𝙥𝙧𝙞𝙣𝙘𝙚𝙨𝙨 𝙣𝙤𝙤𝙣𝙜
𝘒𝘦𝘭𝘰𝘮𝘱𝘰𝘬 3
𝘼𝙉𝙂𝙂𝙊𝙏𝘼
1. 𝘈𝘏𝘔𝘈𝘋 𝘕𝘈𝘐𝘋𝘐.
2. 𝘗𝘜𝘛𝘙𝘐 𝘋𝘌𝘞𝘐 𝘕..
3. 𝘙𝘐𝘡𝘒𝘐 𝘔𝘈𝘜𝘓. 𝘈.
4. 𝘓𝘈𝘐𝘓𝘈𝘛𝘜𝘓 𝘔𝘈𝘎.
𝘽𝘼𝘽 1
𝐏𝐄𝐍𝐃𝐀𝐇𝐔𝐋𝐔𝐀𝐍
𝟭. 𝗟𝗮𝘁𝗮𝗿 𝗯𝗲𝗹𝗮𝗸𝗮𝗻𝗴
Kue merupakan panganan yang mudah diolah menjadi aneka
ragam olahan makanan. Di pasaran sudah banyak beredar
makanan dari kue, contohnya kue putri salju, kue putri malu
dan lain-lain. Penulis melihat ada peluang untuk usaha
makanan dari kelapa tetapi yang berbeda dengan yang lain
yang sudah adanya. Oleh sebab itu penulis membuat
makanan yang banyak digemari oleh masyarakat luas yaitu
Kue puteri noong.
Produk ini sangat tepat untuk di jadikan camilan penunda
lapar yang menyehatkan dan agar masyarakat lebih paham
tentang pentingnya makanan berbahan alami. Produk ini pun
bisa dimanfaatkan segala kalangan mulai dari kalangan siswa,
mahasiswa hingga kalangan rumah tangga
2. Manfaat pembuatan proposal
Proposal ini bermanfaat untuk ;
OPRASIONAL
OPRASIONAL JUMLAH HARGA
➡
Rp.431.000
PenentuanPenentuan harga produk hpp = biaya total = hasil
produksi
= Rp.431.000: 200 mika=Rp. 2,155
Harga pokok = Rp. 2.155+Rp. 2.150= 4.305
Laba kotor = 200x30=6000x2.155=12.930.000
Modal = Rp. 431.000x30=12.930
12.930.000-12.930=12.917.070
Laba bersih = 12.917.070 - 332.000 = Rp. 12.585.070
STRATEGI PEMASARAN
Strategi pemasaran merupakan pembeli
dijadikan sebagai target yang akan kita capai,
produk yang kita buat adalah produk yang dapat
dinikmati berbagai kalangan yang ada di
masyarakat. Produk ini juga bisa dinikmati oleh
anak anak hingga orang dewasa
TARGET PASAR
Kue princess boong ini akan dijual dikantin
sekolah
ANALISIS SWOT
• strenth (kekuatan)
dengan inovasi yang pasti kita akan di Terima oleh masyarakat.
Di samping itu kami juga jadikan produk makanan ini
berkualitas
• weakness ( kelemahan)
°produk makanan ini bisa ditiru
°ketahanan produk tidak lama
°harga bahan pembuatan produk tidak stabil
• oportunity (peluang)
Produk sejenis ini sudah ada banyak si kalangan masyarakat,
akan tetapi saya menambah inovasi yang berbeda engan
produk ini
Contoh gambar