PENGERTIAN
KUALITAS HIDUP
1
4/19/2020
2
4/19/2020
INTRODOCTION
Tata kerja organisasi perawatan paliatif ini bersifat
koodinatif dan melibatkan semua unsur terkait
dengan mengedepankan tim kerja yang kuat,
membentuk jaringan yang luas, inovasi tinggi,
serta layanan sepenuh hati.
3
4/19/2020
PENGERTIAN
Perawatan paliatif adalah sistem perawatan terpadu yang
bertujuan meningkatkan kualitas hidup, dengan cara
meringankan nyeri dan penderitaan lain, memberikan
dukungan spiritual dan psikososial mulai saat diagnosa
ditegakkan sampai akhir hayat dan dukungan terhadap
keluarga yang kehilangan/berduka. (WHO, 2005)
ISTILAH LAIN
Hospice
Hospice menurut beberapa filosofi mempunyai makna yang
sama dengan paliatif, akan tetapi “semua perawatan hospice
adalah perawatan paliatif namun tidak semua perawatan paliatif
adalah perawatan hospice”
Perawatan paliatif disediakan untuk semua pasien yang
menderita penyakit kronis dengan kondisi penyakit yang
membatasi masa hidip atau mengancam jiwa, ataupun pasien
yang mendapatkan interfensi untuk memperpanjang masa
hidup, palliative care dapat dimulai sejak diagnosis
ditegakkan, dan diberikan bersamaan dengan terapi
Perawatan hospice diperuntukan kepada pasien dengan
kondisi masa harapan hidup yang diperkirakan kurang dari
enam bulan. Hospice care biasanya diberikan pada sarana
pelayanan kesehatan khusus, dimulai ketika pengobatan
dihentikan, dan sudah jelas bahwa penderita tidak akan
sembuh dari sakitnya
4
4/19/2020
ISTILAH LAIN
End of life care
End of life care atau perawatan di akhir hayat merupakan
bagian penting dari palliative care yang mencakup perawatan
dan dukungan untuk orang yang sudah berada pada ujung
dari hidupnya.
Biasanya diberikan pada satu tahun terakhir kehidupannya.
Tapi karena usia sulit untuk diprediksi, ada penderita yang
hanya mendapatkan perawatan dalam hitungan minggu
bahkan hari saja.
End of life care memiliki tujuan menciptakan kenyamanan
semaksimal mungkin bagi penderita. Juga mencakup
penjelasan kepada keluarga dan teman apa yang akan
dihadapi dan diharapkan pada saat-saat terakhir kehidupan
penderita. Bahkan di luar negeri end of life care sampai
mengurusi wasiat dan dukungan secara finansial.
ISTILAH LAIN
Supportive Care
Supportive Care sering digunakan sebagai kata alternatif lain
untuk menggantikan kata perawatan paliatif.
Istilah tersebut awal digunakan untuk menjelaskan kondisi
penanganan pasien dengan efek samping berat akibat proses
terapi penyakit kanker
Saat ini supportive care digunakan lebih luas lagi termasuk
untuk rehabilitasi dan dukungan psikososial
5
4/19/2020
TUJUAN
Tujuan utama perawatan paliatif adalah untuk mencapai
kualitas hidup sebaik mungkin pada pasien dan keluarga
(WHO, 1990)
Tujuannya untuk:
1. Mengurangi penderitaan pasien,
2. Memperpanjang umurnya, meningkatkan kualitas
hidupnya,
3. Memberikan support kepada keluarganya. Meski pada
akhirnya pasien meninggal, yang terpenting sebelum
meninggal dia sudah siap secara psikologis dan
spiritual, serta tidak stres menghadapi penyakit yang
dideritanya.
Jadi, tujuan utama perawatan paliatif bukan untuk
menyembuhkan penyakit. Dan yang ditangani bukan hanya
penderita, tetapi juga keluarganya.
6
4/19/2020
7
4/19/2020
8
4/19/2020
KUALITAS HIDUP
KUALITAS HIDUP
Dalam teori Gap, Calman mengemukakan bahwa:
“kualitas hidup merupakan hubungan yang berlawanan dari
perbedaan antara harapan seseorang dengan persepsi pada
situasi saat itu. Sehingga semakin kecil gap atau celah maka
semakin baik kualiats hidup seseorang”.
Berikut Ilustrasi teori Gap di kutip dari Kaasa & Loge (2015).
9
4/19/2020
KUALITAS HIDUP
Ada beberapa dimensi dari kualitas hidup yang di kemukanan oleh
Clinch, Dudgeon & Schipper (1998) yaitu:
1. Gejala fisik,
2. Kemampuan fungsional,
3. Kesejahteraan keluarga,
4. Spiritual,
5. Fungsi social,
6. Kepuasan terhadap pengobatan,
7. Orientasi masa depan,
8. Kehidupan seksual, dan
9. Fungsi dalam bekerja.
KUALITAS HIDUP
10
4/19/2020
Keterampilan Keterampilan
KOMPETENSI Komunikasi Psikososial
PERAWAT YANG
BEKERJA DI AREA
Keterampilan Keterampilan dalam
PERAWATAN Bekerja Tim Perawatan Fisik
PALIATIF
Keterampilan
Interpesonal
KETERAMPILAN KOMUNIKASI
Perawat mengembangkan kemampuan berkomunikasinya untuk
dapat meningkatkan hubungan yang lebih baik dengan pasien dan
keluarga. Sehingga perawat dapat memberikan informasi yang
penting dengan cara yang lebih baik saat pasien membutuhkannya,
KOMPETENSI atau menjadi pendengar yang baik saat pasien mengungkap
keluhannya tanpa memberikan penilaian atau stigma yang bersifat
PERAWAT YANG individual.
BEKERJA DI AREA Keterampilan komunikasi akan membuat perawat mampu menggali
PERAWATAN lebih dalam mengenai perasaan pasien, keluhan pasien tentang apa
yang dirasakannya.
PALIATIF Selain itu dengan keterampilan berkomunikasi tersebut maka
perawat dapat mengidentifikasi untuk memenuhi kebutuhan pasien,
kapan saja, atau bahkan di saat pasien mengajukan pertanyaan
yang rumit seperti tentang kehidupan dan kematian.
Kemampuan berkomunikasi juga akan membantu membangun
kepercayaan diri perawat, tahu kapan mengatakan tidak terhadap
pasien, dan dengan komunikasi yang disertai dengan sentuhan,
maka hal tersebut dapat menjadi terapi bagi pasien.
11
4/19/2020
KETERAMPILAN PSIKOSOSIAL
• Membangun rasa percaya dan percaya diri selama
berinteraksi dengan pasien
• Dengan menggunakan diri sendiri sebagai bentuk
KOMPETENSI terapeutik melalui proses komunikasi terapeutik
PERAWAT YANG maka hal tersebut merupakan inti dari pendekatan
BEKERJA DI AREA psikososial dalam perawatan paliatif.
PERAWATAN
PALIATIF
12
4/19/2020
KETERAMPILAN INTERPERSONAL
• Kematangan secara pribadi dan professional akan
dapat membantu perawat dalam mengatasi masalah
yang terkait dengan isu intrapersonal yang bersifat
KOMPETENSI intrinsic terutama saat melayani atau melakukan
PERAWAT YANG asuhan keperawatan pasien yang menjelang ajal
BEKERJA DI AREA dan keluarganya.
PERAWATAN • Perawat harus dapat mengenali dan memahami
PALIATIF reaksi dan perasaan pasien yang merupakan
konsekuensi alamiah dari bekerja dengan pasien
sekarat atau keluarga yang mengalami kedukaan,
sehingga perawat mampu menentukan sikap dan
menyesuaikan diri dengan kondisi atau situasi yang
sarat dengan emosi dan perasaan sensitive
13
4/19/2020
THANK YOU
14