LAPORAN TUGAS AKHIR :

MEMBUAT ANIMASI DUA DIMENSI MENGGUNAKAN

CORELDRAW X5 DAN SONY VEGAS HD PLATINUM 11
ADNAN MARDIYANSYAH PUTRA
NIS : 5835

PEMBIMBING :
Drs. BAMBANG SUWIGNYO (Pembimbing 1)
H. AHMAD ZAINUDIN, S.I.P., S.Pd., M.M. (Pembimbing 2)

PROGRAM PENDIDIKAN SETARA DIPLOMA 1

BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
(PRODISTIK)

Kerjasama
Institut Teknologi Sepuluh Nopember & SMAN 2
Probolinggo

Probolinggo
2015
i
 LEMBAR PERSETUJUAN :

MEMBUAT ANIMASI DUA DIMENSI MENGGUNAKAN

CORELDRAW X5 DAN SONY VEGAS HD PLATINUM 11
Laporan Tugas Akhir Ini
Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat Program
Pendidikan Setara Diploma 1 Bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi (PRODISTIK)
Kerjasama :
Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)
&
SMA Negeri 2 Kota Probolinggo
Oleh:
ADNAN MARDIYANSYAH PUTRA
NIS. 5835

Disetujui Oleh Pembimbing Tugas Akhir :

1. Drs. BAMBANG SUWIGNYO ( )

2. H. AHMAD ZAINUDIN, S.I.P., S.Pd., M.M. ( )

Disetujui Oleh Penguji Tugas Akhir :

1. Drs. Sensus Sianto, M.Pd. ( )

2. Eryna Dwi Astuti, S.Pd. ( )

ii
 LEMBAR PENGESAHAN

MEMBUAT ANIMASI DUA DIMENSI MENGGUNAKAN

CORELDRAW X5 DAN SONY VEGAS HD PLATINUM 11
Laporan Tugas Akhir Ini
Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh sertifikat Program
Pendidikan Setara Diploma 1 Bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi (PRODISTIK)
Kerjasama :
Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)
&
SMA Negeri 2 Kota Probolinggo
Oleh:
ADNAN MARDIYANSYAH PUTRA
NIS. 5835

Disahkan oleh :

Mengesahkan Mengesahkan
Kepala SMAN 2 Probolinggo, Ketua Prodistik,

Drs. H. Suradji Chabir, M.Pd.I H. Ahmad Zainudin, S.I.P., S.Pd., M.M.

NIP. 19570216 198303 1 006 NIP. 19571203 198602 1 003

MEMBUAT ANIMASI DUA DIMENSI MENGGUNAKAN

iii
CORELDRAW X5 DAN SONY VEGAS HD PLATINUM 11

Putra, Adnan M., Drs. Bambang Suwignyo,

H. Ahmad Zainudin, S.I.P, S.Pd, M.M., Jurusan Bahasa,
SMA Negeri 2 Probolinggo,
Jalan Ki Hajar Dewantara 1 Kota Probolinggo,
Telp. (0335)423196
E-mail: sman2-pbl@yahoo.co.id

Abstrak
Teknologi bagi khalayak umum masih dianggap remeh
karena banyak masyarakat belum tahu dan mengerti mengenai
betapa pentingnya teknologi bagi kehidupan zaman modern ini.
Animasi Dua Dimensi sebagai bagian dari teknologi lebih
memfokuskan tentang kreatifitas seseorang dalam mengolah
setiap pergerakan animasi. Hingga kini animator Indonesia yang
mampu menunjukkan diri hanya sedikit, hasil karya para
animator diapresiasi sangat rendah oleh masyarakat.
Maka diperlukan adanya penekanan mengenai pembuatan
animasi dua dimensi yang secara teknis perlu ada ketelitian dalam
pembuatannya. Aplikasi yang digunakan adalah CorelDRAW X5
untuk mendesain animasi berbasis vektor dan aplikasi Sony
Vegas HD Platinum 11 untuk menggabungkan tiap gambar yang
telah dibuat menggunakan pengolah grafis. Animasi Dua
Dimensi ini dapat digunakan sebagai media untuk mengenalkan
kepada masyarakat umum bahwa kebutuhan akan teknologi itu
sangat penting di zaman modern saat ini.

Kata kunci: Animasi Dua Dimensi, CorelDRAW X5,

Sony Vegas HD Platinum 11

CREAT A TWO-DIMENSIONAL ANIMATION TO USE

CORELDRAW X5 AND SONY VEGAS HD PLATINUM 11

iv
 Putra, Adnan M., Drs. Bambang Suwignyo,
H. Ahmad Zainudin, S.I.P, S.Pd, M.M., Language Major,
Senior High School 2 Probolinggo,
Ki Hajar Dewantara Street Number. 1 Probolinggo City,
Phone (0335)423196
E-mail: sman2-pbl@yahoo.co.id

Abstract
Technology for society is still underestimated because
many people who do not know and understand the usefulness of
the current technology. Two-dimensional animation is part of
technology that focuses on a person’s creativity in every
movement of the animation process. Curently, animator of
Indonesia is still a little bit because of his work was less
appreciated by the public.
Therefore, it is necessary to encourage the making of two-
dimensional animation is technically in the manufacturing
process. Applications that use is CorelDRAW X5 to design a
vector-based animation and Sony Vegas HD Platinum 11 to
combine multiple images that have been created. The two-
dimensional animation can be used as a medium to introduce to
the public that technology is very important in modern times.

Keywords: Two-Dimentional Animation, Corel-

DRAW X5, Sony Vegas HD
Platinum 11

KATA PENGANTAR

v
 Seraya mengucapkan Alhamdulillah, banyak nikmat yang
Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang teringat. Segala puji
penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada
terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan
Tugas Akhir yang berjudul “Membuat Animasi Dua Dimensi
Menggunakan CorelDRAW X5 dan Sony Vegas HD Platinum
11”.
Laporan Tugas Akhir ini disusun sebagai syarat untuk
menempuh D1 pada jurusan Informatika di SMA Negeri 2
Probolinggo. Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Laporan
Tugas Akhir ini. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Bapak Drs. H. Suradji Chabir, M.Pd.I., selaku Kepala
SMA Negeri 2 Probolinggo
2. Bapak H. Ahmad Zainudin, S.I.P., S.Pd., M.M., selaku
Ketua Program Prodistik SMA Negeri 2 Probolinggo
sekaligus Dosen Pembimbing 2.
3. Bapak Drs. Bambang Suwignyo selaku Dosen
Pembimbing I.

Semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan

menuntun pada langkah yang lebih baik lagi. Penulis berharap isi

vi
dari Laporan Tugas Akhir ini bebas dari kekurangan dan
kesalahan, namun penulis juga manusia yang pasti ada
kekurangan dalam penyusunan Laporan ini. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar
makalah ini dapat lebih baik lagi. Akhir kata penulis berharap
agar Laporan ini bermanfaat bagi semua pembaca.

Penulis

DAFTAR ISI

vii
HALAMAN JUDUL................................................................. i
LEMBAR PERSETUJUAN................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN.................................................. iii
ABSTRAK.............................................................................. iv
KATA PENGANTAR............................................................vi
DAFTAR ISI.........................................................................viii
DAFTAR DIAGRAM............................................................. x
DAFTAR TABEL...................................................................xi
DAFTAR GAMBAR............................................................ xii
BAB I PENDAHULUAN........................................................ 1
1.1 Latar Belakang............................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................... 2
1.3 Batasan Masalah............................................................ 2
1.4 Tujuan Penulisan........................................................... 2
1.5 Manfaat Penulisan......................................................... 3
1.5.1 Bagi Penulis.........................................................3
1.5.2 Bagi Pembaca.......................................................3
1.5.3 Bagi SMAN 2 Probolinggo................................. 4
BAB II LANDASAN TEORI................................................. 5
2.1Desain Grafis................................................................... 5
2.2 Animasi........................................................................ 5
2.3 Film Animasi................................................................. 6
2.4 CorelDRAW X5............................................................ 7
2.5 Sony Vegas HD Platinum.............................................. 8

viii
BAB III PERENCANAAN DAN PERANCANGAN............ 9
3.1 Hardware....................................................................... 9
3.2 Software........................................................................12
3.2.1 Interface CorelDRAW X5................................ 12
3.2.2 Interface Adobe Photoshop CS3....................... 15
3.2.3 Interface Sony Vegas HD Platinum 11............. 16
3.3Alur Diagram................................................................ 19
BAB IV PEMBAHASAN .................................................... 20
4.1 Tahap Pembuatan Animasi Dua Dimensi .................. 20
BAB V PENUTUP................................................................ 87
5.1 Kesimpulan..................................................................87
5.2 Saran............................................................................ 87
DAFTAR PUSTAKA............................................................ 88
BIOGRAFI PENULIS.......................................................... 89

ix
 DAFTAR DIAGRAM

Diagram 3.3Alur Diagram...................................................... 24

x
 DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Laptop yang digunakan untuk CorelDRAW X5....... 9

Tabel 3.2 Spesifikasi Laptop yang digunakan untuk Sony
Vegas HD Platinum 11......................................... 10
Tabel 3.3 Penggunaan Software.............................................. 12

xi
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.2.1 Interface CorelDRAW X5…………………… 12

Gambar 3.2.2 Interface Adobe Photoshop CS3……………... 15
Gambar 3.2.3 Interface Sony Vegas HD Platinum ………..... 16
Gambar 4.1 Sampel Foto Animasi.......................................... 21
Gambar 4.2 Memilih Icon CorelDRAW X5........................... 21
Gambar 4.3 Tampilan Awal CorelDRAW X5........................ 22
Gambar 4.4 Icon New Blank Document.................................. 22
Gambar 4.5 Pengaturan Dokumen CorelDRAW X5............... 23
Gambar 4.6 Tampilan CorelDRAW X5.................................. 23
Gambar 4.7 Icon Import.......................................................... 24
Gambar 4.8 Kotak Diaog Import............................................ 24
Gambar 4.9 Rectangle Tool.................................................... 25
Gambar 4.10 Membuat Kotak................................................. 25
Gambar 4.11Mengubah Obyek Menjadi Kurva...................... 26
Gambar 4.12 Menyesuaikan Obyek dengan Shape tool.......... 26
Gambar 4.13 Pembuatan Almari............................................. 27
Gambar 4.14 Pewanaan Almari.............................................. 28
Gambar 4.15 Pewarnaan Kasur............................................... 28
Gambar 4.16 Pewarnaan kasur menggunakan pattern fill....... 29
Gambar 4.17 Hasil Pembuatan dan Pewarnaan Bendera......... 30
Gambar 4.18 Hasil Keseluruhan Background Animasi........... 30
Gambar 4.19 Hasil dari Pengekropan..................................... 31

xii
Gambar 4.20 Mengekspor Hasil Desain................................. 31
Gambar 4.21 Pemilihan Lokasi File Hasil Desain.................. 32
Gambar 4.22 Pengaturan Hasil Desain................................... 32
Gambar 4.23 Icon Adobe Photoshop CS3.............................. 33
Gambar 4.24 Tampilan Awal Adobe Photoshop CS 3............ 33
Gambar 4.25 Pilihan Untuk Membuka File............................ 34
Gambar 4.26 Memilih File yang Akan Dibuka....................... 34
Gambar 4.27 Tampilan File yang Terbuka............................. 35
Gambar 4.28 Memberi Efek Blur........................................... 35
Gambar 4.29 Pengaturan Lens Blur........................................ 36
Gambar 4.30 Menyimpan File................................................ 36
Gambar 4.31 Pengaturan Save As........................................... 37
Gambar 4.32 Pengaturan Jpeg................................................ 37
Gambar 4.33 Pembuatan Animasi Pertama............................. 38
Gambar 4.34 Penggabungan Animasi dan Background.......... 39
Gambar 4.35 Kotak Dialog Export......................................... 39
Gambar 4.36 Pengaturan Kualitas Gambar Jpeg.................... 40
Gambar 4.37 Membentuk Animasi “Hai”............................... 40
Gambar 4.38 Pembuatan Animasi Kedua............................... 41
Gambar 4.39 Lanjutan Pembuatan Lambaian Tangan............ 41
Gambar 4.40 Penyesuaian Animasi........................................ 42
Gambar 4.41 Pembuatan Tangan dan Pewarnaan................... 42
Gambar 4.42 Hasil Animasi Lambaian Tangan...................... 43
Gambar 4.43 Pembuatan Animasi Ketiga............................... 43

xiii
Gambar 4.44 Membentuk Animasi “Kenalkan”..................... 44
Gambar 4.45 Pembuatan Tangan Animasi Keempat............... 44
Gambar 4.46 Pembuatan Badan Animasi Keempat................ 45
Gambar 4.47 Memberi Efek Blur 40% di Tangan.................. 45
Gambar 4.48 Memberi Efek Blur 20% di Tangan.................. 46
Gambar 4.49 Memberi Efek Blur 40% di Badan.................... 46
Gambar 4.50 Memberi Efek Blur 20% di Badan.................... 47
Gambar 4.51 Penggabungan Animasi Keempat...................... 47
Gambar 4.52 Membentuk Animasi “Aku Adnan”.................. 48
Gambar 4.53 Pembuatan Animasi Kelima.............................. 48
Gambar 4.54 Membentuk Animasi “Anak”............................ 49
Gambar 4.55 Membentuk Animasi “Se”................................. 49
Gambar 4.56 Membentuk Animasi “Ma”............................... 49
Gambar 4.57 Membentuk Animasi “Da”................................ 49
Gambar 4.58 Pembuatan Animasi Keenam............................ 50
Gambar 4.59 Membentuk Animasi “Jurusan”........................ 50
Gambar 4.60 Pembuatan Animasi Ketujuh............................. 50
Gambar 4.61 Membentuk Animasi “Bahasa”......................... 51
Gambar 4.62 Pembuatan Desain Kedelapan........................... 51
Gambar 4.63 Membentuk Animasi “Salam Kenal”................ 51
Gambar 4.64 Sketsa Jangkrik................................................. 52
Gambar 4.65 Membuat Kepala Jangkrik dengan Ellipse Tool 52
Gambar 4.66 Membuat Desain Jangkrik................................. 53
Gambar 4.67 Mentransparankan sayap Jangkrik..................... 53

xiv
Gambar 4.68 Mengubah Posisi Sayap Jangkrik...................... 54
Gambar 4.69 Menggabung Jangkrik dengan Desain
Kedelapan........................................................ 54
Gambar 4.70 Membuat Desain Kesembilan............................ 55
Gambar 4.71 Membuat Animasi “Oke”.................................. 55
Gambar 4.72 Menambahkan Tangan Desain Kesembilan...... 55
Gambar 4.73 Meninggikan Tangan Desain Kesembilan......... 56
Gambar 4.74 Merendahkan Tangan Desain Kesembilan........ 56
Gambar 4.75 Membentuk Animasi “Ng”................................ 56
Gambar 4.76 Membentuk Animasi “Aku membahas
tentang”............................................................ 57
Gambar 4.77 Membentuk Desain Kesepuluh.......................... 57
Gambar 4.78 Membentuk Animasi “Smada”.......................... 58
Gambar 4.79 Membuat Desain Kesebelas.............................. 58
Gambar 4.80 Membentuk Tangan dan Animasi “Ma”............ 58
Gambar 4.81 Membentuk Tangan dan Animasi “Da”............ 59
Gambar 4.82 Membentuk Animasi “Adalah SMA Negeri 2”. 59
Gambar 4.83 Meletakkan Jangkrik di Desain Kesebelas........ 60
Gambar 4.84 Membuat Desain Keduabelas............................ 60
Gambar 4.85 Menurunkan Tangan Desain Keduabela............ 60
Gambar 4.86 Membentuk Animasi “Bercanda”...................... 61
Gambar 4.87 Membuat Desain Ketigabelas............................ 61
Gambar 4.88 Membentuk Animasi “Di”................................. 62
Gambar 4.89 Membentuk “Smada adalah sekolahku tercinta” 62

xv
Gambar 4.90 Membentuk Animasi “Tempatku menimba
Ilmu”................................................................ 63
Gambar 4.91 Membentuk “Hingga ku menemukan jati diri
ini”.................................................................. 63
Gambar 4.92 Membentuk Animasi “Dan”.............................. 64
Gambar 4.93 Membuat Desain Keempatbelas........................ 64
Gambar 4.94 Membentuk Animasi “Bisa bertemu kalian
Guys”............................................................... 65
Gambar 4.95 Membentuk Animasi “Iya”............................... 65
Gambar 4.96 Membeuat Desain Kelimabelas......................... 65
Gambar 4.97 Membentuk Animasi “Kamu”........................... 66
Gambar 4.98 Membuat Animasi Mengedip............................ 66
Gambar 4.99 Membuat Animasi Keenambelas....................... 66
Gambar 4.100 Membentuk Animasi “Tidak lupa juga”.......... 67
Gambar 4.101 Membuat Desain Ketujuhbelas........................ 67
Gambar 4.102 Membentuk Animasi “Terima kepada ITS”.... 68
Gambar 4.103 Membentuk Animasi “Tanpa Adanya
Prodistik”...................................................... 68
Gambar 4.104 Membuat Desain Kedelapanbelas................... 69
Gambar 4.105 Membentuk Animasi “Aku”............................ 69
Gambar 4.106 Membentuk Animasi “Mah”........................... 69
Gambar 4.107 Membentuk Animasi “Apa”............................ 70
Gambar 4.108 Membentuk Animasi “Atuh”........................... 70
Gambar 4.109 Membuat Desain Kesembilanbelas................. 71

xvi
Gambar 4.110 Membentuk Animasi “I love you Smada”.......71
Gambar 4.111 Membentuk Animasi “Sekian dari saya”......... 72
Gambar 4.112 Membentuk Animasi “Terima kasih”.............. 72
Gambar 4.113 Membentuk Animasi “Dan”............................ 72
Gambar 4.114 Membentuk Animasi “Bye”............................ 73
Gambar 4.115 Opening Animasi............................................ 73
Gambar 4.116 Closing Animasi “AMP Production”.............. 74
Gambar 4.117 Closing Animasi “Terima kasih”..................... 74
Gambar 4.118 Icon Sony Vegas HD Platinum 11................... 75
Gambar 4.119 Kotak Dialog Welcome.................................... 75
Gambar 4.120 Kotak Dialog New Project.............................. 76
Gambar 4.121 Tampilan Awal Sony Vegas HD Platinum 11. 76
Gambar 4.122 Memilih Preferences....................................... 77
Gambar 4.123 Kotak Dialog Preferences............................... 77
Gambar 4.124 Membuka File................................................. 78
Gambar 4.125 Kotak Dialog Open......................................... 78
Gambar 4.126 File Muncul pada Timeline.............................. 79
Gambar 4.127 Memilih File Rekaman Suara.......................... 79
Gambar 4.128 File Rekaman muncul pada Timeline.............. 80
Gambar 4.129 Ungroup File Rekaman................................... 80
Gambar 4.130 Menyesuaikan Gambar dengan Suara............. 81
Gambar 4.131 Memilih Icon Envelope Edit Tool................... 81
Gambar 4.132 Memunculkan Pengaturan Volume pada
Track Suara................................................... 81

xvii
Gambar 4.133 Menambahkan Poin yang akan Dikurangi
Suaranya........................................................ 82
Gambar 4.134 Mengurangi Suara dari Awal/ Akhir File
Suara............................................................. 82
Gambar 4.135 Membuat Teks................................................. 83
Gambar 4.136 Kotak Dialog Video Media Generator............ 83
Gambar 4.137 Membuat Teks “Smada”................................. 84
Gambar 4.138 Keseluruhan Film Animasi.............................. 84
Gambar 4.139 Menjadikan Film Animasi............................... 85
Gambar 4.140 Kotak Dialog Render As.................................. 85
Gambar 4.141 Proses Render.................................................. 86

xviii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring berkembangnya zaman, dalam bidang
tekonologi kini semakin canggih dan maju. Banyak yang
dapat dihasilkan dari pemanfaatan IT, salah satunya
Animasi Dua Dimensi yang lebih memfokuskan tentang
kreatifitas seseorang dalam mengolah setiap pergerakan
animasi. Namun Animator yang terdapat di Indonesia
masih terbilang kurang untuk menampakkan diri akan
kemampuannya. Apabila animator di Indonesia ketika
membuat animasi masih sering adanya diskriminasi dan
kurangnya apresiasi dari masyarakat. Padahal dalam
pembuatannya membutuhkan kerja keras dan ketelitian
pada tiap gambar yang dibuat.

Contoh aplikasi yang mampu membuat animasi

yaitu Aplikasi CorelDRAW X5 untuk desain animasi
dengan bantuan Adobe Photoshop CS3 dan Sony Vegas
HD Platinum 11 untuk menggabungkan tiap gambar
animasi yang sudah di buat pada Corel dengan ditambah
efek-efek tertentu. Maka dalam hal ini Penulis terinspirasi
untuk membuat Animasi Dua Dimensi yang maksudnya

xix
 untuk memajukan animator-animator Indonesia dan
memberitahukan bahwa Bangsa Indonesia juga bisa
membuat animasi/kartun sendiri.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka Rumusan
Masalah dalam penulisan ini adalah “Bagaimana cara
membuat Animasi Dua Dimensi menggunakan
CorelDRAW X5 dan Sony Vegas HD Platinum 11?”.
1.3 Batasan Masalah
Dalam penulisan ini, batasan masalah yang diambil
adalah:
1.3.1 Mendesain Animasi Dua Dimensi.
1.3.2 Desain menggunakan CorelDRAW X5.
1.3.3 Membuat Video Animasi Dua Dimensi.
1.3.4 Video menggunakan Sony Vegas HD Platinum 11.

1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan dilakukannya penulisan ini adalah untuk
mengetahui cara membuat Animasi Dua Dimensi
menggunakan dua aplikasi yaitu CorelDRAW X5 dan
Sony Vegas HD Platinum 11.

xx
1.5 Manfaat Penulisan
1.5.1 Bagi Penulis
Manfaat penulisan bagi penulis antara lain:
a. Penulis dapat mengembangkan kemampuannya
dalam bidang Teknologi dan Informasi baik secara
pengetahuan maupun praktik.
b. Dapat menguasai software CorelDRAW X5.
c. Dapat lebih menguasai penggunaan software Sony
Vegas HD Platinum 11.
d. Menciptakan kreatifitas dengan menghasilkan
produk yang memiliki nilai jual tinggi.
1.5.2 Bagi Pembaca
Manfaat penulisan bagi pembaca yaitu:
a. Mempermudah pembaca mendapatkan informasi
dan menemukan referensi tentang CorelDRAW
X5.
b. Pembaca mengetahui langkah-langkah mendesain
animasi Dua Dimensi menggunakan CorelDRAW
X5.
c. Memudahkan pembaca untuk mendapatkan
informasi dan menemukan referensi tentang
software Sony Vegas HD Platinum 11.
d. Pembaca mengetahui langkah-langkah dalam
penyatuan tiap gambar pembuatan animasi dan

xxi
 efek-efek yang lain dalam menggunakan Sony
Vegas HD Platinum 11.
1.5.3 Bagi SMA Negeri 2 Probolinggo
Manfaat penulisan bagi SMA Negeri 2
Probolinggo:
a. Untuk memperkaya khasanah kepustakaan di
sekolah ini dalam bidang teknologi.
b. Sebagai media pembelajaran siswa terutama dalam
penguasaan software CorelDraw X5 dan Sony
Vegas HD Platinum 11.
c. Media promosi SMA Negeri 2 Probolinggo tentang
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
d. Bagi Guru dapat digunakan sebagai media
pembuatan materi agar lebih menarik dalam
mengemas suatu pelajaran.

xxii
 BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Desain Grafis

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual
yang menggunakan gambar dan teks untuk menyampaikan
informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain
grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil
abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Seni desain
grafis mencakup kemampuan merancang dan
mengaplikasikannya dalam bentuk visual. (Effendy, Asep.
2015. Otodidak Desain Grafis.Bogor:Poligon Media.)

2.2 Animasi
Animasi menurut Agus Suheri (2006: 2)
“Merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian
rupa sehingga menghasilkan gerakan”. Animasi
mewujudkan ilusi (illusion) bagi pergerakan dengan
memaparkan atau menampilkan satu urutan gambar yang
berubah sedikit demi sedikit (progressively) pada
kecepatan yang tinggi. Animasi digunakan untuk
memberi gambaran pergerakan bagi sesuatu objek.
Animasi membolehkan sesuatu objek yang tetap atau
statik dapat bergerak dan kelihatan seolah-olah hidup.

xxiii
 Animasi multimedia merupakan proses pembentukan
gerak dari berbagai media atau objek yang divariasikan
dengan efek-efek dan filter, gerakan transisi, suara-suara
yang selaras dengan gerakan animasi tersebut. (Damanik,
Ericson. 2015. Online Posting. http://globallavebookx.Blo
gspot.co.id/2015/03/pengertian-dan-jenis-jenis-animasi.h
tml)

2.3 Film Animasi

Film animasi, atau biasa disingkat animasi saja,
adalah film yang merupakan hasil dari pengolahan gambar
tangan sehingga menjadi gambar yang bergerak. Pada awal
penemuannya, film animasi dibuat dari berlembar-lembar
kertas gambar yang kemudian di-"putar" sehingga muncul
efek gambar bergerak. Dengan bantuan komputer dan
grafika komputer, pembuatan film animasi menjadi sangat
mudah dan cepat. Bahkan akhir-akhir ini lebih banyak
bermunculan film animasi 3 dimensi daripada film animasi
2 dimensi. (Wikipedia. Animasi. 2015. Online Posting.htt
ps://id.wikipedia.org/wiki/Animasi)

xxiv
2.4 CorelDRAW
CorelDRAW adalah program komputer grafis yang
sangat cocok digunakan untuk membuat desain logo.
(Effendy, Asep. 2015. Otodidak Desain Grafis.
Bogor:Poligon Media.)
CorelDRAW adalah editor grafik vektor yang
dikembangkan oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat
lunak yang berpusat di Ottawa, Kanada. CorelDRAW
mampu berjalan pada sistem operasi Windows, Linux, dan
Mac OS. Hingga saat ini CorelDRAW sudah banyak
mengalami evolusi, mulai dari versi yang pertama
(CorelDRAW 1.0) hingga versi yang baru (CorelDRAW
X6). Salah satu versi CorelDRAW yang populer saat ini
yaitu CorelDRAW X5.
CorelDRAW X5 resmi dirilis pada awal tahun 2008
tepatnya tanggal 23 Februari. Versi CorelDRAW X5
memiliki tampilan baru serta beberapa aplikasi baru yang
tidak ada pada CorelDRAW versi sebelumnya. Beberapa
aplikasi terbaru yang ada, di antaranya Quick Start, Table,
Smart Drawing Tool, Save as Template, dan lain
sebagainya. (Wikipedia. CorelDRAW. Online Posting.
https://id.wikipedia.org/wiki/CorelDRAW)

xxv
2.5 Sony Vegas HD Platinum
Sony Vegas Movie Studio Platinum HD adalah
perangkat lunak yang memiliki semua yang Anda butuhkan
untuk memproduksi film HD. Edit video format apapun
termasuk hampir HDV dan AVCHD. Fitur canggih untuk
video compositing, koreksi warna, dan penciptaan
soundtrack yang dapat membantu Anda untuk
mendapatkan hasil film di studio rumah
Anda. Menggunakan surround sound pencampuran untuk
membuat soundtrack 5.1. Pilih dari ratusan profesional 2D
dan 3D efek video, judul, dan filter. Unggah film ke
YouTube, membakar ke Blu-ray Disc, atau DVD. Sony
Eksklusif Show Me Bagaimana tutorial interaktif
membantu Anda memulai dengan cepat. (Indo Elektrona.
2014. Online Posting. http://indoelektronika.blogspot.co.
id/2011/09/sony-vegas-movie-studio-hd-platinum.html)

xxvi
 BAB III
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

3.1 Hardware
Spesifikasi Laptop yang digunakan dalam
menjalankan CorelDRAW X5 dan Adobe Photoshop CS3
adalah :
Komponen Kebutuhan
Manufacturer ASUSTeK Computer Inc.
Model Asus Notebook F80 Series
Rating 3,2
Intel(R) Core(TM) Duo CPU T6400 @
Processor
2.000GHz 2,00GHz
Memory (RAM) 2.00 GB
System Type 32Bit-Operating System
Tabel 3.1 Spesifikasi Laptop yang digunakan untuk
CorelDRAW X5 dan Adobe Photoshop CS3

Spesifikasi minimum komputer untuk dapat

menjalankan CorelDRAW X5 adalah:
1. Microsoft®Windows®7, Windows Vista®, or
Windows®XP, with latest service packs installed (32-bit
or 64-bit editions)
2. Intel®Pentium®4, AMD Athlon™64 or AMDOpteron™
xxvii
3. 512 MB of RAM (1 GB recommended)
4. 750 MB of hard disk space (1 GB for typical installation
without content)
5. 1024 × 768 or better monitor resolution (768 × 1024 on a
Tablet PC)

Spesifikasi Laptop yang digunakan dalam

menjalankan Sony Vegas HD Platinum 11 pada Windows
10 adalah :
Komponen Kebutuhan
Manufacturer ASUSTeK Computer Inc.
Model X450L CP
Intel(R) Core(TM) i7-4500U CPU @
Processor
1.80GHz 2.40GHz
Memory (RAM) 4.00 GB
System Type 64Bit-Operating System
Tabel 3.2 Spesifikasi Laptop yang digunakan untuk Sony
Vegas HD Platinum 11

Spesifikasi minimum komputer untuk dapat

menjalankan Sony Vegas HD Platinum pada Windows 10
adalah:

xxviii
1. Microsoft® Windows® XP SP3, Windows Vista™ SP2,
atau Windows 7
2. Prosesor 2 GHz (multicore atau multiprocessor CPU
rekomendasi untuk HD atau stereoscopic 3D)
3. 400 MB hard-disk ruang spasi untuk program instalasi
4. 1 GB RAM (rekomendasi 2 GB)
5. Kartu OHCI-compatible IEEE-1394DV (untuk DV
capture dan print-to-tape)

xxix
 6. Koneksi USB 2.0 (untuk mengambil dariAVCHD atau
DVD camcorders)
7. Kartu Windows-compatible sound
8. DVD-ROM drive (untuk instalasi hanya dari DVD)
9. Didukung CD-recordable drive (untuk membakar CD)
10. Didukung DVD-R/-RW/+R/+RW (Hanya untuk
membakar DVD)
11. Didukung BD-R/-RE drive (Hanya untuk membakar Blu-
ray Disc™ )
12. Microsoft .NET Framework 3.51 (Termasuk didalamnya
pada aplikasi kaset)
13. Apple® QuickTime® 7.1.6. atau lebih besar.

3.2 Software
Software yang digunakan dalam membuat Animasi
Dua Dimensi yaitu:
Software Kebutuhan
Sistem Operasi Windows Vista 32-bit dan Windows 10
Pengolah Kata Microsoft Office Word 2007
Browser Google Chrome
Pengolah Grafis  CorelDRAW X5 32 Bit
 Adobe Photosop Cs3
Pengolah Video Sony Vegas HD Platinum 11
Tabel 3.3 Penggunaan Software

xxx
3.2.1 Interface CorelDRAW X5

Gambar 3.2.1 Interface CorelDRAW X5

Keterangan:
1. Tool Box adalah sebuah panel untuk
menampilkan alat-alat yang dipergunakan untuk
membuat, mengisi, dan memodifikasi obyek
dalam mendesain.
2. Title Bar adalah area untuk menampilkan nama
file atau judul desain yang sedang aktif.
3. Menu Bar adalah Menu utama yang mewakili
beberapa pilihan perintah di dalamnya.
4. Toolbar Standar adalah deretan tombol atau ikon
yang dipergunakan untuk mengakses menu dan

xxxi
 perintah secara cepat.
5. Property Bar adalah sebuah kumpulan perintah
edit yang berhubungan dengan alat atau obyek
yang sedang aktif.
6. Docker adalah area untuk menampilkan atau
meletakkan beberapa panel seperti Hints,dll.
7. Color Pallete adalah sebuah panel yang berisikan
kumpulan kotak-kotak warna.
8. Drawing Page adalah lembar gambar kerja untuk
menggambar atau melakukan modifikasi desain
yang dibuat.
9. Drawing Window adalah Area di luar gambar
kerja dengan tombol geser disisi kanan dan
bawah untuk memposisikan area gambar kerja.
10. Navigator adalah sebuah tombol di kanan bawah
untuk membuka tampilan area dokumen yang
lebih kecil untuk membantuk dalam bergerak di
sekitar area gambar.
11. Status Bar adalah area yang berisikan informasi
tentang property obyek.
12. Dokumen Navigator adalah tombol kontrol untuk
bergerak antar halaman dan menambah lembar
halaman.

xxxii
 13. Ruler adalah penggaris horizontal dan vertical
yang digunakan untuk menentukan ukuran dan
posisi obyek dalam gambar.
14. Fill & Outline Color adalah tombol untuk
mengatur isi area dan garis tepi warna obyek.

3.2.2 Interface Adobe Photoshop CS3

xxxiii
Gambar 3.2.2 Interface Adobe Photoshop CS3

Keterangan :

1. Menu Utama adalah deretan menu utama yang

akan menampilkan sub menu di dalamnya.

2. Optionsbar adalah untuk pengaturan tool yang

sedang aktif.

3. Panel Tool adalah deretan kumpulan tool yang

ditampilkan dalam bentuk ikon.

4. Panel Group adalah kumpulan area panel-panel

untuk menyesuaikan obyek.

xxxiv
 5. Work Space adalah area untuk meletakkan
jendela dokumen.

3.2.3 Interface Sony Vegas HD Platinum 11

Gambar 3.2.3 Interface Sony Vegas HD Platinum 11

Keterangan :
1. Jendela Explorer berfungsi untuk membuka path
atau alamat file video yang akan diedit. Pada
panel itu pula terdapat tab untuk efek transisi,
dan tab video effect. Semua clip video yang
diedit akan ditampilkan daftarnya di sini. Untuk
penggunaan transisi dan video effect akan tulis
pada tutorial berikutnya.

xxxv
2. Jendela trimming adalah panel yang
menampilkan timeline clip video. Pada bagian
ini untuk menentukan frame dari video clip,
memilih video saja, memilih audio saja, atau
melakukan cutting clip yang akan dimasukkan
ke jendela timeline utama.
3. Jendela preview menampilkan hasil clip video
yang hendak diedit, maupun clip yang telah
diedit. Semua clip video jika diputar akan tampil
di jendela ini.
4. Jendela track berisi track untuk text/title, video
overlay, main video, dan voice/background
music. Dapat mengubah urutan track tersebut
hanya dengan menarik saja. Selain itu juga bisa
menambahkan banyak track dari berbagai jenis
fungsi. Berbeda dengan Ulead misalnya, yang
hanya menyediakan 3 track, yaitu main video,
title, dan background music/voice, bisa
menambah jumlah track ini berapapun yang
dibutuhkan.

xxxvi
5. Jendela timeline adalah panel utama tempat
melakukan editing clip video. Pada bagian ini
dapat digunakan untuk menggeser potongan klip
pada posisi yang dikehendaki, menambahkan
transisi, menambah berbagai efek, mengatur
sinkronisasi video-music-title, dan sebagainya.
6. Jendela Master volume panel ini berfungsi
untuk mengatur level volume audio/music dari
suatu klip secara global. Artinya kalau
ditingkatkan, maka volume semua clip akan me-
ningkat dan sebaliknya.

xxxvii
3.3 Alur Diagram
Adapun alur diagram pembuatan Desain Animasi
Dua Dimensi adalah sebagai berikut:

Pengumpulan data dan referensi

Pembuatan konsep secara manual

Pengambilan Gambar dan suara yang

digunakan sebagai bahan untuk
mendesain animasi

Hasil pengambilan gambar diaplikasikan

pada CorelDRAW X5 dengan bantuan
Adobe Photoshop CS3

Animasi yang telah dibuat dan rekaman

suara, dijadikan film menggunakan Sony
Vegas HD Platinum 11

Film Animasi siap dipublikasikan

Diagram 3.3 Alur Diagram

xxxviii
 BAB IV
PEMBAHASAN

5.1 Tahap Pembuatan Animasi Dua Dimensi

Tahapan pembuatan Film Animasi Dua Dimensi
menggunakan Aplikasi Corel DRAW X5 dengan bantuan
Adobe Photoshop CS3 dan Sony Vegas HD Platinum 11
sebagai berikut:
1. Pertama Membuat naskah untuk percakapan animasi,
sebagai berikut.
Hai, Kenalkan aku Adnan, Anak SMADA, jurusan
Bahasa, salam kenal. Oke, sekarang aku membahas
tentang SMADA. SMADA adalah SMA NEGERI 2,
Krik krik krik....
Hahaha bercanda jadi Smada adalah sekolah ku
tercinta, tempatku menimba ilmu, hingga ku
menemukan jati diri ini, dan bisa bertemu kalian
guuyyss iya, kamu. Tidak lupa juga, terima kasih
kepada ITS, tanpa adanya prodistik, aku mah apa
atuh. I Love You SMADA. Oke, sekian dari saya
terima kasih, dan byeee.
2. Lalu memotret obyek yang akan dijadikan background
dan tokoh dalam animasi pada setiap gerakan yang
berbeda-beda sesuai dengan naskah .

xxxix
 Gambar 4.1 Sampel Foto Animasi.
3. CorelDRAW X5 yang telah di install baik
menggunakan cara yang terdapat pada start menu atau
melalui dekstop

Gambar 4.2 Memilih Icon CorelDRAW X5

xl
 4. Lalu setalah tahap Loading selesai, Muncul tampilan
awal dari CorelDRAW X5.

Gambar 4.3 Tampilan Awal CorelDRAW X5

5. Muncul Kotak dialog lalu pilih New blank document.

Gambar 4.4 Icon New blank document

6. Muncul Kotak dialog tentang pengaturan dokumen yang
akan dibuat dengan pegaturan yang menyesuaikan ukuran
film menggunakan ukuran 1.000mm x 650mm, Klik Ok.

xli
 Gambar 4.5 Pengaturan Dokumen CorelDRAW X5.
7. Tampilan dokumen yang sesuai dengan ukuran yang telah
ditetapkan.

Gambar 4.6 Tampilan Dokumen CorelDRAW X5.

xlii
8. Setelah dokumen muncul, kemudian menampilkan foto
yang akan dijadikan sebagai bahan pembuatan animasi
yang utama yaitu background dengan cara File>Import
atau bisa dengan (Ctrl+I).

Gambar 4.7 Icon Import

9. Lalu memilih Foto yang akan dibuat animasinya sebagai
background dari film yang akan dibuat, klik import.

Gambar 4.8 Kotak Dialog Import.

xliii
10. Pembuatan background menggunakan rectangle tool
dengan membentuk kotak dengan cara menarik sesuai
foto.

Gambar 4.9 Rectangle Tool.

11. Ulangi langkah sebelumnya dengan membuat kotak
menggunakan rectangle tool untuk background yang
pada foto berwarna foto dengan cara menariknya.

Gambar 4.10 Membuat Kotak.

xliv
12. Langkah selanjutnya mengubah kotak yang telah dibuat
pada langkah sebelumnya dengan membuat kotak
tersebut menjadi kurva dengan cara klik kanan mouse
pada objek atau dengan Ctrl+Q.

Gambar 4.11 Mengubah Obyek Menjadi Kurva.

13. Setelah menjadi kurva, sesuaikan bentuk kotak dengan
background foto yang telah di sediakan dengan cara klik
dan mengubah titik pada titik yang sesuai dengan foto.

Gambar 4.12 Menyesuaikan Obyek dengan Shape tool.

xlv
14. Setelah membuat background tembok kemudian
membuat almari yang menggunakan rectangle tool dan
penyesuaian obyek menggunakan shape tool.

Gmbar 4.13 Pembuatan Almari.

15. Setelah terbentuk almari, lalu memberi warna almari pada
color pallete dan pewarnaan garisnya.

xlvi
 Gambar 4.14 Pewarnaan Almari.
16. Setelah almari, dilanjutkan pembuatan desain kasur me-
nggunakan rectangle tool dan disesuaikan menggunakan
shape tool.

Gambar 4.15 Pembuatan Kasur.

xlvii
17. Setelah pembuatan kasur pada gambar 4.13 maka obyek
di beri warna dengan color pallete dan menggunakan
pattern fill.

Gambar 4.16 Pewarnaan Kasur Menggunakan Pattern Fill.

18. Setelah itu, sebagai pelengkap yaitu pembuatan bendera
yang menggunakan rectangle tool dan disesuaikan
menggunakan shape tool, dilanjutkan dengan pembuatan
logo pada posisi tengah bendera yaitu menggunakan 3-
Point Curve dan pemberian warna.

xlviii
Gambar 4.17 Hasil Pembuatan dan Pewarnaan Bendera.
19. Setelah seluruh obyek pelengkap dibuat, kemudia
background tembok diberi warna.

Gambar 4.18 Hasil Keseluruhan Background Animasi.

xlix
20. Agar sesuai dengan ukuran pada film maka disesuaikan
dengan cara memotong obyek yang tidak diperlukan
menggunakan crop tool.

Gambar 4.19 Hasil dari Pengekropan.

21. Setelah background untuk animasi selesai, lalu export
melalui File>Export atau dengan Ctrl+E.

Gambar 4.20 Mengekspor Hasil Desain.

l
22. Kemudian akan muncul kotak dialog untuk memilih
lokasi tempat penyimpanan klik export, dan lokasi
dijadikan satu folder agar mudah pada tahap selanjutnya.

Gambar 4.21 Pemilihan Lokasi File Hasil Desain.

23. Kemudian muncul kotak dialog sebagai berikut.
Selanjutnya memilih tombol OK.

Gambar 4.22 Pengaturan Hasil desain.

li
24. Setelah mengekspor, agar hasil desain yang telah dibuat
sebelumnya menjadi blur, maka dilakukan tahap
pengeditan menggunakan Adobe Photoshop CS3.

Gambar 4.23 Icon Adobe Photoshop CS3.

25. Lalu akan muncul tampilan awal dari Adobe Photoshop
CS 3.

Gambar 4.24 Tampilan Awal Adobe Photoshop CS 3

lii
26. Buka file yang telah dibuat sebelumnya pada
CorelDRAW X5 dengan klik file>open atau dengan
Ctrl+O.

Gambar 4.25 Pilihan Untuk Membuka File.

27. Lalu akan muncul kotak dialog untuk memilih file yang
akan dibuka, lalu memilih open.

Gambar 4.26 Memilih File yang Akan Dibuka.

liii
28. File akan terbuka pada tampilan tersebut.

Gambar 4.27 Tampilan File yang Terbuka.

29. Setelah file terbuka, selanjutnya memberi efek blur
dengan cara filter>blur>lens blur.

Gambar 4.28 Memberi Efek Blur.

30. Lalu akan muncul kotak dialog lens blur dan gunakan
radius sebesar 40, kemudian klik OK.

liv
 Gambar 4.29 Pengaturan Lens Blur
31. Dilanjutkan dengan menyimpan file yang telah diedit
dengan mengklik File>Save As.

Gambar 4.30 Menyimpan File.

32. Muncul Kotak dialog untuk menaruh lokasi dan
penamaan file yang akan disimpan berformat jpeg, lalu
save.
lv
 Gambar 4.31 Pengaturan Save As.
33. Muncul kotak dialog jpeg untuk mengatur kualitas,
dengan pengaturan gambar maksimal dan format standar.

Gambar 4.32 Pengaturan Jpeg.

34. Pada tahap ini mulai membuat animasi beserta pewarnaan
sesuai hasil gambar dan naskah pada tahap “Haiii”,
pembuatannya menggunakan 3-Point Curve tool.
lvi
 Gambar 4.33 Pembuatan Animasi Pertama.
35. Setelah itu animasi pertama selesai dibuat, lalu
digabungkan antara animasi tersebut dengan background
yang telah dibuat dan diberi efek blur.

lvii
 Gambar 4.34 Penggabungan Animasi dan Background.
36. Lalu setelah digabung, diekspor dengan format jpeg
dengan cara File>Export atau dengan cara Ctrl+E
kemudian akan muncul kotak dialog export, lalu klik
save.

Gambar 4.35 Kotak Dialog Export

lviii
37. Kemudian muncul kotak dialog export to jpeg untuk
mengatur kualitas gambar yang pengaturannya
menggunakan warna mode RGB, kualitas Custom 100%,
dan format standart dengan blur 50% lalu klik OK.

Gambar 4.36 Pengaturan Kualitas Gambar Jpeg.

38. Agar animasi membentuk kata “Haiii” maka pergerakan
mulut di ubah ke bentuk mulut yang membentuk “a, i”
dengan menyimpan tiap gambarnya yang telah dibentuk
baik dari kata “Ha” dan “I”. Setelah selesai. Animasi
yang telah dibuat digabungkan dengan background
seperti pada tahap ke 35.

Gambar 4.37 Membentuk Animasi “Hai”.

lix
39. Kemudian membuat animasi yang berbeda posisi, yaitu
melambaikan tangan menggunakan 3-Point Curve Tool
dilanjutkan dengan pewarnaan dan penggabungan dengan
background.

Gambar 4.38 Pembuatan Animasi Kedua.

40. Agar Animasi terlihat lambaian tangannya dari ke kanan
ke kiri, maka membuat lagi dengan pergerakan yang
sedikit bergeser ke kanan menggunakan file animasi
sebelumnya.

Gambar 4.39 Lanjutan Pembuatan Lambaian Tangan.

lx
41. Penyesuaian animasi dengan gambar yaitu diubah
menggunakan Shape Tool agar sesuai dengan acuannya.

Gambar 4.40 Penyesuaian Animasi.

42. Dilanjutkan dengan pembuatan tangan dan memberi
warna pada bagian yang telah diubah.

Gambar 4.41 Pembuatan Tangan dan Pewarnaan.

lxi
43. Setelah itu membuat kembali dengan pergerakan sedikit
ke kanan sebanyak dua kali hingga keseluruhan lambaian
tangan terbentuk dari kiri ke kanan dan sebaliknya.

Gambar 4.42 Hasil Animasi Lambaian Tangan.

44. Membuat animasi selanjutnya dengan posisi yang
berbeda dan dalam naskah pada tahap “Kenalkan”
menggunakan 3-Point Curve Tool , dilanjutkan dengan
pewarnaan.

Gambar 4.43 Pembuatan Animasi Ketiga.

lxii
45. Lalu membuat kembali dengan pergerakan mulut yang
membentuk kata “Kenalkan” dan setiap animasi dengan
pergerakan mulut berbeda digabung dengan background.

Gambar 4.44 Membentuk Animasi “Kenalkan”.

46. Membuat animasi berikutnya yaitu berupa tangan dan
disimpan dengan format jpeg.

Gambar 4.45 Pembuatan Tangan Animasi Keempat.

47. Kemudian membuat badan dari Animasinya sesuai foto
menggunakan 3-Point Curve Tool dilanjutkan dengan
pemberian warna dan disimpan dengan format jpeg.

lxiii
 Gambar 4.46 Pembuatan Badan Animasi Keempat
48. Setelah tangan dan badan didesain secara terpisah, maka
akan diberi efek blur sebanyak dua kali penyimpanan
baik badan maupun tangan sebesar 40% dan 20%
menggunakan Adobe Photoshop Cs3.

Gambar 4.47 Memberi Efek Blur 40% di Tangan.

lxiv
Gambar 4.48 Memberi Efek Blur 20% di Tangan.

Gambar 4.49 Memberi Efek Blur 40% di Badan.

lxv
 Gambar 4.50 Memberi Efek Blur 20% di Badan.
49. Kemudian disatukan antara tangan dan badan beserta
background, hingga membentuk pergantian fokus,
berawal dari tangan berpindah fokus ke badan dan
kedipan mata beserta perubahan mulut.

Gambar 4.51 Penggabungan Animasi Keempat.

lxvi
50. Lalu melanjutkan desain animasi keempat dengan
mengubah pergantian mulut sesuai naskah hingga
membentuk percakapan “Aku Adnan”.

Gambar 4.52 Membentuk Animasi “Aku Adnan”.

51. Kemudian membuat kembali desain animasi kelima
dengan posisi yang berbeda dengan menggukan 3-Point
Curve Tool yang dilanjutkan penggabungan hasil desain
dengan desain background.

Gambar 4.53 Pembuatan Animasi Kelima.

lxvii
52. Setelah itu dilanjutkan dengan membuat desain kembali
dengan menggunakan hasil desain pada langkah 51, yang
hanya perlu mengubah hingga sesuai dengan panduan
foto menggunakan Shape Tool dan pergerakan mulut
hingga membentuk kalimat “Anak Smada”. Dilanjutkan
dengan penggabungan dengan background.

Gambar 4.54 Membentuk Animasi “Anak”.

Gambar 4.55 Membentuk Animasi “Se”.

Gambar 4.56 Membentuk Animasi “Ma”.

Gambar 4.57 Membentuk Animasi “Da”.

lxviii
53. Kemudian membuat desain animasi keenam, dengan
posisi berbeda menggunakan 3-Point Curve Tool, lalu
beri warna.

Gambar 4.58 Pembuatan Animasi Keenam.

54. Lalu setelah pembuatan desain keenam pada langkah ke-
53, dilanjutkan dengan perubahan mulut hingga
membentuk kata “Jurusan”, dan hasil desain digabung
dengan background.

Gambar 4.59 Membentuk Animasi “Jurusan”.

55. Kemudian membuat desain ketujuh dengan posisi
berbeda menggunakan 3-Point Curve Tool, lalu mem-
berinya warna.

lxix
 Gambar 4.60 Pembuatan Animasi Ketujuh.

56. Lalu setelah pembuatan desain pada langkah ke-55,

dilanjutkan dengan perubahan mulut hingga membentuk
kata “Bahasa”, dan hasil desain digabung dengan
background.

Gambar 4.61 Membentuk Animasi “Bahasa”.

57. Membuat desain kedelapan dengan posisi berbeda
menggunakan 3-Point Curve Tool, lalu beri warna.

Gambar 4.62 Membuat Desain Kedelapan.

58. Setelah pembuatan desain kedelapan maka dilanjutkan
dengan perubahan mulut hingga membentuk kata
“Salam Kenal” beserta kedipan mata, dan hasil desain
digabung dengan background.

lxx
Gambar 4.63 Membentuk Animasi “Salam Kenal”.

lxxi
 59. Kemudian membuat jangkrik yang sebelumnya telah
dibuat sketsanya dengan cara manual pada buku.

Gambar 4.64 Sketsa Jangkrik.

60. Kemudian dibuat animasinya pada CorelDRAW X5 di
open gambar tersebut lalu mulai membuatnya dengan
membuat lingkar kepala dan matanya menggunakan
Ellipse Tool.

Gambar 4.65 Membuat Kepala Jangkrik dengan Ellipse Tool.

61. Lalu membuat badan dari jangkrik menggunakan 3-Point
Curve Tool, kemudian diberi warna.

lxxii
 Gambar 4.66 Membuat Desain Jangkrik.
62. Pada sayap jangkrik yang telah dibuat pada langkah ke-
61 akan dibuat Transparency dengan memilih
transparency Tool, dengan format uniform dan
transparan sebesar 10%.

Gambar 4.67 Mentransparankan Sayap Jangkrik.

63. Setelah itu membuat desain jangkrik kembali tetapi
hanya merotasi sayap hingga sedikit mekar dan
diperbaiki menggunakan Shape Tool.

lxxiii
 Gambar 4.68 Mengubah Posisi Sayap Jangkrik.
64. Lalu gabung jangkrik dengan desain animasi kedelapan,
kemudian meletakkan jangkrik pada posisi yang berbeda
dari atas ke bawah, lalu disimpan.

Gambar 4.69 Menggabung Jangkrik dengan Desain Kedelapan.

65. Kemudian membuat desain kesembilan dengan posisi
berbeda menggunakan 3-Point Curve Tool, lalu beri
warna dan membuat mulut membentuk “O”. Lalu meng-
ubah posisi dengan mirror dari kanan menjadi ke kiri.

lxxiv
 Gambar 4.70 Membuat Desain Kesembilan.
66. Lalu membuat desain kembali yantg hanya mengubah
mulut hingga membentuk “Oke” serta menggabung
desain dengan background.

Gambar 4.71 Membentuk Animasi “Oke”

67. Kemudian menggunakan desain kembali tetapi tetap
menggunakan desain kesembilan hanya menambah
tangan dan pergerakan mulut “Se”, lalu menggabungnya
dengan background.

Gambar 4.72 Menambahkan Tangan Desain Kesembilan.

lxxv
68. Kemudian membuat desain kembali, sama seperti
langkah ke-67 dengan mengubah tangan lebih keatas
dan perubahan mulut hingga membentuk “Ka”.
Kemudian digabung dengan background.

Gambar 4.73 Meninggikan Tangan Desain Kesembilan.

69. Lalu melakukan langkah yang sama seperti sebelumnya,
tetapi sedikit merendahkan tangannya dari langkah ke-
68 dan pergerakan mulut membentuk “Ra”.

Gambar 4.74 Merendahkan Tangan Desain Kesembilan.

70. Lalu membuat desain sama seperti langkah ke-67 hanya
mengganti pergerakan mulut yang membentuk “Ng”.

Gambar 4.75 Membentuk Animasi “Ng”

lxxvi
 71. Selanjutnya masih tetap menggunakan desain animasi
kesembilan yang hanya mengubah pergerakan mulut
hingga membentuk “Aku membahas tentang”.

Gambar 4.76 Membentuk Animasi “Aku membahas tentang”.

72. Membuat desain animasi yang kesepuluh dengan posisi
yang berbeda menggunakan 3-Point Curve Tool dan
digabung dengan background.

Gambar 4.77 Membuat Desain Kesepuluh.

73. Lalu kembali membuat desain dengan mengambil
desain pada langkah ke-72 yang hanya mengubah
bentuk mulut hingga membentuk “Smada”.

lxxvii
 Gambar 4.78 Membentuk Animasi “Smada”.
74. Membuat kembali desain dengan posisi berbeda
menggunakan 3-Point Curve Tool hingga tahap
pewarnaan dan penggabungan dengan background serta
mulut membentuk “Se”.

Gambar 4.79 Membuat Desain Kesebelas.

75. Kemudian membuat desain kembali menggunakan
desain pada langkah ke-74 yang mengubah pergerakan
mulut menjadi “Ma” dan membuat tangan sesuai foto.

Gambar 4.80 Membentuk Tangan dan Animasi “Ma”

76. Setelah itu Sama seperti tahap Ke-75 tetapi posisi tangan
lebih tinggi dan pergerakan mulut menjadi “Da”.

lxxviii
 Gambar 4.81 Membentuk Tangan dan Animasi “Da”
77. Lalu selanjutnya tetap menggunakan desain yang telah
dibuat pada gambar 4.81 tetapi hanya mengubah
pergerakan mulut hingga membentuk “Adalah SMA
Negeri 2”.

Gambar 4.82 Membentuk Animasi “Adalah SMA Negeri 2”.

78. Memasukkan kembali jangkrik yang telah dibuat pada
tahap ke-60 perpindahan jangkrik dari bawah ke atas
dengan desain kesebelas serta mengubah pergerakan
mulut.

lxxix
Gambar 4.83 Meletakkan Jangkrik di Desain Kesebelas.
79. Lalu membuat desain dengan posisi berbeda
menggunakan 3-Point Curve Tool dengan memberi
warna.

Gambar 4.84 Membuat Desain Keduabelas.

80. Lalu membuat desain kembali, tetapi menggunakan
desain pada langkah 79 yang hanya mengubah
pergerakan tangan ke bawah menggunakan Shape Tool.

Gambar 4.85 Menurunkan Tangan Desain Kesebelas.

81. Lalu kembali membuat desain tetapi menggunakan hasil
dengan langkah ke-79 dan 80 dengan bergantian hingga

lxxx
 membentuk mulut “Bercanda”.

Gambar 4.86 Membentuk Animasi “Bercanda”.

82. Membuat desain dengan posisi yang sama pada tahap ke-
44, tetapi hanya membalik posisi menggunakan mirror
horizontally dan mengembalikan posisi rambut sesuai
posisinya dan mulut membentuk “Ja”, beri background.

Gambar 4.87 Membuat Desain Ketigabelas.

lxxxi
 83. Lalu membuat desain kembali tetapi menggunakan
desain yang ketiga belas dengan mengubah pergerakan
mulut menjadi “Di”.

Gambar 4.88 Membentuk Animasi “Di”.

84. Membuat kembali desain tetapi desain menggunakan
pada langkah ke-76 dengan hanya mengubah pergerakan
mulut menjadi “Smada adalah sekolahku tercinta”.

Gambar 4.89 Membentuk “Smada adalah sekolahku tercinta”.

lxxxii
 85. Kemudian membuat desain dengan posisi yang sama
pada langkah ke-51 yaitu desain kelima tetapi mulut
dibentuk menjadi “Tempatku menimba ilmu”.

Gambar4.90 Membentuk Animasi “Tempatku menimba ilmu”.

86. Lalu, sama seperti langkah ke-85 hanya menambah
tangan yang terdapat pada tahap ke-75 tetapi pergerakan
mulut menjadi “Hingga ku menemukan jati diri ini”.

Gambar 4.91 Membentuk “Hingga ku menemukan jati diri ini”.

lxxxiii
87. Kemudian membuat desain dengan posisi yang sama
pada langkah ke-34 yaitu desain pertama tetapi mulut
dibentuk menjadi “Dan”.

Gambar 4.92 Membentuk Animasi “Dan”.

88. Membuat desain dengan posisi yang berbeda
menggunakan 3-Pont Curve Tool dan diberi warna.

Gambar 4.93 Membuat Desain Keempatbelas.

89. Dilanjutkan dengan membuat desain kembali
menggunakan desain keempatbelas tetapi pergerakan
mulut diubah menjadi “Bisa bertemu kalian guys”.

lxxxiv
Gambar 4.94 Membentuk Animasi “Bisa bertemu kalian guys”.
90. Lalu dilanjutkan dengan tetap menggunakan desain
keempatbelas tapi tanpa menggunakan tangan dan mulut
membentuk “Iya”.

Gambar 4.95 Membentuk Animasi “Iya”.

91. Membuat animasi dengan posisi yang berbeda
menggunakan 3-Point Curve Tool lalu diberi warna.

Gambar 4.96 Membuat Desain Kelimabelas.

92. Lalu membuat desain kembali tetapi menggunakan
desain kelimabelas dengan membentuk mulut menjadi
“Kamu” serta digabung dengan background.

lxxxv
 Gambar 4.97 Membentuk Animasi “Kamu”.
93. Lalu dilanjutkan dengan menggunakan desain pada
gambar 4.95 tetapi tanpa dengan berucap tetapi hanya
berupa kedipan mata.

Gambar 4.98 Membuat Animasi Mengedip.

94. Membuat desain dengan posisi berbeda menggunakan 3-
Point Curve Tool dan memberi pewarnaan.

Gambar 4.99 Membuat Desain Keenambelas.

95. Kemudian kembali membuat desain yang menggunakan
desain keenam belas dengan mengubah pergerakan
mulut menjadi “Tidak Lupa Juga” serta memberinya
warna.

lxxxvi
Gambar 4.100 Membentuk Animasi “Tidak Lupa Juga”.
96. Membuat desain ketujuhbelas dengan posisi berbeda
menggunakan 3-Point Curve Tool dan diberi warna.

Gambar 4.101 Membuat Desain Ketujuhbelas.

97. Lalu menggunakan kembali desain yang dibuat pada
langkah ke-96 dengan mengubah pergerakan mulut
menjadi “Terima kasih kepada ITS”.

lxxxvii
Gambar 4.102 Membentuk Animasi “Terima kasih kepada ITS”.
98. Membuat desain dengan posisi yang sama pada tahap ke-
94, tetapi hanya membalik posisi menggunakan mirror
horizontally seperti pada tahap ke-82 dan
mengembalikan posisi rambut sesuai posisinya dan
mulut membentuk “Tanpa adanya prodistik”.

Gambar 4.103 Membentuk Animasi “Tanpa Adanya Prodistik”.

99. Selanjutnya, membuat desain kedelapanbelas dengan
posisi berbeda yang menggunakan 3-Point Curve Tool
dan memberi warna.

lxxxviii
 Gambar 4.104 Membuat Desain Kedelapanbelas.
100. Lalu gunakan desain kedelapanbelas untuk membentuk
pergerakan mulut “Aku” dan digabung dengan back-
ground.

Gambar 4.105 Membentuk Animasi “Aku”.

101. Sama seperti langkah ke-100 tetapi kepala diubah
menjadi lurus dengan cara dirotasi dan pergerakan
mulut menjadi “Mah”.

Gambar 4.106 Membentuk Animasi “Mah”.

lxxxix
102. Membuat desain kembali yang sama seperti gambar
4.106 tetapi pada bagian pundak sedikit diatas kan
menggunakan Shape Tool dengan pergerakan mulut
“Apa”, pada bagian “Pa” pundak kembali normal.

Gambar 4.107 Membentuk Animasi “Apa”.

103. Lalu pada bagian Pergerakan “Atuh”, bagian “A” sama
seperti desain langkah ke-101 dan “Tuh” sama seperti
desain langkah ke-100.

Gambar 4.108 Membentuk Animasi “Atuh”.

104. Membuat desain dengan posisi berbeda yaitu yang
kesembilanbelas menggunakan 3-Point Curve Tool dan
dilakukannya pemberian warna.

xc
 Gambar 4.109 Membuat Desain Kesembilanbelas.
105. Kemudian, membuat desain kembali menggunakan
desain kesembilan belas tetapi pergerakan mulut diubah
menjadi “I love you Smada”.

Gambar 4.110 Membentuk Animasi “I love you Smada”.

106. Lalu membuat desain kembali tetapi menggunakan
desain pada langkah ke-90 dengan pergerakan mulut
diubah menjadi “Oke, sekian dari saya”.

xci
Gambar 4.111 Membentuk Animasi “Sekian dari saya”.
107. Selanjutnya sama seperti langkah sebelumnya tapi
menggunakan desain pada langkah ke-96 dengan
mengubah pergerakan mulut menjadi “Terima kasih”.

Gambar 4.112 Membentuk Animasi “Terima Kasih”.

108. Sama dengan halnya pada langkah ke-106 yang
menggunakan desain langkah ke-90 tetapi pergerakan
mulutnya berubah menjadi “Dan”.

Gambar 4.113 Membentuk Animasi “Dan”.

xcii
109. Kemudian akhir dari perbincangan yaitu “Bye” yang
mengambil dari desain melambaikan tangan yaitu
desain kedua secara berulang-ulang.

Gambar 4.114 Membentuk Animasi “Bye”

110. Pada tahap selanjutnya yaitu membuat pembukaan yang
mengambil dari hasil keseluruhan desain lalu di crop
agar memunculkan rasa penasaran terhadap desain
tersebut.

Gambar 4.115 Opening Animasi.

xciii
111. Pada tahap selanjutnya yaitu membuat penutup animasi
yang menggunakan desain jangkrik dan membuat
jangkrik berjalan hingga muncul kata “AMP
Production” dan “Terima Kasih” dengan cara tulisan
dijadikan kurva lalu dikrop pada setiap frame.

Gambar 4.116 Closing Animasi “AMP Production”.

Gambar 4.117 ClosingAnimasi “Terima Kasih”

xciv
112. Pada tahap ini masuk pada tahap pengeditan Film
menggunakan Sony Vegas HD Platinum 11, yang
dibuka melalui dekstop.

Gambar 4.118 Icon Sony Vegas HD Platinum 11.

113. Kemudian muncul kotak dialog welcome lalu pilih
New.

Gambar 4.119 Kotak Dialog Welcome.

114. Lalu akan muncul pengaturan proyek baru dengan
pengaturan region pilih PAL, Audio pilih Stereo, Video
menggunakan Internet Video, Project pilih Internet
(HD) kemudian memberikan file nama dan lokasi
penyimpanan dan klik OK.

xcv
 Gambar 4.120 Kotak Dialog New Project.
115. Maka akan muncul tampilan awal Sony Vegas HD
Platinum sesuai format yang telah diatur.

Gambar 4.121 Tampilan Awal Sony Vegas HD Platinum 11.

xcvi
116. Atur terlebih dahulu ketika akan memasukkan gambar
agar seluruh frame akan berubah sesuai pengaturan,
dengan memilih Options>Preferences.

Gambar 4.122 Memilih Preferences.

117. Kemudian muncul kotak dialog Preferences lalu pilih
bagian Editing pada bagian New still image length
(seconds) diatur menjadi 0,150 (4 Frames at 25.000fps)

Gambar 4.123 Kotak Dialog Preferences.

xcvii
118. Buka file yang akan dijadikan film dengan memilih
File>Open atau dengan cara Ctrl+O.

Gambar 4.124 Membuka File.

119. Muncul kotak dialog Open lalu memilih file desain
yang telah dibuat pada CorelDRAW X5, pilih OK.

Gambar 4.125 Kotak Dialog Open.

xcviii
120. Maka dengan otomatis file akan muncul pada timeline
juga.

Gambar 4.126 File Muncul pada Timeline.

121. Selanjutnya, memasukkan file rekaman audio untuk
mengisi suara pada animasi.

Gambar 4.127 Memilih File Rekaman Suara.

xcix
122. Kemudian muncul file yang telah dipilih secara
otomatis di timeline.

Gambar 4.128 File Rekaman muncul pada Timeline.

123. Karena file rekaman suara berupa video makan seluruh
rekaman diblok terlebih dahulu, lalu Ctrl+U yaitu untuk
memisahkan antara gambar video dan suara video,
karena yang dibutuhkan hanya suara.

Gambar 4.129 Ungroup File Rekaman.

124. Kemudian menyesuaikan suara dengan animasi yang
telah dibuat pada setiap frame dengan menarik baik dari

c
 gambar maupun suara agar sesuai antar gambar &
suara.

Gambar 4.130 Menyesuaikan Gambar dengan Suara.

125. Pada rekaman masih terdapat suara yang mengganggu
sehingga harus mengecilkan suara yang mengganggu
dengan cara memilih Icon Envelope Edit Tool.

Gambar 4.131 Memilih Icon Envelope Edit Tool.

126. Kemudian pada timeline bagian suara, klik kanan lalu
memilih Insert/Remove Envelope>Volume, maka akan
muncul garis biru disepanjang Track suara.

Gambar 4.132 Memunculkan Pengaturan Volume pada Track

Suara.

ci
 127. Apabila telah muncul garis biru lalu klik kanan pada
suara yang akan dihilangkan lalu pilih Add Point.

Gambar 4.133 Menambahkan Poin yang akan Dikurangi

Suaranya.
128. Selain itu juga dengan cara menarik pada bagian awal
dan akhir file suara hingga muncul garis lengkung yang
menandakan adanya pengurangan suara.

Gambar 4.134 Mengurangi Suara dari Awal/Akhir File Suara.

cii
129. Kemudian agar Film Animasi tersebut dapat lebih
hidup, dengan membuat teks yaitu pilih Insert>Text
Media.

Gambar 4.135 Membuat Teks.

130. Maka akan muncuk kotak dialog Video Media
Generator dengan memberikan teks “Adnan” pada
tahap pengenalan dan suara juga menandakan “Adnan”.

Gambar 4.136 Kotak Dialog Video Media Generator.

ciii
131. Selain itu juga membuat teks “Smada” pada tahap akan
menjelaskan Smada dan terlihat pada tampilan Preview
serta teks dibuat muncul bergantian dari “Se”, “Ma”,
“Da”.

Gambar 4.137 Membuat Teks “Smada”.

132. Hingga kesuluruhan pengaturan dari teks, gambar dan
suara disesuaikan seperti pada gambar dibawah ini.

Gambar 4.138 Keseluruhan Film Animasi.

civ
133. Setelah semua rampung, maka akan dijadikan film
dengan memilih File>Render As.

Gambar 4.139 Menjadikan Film Animasi.

134. Muncul kotak dialog yang berisikan penamaan file, dan
video akan dijadikan format MP4 dengan ukuran
1920x1080-50p lalu klik OK.

Gambar 4.140 Kotak Dialog Render As.

cv
135. Terakhir akan muncul kotak dialog proses render
hingga posisi 100% maka Film Animasi telah siap untuk
dipublikasikan.

Gambar 4.141 Proses Render.

cvi
 BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Untuk pembuatan Animasi Dua Dimensi
membutuhkan tiga software diantaranya CorelDRAW X5
dan bantuan Adobe Photoshop Cs3 sebagai software
dalam hal grafis serta Sony Vegas HD Platinum sebagai
software dalam editing video. Selain itu Kamera juga
dibutuhkan sebagai acuan mendesain dan mengisi suara.
5.2 Saran
5.2.1 Diharapkan hasil dari Laporan Tugas Akhir ini
dapat menjadi referensi dan tambahan pengetahuan
bagi pembaca.
5.2.2 Bagi guru, bisa menerapkan Animasi Dua Dimensi
ini untuk lebih mencairkan suasana ketika dalam
proses belajar mengajar agar siswa lebih mudah
masuk dalam mencerna ilmu yang disampaikan
5.2.3 Penulis memohon saran-saran dan kritik yang
membangun dalam penulisan Laporan Tugas Akhir
ini.

cvii
 DAFTAR PUSTAKA

Agus Suheri (2006: 2)

Chairunnisa. 2011. Online Posting. http://soynhisoy.blogspot.
co.id/2011/11/sony-vegas-pro.html (Diakses pada : 13
September 2015)
Damanik, Ericson. 2015. Online Posting. http://globallavebookx
.Blogspot.co.id/2015/03/pengertian-dan-jenis-jenis-anim
asi.html (Diakses pada : 13 September 2015)
Effendy, Asep. 2015. Otodidak Desain Grafis.Bogor:Poligon
Media.
Indo Elektrona. 2014. Online Posting. http://indoelektronika.
blogspot.co.id/2011/09/sony-vegas-movie-studio-hd-
platinum.html (Diakses pada : 13 September 2015)
Kurniawan. 2012. Online Posting. http://kurniawan-wae.blogspot
.co.id/p/aktivasi-coreldraw-x5.html (Diakses pada : 13
September 2015)
Wikipedia. Animasi. 2015. Online Posting. https://id.wikipedia.
org/wiki/Animasi (Diakses pada : 13 September 2015)
Wikipedia. CorelDRAW. Online Posting. https://id.wikipedia.
org/wiki/CorelDRAW (Diakses pada : 13 September 2015)

cviii
 BIOGRAFI PENULIS

Nama lengkap penulis yaitu

Adnan Mardiyansyah Putra. Penulis
lahir di Probolinggo pada tanggal 4
Juli 1998. Penulis adalah anak
pertama dari dua bersaudara. Penulis
tinggal bersama kedua orang tuanya
yaitu Qamaruddin M.Pd.I dan Ariyanti
di Jl. Walikota Gatot Gang 18 Nomor
08, Kecamatan Kanigaran Kota
Probolinggo.
Pendidikan dasar yang ditempuh penulis yaitu pada tahun
2004 - 2010 di SD Negeri Sukabumi V Probolinggo. Pada tahun
2010 penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya
yaitu bersekolah di SMP Negeri 10 Probolinggo dan lulus pada
tahun 2013. Setelah itu penulis melanjutkan sekolahnya di SMA
Negeri 2 Probolinggo. Di sekolah tersebut penulis mengikuti
Program Pendidikan Setara Diploma 1 Bidang Teknologi
Informasi dan Komunikasi (PRODISTIK) yang bekerja sama
dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

cix
cx