Anda di halaman 1dari 4

KRONOLOGIS KEMATIAN BAYI ( SEPSIS SISA MECONIAL)

DESA TAMBAKSARI KEC. KRATON KAB. PASURUAN

I. IDENTITAS PENDERITA DAN ORANG TUA

Nama Bayi : By. Ny. Siti Umaroh


Umur : 3 hari
Jenis Kelamin : Laki -laki
BBL : 2880 gram

Nama Ibu : Ny. Siti Umaroh Nama Bapak : Tn. Lukman Hakim
Umur : 27 th Umur : 27 th
Jenis Kelamin : Perempuan Jenis Kelamin : Laki - laki
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Desa Tambaksari, Kec. Kraton Alamat : Desa Tambaksari, Kec. Kraton
Pasuruan. Pasuruan.

II RIWAYAT MENSTRUASI
HPHT : 09-11-2018
HPL : 16-08-2018

III RIWAYAT KEHAMILAN DAN PERSALINAN SEBELUMNYA


No Suami ke- Kehamilan Partus Penolong Anak Hidup Anak Mati BBL

1 I I Normal Bidan Laki laki umur - 3300gr


6 thn
2 I II Hamil Ini

IV. RIWAYAT PENYAKIT


Ibu tidak pernah menderita penyakit menular seperti: HIV/AIDS, Hepatitis; menahun seperti TBC;
menurun seperti DM, jantung, darah tinggi.

V. RIWAYAT KEHAMILAN INI

 ANC 1, 27-01-2018, BPM Sri Windu


S : Ibu mengatakan terlambat HPHT 09-11-2017 dengan keluhan mual mual dan muntah
kepala pusing.
O : K/U baik, TB=160 cm, Lila=26 cm, BB= 55 Kg, TD=130/70 mmhg, TFU belum teraba, PP test
(+) positif.
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 12 minggu
P : - pamol
- vosea
- novakal
-kontrol 1 bulan
 ANC 2, 03-03-2018, posyandu
S : Ibu mengatakan kepala pusing.
O : K/U baik, BB= 56 Kg, TD=110/70 mmhg, TFU 2 cm, ball(+).
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 16 minggu
P : - fe
-kontrol 1 bulan

 ANC 3, 03-04-2018, posyandu


S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 57 Kg, TD=100/70 mmhg, TFU 8 cm, ball(+).
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 20-21 minggu
P : - fe
- kalk
- TT bumil
-kontrol 1 bulan

 ANC 4, 03-05-2018, posyandu


S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 59 Kg, TD=100/70 mmhg, TFU 12 cm, ball(+).
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 24-25 minggu
P : - fe
- kalk
- anjuran periksa Lab di Pkm.Ngempit

 ANC 5, 05-05-2018, Pkm.Ngempit


S : Ibu mengatakan mual muntah
O : K/U baik, BB= 58 Kg, TD=100/60 mmhg, TFU 14 cm, ball(+), DJJ (+) 156x/menit, HB=13,2
gr%, alb(-), red(-), PITC NR
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 25 minggu
P : - b6
- Antasida
- Metocloparamide
-Kalk
- anjuran periksa 1 bln

 ANC 6, 01-06-2018, Posyandu


S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 58 Kg, TD=100/60 mmhg, TFU 16 cm, ball(+), DJJ (+) 155x/menit
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 29 minggu
P : - fe
-Kalk
- anjuran periksa 1 bulan

 ANC 7, 03-07-2018, Posyandu


S : Ibu mengatakan gerakan janin berkurang
O : K/U baik, BB= 62 Kg, TD=100/70 mmhg, TFU 16 cm, ball(+), DJJ (+) 155x/menit (kurang
jelas)
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 33-34 minggu
P : - fe
-Kalk
- Ajuran periksa Ke Pkm.Ngempit (Px. Tidak berangkat)
 ANC 8, 05-08-2018, Posyandu
S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 62 Kg, TD=100/70 mmhg, TFU 25 cm, Letkep U , DJJ (+) 156x/ menit
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 38-39 minggu
P : - fe
-Kalk
- Ajuran USG (px belum USG)

 ANC 9, 03-09-2018, Posyandu


S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 64 Kg, TD=100/70 mmhg, TFU 28 cm, Letkep U , DJJ (+) 146x/ menit
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 40-41 minggu
P : - fe
-Kalk
- Ajuran USG
 Setelah 1 minggu bidan desa mengkonfirmasi ke pasien sudah USG apa belum, pasien mengatakan
sudah USG di dokter swasta, tapi kenyataannya pasien belum USG.

 ANC 10, 08-09-2018, Pkm.Ngempit


S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 66 Kg, TD=120/80 mmhg, TFU 28 cm, Letkep U , DJJ (+) 138x/ menit,
HB=12,9 gr%, alb(-), red(-), HbsAg (-), Syphilis (-), USG: T/H/I Letkep, BPD 37 w 6 d,
plasenta fundus grade 3, DJJ (+) 153x/ menit, TBJ ±2700gr, HPL 2 okt 2018, ketuban kesan
sedikit
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 37 minggu
P : - fe
- Kalk
- rujuk RSUD. Bangil Poli Obgyn, Dx: suspek IUGR + Oligohidramnion (px tidak langsung
berangkat)

 ANC 11, 10-09-2018, RSUD Bangil


S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, BB= 66 Kg, TD=120/80 mmhg, TFU 28 cm, Letkep U , DJJ (+) 138x/ menit, USG:
T/H/I, Letkep, BPD 37 w 6 d, plasenta fundus grade 3, AF1= 4,3cm, DX: oligohidramnion
servier +postdate (dr.EKA, SPOG)
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 37 minggu dengan oligohidramnion servier +postdate
P : pro sc cito (px menolak dan pulang paksa)

 ANC 12, 17-09-2018, bidan melakukan kunjungan rumah bersama kader asuh
S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, TD=120/80 mmhg, TFU 28 cm, Letkep U , DJJ (+) 148 x/menit
A : G2 P1001 Ab0 dengan umur kehamilan 38 minggu dengan oligohidramnion servier
+postdate
P : kie pasien segera periksa ke RSUD.Bangil didampingi oleh bidan desa (pasien menolak
karena belum mules-mules)

 ANC 13, 21-09-2018, bidan melakukan kunjungan rumah bersama kader asuh
S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, TD=110/70 mmhg, TFU 28 cm, Letkep U , DJJ (+) 138x/ menit
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 38-39 minggu dengan oligohidramnion servier +postdate
P : kie pasien untuk periksa ke PKM.Ngempit karena pasien tidak mau ke RSUD.Bangil tetapi
pasien tetap menolak alasan karena belum merasa mulas-mules.
 ANC 14, 30 -09-2018, bidan melakukan kunjungan rumah bersama kader asuh
S : Ibu mengatakan tidak ada keluhan
O : K/U baik, TD=120/80 Mmhg, TFU 28 cm, Letkep U , DJJ (+) 140x/ menit
A : G2 P1001 Ab0 umur kehamilan 39 minggu dengan oligohidramnion servier +postdate
P : tetap melakukan KIE kepada pasien untuk segera periksa ke PKM.Ngempit atau
RSUD.Bangil, karena ketuban sudah oligohidramnion, pasien tetap menolak dan
berargumen kalau sudah waktunya lahir akan lahir sendiri.

VI. RIWAYAT PERSALINAN

 Tanggal 02-10-2018 bidan desa melakukan kunjungan rumah membujuk pasien periksa, pasien
mengatakan nanti sore periksa ke dr.Fauzi (advis dr Fauzi MRS pro SC cito).
 Tanggal 03-10-2018 jam 10.20 Wib, bayi lahir sc AS=7-8, jenis kelamin laki-laki, BBL=2880gr,
PB=49cm, dengan sisa ketuban meconial (+)
 Jam 10.35 WIB, tiba-tiba k/u bayi lemah, cyanosis (+), sesak (+), retraksi berat (+), SPO2 72%, RR
108 x/menit, merintih (+), s=36oc, N=147x/menit, resusitasi (+), suction (+), infus D10, imunisasi
HB0.
 Jam 14.00 wib, RR 60x/menit, retraksi ringan (+), cyanosis (-), Spo2 94-96%, N157x/menit, s=36 oc.
 Tanggal 04-10-2018 jam 07.30WIB, bayi lemah, apnew (+), VTP(+), cianosis tetap (+), o2 BCPGP (+),
TTV: s=37oc, RR=75x/menit, SPO2 71%, HR=141x/menit, advis rujuk RSSA (ruang perinatologi
penuh), langsung advis rujuk dr.Soetomo (ruang perinatologi juga penuh), akhirnya bayi tetap
dirawat di RSUD.Soedarsono, tx: infus d10 160cc/24 jam 6tpm s/d jam 15.00wib, ca gluc 5,5 cc/ 24
jam.
 Tanggal 5-10-2018, k/u lemah, merintih(+), bab/bak +/+, retraksi ringan (+), cianosis (-), Spo2 99%,
HR=105x/menit, RR=67x/menit, s= 36,7 oc, tx: OGT (+), o2 CPAP PEE 87 Fi O2 90%, infus d10 160cc
6-7 tpm, inj.ampicilin 2x145, inj.gentamicin, inj.ranitidin.
 Jam 21.45 Wib bayi apnew (+), VTP (+), respon (-), HR <120x/menit, Spo2 50x/menit, VTP lanjut
(+), SPO2 40%, RJP (+)
 Jam 22.15 WIB bayi meninggal dengan sepsis sisa meconial.

VII. KESIMPULAN
“ Bayi Usia 3 Hari Meninggal dengan diagnosa Sepsis Sisa Meconial “

Pasuruan, 27 Oktober 2018


Mengetahui,
Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Ngempit Bidan Desa

dr. PANTJA KENTJANA SRI ASTUTIK


NIP: 19630810 199703 1 004

Anda mungkin juga menyukai