Anda di halaman 1dari 15

JURNAL REFLEKSI

DWI MINGGUAN
MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF

Wasmana
Calon Guru Penggerak Angkatan 5
SDN Pondok Bambu 04 Kota Jakarta Timur
Refleksi Kegiatan
Pembelajaran pada modul 1.4 Budaya
Positif banyak memberikan insfirasi dan
pengalaman belajar. Saya tidak hanya
belajar konsep tapi tugas-tugas yang
dikerjakan memberikan pengalaman
langsung berupa praktek langsung.
Bagaimana membangun keyakinan kelas,
memberikan konsekuensi, memahami
posisi kontrol, dan menerapkan segitiga
restitusi.
MODEL REFLEKSI
Model Refleksi yang Saya Gunakan Kali ini Adalah 4P
(Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran, dan Penerapan)

1. Fact (Peristiwa)
2. Feelings (Perasaan)
3. Finding (Pembelajaran)
4. Future (Penerapan)
FACT (PERISTIWA)
Menceritakan pengalaman mengikuti
pembelajaran pada minggu ini atau pada saat
menerapkan aksi nyata ke dalam kelas? Apa
hal baik yang saya alami dalam proses
tersebut?
FACT (PERISTIWA)
Kompetensi lulusan modul 1.4 Budaya Positif yaitu Calon Guru Penggerak
memahami pentingnya mengetahui kebutuhan belajar dan lingkungan yang
memfasilitasi seluruh individu di sekolah agar dapat meningkatkan kompetensinya
secara aman dan nyaman. Guru Penggerak mampu menggerakkan komunitas
sekolah untuk bersama-sama mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang
berpihak pada murid dan berlandaskan nilai-nilai kebajikan universal. Materi yang
dipelajari yaitu: 1) Disiplin Positif dan Nilai-nilai Kebajikan Universal; 2) Teori
Motivasi, Hukuman dan Penghargaan, Restitusi; 3) Keyakinan Kelas; 4) Kebutuhan
Dasar Manusia dan Dunia Berkualitas; 5) Restitusi: 5 Posisi Kontrol; dan 6)
Restitusi: Segitiga Restitusi. Semua materi tersebut merupakan upaya untuk
mewujudkan pendidikan yang menuntun murid melalui merdeka belajar.
Pengalaman yang berkesan bagi saya adalah dengan langsung
mengimplementasikan disiplin positif. Kegiatan diawali dengan membuat keyakinan
kelas, mencoba mengambil posisi kontrol sebagai manajer. Ketika ada murid yang
bermasalah mencoba diselesaikan dengan segitiga restitusi. Kemudian berusaha
menggerakan kemunitas dengan malakukan aksi nyata yaitu grup sharing.
FACT (PERISTIWA)
Kompetensi lulusan modul 1.4 Budaya Positif yaitu Calon Guru Penggerak
memahami pentingnya mengetahui kebutuhan belajar dan lingkungan yang
memfasilitasi seluruh individu di sekolah agar dapat meningkatkan kompetensinya
secara aman dan nyaman. Guru Penggerak mampu menggerakkan komunitas
sekolah untuk bersama-sama mengembangkan dan mewujudkan visi sekolah yang
berpihak pada murid dan berlandaskan nilai-nilai kebajikan universal. Materi yang
dipelajari yaitu: 1) Disiplin Positif dan Nilai-nilai Kebajikan Universal; 2) Teori
Motivasi, Hukuman dan Penghargaan, Restitusi; 3) Keyakinan Kelas; 4) Kebutuhan
Dasar Manusia dan Dunia Berkualitas; 5) Restitusi: 5 Posisi Kontrol; dan 6)
Restitusi: Segitiga Restitusi. Semua materi tersebut merupakan upaya untuk
mewujudkan pendidikan yang menuntun murid melalui merdeka belajar.
Pengalaman yang berkesan bagi saya adalah dengan langsung
mengimplementasikan disiplin positif. Kegiatan diawali dengan membuat keyakinan
kelas, mencoba mengambil posisi kontrol sebagai manajer. Ketika ada murid yang
bermasalah mencoba diselesaikan dengan segitiga restitusi. Kemudian berusaha
menggerakan kemunitas dengan malakukan aksi nyata yaitu grup sharing.
FEELINGS (PERASAAN)
Menceritakan pengalaman mengikuti
pembelajaran pada minggu ini atau pada
saat menerapkan aksi nyata ke dalam kelas?
Apa hal baik yang saya alami dalam proses
tersebut?
FEELINGS (PERASAAN)
Perasaan saya mempelajari modul 1.4 Budaya Positif sangat
menarik dan tertantang. Materi yang harus dipahami cukup banyak
dan satu sama lain saling berhubungan, harus dipahami secara
komprehensip dan menyeluruh. Kegiatan yang sangat membantu
memahami materi dari modul 1.4 adanya pertanyaan pematik dan
tugas-tugas dari konsep yang telah dipelajari. Selain tugas ada
ruang untuk memantapkan pemahaman adalah ruang kolaborasi
dan elaborasi. Kami mengasah dan meningkatkan kemampuan
dengan mempraktekan segitiga restitusi.
FINDING (PEMBELAJARAN)
Pelajaran apa yang saya dapatkan dari
pembelajaran modul 1.4? Apa hal baru yang
saya ketahui mengenai visi guru penggerak?
FINDING (PEMBELAJARAN)
Pembelajaran yang saya peroleh dari modul 1.4 Budaya Positif sangat
banyak dan berimplikasi langsung pada aktivitas pembelajaran. Selain
pembelajaran, banyak manfaat yang diperoleh. Salah satu upaya
membangun lingkungan belajar yang baik, aman, nyaman, dan
melindungi murid yaitu dibangun budaya positif, karena dapat
menuntun murid dalam mencapai kebahagiaan dan keselamatannya.
Supaya murid mencapai kebahagiaan dan keselamatannya guru harus
menerapkan disiplin positif, membangun motivasi internal, membuat
keyakinan kelas sebagai acuan tanggung jawab murid dalam
mencapai kebahagiaan dan keselamatannya. Guru harus mengambil
posisi kontrol yang tepat ketika murid melanggar keyakinan kelas
salah satunya sebagai manajer, kemudian diselesaikan dengan
segitiga restitusi.
FINDING (PEMBELAJARAN)
Pembelajaran yang saya peroleh dari modul 1.4 Budaya Positif sangat
banyak dan berimplikasi langsung pada aktivitas pembelajaran. Selain
pembelajaran, banyak manfaat yang diperoleh. Salah satu upaya
membangun lingkungan belajar yang baik, aman, nyaman, dan
melindungi murid yaitu dibangun budaya positif, karena dapat
menuntun murid dalam mencapai kebahagiaan dan keselamatannya.
Supaya murid mencapai kebahagiaan dan keselamatannya guru harus
menerapkan disiplin positif, membangun motivasi internal, membuat
keyakinan kelas sebagai acuan tanggung jawab murid dalam
mencapai kebahagiaan dan keselamatannya. Guru harus mengambil
posisi kontrol yang tepat ketika murid melanggar keyakinan kelas
salah satunya sebagai manajer, kemudian diselesaikan dengan
segitiga restitusi.
FUTURE (PENERAPAN)
Tindakan apa yang dapat saya lakukan ke depan
setelah mempelajari modul 1.4 Budaya Positif?
FUTURE (PENERAPAN)
Setelah mempelajari modul 1.4 Budaya Positif saya akan mengimplementasikannya di
lingkungan kelas dan sekolah. Sebagai langkah awal untuk menjalankan visi dengan
membuat keyakinan kelas. Saya menerapkan pendidikan yang menuntun murid melalui
merdeka belajar. Saya di kelas menerapkan disiplin positif, mengurangi penguatan
eksternal yang membuat murid ketergantungan dan menurunkan motivasi internalnya.
Pada saat murid melanggar keyakinan kelas saya menyelesaikan dengan bijak, dengan
menghindari konsekuensi yang menurunkan harga diri dan martabatnya. Ketika
masalahnya dikategorikan ringan maka saya menjalankan konsekuensi dengan posisi
kontrol sebagai manajer atau pemantau. Kemudian jika masalahnya perlu
menyadarkan murid pada nilai-nilai kebajikan yang telah disepakati dan membentuk
rasa tanggung jawabnya maka saya menerapkan segitiga restitusi, kemudian murid
menerima konsekuensinya. Saya berusaha menggerakan komunitas guru di sekolah
untuk menerapkan budaya positif, upaya tersebut dilakukan dengan melakukan grup
sharing.
FUTURE (PENERAPAN)
Setelah mempelajari modul 1.4 Budaya Positif saya akan mengimplementasikannya di
lingkungan kelas dan sekolah. Sebagai langkah awal untuk menjalankan visi dengan
membuat keyakinan kelas. Saya menerapkan pendidikan yang menuntun murid melalui
merdeka belajar. Saya di kelas menerapkan disiplin positif, mengurangi penguatan
eksternal yang membuat murid ketergantungan dan menurunkan motivasi internalnya.
Pada saat murid melanggar keyakinan kelas saya menyelesaikan dengan bijak, dengan
menghindari konsekuensi yang menurunkan harga diri dan martabatnya. Ketika
masalahnya dikategorikan ringan maka saya menjalankan konsekuensi dengan posisi
kontrol sebagai manajer atau pemantau. Kemudian jika masalahnya perlu
menyadarkan murid pada nilai-nilai kebajikan yang telah disepakati dan membentuk
rasa tanggung jawabnya maka saya menerapkan segitiga restitusi, kemudian murid
menerima konsekuensinya. Saya berusaha menggerakan komunitas guru di sekolah
untuk menerapkan budaya positif, upaya tersebut dilakukan dengan melakukan grup
sharing.
TERIMAKASIH
Salam Sehat dan Bahagia

Anda mungkin juga menyukai