Anda di halaman 1dari 2

Chynta Navita Nurani – 11000122130306

Ilmu Pengetahuan Hukum – 6

A. Hak dan Kewajiban


Hak adalah wewenang yang diberikan hukum objektif (yang berlaku) kepada subjek hukum. Contohnya
wewenang seseorang yang memiliki tanah dan bangunan, pemilik tersebut dapat berbuat apa saja
terhadap tanah dan bangunan tersebut asalkan tidak bertentangan dengan kaidah kaidah yang berlaku.

Menurut Meijers definisi hak adalah “suatu kewenangan seseorang yang diakui untuk menunaikan
kepentingannya”

Macam macam hak :

 Eksitensi hak itu sendiri, hak yang sudah melekat pada manusia sejak lahir
 Keterikatan hak dengan kehidupan bernegara, dimiliki tiap orang dan bebas dari campur tangan
negara
 Keterikatan hak dengan kehidupan bermasyarakat, hak absolute dan hak relative

 Perbedaan Hak absolute dan Hak Relative


1. Hak absolute dapat diberlakukan kepada setiap orang, sedangkan hak relative hanya untuk
orang tertentu
2. Hak tersebut memungkinkan pemegangnya untuk melaksanakan apa yang menjadi subtansi
haknya melalui hubungan dengan orang lain
3. Dalam hak absolute orang lain tidak boleh melakukan pelanggaran atas kesempatan yang
dimiliki oleh pemegang hak tersebut, sedangkan hak relative menciptakan kewajiban pada orang
lain untuk memberikan, melakukan, atau tidak melakukan sesuatu

Hak absolute dapat dibagi menjadi hak privasi, hak kekeluargaan, hak kebendaan, dan ha katas
barang-barang tidak terwujud.

B. Keadilan
Aristoteles dalam bukunya yang berjudul Rhetorica dan Ethica Nicomechea, berpendapat bahwa tujuan
hukum itu semata-mata untuk mewujudkan keadilan.

Keadilan dibagi menjadi dua bagian, yaitu:


 Keadilan Komutatif : Keadilan yang memandang jasa
 Keadilan Distributive : Keadilan yang tidak memandang jasa

C. Masyarakat Hukum
Masyarakat hukum (rechts sociale) adalah sekelompok orang yang berdiam dalam suatu wilayah
tertentu dimana di dalam kelompok tersebut berlaku serangkaian peraturan yang menjadi pedoman
bertingkah laku bagi setiap anggota kelompok dalam pergaulan hidup mereka, peraturan itu dibuat
oleh kelompok itu sendiri dan berlaku untuk mereka sendiri.
D. Subjek Hukum
Subjek hukum adalah pendukung hak, yaitu manusia dan atau badan yang menurut hukum berkuasa
menjadi pendukung hak, juga segala sesuatu yang menurut hukum dapat memiliki hak dan kewajiban.

Menurut macamnya khusus mengenai badan hukum, dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:
 Badan hukum public (desa, kebupaten/kota, provinsi, dan negara)
 Badan hukum perdata (PT, koperasi, dan Yayasan)

E. Objek Hukum
Objek hukum adalah segala sesuatu yang berguna bagi subjek hukum dan dapat menjadi pokok suatu
hubungan yang dilakukan oleh para subjek hukum. Dalam bahasa hukum objek hukum disebut juga
hak atau benda yang dapat dikuasai/dimiliki subjek hukum

Anda mungkin juga menyukai