Anda di halaman 1dari 22

TUGAS INDIVIDU-1

AGENDA II LATSAR CPNS TAHUN 2022


LEARNING JOURNAL NILAI NILAI DASAR PNS CORE VALUE BerAKHLAK

Nama Peserta : Novita Aditama, A.Md.Kep


NIP : 19981126 202012 2 007
No. Daft.Hadir/Kelompok : Kelompok 4
Latsar CPNS Angkatan : Angkatan 52
Tempat Latsar : Aula BKPSDM Kabupaten Banyumas
Jabatan/Instansi : Calon Pelaksana/Terampil – Perawat

Pembelajaran Agenda II tentang Nilai-Nilai Dasar ASN diharapkan dapat


mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam melaksanakan tugas jabatan secara
profesional sesuai Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2021 tentang Implementasi Core Values dan
Employer Branding Aparatur Sipil Negara disampaikan oleh bapak Yudi
Ristiawan,S.Sos, M.Si selaku widyaiswara kabupaten Banyumas. Penguatan budaya
kerja ASN adalah strategi pengelolaan ASN untuk menuju pemerintahan berkelas
dunia (World Class Government). Dalam bekerja ASN harus menerapkan Core Values
ASN BerAKHLAK ( BerOrintasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, Kolaboratif )

A. BERORIENTASI PELAYANAN
Dalam melaksanakan nilai berorientasi pelayanan, kita harus menerapkan
prinsip bahwa ASN adalah seorang pelayan yang bekerja untuk masyarakat
dengan berkomitmen memberikan pelayanan terbaik. Kita harus merubah
paradigma pelayan ASN pada zaman dahulu dimana ASN meminta untuk dilayani
dengan pelayanan yang instan. Implementasi pelayanan sekarang adalah
mengacu pada ASN yang melayani masyarakat, menerapkan nilai anti korupsi dan
mampu memahami isu lebih awal. ASN harus menghindari jiwa birokrasi amternal
yang malas dan suka menerima suap untuk kepentingan pribadi, melainkan ASN
harus mengutamakan kepentingan rakyat. Hal yang wajib dilakukan dalam
memberikan pelayanan adalah dengan menerapkan 5S (senyum, salam, sapa,
sopan dan santun), cekatan dalam membantu masyarakat dengan memberikan
solusi, dapat diandalkan ketika masyarakat mengalami kesulitan dan tidak
membedakan status sosial masyarakat. Salah satu contoh adalah ketika ada
pasien yang datang untuk berobat harus dilayani dengan baik karena orang sakit
pasti akan menjadi sangat sensitif. Sebagai ASN harus bisa menerima kritik dan
saran, kemudian menjadikannya sebagai motivasi untuk meningkatkan kualitas
pelayanan. Dalam melaksanakan nilai berorientasi pelayanan, seorang ASN harus
memiliki jiwa kepemimpinan untuk menentukan prioritas dalam memberikan
pelayanan, contohnya sebagai perawat harus sigap dan cermat saat merujuk
pasien ke Unit Pelayanan yang lebih lengkap dalam keadaan gawat darurat. ASN
harus mampu memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat agar tercapainya
kepuasan masyarakat. Kualitas pelayanan memberikan dampak penilaian pada
masyarakat sehingga perbaikan pelayanan harus selalu dilakukan agar pelayanan
yang diberikan ASN mampu menciptakan kesan yang baik dan kepuasan pada
masyarakat dengan adanya kemudahan birokrasi di Indonesia.

B. AKUNTABEL

Akuntabel adalah bertanggungjawab atas kepercayaan yang diberikan yaitu


dengan bersikap jujur terhadap apa yang menjadi pekerjaan kita sebagai ASN,
bertanggungjawab atas tugas yang diberikan dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat, serta cermat dalam memahami situasi dan kondisi dalam lingkungan
kerja. Salah satu contoh penerapannya adalah dengan memahami situasi dan kondisi
tempat kerja dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, bertanggungjawab
atas sarana dan prasarana yaitu alat kesehatan yang ada di ruang pemeriksaan dan
barang barang penunjang pelayanan salah satunya adalah penggunaan laptop harus
dilakukan secara efisien, serta cermat dalam menjalankan tugas yang diberikan.
Disiplin dalam menjalankan tugas menjadikan sistem pelayanan dapat terlaksana
dengan efektif. ASN harus menggunakan kewenang jabatan dengan baik, tidak
menyalahgunakannya untuk kepentingan pribadi yang dapat merugikan masyarakat
sehingga menimbulkan rasa kecewa dan hilangnya kepercayaan dari masyarakat.

C. KOMPETEN
Kompeten dalam melakukan pelayanan adalah dengan terus belajar dan
mengembangkan kapabilitas. Seperti filosofi lama yaitu kejarlah ilmu sampai ke
negeri Cina, ASN tidak boleh malas dan terjebak dalam zona nyaman tetapi harus
terus belajar dan meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan dalam
melakukan pelayanan kepada masyarakat yang tentunya selalu berubah seiring
dengan majunya teknologi digital. ASN harus selalu mengembangkan diri dengan
belajar melalui internet, diklat, seminar, dan pendidikan formal untuk jenjang yang
lebih tinggi seperti contoh kita ASN dengan lulusan D3 harus mengembangkan lagi
menjadi S1, S2 dan bahkan S3 untuk mewujudkan SMART ASN yang menguasai
IT, pandai berbahasa asing, mampu membuat jejaring serta memiliki integritas
tinggi. Pada zaman dahulu saat teknologi belum selengkap dan secanggih
sekarang, masyarakat sulit untuk mendapatkan informasi. ASN memiliki peran
penting pada zaman sekarang untuk membantu orang lain mendapatkan informasi,
contohnya adalah dengan cara membagikan informasi melalui media sosial yang
sering diakses oleh masyarakat.

D. HARMONIS
Harmonis dalam melakukan pelayanan merupakan sikap untuk saling peduli
dan menghargai perbedaan latar belakang yaitu suku, ras, agama dan golongan.
Sebagai pemberi pelayanan, ASN harus menerapkan sikap toleransi dan
menghargai perbedaan, bersikap adil dan netral, hal tersebut dapat dimulai dari hal
kecil seperti menghargai kebiasaan orang lain dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini
penting karena setiap individu di masyarakat pasti memiliki latar belakang dan
kebiasaan yang berbeda, sehingga dalam memberikan pelayanan kita harus
menerapkan sikap toleransi dan menghargai perbedaan dalam memenuhi
kebutuhan masyarakat secara profesional dan berkualitas. Sebagai ASN kita juga
harus membangun suasana kerja yang kondusif agar pelayanan dapat terlaksana
dengan efektif dan efisien contoh kecilnya adalah dengan saling berbagi makanan
dengan teman saat bekerja.

E. LOYAL
Sebagai pemberi pelayanan, ASN harus menerapkan nilai loyal dimana kita
harus memiliki komitmen untuk berdidikasi mengutamakan kepentingan bangsa
dan negara. Hal paling utama yang harus dimiliki ASN adalah rasa nasionalisme.
Jika kita bangga dan mencintai negara, maka selanjutnya kita bisa menerapkan
nilai BERAKHLAK dengan baik. Salah satu contoh nilai loyal adalah kita sebagai
ASN harus bisa menangkap isu lebih awal sebelum menjadi lebih complicated
dalam rangka menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi dan negara.
Dari kisah tenggelamnya kapal TITANIC kita juga belajar bahwa nahkoda yang
menggerakkan kapal harus tau mana yang menjadi prioritas untuk dievakuasi.
Seabagi contoh lain yaitu kisah dari Tumenggung Endronoto yang menghianati
Kerajaan Mataram sehingga menggagalkan serangan Mataram ke Batavia adalah
salah satu wujud sikap tidak menjaga rahasia jabatan dan negara.

F. ADAPTIF
Dalam melaksanakan tugas, ASN harus selalu siap terhadap perubahan dan
menyesuaikan diri terhadap perubahan tersebut. Hal ini menjadi motivasi untuk
menumbuhkan kreativitas dan terus berinovasi dalam memberikan pelayanan
kepada masyarakat. Antusias dan proaktif dalam menghadapi perubahan agar
mampu memuaskan kebutuhan masyarakat dalam kondisi lingkungan dan
teknologi yang selalu berubah dapat mewujudkan SMART ASN. Contohnya adalah
dengan hadirnya MPP (Mall Pelayanan Publik) di Kabupaten Banyumas sebagai
bentuk inovasi dengan mengahadirkan banyak instansi mencapai 259 layanan. Di
Puskesmas contohnya adalah dengan membuat inovasi terhadap program
puskesmas untuk meningkatkan kualitas pelayanan pada masyarakat.

G. KOLABORATIF
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat ASN tidak dapat bekerja
sendiri sehingga harus membangun kerjasama yang sinergis dengan pihak-pihak
terkait. Degan membangun kerjasama yang bersinergi juga akan dapat
menggerakkan pemanfaatan sumberdaya yang ada untuk mencapai tujuan
bersama. Sebagai contoh adalah dalam kegiatan vaksinasi COVID-19, Puskesmas
tidak dapat bekerja sendiri, namun memerlukan kerjasama dari berbagai pihak
seperti TNI/POLRI dalam menentukan sasaran vaksinasi, dan juga dinas
kesehatan dalam alokasi jumlah vaksin yang tersedia. Dengan adanya kolaborasi
diharapkan dapat memberikan nilai tambah dan kesempatan untuk berbagai pihak
dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Contoh lain adalah
dalam pelaksanaan latsar CPNS, kita juga menerapkan nilai kerjasama dalam
menyelesaikan tugas dan juga saling berbagi makanan saat sedang berdiskusi
mengerjakan tugas kelompok untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
TUGAS INDIVIDU-2

AGENDA II LATSAR CPNS TAHUN 2022

PENERAPAN NILAI BerAKHLAK DALAM PELAKSANAKAN TUGAS JABATAN


PNS/TUPOKSI

Nama Peserta : Novita Aditama, A.Md.Kep.


NIP : 19981126 202012 2 007
No. Daft.Hadir/Kelompok : Kelompok 4
Latsar CPNS Angkatan : Angkatan 52
Tempat Latsar : Aula BKPSDM Kabupaten Banyumas
Jabatan/Instansi : Calon Pelaksana/Terampil – Perawat / Puskesmas
Kembaran I

Kata Kunci & Panduan


Nilai Contoh penerapan nilai BerAKHLAK
NO Perilaku Yang Terkandung
BerAKHLAK Dalam Pelaksanaan Tugas Jabatan PNS
Didalamnya
1 Berorientasi 1. Melakukan komunikasi teurapetik dalam Kepuasan
Pelayanan memberikan asuhan keperawatan Melakukan perbaikan tiada
henti

2. Melakukan edukasi tentang Perilaku Kualitas


Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam Ramah, cekatan, solutif dan
rangka upaya promotif kesehatan dapat diandalkan
3. Memberikan masker kesehatan pada Responsivitas
pasien yang tidak menggunakan masker Memahami dan memenuhi
saat berkunjung ke Puskesmas kebutuhan masyarakat

2 Akuntabel 1. Menggunakan barang inventaris Konsisten


Puskesmas seperti alat kesehatan serta Menggunakan kekayaan dan
alat penunjang teknologi (laptop) dengan barang milik negara secara
baik dan bertanggungjawab bertanggungjawab, efektif,
dan efisien
2. Melakukan tindakan perawatan luka Integritas
pada pasien yang mengalami Melaksanakan tugas dengan
kecelakaan lalu lintas jujur dan bertanggungjawab,
cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi

3. Mengerjakan laporan program Dapat dipercaya


puskesmas sesuai dengan data yang Tidak menyalahgunakan
diperoleh kewenangan jabatan

3 Kompeten 1. Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang Learning Agility.


lebih tinggi, mengikuti diklat dan seminar Meningkatkan kompetensi diri
bagi pegawai Puskesmas untuk menjawab tantangan
yang selalu berubah
2. Memberikan edukasi atau penyuluhan Ahli dibidangnya.
tentang kesehatan kepada masyarakat Membantu orang lain belajar

3. Memberikan terapi oksigenasi pada Kinerja terbaik.


pasien dengan keluhan sesak nafas dan Melaksanakan tugas dengan
penurunan saturasi oksigen kualitas terbaik

4 Harmonis 1. Menjalankan pelayanan kepada Perbedaan (diversity)


pengunjung Puskesmas dengan rasa Menghargai setiap orang
empati, adil tanpa membedakan latar apapun latar belakangnya
belakangnya
2. Membantu pengunjung Puskesmas yang Peduli.
kebingungan dengan menjelaskan alur Saling menolong orang lain
pelayanan dan menunjukkan tempatnya
3. Menjalin keakraban dengan semua Selaras
pegawai dengan mengikuti kegiatan Membangun lingkungan kerja
Lokmin Puskesmas yang kondusif
5 Loyal 1. Menjaga privasi pasien Komitmen
Menjaga nama baik sesama
ASN, pimpinan, instansi, dan
negara
2. Melakukan pendokumentasian asuhan Pengabdian
keperawatan pada rekam medis pasien Menjaga rahasia jabatan dan
negara

3. Menghargai perbedaan agama, suku, Nasionalisme


ras, golongan antar teman sejawat dan Memegang teguh ideologi
pasien Pancasila, UUD 1945, setia
pada NKRI serta
pemerintahan yang sah
6 Adaptif 1. Terus belajar dan mengupdate ilmu- Antusias terhadap perubahan
ilmu baru bidang keperawatan maupun Cepat menyesuaikan diri
bidang lain terhadap perubahan

2. Melakukan edukasi kepada masyarakat Proaktif


tentang perilaku CERDIK Bertindak proaktif

3. Melakukan inovasi kegiatan pada Inovasi


program kerja di Puskesmas Terus berinovasi dan
mengembangkan kreativitas
7 Kolaboratif 1. Berkolaborasi dengan programmer lain Kesediaan bekerjasama
untuk meningkatkan kualitas dan Terbuka dalam bekerjasama
capaian pelayanan Puskesmas untuk menghasilkan nilai
tambah

2. Berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan, Sinergi untuk hasil yang lebih


POLRI/TNI, dan Pemerintah Desa dalam baik.
rangka percepatan vaksinasi COVID-19 Memberi kesempatan kepada
berbagai pihak untuk
berkontribusi
3. Pertemuan dengan kader kesehatan Sinergi untuk hasil yang lebih
secara rutin baik.
Menggerakkan pemanfaatan
berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama.
TUGAS INDIVIDU-3
AGENDA II LATSAR CPNS TAHUN 2022
MATRIKS RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI NILAI-NILAI DASAR PNS (CORE VALUES) BerAKHLAK

Nama : Novita Aditama, A.Md.Kep.


Jabatan : Calon Pelaksana/Terampil- Perawat
Unit Kerja : Puskesmas Kembaran I
Tupoksi yang sesuai dengan RA : 1. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan;
2. Melaksanakan edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat dalam rangka
melakukan upaya promotif; dan
3. Melakukan intevensi keperawatan spesifik yang sederhana pada area komunitas.

Identifikasi Isu : 1. Kurang optimalnya penerapan perilaku PATUH pada pasien penderita Hipertensi
di Puskesmas Kembaran I
2. Belum optimalnya pelayanan kesehatan promotif, preventif dan kuratif sesuai
dengan standar minimal puskesmas (SPM) di Puskesmas Kembaran I
3. Meningkatnya pergaulan bebas masyarakat yang mengakibatkan peningkatan
kasus HIV/AIDS di Puskesmas Kembaran I

Isu yang diangkat : Kurang optimalnya penerapan perilaku PATUH pada pasien penderita Hipertensi di
Puskesmas Kembaran I

Penyebab Isu Prioritas : 1. Man Power : Kurangnya kesadaran pasien Hipertensi untuk taat dalam
pengobatan dan menjalankan pola hidup sehat

2. Material : Belum tersedianya media edukasi berupa leaflet, banner


dan video promosi kesehatan
3. Method : Belum optimalnya penyampaian edukasi tentang perilaku
PATUH pada penderita Hipertensi
4. Machine/Tools : Kurang optimalnya penggunaan internet dan sosial media
sebagai sarana untuk mencari informasi

Gagasan Pemecahan Isu : Optimalisasi Penerapan Perilaku PATUH pada Pasien Penderita Hipertensi di
Puskesmas Kembaran I

KETERKAITAN KONTRIBUSI VISI PENGUATAN


TAHAPAN OUTPUT/
No KEGIATAN SUBSTANSI MATA DAN MISI NILAI-NILAI
KEGIATAN HASIL
PELATIHAN ORGANISASI ORGANISASI
1 2 3 4 5 6 7
1. Melakukan Adanya Dengan adanya Adanya
konsultasi kesepahaman kesepahaman kesepahaman
dengan pimpinan mengenai mengenai kegiatan mengenai kegiatan
tentang kegiatan rencana aktualisasi rencana aktualisasi
pelaksanaan rencana dengan pemimpin dengan pemimpin
rencana aktualisasi (mentor) berkontribusi (mentor)
aktualisasi dengan terhadap visi mengandung nilai
pemimpin Puskesmas Kembaran I organisasi di
(mentor) yaitu “Pelayanan Puskesmas
Kesehatan Dasar Kembaran I yaitu
Paripurna Menuju integritas dan rapih
Masyarakat Sehat
Mandiri". Serta
berkotribusi terhadap
misi Puskesmas
Kembaran I yang ke-2
yaitu meningkatkan
kinerja dan mutu
pelayanan kesehatan
dan misi ke-3 yaitu
meningkatkan
profesionalisme SDM

a. Menyiapkan bahan Tersedianya Akuntabel


konsultasi rencana bahan Saya menyiapkan bahan
aktualisasi tentang konsultasi rencana kegiatan
pentingnya rencana aktualisasi secara cermat,
penerapan aktualisasi transparan, konsisten,
perilaku PATUH tentang bertanggungjawab dan
pada pasien pentingnya berintegrasi tinggi.
pederita Hipertensi penerapan
perilaku
PATUH pada
pasien
pederita
Hipertensi

b. Melakukan Adanya Berorientasi Pelayanan


konsultasi dengan kesepamahan Dalam melakukan
pimpinan dan konsultasi saya
mengenai kesepakatan menerapkan sikap ramah,
rancangan dari pimpinan cekatan, solutif,
aktualisasi tentang (mentor) responsive dalam
pentingnya mengenai menerima saran dan
penerapan pelaksanaan arahan dari pimpinan
perilaku PATUH rancangan serta melakukan
pada pasien aktualisasi perbaikan tiada henti
pederita Hipertensi

Kompeten
Dalam melakukan
konsultasi saya
menerapkan learning
agility (belajar terus
menerus) untuk
meningkatkan
kompetensi diri dalam
melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik
dan mencapai
keberhasilan

Kolaboratif
Dalam berkonsultasi
dengan pimpinan saya
memberikan
kesempatan pihak lain
untuk berkontribusi dan
kerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah

c. Mencatat saran Adanya saran Harmonis


dan arahan dari dan arahan Menghormati saran /
pimpinan dari pimpinan arahan dari pimpinan
(mentor) (mentor) agar kegiatan
aktualisasi dapat berjalan
dengan selaras dan
membangun lingkungan
kerja yang kondusif.

d. Meminta Adanya surat Kolaboratif


persetujuan persetujuan Dengan adanya
pimpinan (mentor) dari pimpinan persetujuan dapat
terkait rancangan (mentor) menghasilkan nilai
aktualisasi tentang tambah dalam
pentingnya bekerjasama
penerapan
perilaku PATUH
pada pasien
pederita Hipertensi

2. Membuat media Tersedianya Dengan tersedianya Dengan tersedianya


informasi leaflet media media informasi leaflet media informasi
dan banner informasi dan banner tentang leaflet dan banner
tentang leaflet dan pentingnya penerapan tentang pentingnya
pentingnya banner tentang perilaku PATUH pada penerapan perilaku
penerapan pentingnya pasien penderita PATUH pada pasien
perilaku PATUH penerapan Hipertensi berkontribusi penderita Hipertensi
pada pasien perilaku terhadap visi mengandung nilai
pederita PATUH pada Puskesmas Kembaran I organisasi di
Hipertensi pasien yaitu “Pelayanan Puskesmas
pederita Kesehatan Dasar Kembaran I yaitu
Hipertensi Paripurna Menuju Kerjasama, Integritas
Masyarakat Sehat dan Rapih
Mandiri". Serta
berkontribusi terhadap
misi Puskesmas
Kembaran I yang ke-3
yaitu meningkatkan
profesionalisme SDM

a. Menyiapkan bahan Tersedianya Akuntabel


materi untuk leaflet bahan materi Dalam menyiapkan materi
dan banner leaflet dan leaflet dan banner tentang
tentang pentingnya banner tentang pentingnya penerapan
penerapan pentingnya perilaku PATUH pada
perilaku PATUH penerapan pasien pederita Hipertensi
pada pasien perilaku dilakukan secara cermat
pederita Hipertensi PATUH pada dan bertanggungjawab
pasien
pederita
Hipertensi
b. Membuat desain Tersedianya Adaptif
leaflet dan banner desain leaflet Saya menerapkan nilai
tentang pentingnya dan banner berinovasi dan kreatif
penerapan tentang dalam mendesan leaflet
perilaku PATUH pentingnya tentang pentingnya
pada pasien penerapan penerapan perilaku
pederita Hipertensi perilaku PATUH pada pasien
PATUH pada pederita Hipertensi
pasien
pederita Kompeten
Hipertensi Saya membuat desain
leaflet dan banner tentang
pentingnya penerapan
perilaku PATUH pada
pasien pederita Hipertensi
dengan kualitas terbaik

c. Melakukan Adanya Berorientasi Pelayanan


konsultasi dengan kesepakatan Dalam melakukan
pimpinan (mentor) desain leaflet konsultasi saya
tentang desain dan banner menerapkan sikap ramah,
leaflet dan banner tentang cekatan, solutif,
tentang pentingnya pentingnya responsive
penerapan penerapan
perilaku PATUH perilaku Kompeten
pada pasien PATUH pada Dalam melakukan
pederita Hipertensi pasien konsultasi saya
pederita menerapkan learning
Hipertensi agility (belajar terus
menerus) untuk
meningkatkan
kompetensi diri dalam
melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik
dan mencapai
keberhasilan

Kolaboratif
Dalam berkonsultasi
dengan pimpinan (mentor)
saya memberikan
kesempatan pihak lain
untuk berkontribusi dan
kerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah

d. Mencetak leaflet Tercetaknya Kolaboratif


dan banner leaflet dan Bekerjasama dengan
tentang tentang banner tentang percetakan untuk
pentingnya pentingnya mencetak banner dan
penerapan penerapan leaflet
perilaku PATUH perilaku
pada pasien PATUH pada
pederita Hipertensi pasien
pederita
Hipertensi

e. Memasang banner Banner Loyal


tentang pentingnya tentang Berdedikasi dengan
penerapan pentingnya mengorbankan tenaga,
perilaku PATUH penerapan waktu dan pikiran untuk
pada pasien perilaku keberhasilan masyarakat
pederita Hipertensi PATUH pada yang sehat
di lingkungan pasien
Puskesmas pederita
Kembaran I Hipertensi
terpasang di
Puskesmas
Kembaran I

3. Membuat kartu Tersedianya Dengan tersedianya Dengan tersedianya


perilaku PATUH kartu perilaku kartu perilaku PATUH kartu perilaku
PATUH berkontribusi terhadap PATUH
visi Puskesmas mengandung nilai
Kembaran I yaitu organisasi di
“Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Dasar Paripurna Kembaran I yaitu
Menuju Masyarakat Kerjasama, Integritas
Sehat Mandiri". Serta dan Rapih
berkontribusi terhadap
misi Puskesmas
Kembaran I yang ke-3
yaitu meningkatkan
profesionalisme SDM

a. Menyiapkan bahan Tersedianya Akuntabel


materi untuk kartu bahan materi Dalam menyiapkan materi
perilaku PATUH untuk kartu kartu perilaku PATUH
perilaku dilakukan secara cermat
PATUH dan bertanggungjawab

b. Membuat desain Tersedianya Adaptif


kartu perilaku desain kartu Saya berinovasi dan
PATUH perilaku kreatif dalam mendesain
PATUH kartu perilaku PATUH

Kompeten
Saya membuat desain
kartu perilaku PATUH
dengan kualitas terbaik
c. Mencetak kartu Tercetaknya Kolaboratif
perilaku PATUH kartu perilaku Saya bekerjasama
PATUH dengan percetakan untuk
mencetak kartu perilaku
PATUH

4. Melakukan Adanya Dengan adanya Dengan adanya


penyuluhan pemahaman pemahaman pemahaman
kesehatan masyarakat masyarakat penderita masyarakat
mengenai penderita penyakit hipertensi penderita penyakit
pentingnya penyakit tentang pentingnya hipertensi tentang
penerapan hipertensi Penerapan perilaku pentingnya
perilaku PATUH tentang PATUH pada pasien Penerapan perilaku
pada pasien pentingnya penderita Hipertensi PATUH pada pasien
penderita Penerapan berkontribusi terhadap penderita Hipertensi
hipertensi yang perilaku visi Puskesmas mengandung nilai
berkunjung rutin PATUH pada Kembaran I yaitu organisasi di
dikegiatan pasien “Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Posbindu dan penderita Dasar Paripurna Kembaran I yaitu
Prolanis Hipertensi Menuju Masyarakat Kerjasama,
Puskesmas Sehat Mandiri". Serta Integritas, Rapih dan
Kembaran I berkontribusi terhadap Akuntabel
misi Puskesmas
Kembaran I yang ke-1
yaitu mendorong
kemandirian
masyarakat untuk hidup
sehat, ke-2 yaitu
meningkatkan kinerja
dan mutu pelayanan,
ke-3 meningkatkan
profesionalisme SDM,
dan ke-4 yaitu
meningkatkan
kerjasama lintas
program dan lintas
sektoral

a. Melakukaan Adanya Kolaboratif


kordinasi dengan pemahaman Dengan berkordinasi saya
programmer PTM, dan memberikan kesempatan
Posbindu, Prolanis kesepakatan pihak lain untuk
dan bidan desa dengan berkontribusi dalam
programmer kegiatan penyuluhan
PTM, pentingnya penerapan
Posbindu, perilaku PATUH pada
Prolanis dan pasien penderita hipertensi
bidan desa

b. Menyiapkan bahan Bahan dan Akuntabel


materi penyuluhan materi tersedia Dalam menyiapkan materi
kesehatan tentang penyuluhan kesehatan
Pentingnya pentingnya penerapan
penerapan perilaku PATUH pada
perilaku PATUH pasien penderita hipertensi
pada pasien dilakukan secara cermat
penderita dan bertanggungjawab
Hipertensi

c. Menyiapkan Tersedianya Akuntabel


sarana dan sarana dan Dalam menyiapkan sarana
prasarana untuk prasarana dan prasarana penyuluhan
penyuluhan yang memadai kesehatan pentingnya
kesehatan untuk penerapan perilaku
penyuluhan PATUH pada pasien
kesehatan penderita hipertensi
dilakukan secara
bertanggungjawab
d. Membagikan Peserta Berorientasi Pelayanan
leaflet tentang penyuluhan Pembagian leaflet
pentingnya kesehatan dilakukan dengan ramah,
perilaku PATUH mendapatkan sopan untuk memenuhi
pada pasien leaflet tentang kebutuhan masyarakat
penderita pentingnya
Hipertensi perilaku
PATUH pada
pasien
penderita
Hipertensi

e. Melakukan Adanya Akuntabel


penyuluhan pemahaman Saya melakukan
kesehatan masyarakat penyuluhan dengan rasa
dikegiatan penderita bertanggungjawab,
Posbindu dan penyakit efektif dan efisien
Prolanis hipertensi
tentang Kompeten
pentingnya Penyuluhan dilakukan
Penerapan untuk membantu orang
perilaku lain belajar
PATUH pada
pasien
penderita
Hipertensi

f. Membagikan kartu Peserta Berorientasi Pelayanan


perilaku PATUH menerima Pembagian leaflet tentang
kartu perilaku pentingnya Penerapan
PATUH perilaku PATUH pada
pasien penderita
Hipertensi dilakukan
dengan ramah, sopan
untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat

5. Melakukan Adanya Dengan adanya Dengan adanya


kolaborasi pemahaman pemahaman pemahaman
dengan masyarakat masyarakat penderita masyarakat
programmer PTM penderita penyakit hipertensi penderita penyakit
dan Perkesmas penyakit tentang pentingnya hipertensi tentang
untuk kunjungan hipertensi Penerapan perilaku pentingnya
rumah tentang PATUH pada pasien Penerapan perilaku
masyarakat pentingnya penderita Hipertensi PATUH pada pasien
penderita Penerapan melalui kunjungan penderita Hipertensi
Hipertensi yang perilaku rumah berkontribusi melalui kunjungan
memiliki resiko PATUH pada terhadap visi rumah mengandung
tinggi pasien Puskesmas Kembaran I nilai organisasi di
penderita yaitu “Pelayanan Puskesmas
Hipertensi Kesehatan Dasar Kembaran I yaitu
melalui Paripurna Menuju Kerjasama,
kunjungan Masyarakat Sehat Integritas, Rapih dan
rumah Mandiri". Serta Akuntabel
berkotribusi terhadap
misi Puskesmas
Kembaran I yang ke-1
yaitu mendorong
kemandirian
masyarakat untuk hidup
sehat, yang ke-2 yaitu
meningkatkan kinerja
dan mutu pelayanan,
yang ke-3 yaitu
meningkatkan
profesionalisme SDM
dan yang ke-4 yaitu
meningkatkan
kerjasama lintas
program dan lintas
sektoral

a. Melakukan Adanya Kolaboratif


koordinasi dengan kesepakatan Dengan berkordinasi
programmer PTM dengan memberikan kesempatan
dan Perkesmas programmer pihak lain untuk
tentang rencana PTM dan berkontribusi dan untuk
kunjungan rumah Perkesmas meghasilkan nilai
tentang tambah dalam
rencana pelaksanaan kegiatan
kunjungan kunjungan rumah
rumah

b. Membuat jadwal Ditetapkannya Loyal


kunjungan rumah jadwal Saya berdedikasi
kunjungan melaksanakan tugas
rumah dengan mengorbankan
tenaga, waktu dan pikiran

c. Melakukan Adanya Harmonis


kunjungan rumah pemahaman Dalam melakukan
dan memberikan masyarakat kunjungan rumah saya
edukasi mengenai penderita tidak membedakan latar
pentingnya penyakit belakang pasien.
perilaku PATUH hipertensi
pada penderita tentang Loyal
penyakit hipertensi pentingnya Kegiatan kunjungan
Penerapan rumah adalah kontribusi
perilaku saya sebagai tenaga
PATUH pada kesehatan untuk
pasien meningkatkan status
penderita kesehatan masyarakat
Hipertensi
melalui
kunjungan
rumah

6. Membuat media Adanya Dengan adanya Adanya pemahaman


edukasi berupa pemahaman pemahaman masyarakat terhadap
video pentingnya masyarakat masyarakat terhadap pentingnya perilaku
perilaku PATUH terhadap pentingnya perilaku PATUH pada pasien
pada penderita pentingnya PATUH pada pasien penderita hipertensi
Hipertensi untuk perilaku penderita hipertensi melalui video
ditayangkan di PATUH pada melalui video promosi promosi kesehatan
televisi ruang pasien kesehatan berkontribusi mengandung nilai
tunggu penderita terhadap visi organisasi di
Puskesmas hipertensi Puskesmas Kembaran I Puskesmas
Kembaran I melalui video yaitu “Pelayanan Kembaran I yaitu
promosi Kesehatan Dasar Kerjasama, Integritas
kesehatan Paripurna Menuju dan Rapih
Masyarakat Sehat
Mandiri". Serta
berkontribusi terhadap
misi Puskesmas
Kembaran I yang ke-1
yaitu mendorong
kemandirian
masyarakat untuk hidup
sehat, yang ke-2 yaitu
meningkatkan kinerja
dan mutu pelayanan
kesehatan dan yang
ke-3 yaitu
meningkatkan
profesionalisme SDM
a. Menyiapkan bahan Tersedianya Akuntabel
dan materi untuk bahan dan Dalam menyiapkan bahan
pembuatan video materi untuk dan materi saya
pembuatan melakukan secara cermat
video dan bertanggungjawab

b. Membuat video Terbentuknya Adaptif


yang menarik dan video edukasi Saya berinovasi dan
mudah dipahami tentang kreatif dalam membuat
pentingnya video
perilaku
PATUH pada Kompeten
penderita Saya membuat video
Hipertensi dengan kualitas terbaik

c. Menayangkan di Pengunjung Kompeten


televisi ruang Puskesmas Penayangan video
tunggu Puskesmas Kembaran I dilakukan untuk
Kembaran I mendapat membantu orang lain
edukasi belajar
dengan
menonton saat Berorientasi Pelayanan
menunggu Dalam menayangkan
pemeriksaan video saya menerapkan
sikap solutif dan
perbaikan tiada henti

Anda mungkin juga menyukai