Di Susun Oleh :
Febriyansyah ( 20220100)
Syukur alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna
memenuhi tugas untuk mata kuliah Menejemen Keperawatan Dengan Judul “ KONSEP
KOLABORASI”
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga makalah ini dapat
terselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dikarenakan
terbatasnya pengalaman yang kami miliki. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala
bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. Akhirnya
kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan dunia
pendidikan.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................................2
DAFTAR ISI........................................................................................................................................3
BAB I....................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN................................................................................................................................4
A. Latar Belakang...............................................................................................................................4
BAB II..................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN...................................................................................................................................5
A. Pengertian......................................................................................................................................5
B. Tujuan Kolaborasi.........................................................................................................................5
C. Manfaat Kolaborasi.......................................................................................................................5
D. Karakteristik Kolaborasi................................................................................................................6
E. Dasar – Dasar Kompetensi Kolaborasi..........................................................................................6
F. Pihak – Pihak Yang Terlibat Dalam Kolaborasi.............................................................................6
G. Elemen Kunci Kolaborasi..............................................................................................................7
H. Kriteria Kolaborasi........................................................................................................................7
I. Perawat Sebagai Kolabolator.........................................................................................................8
BAB III.................................................................................................................................................9
PENUTUP............................................................................................................................................9
A. Kesimpulan....................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kolaborasi merupakan istilah umum yang sering digunakan untuk menggambarkan
suatu hubungan kerja sama yang dilakukan pihak tertentu. Sekian banyak pengertian
dikemukakan dengan sudut pandang beragam namun didasari prinsip yang sama yaitu
mengenai kebersamaan, kerja sama, berbagi tugas, kesetaraan, tanggung jawab dan
tanggung gugat. Namun demikian kolaborasi sulit didefinisikan untuk
menggambarkan apa yang sebenarnya yang menjadi esensi dari kegiatan ini. Seperti
yang dikemukakan National Joint Practice Commision (1977) yang dikutip Siegler
dan Whitney (2000) bahwa tidak ada definisi yang mampu menjelaskan sekian ragam
variasi dan kompleknya kolaborasi dalam kontek perawatan kesehatan.
Kolaborasi merupakan proses komplek yang membutuhkan sharing pengetahuan yang
direncanakan yang disengaja, dan menjadi tanggung jawab bersama untuk merawat
pasien. Kadangkala itu terjadi dalam hubungan yang lama antara tenaga profesional
kesehatan.Bekerja bersama dalam kesetaraan adalah esensi dasar dari kolaborasi yang
kita gunakan untuk menggambarkan hubungan perawat dan tim medis lainnya.
Tentunya ada konsekweksi di balik kesetaraan yang dimaksud. Kesetaraan
kemungkinan dapat terwujud jika individu yang terlibat merasa dihargai serta
terlibat secara fisik dan intelektual saat memberikan bantuan kepada pasien.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Kolaborasi adalah hubungan kerja diantara tenaga kesehatan dalam memberikan
pelayanan kepada pasien/klien dalam melakukan diskusi tentang diagnosa, melakukan
kerjasama dalam asuhan kesehatan, saling berkonsultasi atau komunikasi serta
masing-masing bertanggung jawab pada pekerjaannya. Apapun bentuk dan
tempatnya, kolaborasi meliputi suatu pertukaran pandangan atau ide yang
memberikan perspektif kepada seluruh kolaborator. Kolaborasi merupakan proses
komplek yang membutuhkan sharing pengetahuan yang direncanakan yang disengaja,
dan menjadi tanggung jawab bersama untuk merawat pasien. Kadangkala itu terjadi
dalam hubungan yang lama antara tenaga professional.
B. Tujuan Kolaborasi
Tujuan kolaborasi perawat adalah untuk membahas masalah-masalah tentang klien
dan untuk meningkatkan pamahaman tentang kontrbusi setiap anggota tim serta untuk
mengidentifikasi cara-cara meningkatkan mutu asuhan klien. Agar hubungan
kolaborasi dapat optimal, semua anggota profesi harus mempunyai keinginan untuk
bekerjasama. Perawat dan tim medis lain merencanakan dan mempraktekkan sebagai
kolega, bekerja saling ketergantungan dalam batas-batas lingkup praktek dengan
berbagai nilai-nilai dan pengetahuan serta respek terhadap orang lain yang
berkonstribusi terhadap perawatan individu, keluarga dan masyarakat.
Perawat berperan sebagai penghubung penting antara pasien dan pemberi pelayanan
kesehatan.Dokter memiliki peran utama dalam mendiagnosis, mengobati dan
mencegah penyakit.Pada situasi ini dokter menggunakan modalitas pengobatan
seperti pemberian obat dan pembedahan. Mereka sering berkonsultasi dengan anggota
tim lain sebagai membuat relevan pemberian pengobatan. Tim multi disiplin meliputi:
tim operasi, tim infeksi nasokomial, dan lain-lain.
C. Manfaat Kolaborasi
Manfaat yang didapatkan dengan diterapkannya kolaborasi antar profesi kesehatan,
antara lain:
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dengan menggabungkan
keahlian unik profesional.
2. Memaksimalkan produktivitas serta efektifitas dan efisiensi sumber daya.
3. Meningkatkan profesionalisme, loyalitas, dan kepuasan kerja.
4. Meningkatkan kohesivitas antar tenaga kesehatan profesional.
5. Memberikan kejelasan peran dalam berinteraksi antar tenaga kesehatan
profesional.
D. Karakteristik Kolaborasi
Menurut Carpenter (1990), kolaborasi mempunyai 8 karakteristik, yaitu:
1. Partisipasi tidak dibatasi dan tidak hirarkis.
2. Partisipan bertanggung jawab dalam memastikan pencapaian kesuksesan.
Adanya tujuan yang masuk akal.
3. Ada pendefinisian masalah.
4. Partisipan saling mendidik atau mengajar satu sama lain.
5. Adanya identifikasi dan pengujian terhadap berbagai pilihan.
6. Implementasi solusi dibagi kepada beberapa partisipan yang terlibat.
7. Partisipan selalu mengetahui perkembangan situasi.
H. Kriteria Kolaborasi
Terwujudnya suatu kolaborasi tergantung pada beberapa kriteria, yaitu:
1. Adanya saling percaya dan menghormati
2. saling memahami dan menerima keilmuan masing-masing
3. memiliki citra diri positif
4. memiliki kematangan professional yang setara (yang timbul dari pendidikan
dan pengalaman).
5. mengakui sebagai mitra kerja bukan bawahan
6. keinginan untuk bernegoisasi.
A. Kesimpulan
Dari makalah yang telah dibuat dapat ditarik kesimpulan bahwa kolaborasi adalah
hubungan kerja diantara tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada
pasien/klien dalam melakukan diskusi tentang diagnosa, melakukan kerjasama dalam
asuhan kesehatan, saling berkonsultasi atau komunikasi serta masing-masing
bertanggung jawab pada pekerjaannya.
Tujuan kolaborasi perawat adalah untuk membahas masalah-masalah tentang klien
dan untuk meningkatkan pamahaman tentang kontrbusi setiap anggota tim serta untuk
mengidentifikasi cara-cara meningkatkan mutu asuhan klien. Agar hubungan
kolaborasi dapat optimal, semua anggota profesi harus mempunyai keinginan untuk
bekerjasama.
DAFTAR PUSTAKA
Nursalam. 2012.
Manajemen Keperawatan: Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional.
Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika