1. Kasus Posisi
1) Penggugat
2) Tergugat
32.03.71.2001.12665.
63
64
3) Turut Tergugat
Depok.
2. Uraian Kasus
Semmy (Tergugat). Tanah dan bangunan yang dijual Tuan Semmy kepada
Tuan Alexander terletak diperumahan Puri Anggrek Mas Blok C.2 No.8,
Mas, Kota Depok. Karena transaksi jual beli antara Tuan Alexander dan Tuan
membuat perjanjian jual beli antara Tuan Alexander dan Tuan Semmy.
atas tanah dan bangunan tersebut, Tuan Alexander kesulitan untuk menemui
transaksi jual
65
beli terjadi sampai sekarang dan tidak ada orang lain yang merasa keberatan
atas nama Tuan Alexander Hidayat Wijaya kepada instansi yang berwenang
karena dalam hal ini instansi yang berwenang yaitu Badan Pertanahan
Nasional menyatakan karena tidak ada akta jual beli antara Tuan
Alexander dengan Tuan Semmy maka untuk balik nama sertipikat tersebut
harus ada Putusan dari Pengadilan Negeri setempat, dalam hal ini
telah sangat dirugikan, karena walaupun secara fisik telah memiliki dan
menguasai tanah dan bangunan tersebut telah dikuasai, akan tetapi secara
yuridis bukti kepemilikan tanah tersebut masih atas nama Tuan Semmy,
dikemudian hari nanti Tuan Semmy atau ahli warisnya atau orang lain tiba-
tiba muncul untuk menguasai tanah bangunan tersebut, padahal tanah dan
selaku
66
2. Menyatakan sah jual beli antara Penggugat dan Tergugat pada tanggal
Depok;
No. 10.10.71.01.3.00891.
HIDAYAT WIDJAYA;
2. Foto Copy Perjanjian Jual Beli Rumah Perumahan Puri Anggrek Mas
4. Foto Copy Kwitansi atas nama Alex Hidayat tertanggal 8 April 2000 ;
5. Foto Copy Sertifikat (Tanda Bukti Hak) / Buku Tanah Hak Guna
bangunan tersebut yaitu Tuan Soetardjo Soediani dan Tuan Noto Hatiyanto
Rasman.
dengan relas panggilan secara sah dan patut, namun Tergugat dan Turut
Tergugat ataupun kuasanya tidak hadir dan tidak menyuruh orang lain
menurut hukum telah dilakukan secara patut, maka Tergugat dan Turut
Pasal 125 ayat (1) Reglemen Indonesia yang diperbarui, perkara ini dapat
diperiksa dan diputus tanpa hadirnya Tergugat dan Turut Tergugat dengan
Verstek;
utama dalam gugatannya adalah mohon agar jual beli atas sebidang
tanah dan
69
dengan ketentuan Pasal 163 HIR dan Pasal 1865 KUH Perdata menjadi
menguatkan haknya itu atau untuk menyangkal hak orang lain, harus
mengajukan bukti-bukti surat yang diberi tanda P-1 sampai dengan P-8
bersangkutan;
dan
70
lainnya saling bersesuaian maka Majelis Hakim telah sampai pada fakta-
Jawa Barat;
2000 dan tidak ada orang lain yang keberatan maupun mengklaim
tanah tersebut;
atas tanah tersebut dari atas nama Tergugat (SemmyManafe) menjadi atas
bahwa benar Penggugat saat ini bertempat tinggal di alamat seperti dalam
pengikatan jual beli tersebut berupa tanah dan bangunan dengan Sertifikat
Tergugat dengan perjanjian jual beli rumah Perumahan Puri Anggrek Mas
RT.04/RW.03 Depok. Bogor, Jawa Barat dengan luas tanah 138 m²;
bahwa Penggugat telah membeli tanah dan bangunan tersebut dari Tergugat
lima juta lima ratus ribu rupiah), yang kedua pada tanggal 07 Januari
2000 sebesar Rp.15.500.000,- (lima belas juta lima ratus ribu rupiah) dan
yang ketiga pada akhir bulan Maret 2000 sebesar Rp.33.000.000,- (tiga
puluh tiga juta rupiah) sehingga dengan demikian Penggugat telah membayar
Bumi dan Bangunan Tahun 2013, dan Bukti P-8 berupa Pemberitahuan
masih atas nama Semmy Manafe (Tergugat) dimana selama ini bukti surat
menerangkan bahwa sejak tahun 2000 tanah dan bangunan tersebut telah
dikuasai oleh Penggugat dan selama itu pula tidak ada orang lain yang
keberatan atas penguasaan tanah dan bangunan tersebut serta tidak ada orang
di
73
2
dengan luas tanah 138 m adalah sah menurut hukum sehingga perjanjian
dikabulkan;
sah atas sebidang sebagimana Sertifikat Hak Guna Bangunan No.891 surat
Depok, Bogor, Jawa Barat dengan luas tanah 138 m2 dengan demikian
amar redaksinya;
amar redaksinya;
sah berhak untuk membalik nama Sertifikat Hak Guna Bangunan No.891
Kota Depok selaku Turut Tergugat haruslah tunduk dan taat kepada putusan
ini, sehingga
74
amar redaksinya;
ketentuan Pasal 181 HIR ayat (3), Majelis Hakim berpendapat biaya yang
Mengingat, Pasal 125 Ayat (1) HIR, Pasal 181 HIR ayat (3),
Nomor: 17/PDT.G/2013/PN.Dpk
sah dan patut menurut hukum untuk menghadap dipersidangan tidak hadir;
Jawa Barat, dengan nomor Sertifikat Hak Guna Bangunan No.891 atas
timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 1.391.000,- (satu juta tiga ratus
Nomor: 17/PDT.G/2013/PN.Dpk
jual beli atas tanah dan bangunan, pihak tergugat yang terlibat dalam
peristiwa jual beli tersebut keberadaannya sudah sulit ditemui, sehingga untuk
menghadirkan
76
pihak tergugat ke pejabat yang berwenang dalam membuat akta jual beli
kepemilikan hak atas tanah tersebut serta atas nama kepemilikan di dalam
jual beli yang di buat dihadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT)
menyatakan sah menurut hukum perjanjian jual beli tanah dan bangunan
tanah dan bangunan tersebut dan pendaftaran peralihan hak atas tanah di
penggugat.
uraian kasus posisi diatas bahwa Semmy Manafe (tergugat) sudah tidak
diketahui keberadaannya.
Karena para tergugat dan turut tergugat tidak hadir dalam proses
gugatan
77
meskipun telah dipanggil secara resmi sedang penggugat hadir dan mohon
atau sanggahan dari pihak yang tidak hadir. Putusan verstek diatur dalam
Pasal 125 ayat (1) HIR. Pasal 125 ayat (1) HIR:
“jika tergugat tidak dapat pada hari perkara ini diperiksa, atau
tidak pula menyuruh orang lain menghadap mewakilinya, meskipun
ia dipanggil dengan patut maka gugatan itu diterima dengan tidak
hadir (verstek), kecuali kalau nyata kepada pengadilan Negeri
bahwa pendakwa itu melawan hak atau tidak beralasan.”
hukum yang kuat. Maka sesuai dengan ketentuan Pasal 163 HIR dan Pasal
dibawah tangan (akta jual beli yang tidak dibuat dihadapan Pejabat
Pembuat Akta
78
(PPAT) harus bersifat final, baik syarat formal maupun materiilnya. Untuk
syarat formal mengenai akta jual belinya yaitu akta jual belinya harus
dibuat oleh dan hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Sedangkan
beli yang biasanya dijadikan tujuan (landasan) terjadinya permulaan jual beli
tergugat adalah sah menurut hukum. Dalam kasus ini, Majelis Hakim
Berdasarkan hal tersebut, maka Majelis Hakim dalam salah satu putusannya
menyatakan:
Perumahan
79
antara penggugat dan tergugat adalah sah menurut hukum, jika ditinjau
dari Kitab Undang-undang Hukum Perdata bahwa jual beli yang dibuat
syarat yang diatur dalam Pasal 1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
sebagai syarat sahnya suatu perjanjian. Selain itu jual beli tersebut juga
maupun tanahnya.
kepada penggugat untuk mengurus balik nama dan mengubah nama yang
nama tergugat ke atas nama penggugat. Alasan penggugat agar pihak turut
Kantor Pertanahan adalah agar menjamin kepemilikan hak atas tanah tersebut.
sangat sia-sia. Jika bukti kepemilikan hak atas tanah dalam hal ini
akan dijual kembali atau bahkan akan dijaminkan ke bank tidak akan bisa.
80
hukumnya dapat dikatakan sah menurut hukum, jika ditinjau dari Kitab
syarat sahnya suatu perjanjian. Selain itu jual beli tersebut juga telah
Penggugat untuk mengurus balik nama dan mengubah nama yang tercantum
atas tanah/balik nama sertipikat ke kantor pertanahan setempat. Hal ini dapat
balik nama sertipikat, tetapi bisa diartikan bahwa balik nama sertipikat
bisa berdasarkan surat otentik yang tidak dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta
Nomor: 17/PDT.G/2013/PN.Dpk
nama dan mengubah nama yang tercantum pada sertifikat Hak Guna
Mas, dahulu Kabupaten Bogor, Sekarang Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, ke
Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Depok dari atas nama Tergugat ke
kesempatan upaya
82
hukumnya untuk melawan putusan itu, jadi putusan itu tidak dapat lagi
pembuktian dalam bentuk akta otentik yang mengikat para pihak dan juga
dalam putusan itu secara paksa dengan bantuan alat Negara dan kekuatan
Depok harus menjalankan isi dari putusan tersebut, dalam hal ini mencatat
peralihan hak dan menjalankan proses balik nama atas sertifikat hak guna
bangunan atas nama pemegang hak terakhir dalam hal ini adalah pembeli.
peralihan hak atas tanah/balik nama sertipikat dapat dilihat dari Pasal 55 ayat
yaitu:
Pasal 55 ayat
(1):
Panitera Pengadilan wajib memberitahukan kepada Kepala Kantor
Pertanahan mengenai isi semua putusan Pengadilan yang telah
memperoleh kekuatan hukum tetap dan penetapan Ketua Pengadilan
yang mengakibat-kan terjadinya perubahan pada data mengenai bidang
tanah yang sudah didaftar atau satuan rumah susun untuk dicatat pada
buku tanah yang bersangkutan dan sedapat mungkin pada sertipikatnya
dan daftar-daftar lainnya.
tetap dan penetapan yang mengakibatkan terjadinya perubahan data yuridis tanah
yang sudah didaftar agar dicatat pada buku tanah yang bersangkutan dan sedapat
dari pihak lain dan untuk mengantisipasi akibat-akibat hukum lain mengenai
objek sengketa dan juga jika ada masalah dalam melakukan proses