Anda di halaman 1dari 2

Nama : Redho Rahmadani

Nim : 19073

RESUME KOLABORASI

Kolaborasi adalah bekerja bersama khususnya dalam usaha penggabungan


pikiran (Heritage, 2002). Kolaborasi adalah suatu proses berfikir dimna piha terlibat
memandang aspek perbedaan suatu masalah serta menemukan solusi dari perbedaan dan
keterbatasan pandangan terhadap apa yang dapat dilakukan (Gray, 1989).
Komunikasi kesehatan adalah aktivitas yang bertujuan untuk memperkuat
hubungan antar profesi yang terdiri dari dokter, perawat, psikiater, ahli gizi, farmasi,
pekerja sosisal, dll.
Tujuan kolaborasi adalah memaksimalkan produktivitas dan efektifitas efisiensi
sumber daya kerja, meningkatkan profesioalistas, loyalisme, dan kepuasan kerja, serta
akses layanan kesehatan, memberikan kejelasan peran dan berinteraksi antar tenaga
kesehatan professional sehingga saling menghormati dan bekerja sama.
Tujuan kolaborasi tim kesehatan adalah memberikan pelayanan yang tepat,
oleh tim yang tepat, diwaktu dan tempat yang tepat. Konsep tersebut merupakan konsep
hubunga kerjasama yang kompleks dan membutuhkan pertukaran oengetahuan yang
berorientasi pada pelayanan kesehatan untuk pasien. Dalam berkolaborasi diperlukan
elemen komunikasi efektif, saling menghargai, rasa percaya dan proses pengambilan
keputusan.
Kolaborasi terjadi dengan beberapa proses antara lain :perencanaan,
pengambilan keputusan, memecahkan masalah, menetapkan tujuan, asumsi tanggung
jawab, bekerjasama secara kooperatif, berkomunikasi, dan berkoordinasi secara terbuka.
Kolaborasi efektif dapat terjadi dengan mengenali diri sendiri, memahami nilai
dan mengelola keragaman, mengembangkan keterampilan resolusi konflik yang
konstruktif, ciptakan situasi win win, keterampilan interpersonal, pahami kolaborasi
sebagai perjalanan waktu untuk mengidentifikasi keberhaasilan dan peluang kerja sama,
memanfaatkan forum multi disiplin, meyakinkan kolaborasi terjadi secara spontan,
mencari umpan balik dan mengakui kesalahan.
Kolaborasi dapat terwujud jika adanya rasa saling oercaya dan menghormati,
memahami, menerima keilmuan masing-masing pihak, memiliki citra diri posotif,
memiliki kematangan professional yang setara, mengikuti sebagai mitra kerja, dan
berkeinginan untuk bernegoisasi.
Hal yang perlu diperhatikan adalah setiao anggota dapat bertemu untuk
melakukan diskusi agenda kegiatan, dan pastikan semua anggota terlibat dalam rencana,
saling mengenal, dan berkomunikasi, saling percaya, mendukung, dan menghormati,
mengevaluasi kegiata secara berkala, dan menghargai setiap pendapat dan kontribusi
anggota tim.

Anda mungkin juga menyukai