LK 0.
1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
TATA BAHASA
1.Ejaan dan Tanda Baca
Respon/Jawaban
1. Ejaan yang pernah berlaku di Indonesia adalah:
-Ejaan van Opuijsen (1901)
-Ejaan Soewandi (1947)
-Ejaan yang Disempurnakan(1972)
-EYD atau Ejaan Bahasa Indonesia (EBI)
2. EYD atau EBI diresmikan pada tanggal 16 Agustus 1972
oleh Presiden RI berdasarkan putusan Presiden No.57
Tahun 1972 Perubahan ejaan :
-huruf tj menjadi j
-huruf dj menjadi j
-huruf ch menjadi kh
-huruf nj menjadi ny
-huruf sj menjadi sy
-huruf j menjadi Y
-penulisan di-sebagai awalan dan di sebagai kata depan
dibedakan.
3. Penggunaan ejaan yang harus diperhatikan antara lain
pemakaian huruf :huruf kapital, huruf miring, dan huruf
cetak tebal.
4. Tanda Baca
1. Tanda Koma
2. Tanda Titik Dua
3. Tanda Petik Tunggal
4. Tanda Petik Dua
1. Huruf cetak tebal
2. Tanda Petik Tunggal dan Tanda Petik Dua
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
TATA BAHASA
2. Kata dan Proses
Pembentukannya
Respon/Jawaban
1.Kata merupakan satuan bahasa
terkecil yang dapat berdiri sendiri
dengan makna yang bebas. Kata terdiri
atas : kata dasar dan kata
berimbuhan/turunan.
2. Pembentukan kata
berimbuhan/turunan terjadi melalui
proses morfologis. Proses morfologis :
afiksasi, reduplikasi, dan pemajemukan.
3. Kategorisasi Kata : verba, nomina,
adjektiva, numerelia, adverbal,
preposisi,konjungsi, pronominal, tugas.
4. Kata Baku dan Kata Tidak Baku
dalam bahasa Indonesia berhubungan
dengan penyerapan kosakata bahasa
asing dan berhubungan juga dengan
kaidah penulisan yang benar.
1.Kata Baku dan Kata Tidak Baku
1.Reduplikasi
2.Pemajemukan
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
TATA BAHASA
3.Kalimat dan Proses
Pembentukannya
Respon/Jawaban
1.Fungtor kalimat. Fungtor adalah kata
(butir gramatika seperti penanda jamak –
es atau –s dalam bahasa Inggris) yang
tidak mempunyai arti sendiri dan
biasanya hanya mempunyai fungsi
gramatikal dalam sintaksis. Fungtor
meliputi (S-P-O-K-Pel).
2.Frasa adalah gabungan dua kata atau
lebih yang bersifat nonpredikatif. Frasa
sering disebut pula gabungan kata yang
mengisi salah satu fungsi kalimat. Jenis
frasa : a.Frasa Endosentris dan Frasa
Eksosentris b.Frasa Verba,
Nominal,Adjectival,Pronominal, dan
Numerelia.
3.Klausa merupakan satuan gramatikal
berupa kelompok kata yang sekurang-
kurangnya terdiri atas subjek (s) dan
predikat (p). Jenis klausa : struktur
intern, ada tidaknya kata negatif,
kategori kata yang menduduki fungsi P.
4.Kalimat adalah satuan bahasa terkecil
yang membuat yang memuat pikiran
secara utuh yang minimal terdiri dari
unsur subjek dan predikat. Jenis
kalimat : kalimat perintah, kalimat
berita, kalimat tanya, kalimat seruan.
1.Frasa
2.Klausa
1.Frasa endosentris dan frasa
eksosentris
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
TATA BAHASA
4.Kalimat Efektif
Respon/Jawaban
1.Kalimat efektif adalah kalimat yang
mampu mengungkapkan pikiran
pendengar atau pembaca seperti apa
yang terdapat pada pikiran penulis atau
pembaca.
2.Ciri kalimat efektif :memiliki unsur
pokok minimaltersusun atas subjek dan
predikat,menggunakan diksi yang tepat,
menggunakan kesepadanan antara
struktur bahasa dan jalan pikiran
logis,menggunakan tata aturan ejaan
yang berlaku, memperhatikan
penggunaan kata yaitu penghematan
penggunaan kata, menggunakan variasi
struktur kalimat, menggunakan
kesejajaran bentuk bahasa.
3. Syarat kalimat efektif: sesuai dengan
EYD, sistemastis, tidak boros kata, tidak
ambigu.
4.Prinsip-prinsip kalimat efektif :
kesepadanan kata, kepararelan kata,
kehematan kata, kecermatan kalimat,
ketegasan kalimat, kepaduan kalimat,
kelogisan kalimat.
1.Ciri-ciri kalimat efektif
1.Syarat kalimat efektif
2.Prinsip-prinsip kalimat efektif
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul SEMANTIK DAN WACANA

Judul Kegiatan Belajar (KB) 1.Hubungan Bentuk dan Makna
No Butir Respon/Jawaban
Refleksi
1 Garis besar 1.Setiap bentuk kebahasaan terdiri dari dua unsur :
materi yang bentuk dan makna
dipelajari 2.Bentuk terdiri dari : fonem, morfem, kata, frasa,
klausa, kalimat, paragraf, wacana.
3. Jenis-jenis makna : makna leksikal, makna
gramatikal, makna referensial, makna nonreferensial,
makna denotatif, makna literal, makna figuratif, makna
primer.
4. Hubungan bentuk dan makna :
sinonim,antonim,hominim,polisemi,hiponim,redundansi
.
2 Daftar materi 1.Fonem
yang sulit 2.Morfem
dipahami di
modul ini
3 Daftar materi 1.Makna leksikal
yang sering 2.Makna Denotatif
mengalami 3.Makna Literal
miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
SEMANTIK DAN WACANA
2.Eufimisme
Respon/Jawaban
1.Secara etimilogi, eufimisme berasal
dari bahasa Yunani ‘eu’ bermakna bagus
dan ‘phemeoo’ bermakna berbicara.
Eufimisme adalah berbicara dengan
menggunakan perkataan yang halus dan
sopan sehingga memberikan kesan yang
baik.
2.Konsep eufimisme : penggantian suatu
bentuk yang bernilai rasa kasar dengan
bentuk yang lebih halus/sopan.
3.Referen eifimisme : nama binatang,
mana benda, organ vital
manusia,peristiwa,keadaan,
profesi,penyakit aktivitas.
4.Manfaat eufimisme : menghaluskan
tuturan, sarana pendidikan, alat
berdiplimasi, merahasiakan
sesuatu,penolakan bahaya.
-
-
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
SEMANTIK DAN WACANA
3.Wacana
Respon/Jawaban
1.Wacana merupakan satuan gramatikal
tertinggi,terbesar, dan yang paling
lengkap.
2.Unsur pembentuk wacana : kata,
kalimat, paragraf.
1.Aspek kohesi dan koherensi
-
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
SEMANTIK DAN WACANA
4.Pragmatik
Respon/Jawaban
1.Pengetahuan mengenai prinsip kerja
sama dan kesantunan menjadi salah
satu bahasan yang penting dalam kajian
pragmatik terutama dalam bentuk
tindak ujar.
2.Empat aturan percakapan atau empat
aturam maksim: maksim kuantitasm
maksim kualitas, maksim relevansi,
maksim cara.
-
1.Makasim kuantitas
2.Maksim cara
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
KESASTRAAN
1.Genre Puisi dalam
Pembelajaran Sastra
Kurikulum 2013
Respon/Jawaban
1.Puisi merupakan pengucapan bahasa
yang mempertimbangkan bunyi-bunyi
didalamnya yang mengungkapkan
pengalaman imajinatif,emosional,dan
intelktual penyair.
2.Puisi rakyat salah satu bentuk
kesusastraan lama.
3.Jenis puisi rakyat: pantun,karmina,
gurindam,syair.
4.Unsur fisik puisi : persajakan
(rima),diksi,gaya bahasa,imaji,struktur,
dan perwajahan.
Unsur batin puisi :
tema,perasaan,nada,amanat
1.Unsur fisik dan batin puisi
1.Unsur fisik dan batin puisi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KESASTRAAN

Judul Kegiatan Belajar (KB) 2.Genre Prosa dalam Pembelajaran Sastra
Kurikulum 2013
No Butir Respon/Jawaban
Refleksi
1 Garis besar 1.Prosa fiksi bersifat imajinatif.
materi yang 2.Unsur-unsur pembangun prosa: alur, tokoh, dan
dipelajari latar.
3.Tahapan menulis prosa fiksi : persiapan
menulis,menulis draf,revisi,menyunting,dan publikasi.
4.Jenis prosa fiksi yang dibahas dalam pembelajaran
sastra tingkat SMP-SMA :
fabel,legenda,anekdot,hikayat,cerpen,novelet,novel,cerita
fantasi,dan cerita sejarah.
2 Daftar materi -
yang sulit
dipahami di
modul ini
3 Daftar materi 1.Novelet
yang sering 2.Novel
mengalami
miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KESASTRAAN

Judul Kegiatan Belajar (KB) 3.Genre Drama dalam Pembelajaran
Sastra Kurikulum 2013
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi 1.Drama adalah genre karya sastra yang
yang dipelajari berbentuk cerita dengan dialog sebagai ciri
khasnya.
2.Unsur drama:
alur,tokoh,latar,tema,amanat,dialog,lakuan,teks
samping.
3.Unsur pementasan:
naskah,sutradara,pemain(aktor/aktris),tata
rias,tata busana,tata pentas,tata lampu,tata
suara, dan penonton.
4.Berdasarkan masanya, drama terdiri atas :
drama tradisional dan drama modern
2 Daftar materi yang 1.Drama Modern
sulit dipahami di
modul ini
3 Daftar materi yang 1.Unsur Drama
sering mengalami 2.Unsur Pementasan
miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
KESASTRAAN
4.Perangkat Pembelajaran
Sastra dalam Kurikulum 2013
Respon/Jawaban
1.Salah satu perangkat pembelajaran
adalah Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) yang terdiri dari :
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
yang dirumskan dari Kompetensi Dasar
(KD). IPK menjadi acuan untuk
menentukan tujuan, materi, langkah
pembelajaran,lembar kerja,penilaian.
Materi pembelajaran harus sesuai IPK.
2.Langkah kegiatan pembelajaran :
pendahuluan, inti, dan penutup.
-
1.Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KETERAMPILAN BERBAHASA RESEPTIF

Judul Kegiatan Belajar (KB) 1.Dasar dan Prinsip Keterampilan
Menyimak
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar 1.Menyimak sebagai kegiatan mendengarkan bunyi
materi yang bahasa secara sungguh-sungguh,seksama,sebagai
dipelajari upaya untuk memahami ujaran itu sebagaimana yang
dimaksudkan oleh pembicara dengan melibatkan
seluruh aspek mental kejiwaan seperti
mengidentifikasi,menginterpretasi, dan
mereaksasikannya.
2.Kegiatan berkomunikasi melibatkan : penyampaian
pesan,penerima pesan,pesan,media yang digunakan
untuk mengantar pesan.
3.Faktor internal : penyimak sebagai penerima pesan.
Faktor eksternal : segala sesuatu diluar penyimak
(pembicara,media,lingkungan)
4. Jenis-jenis menyimak :
diskriminatif,komprehensif,terapeutik,kritis,apresiatif.
2 Daftar materi 1.Jenis-jenis menyimak
yang sulit
dipahami di
modul ini
3 Daftar materi 1.Faktor internal dan faktor eksternal menyimak
yang sering
mengalami
miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
KETERAMPILAN BERBAHASA
RESEPTIF
2.Prinsip-prinsip Pembelajaran
Keterampilan Menyimak
Respon/Jawaban
1.Salah satu strategi yang dapat
ditera[kan dalam pembelajaran
keterampilan menyimak adalah
penerapan strategi metakognitif yang
dapat diimplemetasikan dalam tiga
tahapan : persiapan,kontrol
pelaksanaan,evaluasi pembelajaran.
2.Penjabaran kegiatan menyimak dalam
rencana pembelajaran :
pramenyimak,saat
meyimak,pascamenyimak.
3.Prinsip penilaian dalam keterampilan
menyimak menggunakan penilaian
otentik yaitu proses pengumpulan
informasi yang dilakukan oleh guru.
1.Strategi metakognitif
(persiapan,kontrol pelaksanaan,evaluasi
pembelajaran)
1.Prinsip penilaian dalam keterampilan
menyimak
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KETERAMPILAN BERBAHASA

RESEPTIF
Judul Kegiatan Belajar (KB) 3.Dasar dan Prinsip
Keterampilan Membaca
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1.Membaca sebagai sebuah keterampilan
dipelajari reseptif secara umum bertujuan untuk
memperoleh informasi atau pesan
melalui bahasa tulis.
2.Tujuan membaca didasarkan pada
kepentingan membaca.
3.Kategori membaca terbagi atas :
a.Atas dasar terdengar atau tidaknya
suara pembaca
b.Atas keintensifannya

2 Daftar materi yang sulit 1.Kategori membaca

dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering 1.Membaca atas keintensifitasannya
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KETERAMPILAN BERBAHASA RESEPTIF

Judul Kegiatan Belajar (KB) 4.Pembelajaran Keterampilan Membaca di
Sekolah
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar 1.Menyimak sebagai kegiatan mendengarkan bunyi
materi yang bahasa secara sungguh-sungguh,seksama,sebagai
dipelajari upaya untuk memahami ujaran itu sebagaimana yang
dimaksudkan oleh pembicara dengan melibatkan
seluruh aspek mental kejiwaan seperti
mengidentifikasi,menginterpretasi, dan
mereaksasikannya.
2.Kegiatan berkomunikasi melibatkan : penyampaian
pesan,penerima pesan,pesan,media yang digunakan
untuk mengantar pesan.
3.Faktor internal : penyimak sebagai penerima pesan.
Faktor eksternal : segala sesuatu diluar penyimak
(pembicara,media,lingkungan)
4. Jenis-jenis menyimak :
diskriminatif,komprehensif,terapeutik,kritis,apresiatif.
2 Daftar materi 1.Jenis-jenis menyimak
yang sulit
dipahami di
modul ini
3 Daftar materi 1.Faktor internal dan faktor eksternal menyimak
yang sering
mengalami
miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KETERAMPILAN BERBAHASA

RESEPTIF
Judul Kegiatan Belajar (KB) 4.Pembelajaran Keterampilan
Membaca di Sekolah
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1.Keterampilan membaca dalam
dipelajari pembelajaran di sekolah sebgai berikut :
membaca cepat, membaca pemahaman,
membaca kritis.
2.Pembelajaran keterampilan membaca
disajikan secara : mandiri, bersama-
sama, atau sebagai alternatif pilihan.
3.Penilaian pembelajaran dilakukan
dalam rangka mengukur ketercapaian
kompetensi yang kuat telah ditetapkan
dalam Kompetensi Inti dan Kompetensi
Dasar.

2 Daftar materi yang sulit 1.Penilaian pembelajaran keterampilan

dipahami di modul ini membaca.
3 Daftar materi yang sering 1.Pembelajaran keterampilan membaca.
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KETERAMPILAN BERBAHASA

PRODUKTIF
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1.Keterampilan Berbicara
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1.Berbicara merupakan proses
dipelajari pengungkapan
pikiran,perasaan,pengalaman dengan
alat ucap, sehingga memahami apa yang
kita lisankan. Kegiatan berbicara bagi
seseorang bermanfaat untuk
mengungkapkan ide,pikiran,dan
perasaan pada orang lain.
2.Persiapan yang perlu dilakukan
seseorang sebelum berbicara :
menganalisa tujuan, memahami suasana
teks, penggunaan bahasa tubuh,
pemilihan metode.
3.Faktor kebahasaan : ketepatan
ucapan, penempatan
tekanan,nada,sendi,dan durasi yang
sesuai, pilihan kata, dan kalimat efektif.
Faktor nonkebahasaan : sikap yang
wajar,tenang,dan tidak kaku. Kontak
mata/pandangan harus diarahkan
kepada audiens/pendengar. Gerak-gerik
dam mimik yang tepat. Kenyaringan
suara. Kelancaran. Relevansi/penalaran.
4.Strategi berbicara : impromtu
(spontan),hafalan,naskah,ekstemporan
(tanpa teks).
5.Ragam keterampilan berbicara terdiri
atas dua jenis : retorika dan dialetika.

2 Daftar materi yang sulit -

dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering 1.Retorika dan Dialetika
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
KETERAMPILAN BERBAHASA
PRODUKTIF
2.Pembelajaran Keterampilan
Berbicara
Respon/Jawaban
1.Pembelajaran keterampilan berbicara
dapat diimplemetasikan dalam
pendekatan saintifik melalui metode two
stay two stray, bermain peran,dan media
kartu bergambar.
2.Penilaian hasil pembelajaran
keterampilan berbicara dapat dilakukan
melalui penilaian proses dan penilaian
hasil.
-
1.Penilaian proses dan penilaian hasil.
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
KETERAMPILAN BERBAHASA
PRODUKTIF
3.Keterampilan Menulis
Respon/Jawaban
1.Menulis adalah mengungkapkan
pikiran, maslah,gagasan, dan argumen
ke dalam bahasa tulis berupa susunan
kalimat dan paragraf yang utuh.
2.Beberapa fase dalam menulis:
prapenulisan (persiapan),penulisan
(pengembangan isi karangan), dan
pascapenulisan (revisi/editing).
3.Ragam tulisan : imiah dan faktual
1.Fase-fase menulis
1.Penyuntingan dan revisi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KETERAMPILAN BERBAHASA

PRODUKTIF
Judul Kegiatan Belajar (KB) 4.Pembelajaran Keterampilan
Menulis
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1.Model-model pembelajaran yang dapat
dipelajari diterapkan guru dalam pembelajaran
menulis:
a.Model pembelajaran saintifik
b.Pembelajaran berbasis masalah
c.Pembelajaran berbasis proyek
d.Discovery learning/Inquiry
e.Strategi Cooperative Integrated Reading
and Composition (CIRC)
f.Student Tean Achievement Diusion
(STAD)
g.Think Pair and Share (TPS)
2.RPP terdiri dari : kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, materi
pembelajaran, metode/media
pembeljaran,langkah-langkah
pembelajaran, penilaian.

2 Daftar materi yang sulit 1.Model-model pembelajaran dalam

dipahami di modul ini keterampilan menulis (CIRC,STAD,TPS).
3 Daftar materi yang sering 1.Metode/media pembelajaran dalam
mengalami miskonsepsi RPP.
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri
Judul Modul
Judul Kegiatan Belajar (KB)
No Butir Refleksi
1 Garis besar materi yang
dipelajari
2 Daftar materi yang sulit
dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering
mengalami miskonsepsi
GENRE TEKS DALAM BAHASA
INDONESIA
1.Konsep Dasar Teks Berbasis
Genre
Respon/Jawaban
1.Kajian teks berbasis genre menjadi
penting dipelajari dan diintegrasikan
dalam kurikulum 2013, KD 3 dan 4
disusun berdasarkan genre teks. Pada
setiap teks, kompetensi dimulai dari
mengidentifikasi unsur, menelaah
struktur dan aspek kebahasaan teks,
menyimpulkan, serta menyajikan teks.
2.Genre teks pada kurikulum jenjamg
SMP dan SMA meliputi teks laporan
hasil observasi, eksposisi, prosedur,
eksplanasi, cerpen, puisi, dan drama.
3.Masing-masing teks memiliki tujuan
sosial, karakteristik,struktur retorika,
serta kaidah kebahasaan yang menjadi
pembeda antara satu teks dengan teks
yang lain.
1.Menelaah struktur dan aspek
kebahasaan
1.Karakteristik setiap teks
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul GENRE TEKS DALAM BAHASA

INDONESIA
Judul Kegiatan Belajar (KB) 2.Genre Teks Fiksi dalam
Kurikulum 2013
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1.Genre teks fiksi untuk jenjang
dipelajari SMP/MTs meliputi cerita
imajinasi/fantasi,puisi
rakyat,fabel,puisi,drama,cerpen,serta
cerita inspirasi.
2.Genre teks fiksi untuk jenjang
SMA/SMK meliputi
anekdot,hikayat,puisi,cerpen,drama.

2 Daftar materi yang sulit -

dipahami di modul ini
3 Daftar materi yang sering 1.Karakteristik teks fiksi
mengalami miskonsepsi
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul GENRE TEKS DALAM BAHASA INDONESIA

Judul Kegiatan Belajar 3.Genre Teks Nonfiksi dalam Kurikulum 2013
(KB)
N Butir Respon/Jawaban
o Refleksi
1 Garis besar 1.Genre teks nonfiksi untuk jenjang SMP/MTs meliputi teks
materi yang deskripsi,prosedur,laporan hasil
dipelajari observasi,berita,eksposisi,eksplanasi, dan pidato persuasif.
2.Genre teks nonfiksi untuk jenjang SMA/SMK meliputi laporan
hasil
observasi,eksposisi,negosiasi,prosedur,eksplanasi,resensi,editori
al.

2 Daftar -
materi yang
sulit
dipahami di
modul ini
3 Daftar 1.Karakteristik teks nonfiksi
materi yang
sering
mengalami
miskonseps
i
LK 0.1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul GENRE TEKS DALAM BAHASA

INDONESIA
Judul Kegiatan Belajar (KB) 4.Penyusunan Perangkat
Pembelajaran Teks Berbasis
Genre
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1.Penyusunan perangkat pembelajaran
dipelajari teks berbasis genre harus
memperhatikan genre teks pada tiap
jenjang kelas. Telaah struktur teks dan
kaidah kebahasaan menjadi tuntutan
kompetensi yang harus dikuasai siswa.
2.Pengembangan materi pembelajaran
harus sesuai IPK.
3.Pengembangan materi meliputi materi
faktual,konseptual,prosedural,dan
metakognitif.
4.Langkah pembelajaran terdiri dari
pendahuluan,inti,penutup.
5.LKPD merupakan lembar-lembar yang
menilai capaian komptensi. LKPD harus
disertai dengan petunjuk/langkah-
langkah yang jelas.
6.Penilaian pembelajaran meliputi
penilaian proses dan penilaian hasil.

2 Daftar materi yang sulit 1.Materi faktual,konseptual,prosedural,

dipahami di modul ini dan metakognitif.
3 Daftar materi yang sering 1.Telaah struktur teks
mengalami miskonsepsi