4) Sa’i
Yang dimaksud dengan sa’i adalah berjalan ( berlari-lari kecil) dari bukit Safa ke bukit Marwa atau sebaliknya sebanyak 7
(tujuh) kali perjalanan. Sa’i merupakan salah satu rukun haji yang wajib dilakukan dan bila tidak dikerjakan menyebabkan
batalnya haji seseorang.
Pelaksanaannya dimulai dari bukit Safa dan berakhir di bukit Marwa atau sebaliknya. Masing-masingnya dihitung 1 (satu)
kali perjalanan, dilaksankan secara berkesinambungan antara perjalanan ke 1 (satu) sampai perjalanan ke 7 (tujuh). Sa’i
hanya dilakukan setelah tawaf rukun baik untuk ibadah umrah atau ibadah haji.
5) Tahalul
Yang dimaksud dengan tahalul adalah menaggalkan ihram karena telah selesai melaksanakan amalan-amalan haji
seluruhnya atau sebagiannya, yang ditandai dengan bercukur (gundul) atau memotong beberapa helai rambut (Abdul Azis
Dahlan,1996:485). Tahalul menunjukan keadaan seseorang yang dibolehkan melakukan perbuatan yang sebelumnya
dilarang pada waktu berihram haji.
Tahalul itu ada dua macam yaitu tahalul awal dan tahalul tsani. Yang dimaksud dengan tahalul awal adalah seseorang yang
telah menyelesaikan dua diantara tiga perbuatan yaitu melontar jumrah aqabah, memotong rambut (bercukur), atau tawaf
ifadah dan sai. Sedangkan tahalul tsani adalah seseorang yang telah menyelesaikan tiga perbuatan tersebut yaitu melontar
jumrah aqabah, bercukur, tawaf ifadah dan sa’i. Sesudah tahalul tsani jamaah yang bersuami istri telah halal melakukan
hubungan (jima’).
6) Tertib
Dari enam rukun haji tersebut yang dilakukan hanya lima rangkaian kegiatan (amalan), sedangkan rukun yang keenam
(tertib) mengatur tentang tata urutan yang harus dilakukan dari awal sampai dengan selesai.
C. Rangkuman
Manasik haji merupakan sebuah kegiatan pelatihan bagi calon jamaah yang akan menunaikan ibadah umrah dan haji.
Sebelum jamaah haji berangkat ketanah suci, mereka diajarkan dan dibekali konsep ilmu pengetahuan dan makna-makna
yang terkandung dalam ibadah umrah dan haji. Disamping diajarkan secara teori juga diajarkan dalam bentuk demontstrasi
pelaksanaan ibadah umrah dan haji dengan mempergunakan alat peraga seperti ka’bah mini, jamarat, maket sa’i, wukuf,
dan tahalul.
Kegiatan manasik dimaksudkan untuk mempermudah pemahaman dan membekali setiap jamaah haji. Pembelajaran
manasik menjadi pedoman bagi mereka dalam melaksanakan haji dan umrah sesuai dengan alur gerak dan tempat
kegiatan ibadah. Dengan mengikuti bimbingan manasik para calon jamaah haji dapat mengetahui tata cara kegiatan ibadah
secara mandiri yang akan dilakukan selama mereka berada tanah suci.
Materi inti yang diajarkan dalam kegiatan manasik haji adalah konsep dasar umrah yang terdiri pengertian, syarat, rukun
dan wajib umrah serta larangan-larangan dalam melakukan ibadah umrah. Disamping itu dijelaskan pula tentang konsep
dasar haji yaitu pengertian, syarat, rukun dan wajib haji serta dam dan larangan-larangan dalam berhaji.
DAFTAR PUSTAKA
Setiap pelamar kerja akan merasa terintimidasi oleh kata-kata dan uji psikometri yang berbentuk kalimat-kalimat
yang sama. Untungnya, Anda tidak perlu cemas. Tes psikometri adalah langkah umum dalam proses perekrutan,
terutama untuk perusahaan besar. Dalam artikel ini Anda akan menemukan jawaban atas pertanyaan umum
tentang tes psikometri serta tips untuk membantu Anda sukses.
Tes psikometri adalah bentuk tes profil kepribadian. Saat tes, calon karyawan duduk menghadapi lembar
pemeriksaan tertulis. Pertanyaan psikometri meliputi dua bidang:
1. Pengujian Aptitude: Tes Aptitude menilai kecerdasan dan kemampuan. Perekrut menggunakan hasil untuk
menentukan apakah Anda mampu melakukan pekerjaan tersebut. Pertanyaan tes terfokus pada bidang-bidang
seperti penalaran abstrak, berhitung, membaca, berpikir analitis dan memeriksa informasi.
2. Penilaian Kepribadian: Tes kepribadian mengukur perilaku, emosi dan proses berpikir Anda. Perekrut
menggunakan hasil untuk menilai apakah tipe kepribadian Anda cocok untuk pekerjaan dan budaya perusahaan.
Pertanyaan tes terfokus pada pendapat, tindakan, reaksi, perilaku, pikiran dan perasaan Anda.
Pada tahap awal proses rekrutmen, tes psikometri digunakan untuk menyaring pelamar yang tidak cocok untuk
pekerjaan tersebut. Pada tahap lanjut, hasil tes calon akhir dapat dibandingkan untuk menentukan siapa yang
terbaik untuk posisi itu.
Setiap calon diberi tes psikometri yang sama. Keseragaman ini menghilangkan bias dan prasangka. Perekrut
mengembangkan tes dengan membentuk campuran ciri-ciri kepribadian yang dicocokkan dengan posisi kerja.
Hasil masing-masing kandidat dipetakan. Hasilnya adalah penilaian yang adil dan tidak dipengaruhi oleh pendapat
perekrut.
Selain itu, perekrut dapat mengembalikan hasil dan umpan balik pada Anda. Umpan balik yang Anda terima bisa
sangat mencerahkan, membantu Anda untuk membuat pilihan karir yang lebih baik.
Dengan menggabungkan hasil tes aptitude (bakat) dan penilaian kepribadian, perekrut melihat wawasan dan
kemampuan Anda untuk:
Toleransi stres.
Memotivasi diri.
Ini hanyalah contoh dari banyak karakter yang dapat dinilai. Target tes psikometri akan tergantung pada atasan
dan posisi yang ditawarkan. Secara keseluruhan, atasan/pimpinan akan memberi penilaian yang menegaskan
Anda adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu.
Tes psikometri diberikan dalam bentuk ujian. Kebanyakan perekrut membuat tes yang cukup singkat, tiga puluh
menit sampai satu jam. Tes umum 30 menit akan terdiri dari 25-35 pertanyaan sebagai berikut:
1. Pertanyaan Aptitude - Jika Anda pernah menjawab teka-teki silang, permainan asah otak atau menyelesaikan
tes IQ, Anda akan terbiasa dengan jenis pertanyaan ini. Pertanyaan mungkin mengharuskan Anda untuk
memecahkan teka-teki atau mengidentifikasi pola. Anda akan melihat banyak bentuk, garis, angka dan kata-kata.
2. Pertanyaan Kepribadian - Serupa dengan survei, pertanyaan kepribadian biasanya mengharuskan kandidat
untuk menilai perasaan mereka, pikiran atau perilaku pada skala 1 sampai 5. Sebagai contoh, Anda mungkin
diminta untuk menilai apakah Anda sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju atau sangat tidak setuju.
Tidak seperti tes standar, menghafal tidak akan membantu Anda mendapatkan hasil yang lebih baik. Cara terbaik
untuk meningkatkan hasil adalah berlatih dengan sampel tes. Mengakrabkan diri dengan gaya pertanyaan dan
tata letak tes yang khas. Mengakrabkan diri dengan bentuk tes akan membantu Anda tetap tenang, menjawab
dengan cepat dan melakukan yang lebih baik saat ujian yang sebenarnya. Anda dapat berlatih menggunakan
contoh tes psikometri yang tersedia secara online atau melalui penasihat karir. Pencarian Google dengan cepat
akan membantu Anda menemukan banyak contoh pertanyaan untuk mengasah kemampuan Anda.
Selain praktek, persiapkan diri Anda mengenai ujian tersebut. Tanyakan perekrut Anda berapa lama ujian akan
berlangsung, berapa banyak pertanyaan yang akan dihadapi, apa yang Anda harus bawa dan apakah Anda
diperbolehkan menggunakan kalkulator.
Selain mempersiapkan diri dan berlatih, Anda tidak dapat mempengaruhi hasil tes Anda. Jangan mencoba untuk
memberikan jawaban yang Anda pikir diinginkan oleh perekrut. Tidak ada cara untuk menghafal jawaban atau
menyelinapkan catatan ke ruang ujian. Anda tidak bisa menipu dalam tes psikometri. Bahkan, banyak ujian
memiliki skala kebohongan built-in. Jujurlah dengan jawaban Anda.
Ringkasan
Jangan khawatir tentang tes psikometri. Tes psikometri hanya komponen kecil dari proses aplikasi pekerjaan.
Hasil Anda akan dinilai bersama-sama dengan kesan Anda secara keseluruhan, kualifikasi, pengalaman dan
kinerja wawancara Anda. Jika Anda tidak berhasil, jangan terlalu dipikirkan, Anda mungkin telah diselamatkan dari
pekerjaan yang mungkin akan Anda benci
Contoh Soal Psikotes yang saya bahas pada halaman ini merupakan kelanjutan dari artikel yang juga membahas
mengenai psikotes yaitu tips lulus dan contoh soal psikotes. Jika Anda belum membaca artikel tersebut, saya
anjurkan kepada Anda untuk membacanya sebelum melanjutkan membaca contoh soal psikotes pada halaman
ini.
Tes psikologi atau lebih sering disebut dengan psikotest/tes kepribadian merupakan salah satu dari tahap
rekrutmen penerimaan karyawan baru di suatu perusahaan. Tidak jarang calon karyawan baru gagal dalam tahap
psikotes, terutama bagi mereka yang sama sekali belum pernah mengikutites psikotes. Namun tidak tertutup
kemungkinan bagi orang yang sering atau pernah mengikuti ujian psikotes juga tidak dapat lolos psikotes karena
kurangnya persiapan dan latihan atau mungkin hal lainnya.
Menurut pengalaman yang pernah saya alami, biasanya psikotes itu diselenggarakan setelah proses administrasi
atau sleksi berkas lamaran kerja atau setelah interview/wawancara kerja tahap awal. Hal ini mungkin saja berbeda
di setiap perusahaan, tergantung dengan kebijakan dan standar rekrutment mereka. Namun terlepas dari itu, tes
psikotes pasti menjadi salah satu tahap sleksi penerimaan karyawan/pegawai di banyak perusahaan swasta
maupun BUMN.
Sama seperti Anda, ketika saya baru lulus kuliah dan mencoba untuk melamar kerja di bank mandiri dan bank bni
serta perusahaan bumn lainnya, saya sering tidak lolos tes psikotes. Hal ini saya alami karena saya sendiri belum
pernah ujian psikotes dan sama sekali buta terhadap soal-soal psikotes. Dari banyaknya kegagalan yang saya
alami saat mengikuti psikotes, akhirnya saya banyak tahu mengenai bentu-bentuk soal psikotes. Selain itu juga,
mencari buku dan ebook kumpulan soal psikotes dan jawabannya untuk latihan dalam rangka persiapan diri untuk
menghadapi psikotes diperusahaan yang lebih bagus dan posisi kerja yang lebih baik.
Adapun soal psikotes yang sering keluar baik itu ketika Anda mengikuti psikotest pada perusahaan BUMN
ataupun swasta diantaranya seperti yang akan saya jelaskan di bawah ini :
Soal Psikotes
Soal tes logika penalaran ini terdiri atas deret gambar baik 2 maupun 3 dimensi dan lain-lain. Yang menjadi
penilaian dalam tes ini adalah kemapuan Anda dalam memahami pola-pola atau kecenderungan tertentu
(berbentuk gambar) dengan melakukan prediksi berdasarkan pola gambar tersebut:
Sebelum Anda mengerjakan tes logika penalaran konsetrasikan pikiran Anda, hati-hati dan teliti dalam
mengerjakan soal. Karena bentuk-bentuk yang ditawarkan hampir serupa walau tak sama. Jika Anda belum bisa
mengerjakan salah satu soal segera lompat kesoal berikutnya atau kesoal yang lebih mudah, karena waktu terus
berjalan.
Tes PAPI lebih cenderung kepada tes kepribadian diri, yaitu mengungkap motivasi, gaya kepemimpinan, level
energi, lingkungan sosial, gaya pekerjaan, temperamen dan hubungan sosialisasi antara sesama karyawan dan
atasan.
Contoh soal test PAPI
Tes ini terdiri atas 12 soal atau lebih, yang berisi kombinasi deretan angka dan deretan bentuk ruang. Salah satu
soal terkadang memiliki kaitan dengan soal sebelumnya. Yang menjadi penilaian dalam tes army alpha
intelegence ini adalah kemampuan daya serap Anda dalam menerima informasi dan melaksanakan instruksi dari
atasan dengan cepat dan tepat. Test ini juga sering keluar jika Anda melamar dan mengikuti psikotes di bank
khususnya pada posisi sebagai Account Officer (AO) maupun Founding Officer (FO)
Konsentrasikan pikiran Anda kepada apa yang dikatakan narator atau panita psikotes, karena narator tidak akan
mengulang instruksi tersebut dan waktu yang diberikan sangat terbatas. Jadi, manfaatkan waktu tersebut dengan
efektif dan efesien. Sabar, jangan terburu menjawab, sebelum narator selesai memberikan instruksi. Karena jika
Anda tidak sabar untuk mendengar dan fokus terhadap apa yang dikatakan oleh narator maka untuk menjawab
soal anda akan kebingungan.
Tes psikotes menggambar pohon ini terdiri atas tugas untuk menggambar pohon. Sebelum anda mengerjakan
soal psikotes ini, narator akan memberi ketar HVS kosong dan sedikit petunjuk kriteria pohon yang boleh
digambar seperti :
Anda tidak diperbolehkan untuk menggambar pohon jenis bambu, pisang, semak belukar ataupun jenis tanaman
monocotyl dan sejenisnya. Pada umumnya penilaian atas tes ini adalah seberapa jauh tingkat imajinasi Anda,
kreatifitas mengenai detil-detil serta ketelitian Anda dalam bekerja nanti serta kedisiplinan dan ketanggapan Anda
dalam memahami perintah yang disampaikan kepada Anda. Usahakan gambar poshon yang Anda gambar
sedetail mungkin dan berbentuk. Fungsi dari tes ini adalah untuk menilai karakter dan kepribadian seseorang.
Contoh soal psikotes menggambar pohon
Soal psikotest DAP ini hampir sama dengan soal psikotes baum tree test, namun pada tes ini Anda akan diminta
menggambar seseorang. Sebelum tes ini dimulai, narator akan memberi sedikit instruksi dalam mengerjakan soal
psikotes DAP ini. Kira-kira instruksi dari narator seperti ini: "buatlah sebuah gambar orang lengkap dan bukan
gambar kartun apakah dia seorang wanita atau pria, dan sebutkan nama serta umurnya serta profesinya".
Pada tes ini, peserta tes akan diminta untuk menggambar sebuah rumah, sebuah pohon dan seorang manusia.
Kemudian hasil gambar tersebut dievaluasi dari berbagai aspek untuk menilai karakter kepribadian peserta tes.
Dalam tes house tree person (HTP) ini yang dinilai adalah kemampuan, karakter dan kepribadian seseorang
(calon karyawan) sesuai dengan gambar yang dibuatnya.
Sepertinya pembahasan mengenai contoh soal psikotes ini sudah cukup panjang, untuk itu saya akhiri sampai
disini, semoga bermanfaat. Perlu saya sampaikan kepada Anda bahwa, soal psikotes yang saya uraikan diatas
merupakan soal psikotes yang sering keluar atau di ujikan oleh banyak perusahaan.