PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia merupakan makhluk Alloh yang paling sempurna karena Alloh
telah melengkapi manusia dengan akal pikiran. Namun dengan akalnya yang
terbatas manusia senantiasa berselisih, mendengki, bermusuhan, dan bertikai
sehingga tidak mampu membuat pedoman hidup yang dapat membawa mereka
bahagia di dunia dan akherat. Itulah sebabnya Alloh mengutus para Rosul untuk
memperbaiki kehidupan umat manusia dan membimbing hamba-Nya yang lain
menuju jalan yang diridhoi-Nya. Tugas mereka sangat berat dan hanya hamba-
hamba Alloh terpilih saja yang sanggup melakukan hal tersebut atas izin-Nya.
Iman kepada Rasul-Rasul Allah merupakan suatu kewajiban, karena iman
kepada Rasul-Rasul Allah merupakan rukun iman, yaitu yang ke 4. Iman kepada
Rasul artinya mempercayai dengan sepenuh hati atas kedatangan Rasul,mulai dari
Rasul yang pertama yaitu Nabi Adam as hingga Rasul terakhir yaitu Nabi
Muhammad SAW.
Ajaran yang dibawa oleh para nabi dan Rasul sejak Nabi Adam as hingga
Nabi Muhammad SAW. Merupakan suatu rangkaian yang memiliki satu tujuan
yaitu mengesankan Allah SWT. Berupa syariat atau hukum tertentu yang
kemudian disampaikan atau di ajarkan kepada umatnya. Oleh karena itu,kita
sebagai seorang muslim,wajib beriman atau mempercayai kepada para Rasul
utusan Allah sehingga dengan hal itu kita akan mengamalkan semua ajaran yang
di bawa oleh Rasul utusan Allah tersebut. Dengan berpegang hidup pada Allah
dan sunah Rasul maka kita akan hidup bahagia di dunia dan juga akhirat.
Namun, di dalam kehidupan sehari-hari terkadang kita hanya mengetahui
tentang pengertiannya saja itupun hanya terbatas, tanpa mengetahui akan
pemahamnnya lebih dalam dan penerapannya di dalam kehidupan yang kita jalani
atau di dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, kita patut dan wajib
mempelajari, memahami dan menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari,
tentu akan jauh lebih bermanfaat bagi kehidupan dunia dan akhirat kita.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Iman Kepada Rasul ALLAH?
2. Apa sajakah dalil Iman Kepada Rasul Allah?
3. Apa sajakah Tugas-Tugas Rasul?
4. Bagaimanakah Persamaan dan Perbedaan Nabi dan Rasul?
5. Apa sajakah Sifat Wajib, Mustahil dan Sifat Jaiz Para Rosul?
6. Bagaimanakah Fungsi Iman kepada Rasul Allah Swt?
7. Apa sajakah Tanda-Tanda Beriman kepada Rasul Allah?
8. Apakah itu Rasul dan Mukjizat?
9. Bagaimanakah Contoh Beriman Kepada Rasulullah SAW.?
10. Apa sajakah Hakikat Iman Kepada Rasulullah SAW.?
11. Apakah Hikmah diutusnya para Rasul?
C. Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui hal-hal sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengertian Iman Kepada Rasul ALLAH
2. Untuk mengetahui dalil Iman Kepada Rasul Allah
3. Untuk mengetahui Tugas-Tugas Rasul
4. Untuk mengetahui Persamaan dan Perbedaan Nabi dan Rasul
5. Untuk mengetahui Sifat Wajib, Mustahil dan Sifat Jaiz Para Rosul
6. Untuk mengetahui Fungsi Iman kepada Rasul Allah Swt
7. Untuk mengetahui Tanda-Tanda Beriman kepada Rasul Allah
8. Untuk mengetahui Rasul dan Mukjizat
9. Untuk mengetahui Contoh Beriman Kepada Rasulullah SAW.
10. Untuk mengetahui Hakikat Iman Kepada Rasulullah SAW.
11. Untuk mengetahui Hikmah diutusnya para Rasul
BAB II
PEMBAHASAN
Hai Nabi, sesungguhnya Kami mengutusmu untuk jadi saksi, dan pembawa
kabar gemgira dan pemberi peringatan,
Q.S. Al Ahzab : 21
لَقَ ْد َكانَ لَ ُك ْم فِي َرسُو ِل هَّللا ِ ُأس َْوةٌ َح َسنَةٌ لِ َم ْن َكانَ يَرْ جُو هَّللا َ َو ْاليَوْ َم اآْل ِخ َر َو َذ َك َر هَّللا َ َكثِيرًا
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik
bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan)
hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.
Mengenai identitas rasul dapat dibaca dalam Q.S. Al Anbiya ayat 7 dan Al-
Mukmin ayat 78 yang artinya: “ Kami tiada mengutus rasul-rasul sebelum kamu
(Muhammad) melainkan beberapa orang laki-laki yang kami beri wahyu kepada
mereka, maka tanyakanlah olehmu kepada orang-orang yang berilmu jika kamu
tiada mengetahui.” (Q.S. al Anbiya: 7)
"Dan sesungguhnya telah kami utus beberapa orang Rasul sebelum kamu, di
antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada pula
yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang Rasul membawa
suatu mukjizat, melainkan dengan seizin Allah; maka apabila telah datang
perintah dari Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu
rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil." (Q.S. Al-Mukmin : 78)
Dalam ayat di atas dijelaskan, bahwa rasul-rasul yang pernah diutus oleh Allah
swt. adalah mereka dari golongan laki-laki, tidak pernah ada rasul berjenis
kelamin perempuan, dan jumlah rasul yang diutus sebelum Nabi Muhammad saw.
sebenarnya sangat banyak. Di antara para rasul itu ada yang diceritakan kisahnya
di dalam Al-Quran dan ada yang tidak.
"Dari Abu Dzar ia berkata: Saya bertanya, wahai Rasulullah : berapa jumlah
para nabi? Beliau menjawab: Jumlah para Nabi sebanyak 124.000 orang dan di
antara mereka yang termasuk rasul sebanyak 315 orang suatu jumlah yang
besar." (H.R. Ahmad)
C. Tugas-Tugas Rasul
1. Menyerukan kepada umat agar menyembah hanya kepada Allah SWT (QS.
An-Nahl : 36
2. .Memberi peringatan yang jelas (QS. Al Ahqaf : 5)
3. Menyuruh menyembah kepada Allah agar menjadi takwa (QS. Al Mukminun :
32)
4. Membawa berita gembira dan peringatan (QS. Al Fath : 8)
5. Menganjurkan kepada manusia agar beriman (QS. Ali Imran : 78-80)
6. Membacakan ayat-ayat Allah sebelum diturunkan azabnya (QS. Qashas : 59)
7. Menjelaskan agama dengan terang dan jelas (QS. Ibrahim : 4)
8. Menceritakan ayat-ayat Allah (QS. Al A’raf : 350
A. Kesimpulan
Beriman kepada Rasul Allah merupakan hal yang wajib dan patut
diketahui oleh setiap umat muslim di seluruh dunia. Pengertian beriman kepada
rasul allah berarti adalah kita harus mengimani atau mempercayai adanya rasul-
rasul allah.
Pengertian Rasul adalah Rasul adalah lelaki pilihan dan yang diutus oleh
Allah dengan risalah kepada manusia. Rasul merupakan yang terbaik diantara
manusia lainnya sehingga apa yang dibawa, dikatakan dan dilakukan adalah
sesutu yang terpilih dan mulia dibandingkan dengan manusia lain.
Jadi, beriman kepada rasul-rasul allah merupakan hal yang sangat berharga
dan patut dipelajari. Karena, selain memberikan hikmah-hikmah yang sangat
bermanfaat juga memberikan pembelajaran dan teladan bagi kehidupan kita baik
di dunia maupun di akhirat. Kita sebagai manusia harus mempelajari lebih dalam,
memahami lebih luas, dan menerapkannya di dalam kehidupan kita tentang
beriman kepada rasul-rasul allah agar kita dapat menjadi yang lebih baik di setiap
harinya, dan mendapat kehidupan yang bahagia di dunia maupun di akhirat.
B. Saran
1. Masyarakat harus mengetahui dan memahami mengenai pengertian iman
kepada Rasul Allah secara dalam.
2. Masyarakat Harus mampu menerapkannya di dalam kehidupan sehari-hari,
dengan menunjukkan contoh-contoh perilaku beriman kepada Rasul-rasul
allah.
3. Kepada siswa dan siswi diharapkan mampu mempelajari tentang materi
Beriman kepada Rasul-rasul allah secara intensif dan lebih luas.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.co.id/search?
q=makalah+agama+tentang+iman+kepada+rasul+allah&oq=makalah+agam
a+tentang+iman+kepada+rasul+allah&aqs=chrome..69i57j0l5.18987j0j7&s
ourceid=chrome&ie=UTF-8
http://islamicpwr.blogspot.co.id/2012/10/iman-kepada-rasul-allah.html
http://www.aljiddiyah.com/2017/05/iman-kepada-rasul-allah-swt.html
https://www.scribd.com/doc/84883105/Makalah-Agama-Iman-Kepada-Rasul-
Allah
https://www.ruangguru.co.id/sifat-wajib-mustahil-dan-sifat-jaiz-para-rosul/