Anda di halaman 1dari 6

Laporan Ilmiah Hasil Penelitian

Perobaan Erosi

NAMA PENELITI :

1. Ananda Gizza Setyawan (04)


2. Annisa waroka (06)
3. Lailatul Hidayah (19)
4. Naufal Fathan Akbar (22)

KELAS : X IPA 4
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. berkat rahmat dan karunia-Nya kami
dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Analisis pengaruh vegetasi terhadap
pencegahan erosi pada lereng tanah ”
Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak –pihak yang telah membantu dalam
pelaksanaan penlitian penyusunan laporan ilmiah ini.
Terselesainya laporan ilmiah ini kami mengharapkan dapat memberikan manfaat tentang
“Pengaruh vegetasi terhadap pencegahan erosi pada lereng tanah” dimasa yang akan datang.

           Gresik, 5 Agustus 2021

DAFTAR ISI

Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
Bab I  Pendahuluan 1
A. Latar Belakang masalah 1
B. Tujuan Penelitian 1
C. Rumusan Masalah 2
D. Identifikasi Variabel 2
E. Hipotesis 2
F. Manfaat penelitian 2
Bab III Hasil penelitian 2
A. Metode penelitian 2
B. Metode Pengambilan Data 2
C. Waktu dan Tempat Penelitian 3
D. Alat dan Bahan 3
E. Cara Kerja 3
Bab III Hasil penelitian 3
A. Hasil Penelitian 3
B. Uji Hipotesis 4
Bab IV Penutup 4
A. Kesimpulan 4
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sebagai suatu sistem yang dinamis, tanah akan selalu mengalami perubahan dari segi fisik,
kimia ataupun biologi . Perubahan–perubahan ini terutama terjadi karena pengaruh berbagai
unsur iklim, tetapi tidak sedikit pula yang dipercepat oleh tindakan atau perilaku manusia.
Kerusakan struktur tanah mengakibatkan berlangsungnyaperubahan-perubahan yang berlebihan
misalnya kerusakan atau hilangnya lapisan tanah yang biasa dikenal dengan istilah erosi tanah.
Curah hujan merupakan salah satu unsur iklim yang besar perannya terhadap terjadinya longsor
dan erosi .Hujan merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap erosi di Indonesia, dalam
hal ini besarnya curah hujan, intensitas, dan distribusi hujan terhadap tanah, Jumlah dan
kecepatan aliran permukaan dan kerusakan erosi.
Erosi merupakan proses alamiah yang wajar di permukaan bumi.Erosi bisa ditemukan di
berbagai tempat.bahkan di lingkungan sekitar kita. Erosi adalah proses pengikisan tanah atau
batuan oleh berbagai macam tenaga.misalnya ,seperti : aliran air,angin,gelombang laut,dan es.
Erosi memiliki istilah khas masing -masing Berdasarkan penyebabnya misalnya Abrasi yang
merupakan erosi yang disebabkan oleh gelombang laut dan Eksarasi yang merupakan erosi yang
disebabkan oleh es.
Erosi tanah saat hujan merupakan fenomena yang kompleks yang dihasilkan dari pelepasan dan
pengangkutan tanah akibat percikan hujan aliran air permukaan(Run Off). Hal penting dari proses ini
terkait dengan sejumlah faktor, yaitu intensitas curah hujan dan laju erosi, sifat tanah dan kondisi
permukaan tanah seperti kelembaban tanah, kekasaran tanah dan panjang lereng serta kecuraman lahan.
Salah satu faktor yang memengaruhi terjadinya erosi adalah keberadaan vegetasi penutup lahan
atau keberadaan tanaman yang ada diatas tanah.salah satu cara untuk mencegah erosi adalah dengan
menanam tanaman atau pohon.
Berdasarkan uraian diatas maka kami sekelompok tertarik melakukan penelitian yang
berjudul”Analisis pengaruh vegetasi terhadap pencegahaan erosi pada lereng tanah”.Dengan
adanya penelitian ini diharapkan mampu mengetahui laju erosi ,begitu pula kemampuan vegetasi
dalam mengurangi laju erosi.

B. Tujuan penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai kami sekelompok dalam penelitian ini adalah sebaga
berikut :
“Untuk mengetahui pengaruh vegetasi terhadap laju erosi pada lereng tanah.”
C. Rumusan Masalah

Berdasarkanpada uraian latar belakang, maka dapat dirumuskan permasalahan penelitian sebagai
berikut :
“Bagaimana pengaruh vegetasi terhadap laju erosi pada lereng tanah ?”

D. Identifikasi Masalah
1. Variabel Bebas : vegetasi( tumbuhan rumput ,serasah dedaunan)
2. Variabel Terkait : Pengaruh terhadap laju erosi pada lereng tanah
3. Variabel Kontrol : Volume Air,dan tanah

E. Hipotesis

Tanah,serasah dedaunan dan tumbuhan rumput sebagai sampel dalam penelitian ini. Dari
pemikiran peneliti tumbuhan rumput dapat mengurangi laju erosi pada lereng tanah.
Sementara pada tanah dan serasah dedaunan tidak dapat mengurangi laju erosi pada
lereng tanah.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat diantaranya sebagai


berikut:
1. Dapat memperlihatkan gambaran peran vegetasi untuk mengurangi laju erosi pada
lereng tanah.
2. Dapat menjadi referensi bagi peneliti lain yang ingin meneliti mengenai pengaruh
vegetasi dalam mengurangi laju erosi pada lereng tanah

BAB II
METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian
Dengan cara Peneliti mengamati dan mencatat asil percobaan erosi yang dilakukan sesuai media
yang berbeda-beda.

B. Metode Pengambilan Data


Peneliti menggunakan metode pengambilan data secara Acak (Random sampling) Artinya, setiap
anggota dari populasi memiliki kesempatan dan peluang yang sama untuk dipilih sebagai
sampel.  Tidak ada intervensi tertentu dari peneliti.
C.  Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dilakukan di rumah masing-masing. Lamanya pengerjaan karya ilmiah ini mulai dari
penelitian hingga penulisan laporan ilmiah ini adalah 1 hari. Dilakukan pada tanggal 5 Agustus 2021.

D. Alat dan Bahan


1. 3  botol plastik bekas air mineral
2. Gelas air mineral yang dipotong ½ bagian sebagai wadah penampung
3. Tali     
4. Serasah dedaunan kering    
5. Tanah
6. Tanah yang sudah ditanami tumbuhan rumput
7. Air
8. Handphone
9. Gunting

E.Cara kerja
1. Siapkan 3 botol plastik dengan isi yang berbeda – beda dengan posisi yang sejajar
2. Pasangkan wadah penampung air di masing-masing mulut botol.
3. Tungkan air secara perlahan di setiap botol,dimulai dari botol pertama(berisi
tanah),kedua(berisi tanah dan serasah dedaunan,dan ketiga(berisi tanah yang
ditanami rumput) secara berurutan sampai air dapat mengalir ke wadah
penampung
4. Amati hasil air yang mengalir di wadah penampung.

BAB III
HASIL PENELITIAN
A.Hasil Penelitian

Botol 1(Tanah)
Air yang mengalir dari botol plastik pertama terlihat paling keruh.
Mengapa bisa terjadi? Karena tanah yang terdapat pada Botol plastik pertama mengalami erosi
intensif sehingga partikel tanah terbawa oleh aliran air
Botol 2 (tanah dan serasah dedaunan)
Air yang mengalir dari botol plastik kedua terlihat lebih jernih.
Mengapa bisa demikian?karena erosi tanah sedikit tertahan oleh serasah dedaunan kering
Botol 3(tanah yang ditanami rumput)
Air yang mengalir dari botol plastic ketiga terlihat sangat jernih.
Mengapa bisa terjadi?Karena ada akar tanaman(rumput) yang mengikat tanah sehingga erosi
terjadi sangat sedikit.
B. Uji Hipotesis

Ternyata tumbuhan rumput sangat mempengaruhi pengurangan laju erosi pada lereng
tanah.Dan serasah juga dapat mengurangi laju erosi, tetapi kemampuan serasah dalam mencegah
erosi lebih rendah dibandingkan tumbuhan rumput.

BAB IV
PENUTUP
A.Kesimpulan

Tumbuhan yang ditanam pada suatu lahan dapat berfungsi untuk mengurangi laju
erosi.Selain itu, serasah juga dapat mengurangi laju erosi, tetapi kemampuan serasah dalam
mencegah erosi lebih rendah dibandingkan tanaman .Karena tanaman memiliki akar yag dapat
berfungsi untuk mengikat tanah sehingga erosi yang terjadi sangat sedikit.jadi peran vegetasi
untuk mencegah dan merngurangi laju erosi pada lereng tanah sangat berpengaruh penting.

Erosi merupakan suatu peristiwa alam yang bisa berdampak positif maupun
negatif.contoh dampak positifnya seperti erosi yang terjadi di gurun pasir ,kenampakan
kenampakan alam hasil erosi tadi dapat dijadikan sebagai salah satu spot untuk berswafoto ria.
Dan untuk dampak negatifnya erosi dapat mengikis lapisan tanah bagian atas yang biasanya
merupakan lapisan tanah yang paling subur, karena terbentuk dari pelapukan bahan organik.Oleh
karena itu kita harus melakukan penghijauan dengan menanam tanaman, kita dapat
memanfaatkan lahan kosong atau halaman disekitar rumah kita untuk menanam tanaman sesuai
dengan keinginan kita.

Anda mungkin juga menyukai