Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KELOMPOK ANALILIS ISU KONTEMPORER

KELOMPOK 1 – ANGKATAN XCI (91)

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN XCI


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA TIMUR
TAHUN 2022

1
ANALILIS ISU KONTEMPORER

• IDENTIFIKASI 3 ISU KONTEMPORER


1. Berita Hoax yaitu penyebaran informasi atau berita yang tidak dapat dipertanggungjawabkan
isinya serta dapat menimbulkan keresahan. Berita hoax yang marak beredar saat ini adalah hoax
tentang Vaksin Covid-19. Kebanyakan dari hoax tersebut menyebutkan bahwa Vaksin Covid-19
berbahaya padahal setelah dilakukan investigasi lebih dalam kenyataannya tidak seperti itu.
Salah satu video dan berita hoax yang viral adalah “Siswa di Kecamatan Tolinggula, Kabupaten
Gorontalo Utara lumpuh usai divaksin Covid-19”
2. Penyalahgunaan Narkoba yang semakin marak. Menurut UU Narkotika pasal 1 ayat 1
menyatakan bahwa narkotika merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang
memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan kecanduan. Obat-
obatan tersebut dapat menimbulkan kecanduan jika pemakaiannya berlebihan. Penyalahgunaan
Narkoba semakin marak terjadi seiring dengan perkembangan teknolgi. Mudahnya akses untuk
memperoleh narkoba menjadi salah satu penyebab maraknya peredaran narkoba di Indonesia.
Salah satu kejadian yang baru-baru ini terjadi adalah “Remaja 17 tahun di Cilegon Jualan
Narkoba lewat Instagram, tak kapok pernah ditangkap”
3. Uang yang “dicuci” dalam istilah pencucian uang adalah uang yang berasal dari bisnis gelap
ataupun uang yang berasal dari hasil korupsi sehingga uang yang bersumber dari secara ilegal
dan haram itu tidak terlihat sebagai uang yang berasal dari hasil kejahatan, melainkan seperti
uang-uang lainnya. Kasus pencucian uang yang terjadi di Indonesia adalah “Dugaan pencucian
uang Lukas Enembe terkait transfer ke Kasino Judi”

• ANALISA ISU MENGGUNAKAN USG


Setelah mendapatkan tiga isu, kemudian dilakukan analisis lanjutan untuk mendapatkan
isu utama. Analisis lanjutan ini dilakukan dengan alat analisis kualitas isu USG, yaitu :
Isu tersebut kemudian dianalisa dengan matriks USG (urgency,Seriousness, Growth).

1. Urgency, mendesak untuk dibahas dikaitkan dengan waktu

2. Seriousness, seberapa serius dikaitkan dengan akibat yang muncul bila penyebab isu tidak
dipecahkan dan masalah yang akan timbul akan lebih serius dari masalah pokok.

3. Growth, seberapa akan berkembang dikaitkan dengan kemungkinan masalah akan makin
memburuk bila dibiarkan.

2
No. Isu U S G Total
1. Berita Hoax “Siswa di Kecamatan Tolinggula, 3 4 4 11
Kabupaten Gorontalo Utara lumpuh usai divaksin
Covid-19”
2. Penyalahgunaan Narkoba yang semakin marak 5 5 4 14
“Remaja 17 tahun di Cilegon Jualan Narkoba lewat
Instagram, tak kapok pernah ditangkap”

3. Adanya dugaan pencucian uang Lukas Enembe 2 3 3 8


terkait transfer ke Kasino Judi

Keterangan :

5 : Sangat Tinggi 2 : Rendah


4 : Tinggi 1 : Sangat Rendah
3 : Sedang
• Berdasarkan analilis isu menggunakan metode USG maka isu yang dipilih adalah Penyalahgunaan
Narkoba yang semakin marak “Remaja 17 tahun di Cilegon Jualan Narkoba lewat Instagram, tak
kapok pernah ditangkap”

• PENYEBAB TERJADINYA ISU


1. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang individualistik dalam kehidupan kota besar cenderung kurang peduli dengan
orang lain, sehingga setiap orang hanya memikirkan permasalahan dirinya tanpa peduli dengan
orang sekitarnya. Akibatnya banayak individu dalam masayarakat kurang peduli dengan
penyalahgunaan narkoba yang semakin meluas di kalangan remaja dan anak-anak. Pengaruh
teman atau kelompok juga berperan penting terhadap penggunaan narkoba. Hal ini disebabkan
antara lain karena menjadi syarat kemudajan untuk dapat diterima oleh anggota kelompok.
Kelompok atau Genk mempunyai kebiasaan perilaku yang sama antar sesama anggota. Jadi
tidak aneh bila kebiasaan berkumpul ini juga mengarahkan perilaku yang sama untuk
mengkonsumsi narkoba.
2. Faktor Pendidikan
Kurangnya pengetahuan yang dimiliki oleh siswa-siswi akan bahaya narkoba juga dapat
memberikan andil terhadap meluasnya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.
3. Factor Keluarga

3
Orang tua terlalu sibuk sehingga jarang mempunyai waktu mengontrol anggota keluarga. Anak
yang kurang perhatian dari orang tuanya cenderung mencari perhatian diluar, biasanya mereka
juga mencari kesibukan bersama teman-temanya.
4. Kebebasan Dalam Bermedia sosial
Diera yang serba digital ini memudahkan banyak orang untuk saling berinteraksi. Hal tersebut
sering dimanfaatkan oleh pengedar narkoba untuk menggait para remaja yang notabennya
adalah pengguna media social aktif

• DAMPAK JIKA ISU TIDAK DICEGAH ATAU DIANTISIPASI


1. Semakin banyaknya penyelahgunaan narkoba di kalangan remaja atau bahkan anak-anak
2. Rusaknya generasi muda akibat dari penyalahgunaan narkoba
3. Media social menjadi tidak aman karena rawan digunakan untuk transaksi narkoba
4. Remaja dan anak-anak yang awalnya hanya pemakai bisa terjerumus lebih dalam menjadi
seorang pengedar atau bandar. Hal tersebut menjadikan mata rantai penyalahgunaan narkoba
semakin berkembang dan sulit untuk diputus.

• PENCEGAHAN DAN ANTISIPASI ISU


1. Melakukan kampanye tentang bahaya narkoba di masyarakat umum khusnya di sekolah-
sekolah.
2. Melakukan control penggunaan madia social pada anak
3. Membatasi pergaulan dalam artian menghindari pergaulan yang tidak sehat atau dapat
menjerumuskan ke penyalahgunaan narkoba
4. Melaporkan kepada pihak yang berwenang jika mengetahui ada seseorang yang menggunakan
narkoba agar bisa ditindak lanjuti
Dan dilakukan rehabilitasi

4
5

Anda mungkin juga menyukai