Anda di halaman 1dari 9

Jurnal Edumath , Volume 4. No. 2, (2018) Hlm.

21- 29
ISSN Cetak : 2356-2064
ISSN Online : 2356-2056

ANALISIS KEMAMPUAN PEMBUKTIAN MATEMATIS PADA


MATAKULIAH TEORI BILANGAN
Arfatin Nurrahmah1, Abdul Karim2
1)
Fakultas Matematika dan IPA,Universitas Indraprasta PGRI Jakarta
email:arfatinnurrahmah@gmail.com
2)
Fakultas Matematika dan IPA, Universitas Indraprasta PGRI Jakarta
email: Abdul.depok@gmail.com

Abstract

The number theory course focuses on the activities of reasoning, reviewing,


analyzing, and proving, which is a high level of cognitive ability. Especially for of a
lot of proof errors are done by students. The purpose of this research is to analyze
the students' of ability in the number theory course. The research method used is
qualitative deductive research with research subjects amounted to 30 students
semester three academic year 2017/2018. Data collection techniques use data
triangulations. The results of mathematical proofing ability found that most of the
students still have difficulty in solving the problem of proof. As many as 60% of the
research sample has not understood how to solve the problem of proof. Based on
these data, it can be concluded that the student has not be able to optimize all
capabilities, especially the proof of mathematics in working on the number theory
that tends to give up in working on problems when experiencing difficulties.

Keywords: the ability, proof of mathematics, number theory

Abstract
Teori bilangan berfokus pada kegiatan penalaran, peninjauan, analisis, dan pembuktian,
yang merupakan kemampuan kognitif tingkat tinggi. Terutama untuk banyak bukti
kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis
kemampuan siswa dalam teori bilangan. Metode penelitian yang digunakan adalah
penelitian deduktif kualitatif dengan subjek penelitian berjumlah 30 siswa semester tiga
tahun akademik 2017/2018. Teknik pengumpulan data menggunakan triangulasi data.
Hasil kemampuan pemeriksaan matematis menemukan bahwa sebagian besar siswa masih
mengalami kesulitan dalam menyelesaikan masalah pembuktian. Sebanyak 60% dari
sampel penelitian belum memahami bagaimana menyelesaikan masalah pembuktian.
Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa siswa belum dapat mengoptimalkan
semua kemampuan, terutama pembuktian matematika dalam mengerjakan teori bilangan
yang cenderung menyerah dalam mengerjakan soal ketika mengalami kesulitan.
Kata kunci: kemampuan, bukti matematika, teori bilangan

1. PENDAHULUAN abstrak. Dalam mempelajari matematika,


Pembelajaran matematika untuk level mahasiswa membutuhkan kemampuan-
perguruan tinggi sulit untuk dipelajari kemampuan matematis, diantaranya
karena materi yang disajikan lebih bersifat adalah pembuktian. Pembuktian

21
Arfatin Nurrahmah, Abdul Karim

mempunyai tingkat kedalaman arti yang instrumental, 5) konsep memungkinkan


berbeda-beda. Bukti adalah serangkaian pelaksanaan pengajaran 6) Konsep dapat
argumen logis yang menjelaskan digunakan untuk mempelajari dua hal
kebenaran suatu pernyataan. Solow yang berbeda dalam kelas yang sama
(1990) menyatakan bahwa matematika (Hamalik, 2010).
adalah bahasa para matematikawan, Di dalam matematika, sebuah konsep
sementara pembuktian adalah suatu kadang perlu dibuktikan kebenaranya.
metode penyampaian kebenaran Memang tidak semua konsep matematika
matematik kepada orang lain yang juga yang dipelajari harus dipahami buktinya.
“berbicara” dengan bahasa yang sama. Faktor kepadatan materi dan keterbatasan
Selain itu, pembelajaran matematika waktu masih merupakan kendala klasik
yang dilakukan selama ini umumya yang dihadapi oleh dosen maupun
bersifat prosedural, artinya hanya pengajar matematika. Namun beberapa
mengikuti atau mengerjakan soal sesuai konsep sederhana pun sering diabaikan
dengan rumus yang tertulis di buku acuan pembuktiannya. Suatu ilustrasi ketika kita
atau berdasarkan rumus yang diberikan mengajar tentang himpunan bilangan real
oleh dosen tanpa memahami betul dari kita pasti menyampaikan bahwa
mana asalnya rumus tersebut. Dengan himpunan bilangan real yang disimbolkan
kata lain pemahaman konseptualnya dengan R terpecah menjadi dua himpunan
diabaikan. Padahal dalam menyelesaikan bagian yang saling asing, yaitu himpunan
soal kita perlu pemahaman prosedural dan bilangan rasional Q dan himpunan
konseptual secara terpadu. bilangan irrasional R/Q.
Belajar konsep berguna dalam rangka Pembuktian Matematika adalah
mendidik mahasiswa atau paling tidak sebuah demonstrasi yang meyakinkan atas
mempunyai pengaruh tertentu, yaitu: 1) rumus, teorema itu benar, dengan bantuan
Konsep mengurangi kerumitan logika dan matematika. Pembuatan bukti
lingkungan, 2) konsep-konsep membantu telah lama mendapatkan perhatian besar
kita untuk mengidentifikasi objek-objek dalam matematika teoretis. Menurut
yang ada di sekitar kita, 3) konsep Hernandi (2008) pembuktian terbagi
membantu kita untuk mempelajari sesuatu menjadi dua yaitu pembuktian langsung
yang baru, lebih luas dan lebih maju, 4) dan tidak langsung. Pembuktikan
konsep mengarahkan kegiatan langsung lebih menggunakan silogisme,

22
Analisis Kemampuan Pembuktian Matematis Pada Matakuliah Teori Bilangan

modus ponens dan modus tollens. Dimana induksi matematis (3) Menkritik
logika pembuktian q benar secara pembuktian dengan menambah,
langsung atau ekuivalen dengan mengurangi atau menyusun kembali suatu
pembuktian bahwa penyataan q benar pembuktian matematis. Dalam penelitian
dimana diketahui p benar. Pembuktian ini, indikator kemampuan pembuktian
tidak langsung menggunakan matematis yang akan diukur adalah
kontaraposisi untuk membuktikan memahami penyataan atau simbol
kebenaran implikasi. matematika serta dapat menyusun bukti
Melalui tugas pembuktian, dosen kebenaran suatu pernyataan secara
dapat melihat: (1) bagaimana kemampuan matematis berdasarkan definisi, prinsip
mahasiswa dalam beragumentasi secara dan teorema.
logis, (2) bagaimana mahasiswa Teori Bilangan merupakan mata
menggunakan contoh dan lawan contoh kuliah wajib ditempuh oleh mahasiswa
untuk mendukung argumentasinya, (3) Program Studi Pendidikan Matematika di
kelemahan-kelemahan apa saja yang Universitas Indraprasta PGRI Jakarta.
dialami mahasiswa dalam bernalar, dan Teori Bilangan merupakan materi
(4) miskonsepsi apa yang sering dialami perkuliahan yang tersturuktur secara
mahasiswa. hierarkis, maksudnya bahwa matakuliah
Berdasarkan uraian mengenai teori bilangan merupakan dasar bagi mata
sejumlah para ahli mengenai pembuktian kuliah selanjutnya. Mata kuliah ini
matematis di atas, dapat dirangkum dibahas mengenai beberapa konsep dasar
bahwa kemampuan pembuktian dan penting dalam teori bilangan. Mata
matematis merupakan kemampuan yang kuliah ini juga memberikan wahana
dimiliki seseorang dalam berargumentasi kepada mahasiswa untuk berlatih berpikir
secara logis dan dapat menggunakan nalar kreatif dalam menyelesaikan suatu
dalam mempertahakan argumennya permasalahan dalam teori bilangan
sehingga didapatkan hasil yang valid. dengan mengacu sasaran di atas. Mata
Indikator kemampuan pembuktian kuliah ini diberikan dengan menekankan
matematis meurut Lestari (2015) antara pada pemberian waktu yang relatif banyak
lain: (1) Membaca pembuktian matematis. kepada mahasiswa untuk melakukan
(2) Melakukan pembuktian matematis, problem solving mulai dari permasalahan
secara langsung, tak langsung atau dengan sederhana hingga yang cukup rumit.

23
Arfatin Nurrahmah, Abdul Karim

Teori bilangan adalah cabang dari fakta-fakta yang diketahui dan


matematika murni yang mempelajari mengkaitkannya dengan yang akan
sifat-sifat dan keterkaitan antara sejumlah ditunjukkan serta; (4) kurangnya
bilangan serta mengandung sebuah kemampuan dalam menyusun
permasalahan terbuka yang dapat alur/sistematika bukti tersebut.
dimengerti walaupuan bukan ahli Melihat rendahnya kemampuan
matematika. Didalam perkulihan teori pembuktian matematis mahasiswa, maka
bilangan terdapat beberapa bagian yang perlu dianalisis terkait kemampuan
dapat dipelajari yang berhubungan dengan pembuktian matematisnya. Karena itu
bilangan bulat yaitu aritmatika jam, perlu diperoleh data akurat penyebab
aritmatika modulo, bilangan prima, uji kesulitan mahasiswa dalam pembuktian
keprimaan, kongruensi. Setelah mengikuti matematika. Hal ini penting untuk
perkuliahan teori bilangan diharapkan merancang perkuliahan dengan
mahasiswa dapat meningkatkan menggunakan pembuktian matematika
kemampuan bereksplorasi, secara efektif. Dalam penelitian ini
berargumentasi, melakukan koneksi, peneliti mengambil materi pokok bahasan
berkomunikasi dan kemampuan problem bilangan bulat, dikarenakan didalam
solving melalui pemahaman konsep teori bilangan bulat terdapat sifat, dan teorema
bilangan. yang berlaku dan tidak berlaku di
Berdasarkan hasil pengamatan, bilangan asli dan bilangan cacah. Dari
khususnya selama mengajarkan mata permasalahan di atas peneliti akan
kuliah Teori bilangan, umumnya melakukan penelitian dengan judul:
mahasiswa mengalami kesulitan karena: analisis kemampuan pembuktian
1) kurangnya pemahaman mahasiswa matematis pada mata kuliah teori
terhadap konsep yang akan dibuktikan, bilangan.
mereka masih mengalami kesulitan dalam
mengidentifikasi apa yang diketahui, apa 2. METODE PENELITIAN
yang akan dibuktikan; (2) kurangnya Penelitian ini dilaksanakan di
pemahaman tentang metode-metode Universitas Indraprasta PGRI Jakarta
pembuktian yang akan digunakan; (3) pada matakuliah teori bilangan yang
kurangnya kemampuan dalam diajarkan di semester 3 tahun akademik
menggunakan maupun memanipulasi 2017/2018. Penelitian ini dilaksanakan

24
Analisis Kemampuan Pembuktian Matematis Pada Matakuliah Teori Bilangan

selama empat bulan terhitung dari bulan mengungkapkan kemampuan pemahaman


Oktober 2017 sampai dengan Januari dan pembuktian matematis mahasiswa
2018. Subjek penelitian yang digunakan dalam mata kuliah teori bilangan.
dalam penelitian ini adalah 30 mahasiswa. Teknik pengumpulan data yang
Metode penelitian yang digunakan digunakan dalam penelitian ini
dalam penelitian adalah metode penelitain menggunakan triagulasi data yaitu, (1)
deduktif kualitatif. Menurut Nazil ( dalm Studi pustaka dalam penelitian ini peneliti
Karim, 2017) penelitian deduktif yaitu mengumpulkan informasi diantarannya
suatu metode dalam meneliti status dari berbagai sumber seperti:, Indikator
kelompok manusia, suatu objek, suatu kemampuan pembuktian matematis., buku
kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun referensi, data dari internet, artikel Ilmiah.
suatu kelas peristiwa pada masa sekarang (2) Dokumentasi, Berikut adalah daftar
yang bertujuan untuk membuat deskripsi, dokumentasi yang digunakan oleh
gambaran atau lukisan secara sistematis, peneliti: soal dan Jawaban teori bilangan
faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, mahasiswa pada Ujian Tengah Semester
sifat-sifat serta hubungan antar fenomena tahun akademik 2017/2018, penelitian
yang diselidiki. Dalam penelitian ini ingin yang relevan seperti skripsi, jurnal, tesis
diungkapkan kemampuan pembuktian dan disertasi. (3) Wawancara, dalam
matematis mahasiswa dalam matakuliah penelitian ini yang menjadi narasumber
teori bilangan. Penelitian kualitatif adalah para ahli. Topik yang akan
merupakan penelitian yang digunakan ditanyakan adalah mengenai teknik
untuk menyelidiki, menemukan, menentukan indikator dalam penelitian.
menggambarkan, dan menjelasakan Teknik analisis data pembuktian
kualitas atau keistimewaan dari pengaruh matematis yaitu dengan cara
social yang tidak dapat dijelaskan, diukur, menyesuaikan soal dengan indikator. Soal
atau digambarkan melalui pendekatan dan jawaban ujian tengah semester
kuantitatif (Saryono, dalam mahasiswa pada matakuliah teori bilangan
Syarifah:2017). Penelitian kualitatif diperiksa apakah pengerjaan mahasiswa
digunakan untuk mendapatkan analisis sudah benar dan juga sesuai dengan
data yang mendalam dan bermakna. indikator yang ada. Berikut ini adalah
Mendeskripsikan fenomena dilakukan Tabel 1. Indikator Pembuktian Matematis,
dengan maksud adalah peneliti ingin yaitu:

25
Arfatin Nurrahmah, Abdul Karim

Tabel 1. Kisi-kisi Kemampuan Pembuktian Diagram 1. Persentase Kemampuan


Matematis Pembuktian Matematis.
Indikator Butir Soal
memahami pernyataan Buktikan: Jika a |
atau symbol (b2 – 2b) dan a |
matematika serta (b2 – 2b + c,
menyusun bukti maka a |c
kebenaran suatu
pernyataan secara
matematis Pada Gambar. 1 tersebut, sebanyak

berdasarkan definisi, 60% dari sampel penelitian belum

perinsip dan teorema. mengerti cara menyelesaiakan soal

Sumber: Lestari (2015) dengan Modifikasi pembuktian. Berdasarkan data tersebut


maka dapat disimpulkan bahwa

Setelah dikategorisasikan peneliti mahasiswa belum dapat mengoptimalkan

menghitung persentase pada masing- seluruh kemampuan terutama kemampuan

masing analisis diatas. Dengan demikian pembuktian matematisnya dalam

dapat ditulis persentase menurut Sudjana mengerjakan soal teori bilangan sehingga

dan Ibrahim (Karim, 2018) di setiap cenderung menyerah dalam mengerjakan

tingkatan melalui rumus sebagai berikut: soal ketika mengalamikesulitan.


Sebanyak 40% sampel sudah mengerti
cara menyelesaikan namun masih
Keterangan : beberapa yang kurang tepat dalam
P = Nilai persen langkah penyelesaiannya. Berikut
F = Jumlah skor yang diperoleh diberikan soal dan cara penyelesaian serta
N = Jumlah skor maksimal beberapa hasil jawaban tes dari
mahasiswa yang terkait dengan
3. HASIL DAN PEMBAHASAN kemampuan pembuktian matematis pada
Analisis kemampuan pembuktian mata kuliah teori bilangan. Soal dan
matematis pada mata kuliah teori bilangan jawaban dari tes yang diberikan adalah:
disajikan pada Gambar 1. persentase
tingkat kemampuan pembuktian
matematis mahasiswa.

26
Analisis Kemampuan Pembuktian Matematis Pada Matakuliah Teori Bilangan

yaitu dengan menggunakan definisi yang


ada, bahkan masih ada dari beberapa
mahasiswa yang menggunakan angka
dalam melakukan pembuktian. Seperti
pada Gambar.1 berikut:
Gambar 1. Jawaban Mahasiswa 1

Adapun indikator kemampuan


pembuktian matematis yang akan diukur
sesuai dengan pendapat tersebut adalah :
memahami peryataan atau simbol
matematika serta dapat menyusun bukti
kebenaran suatu pernyataan secara Gambar 2. Jawaban Mahasiswa 2
matematis berdasarkan definisi, prinsip
dan teorema.
Berdasarkan indikator tersebut,
didapatkan hasil penelitian sebagai
berikut: Hasil menunjukkan bahwa
kemampuan pembuktian matematis dapat
pada indikator memahami pernyataan
atau simbol matematika serta dapat Pada gambar 2 jawaban tes
menyusun bukti kebenaran suatu mahasiswa sudah sesuai dengan
pernyataan secara matematis berdasarkan indikator. Jawaban dari mahasiswa
definisi, prinsip, dan teorema, didapatkan menunjukkan bahwa mahasiswa tersebut
bahwa hanya sebesar 26,67% sampel sudah memahami penyataan atau simbol
yang mengaitkan definisi dan teorema matematika serta dapat menyusun bukti
untuk menyelesaikan soal yang kebenaran suatu pernyataan secara
diberikan. Selebihnya masih belum bisa matematis berdasarkan definisi, prinsip
melakukan pembuktian dengan baik, dan teorema.

27
Arfatin Nurrahmah, Abdul Karim

Namun, jika dilihat kembali dari seluruh kemampuan terutama


persentase kemampuan pembuktian kemampuan pembuktian matematisnya
matematis pada diagram 1, masih dalam mengerjakan soal teori bilangan
didapatkan hasil yang belum optimal. sehingga cenderung menyerah dalam
Terlihat bahwa sebagian besar mahasiswa mengerjakan soal ketika mengalami
masih mengalami kesulitan dalam kesulitan. Sebanyak 40% sampel sudah
menyelesaikan soal pembuktian. Hal ini mengerti cara menyelesaikan namun
disebabkan oleh beberapa faktor, salah masih beberapa yang kurang tepat dalam
satunya adalah lemahnya konsep langkah penyelesaiannya. Hal ini
mengenai bilangan bulat beserta definisi disebabkan oleh beberapa faktor, salah
dan sifat-sifatmya (materi prasyarat). satunya adalah lemahnya konsep
Banyaknya sifat-sifat pada teori bilangan mengenai bilangan bulat beserta definisi
kadang membuat mahasiswa bingung, dan sifat-sifatmya (materi prasyarat).
sifat atau teorema mana yang harus
digunakan sesuai dengan soal yang 5. DAFTAR PUSTAKA
ditanyakan. Hal ini dikarenakan
keterbatasan pemahaman mahasiswa Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar
Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
terhadap materi tersebut. Berdasarkan
uraian di atas terlihat bahwa kemampuan Solow, Daniel (1990). How to Read dan
Do Proofs: An Introduction to
pembuktian matematis mahasiswa pada
Mathematical Thought Processes.
Mata Kuliah Teori Bilangan secara Kanada: John Wiley & Sons, Inc.
umum masih kurang baik.
Hernadi, Julan. 2008. Metoda Pembuktian
Dalam Matematika. Jurnal
pendidikan Matematika. Volume 2
4. KESIMPULAN
No. 1 Januari.
Sebagian besar mahasiswa masih
Lestari, Kurunia Eka. 2015. Analisis
mengalami kesulitan dalam Kemampuan Pembuktian Matematis
menyelesaikan soal pembuktian. Mahasiswa Menggunakan
Pendekatan Induktif-Deduktif Pada
Sebanyak 60% dari sampel penelitian Mata Kuliah Analisis Real. Jurnal
belum mengerti cara menyelesaikan soal Mendidik No.2 Volume 1 Oktober.

pembuktian. Berdasarkan data tersebut Karim, Abdul. (2017). Analisis


maka dapat disimpulkan bahwa Pendekatan Pembelajaran CTL
(Contextual Teaching And Learning)
mahasiswa belum dapat mengoptimalkan Di SMPN 2 Teluk Jambe Timur,

28
Analisis Kemampuan Pembuktian Matematis Pada Matakuliah Teori Bilangan

Karawang. Jurnal Formatif 7(2):


144-152.

Karim, Abdul. (2018). Analisis Kualitas


Soal Perlombaan Matematika
Tingkat SMA. Titian Ilmu: Jurnal
Ilmiah Multi Sciences. Vol 10 (1) :
1-8. Januari 2018.

29

Anda mungkin juga menyukai