1
KERANGKA
KUALIFIKASI
NASIONAL
INDONESIA
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI)
PERPRES No. 8/2012
9
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, yang
8
selanjutnya disingkat KKNI, adalah kerangka
penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat 7
menyandingkan, menyetarakan, dan 6
mengintegrasikan antara bidang pendidikan
dan bidang pelatihan kerja serta pengalaman 5
kerja dalam rangka pemberian pengakuan 4
kompetensi kerja sesuai dengan struktur
3
pekerjaan di berbagai sektor
2
1
KESETARAAN JENJANG KUALIFIKASI PADA KKNI DENGAN
JENJANG PENDIDIKAN, PELATIHAN KERJA, DAN/ATAU PENGALAMAN KERJA
JENJANG JCP MELALUI
JENJANG CAPAIAN PEMBELAJARAN PELATIHAN KERJA
KUALIFI DAN/ATAU
(JCP) KASI KKNI PENGALAMAN KERJA
PENDIDIKAN FORMAL
S3 S3(T) SPESIALIS 9
AHLI
S2 S2(T) 8
PROFESI 7
S1 S1(T) 6 TEKNISI/
D III ANALIS
5
D II
4
DI
3
Sekolah Sekolah OPERATOR
Menengah
Umum
Menegah
Kejuruan 2
1
Setiap jenjang kualifikasi
mencakup nilai2 sesuai
deskripsi umum
Pasal 5
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria minimal tentang kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang
dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan
123 4 56 78 9
Acuan pengendalian,
pengawasan, dan penjaminan
mutu terhadap implementasi
kurikulum di setiap program
studi di lingkungan PTKI
Rektor/Ketua
Ketua
Sasaran
Dekan/Direktur
Pascasarjana/Ket
ua Jurusan
Program
Studi
Dosen
1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia;
4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
5. Peraturan Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2016 tentang Ijazah, Transkip
Akademik, dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah Perguruan Tinggi
Keagamaan
6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 55 Tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru.
7. Peraturan Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2018 tentang Lembaga Pendidikan
Tenaga Kependidikan;
8. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2500 Tahun 2018
Tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Capaian Pembelajaran Program
Studi Jendang Sarjana Pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam dan Fakultas
Agama Islam Pada Perguruan Tinggi.
1 BAB I PENDAHULUAN
Kekhususan
pengambilan beban
belajar lebih dari
jumlah SKS
Untuk “mahasiswa program magister, yang berprestasi
akademik tinggi dapat melanjutkan ke program doktor,
setelah paling sedikit 2 (dua) semester mengikuti
program magister, tanpa harus lulus terlebih dahulu dari
program magister tersebut
Penyusunan Struktur
Kurikulum
Cara serial didasarkan pada pertimbangan
adanya struktur atau logika keilmuan/keahlian
yang dianut
Penilaian
Logo PTKI Jumlah SKS :………..…....
Nama Perguruan Tinggi: ….
Fakultas : …..
Program Studi :…………..
Pengalaman
Belajar Indikator
Minggu/ Kemampuan Waktu
Materi/Tema Metode dan Kriteria Bobot
Pertemuan Akhir yang Belajar
Pokok Pembelajaran Penilaian Nilai
Ke- Diharapkan (menit)
(6)
(1) (2) (3) (4) (5) (7) (8)
Student
Integratif Saintifik Tematik
Center
Hybrid
Holistik Konstektual Efektif
Learning
Interaktif Kolaboratif
Small Group
Discussion
Ragam
Pembelajaran
Self-Directed
Contextual Learning
Instruction
Cooperative
Collaborative Learning
Learning
Edukatif
Objektif
Otentik
Akuntab Transpa
el ran
Partisip
asi
Unjuk
observasi
kerja
Test
tertulis
Test
lisan
Angket
• Menyusun, menyampaikan, menyepakati tahap,
1 teknik, instrumen, kriteria, indikator, dan bobot
penilaian
Transkrip
Akademik
SKPI