagai dukungan dan informasi membersihkan.
Abstrak peningkatan masuk akal dg susunan sumber dukungan sosial sosial. Membersihkan rumah
dalam penyelesaian pendahuluan, inti dan dan informasi. Masalah remaja tidak membersihkan kamar
masalah verbal dan mulai kesimpulan. Membuat nilai atau norma diterima oleh kelompok, sendiri
dapat memikirkan dan Percakapan sehari-hari yang diikuti dalam tidak mmeilii Mencuci baju
membuat kesimpulan dg teman sebaya kelompok. sahabat/teman, dihukum membantu memisahkan
logis. Cenderung menggunakan dialect Ingin merasa bebas dan oleh orang tua, memiliki baju sesuai warna,
memiliki pemikiran variasi bahasa dg mandiri dalam melakukan ortu yg cerai, tidak menggunakan mesin cuci
sendiri. kosa kata, tata bahasa, suatu hal. mengerjakan tugas dan menjemur pakaian
Idealis mulai pengucapan yg khas. Lebih mementingkan sekolah, sakit hati. Menjaga rumah
berspekulasi tentang Ada jargon atau slang teman dari pada keluarga. Emosi remaja Penting menjaga rumah dan
karakteristik ideal, yang digunakan untuk Masalah remaja standar bagi remaja untuk merawat peralatan rumah
kualitas yg diharapkan, cemooh, gurauan atau perilaku orang tua dirasa merasakan dan dapat dan ikut serta dalam
membandingkan diri dg panggilan. kuno, minder karena tidak menyadari emosi positif memperbaiki peralatan.
orang lain untuk Menggunakan julukan memiliki status ekonomi dan negative merupakan
memenuhi standar yang kepada teman atau yang sama dg temannya, hal yg wajar dan bagian
diinginkan. Pemikiran ini label untuk orang tua menghukum dari perkembangannya.
seringkali fantasi ttg menunjukkan identitas karena remaja lalai Sebagian besar remaja:
23 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
masa depan tentang ideal kelompok atau menyelesaikan tugas, Cinta kasih memberikan
dan seringkali remaja menggurangi melanggar aturan, berusaha rasa kasih sayang dan
merasa bingung untuk keseriusan dalam ingin bebas. kebutuhan menerima
memilih standar yg ideal. situasi lingkungan. kasih sayang dari orang
Logis memecahkan lain.
masalah dg perencanaan Bahagia mengalami
sistematis, mmeiliki jatuh cinta, memiliki
hipotesis2 kemudian sahabat dan semua
mengambil kesimpulan berjalan sesuai
terbaik. rencananya.
Selain itu, ada pula Marah & permusuhan
egosentrisme kepada orang lain
kesadaran diri remaja yg karena dirasa tidak
menganggap semua memahaminya atau
orang tertarik pada diri kepada diri sendiri karena
mereka (imagery), tidak sesuai dg keinginan.
disertai perasaan unik Takut & cemas
dan tidak terkalahkan. perubahan dari masa
Penonton imajinatif anak-anak ke remaja.
(imagery) remaja Takut karena memiliki
menjadi pusat perhatian, tanggung jawab baru, tidak
ada usaha untuk mencari bisa bergaul dg teman,
dan mejadi pusat takut karena otoritas
perhatian. orang tua dan penilaian
Unik fable personal, lingkungan.
remaja merasa dirinya
unik dan tidak seorang
pun dapat memahami
perasaan mereka.
Tidak terkalahkan
ada perasaan ingin
menunjukkan tidak
terkalahkan cth: racing,
sex bebas, merokok.
24 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog
REFERENSI
ACT. Quality Professional Development for Childhood Care and Education Professionals. Department of Human Resources.
Fitri Ariyanti.dkk (2006). Diary Tumbuh Kembang Anak Usia 0-6 tahun,
Gessell, Arnold & Frances L. 1946.The Child From Five to Ten. New York: Harfer&Row.
Gesell, Arnold. 1954. The First years of Life, a Guide To The Study of The Preschool Child. London : Methuen & Co.Ltd
Goldman, Jacquelin & James H. Johnson. 1990. Developmental Assessment In Clinical Child Psychology, A Handbook. United States of America : Pergamon Press, Inc
Hurlock, E. B. (1980). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Edisi kelima). Jakarta: Erlangga
Santrock, John W. (2002). Life-Span development 5th Edition. New York: McGraw-Hill
Santrock. (2007). Perkembangan anak jilid edisi kesebelas jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Johnson, J.H., & Goldman, J. (1990). Developmental Assessment in Clinical Child Psychology: A Handbook. New York: Pergamon Press, Inc.
Sattler, Jerome M. 2002. Assessment of Children, Behavioral and Clinical Applications, Fourth Edition. San diego : Jerome M. Sattler, Publisher, Inc
(scroufe, 1979, dalam papalia & olds, 1989:149)
Prakoso, H., & Fahmi, I. (2010). Modul praktikum observasi psikologi. Bandung: Laboratorium Fakultas Psikologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Provenzano. (2014). Teenagers chores guideline for parents. National Mental Health and Education Center.
Yayasan Surya Kanti. (2002). Deteksi dini tumbuh kembang balita (edisi II). Bandung: Yayasan Surya Kanti-Pusat Pengembangan Potensi Anak (PUSPPA).
Yusuf, Syamsu. 2011. Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
25 | M i l e s t o n e P e r k e m b a n g a n A n a k
Nerissa Arviana, M.Psi Psikolog