Anda di halaman 1dari 4

NO DOKUMEN : ENG / 01/ I/2022/ SOP

STANDARD OPERATION PROCEDURE


TGL. EFEKTIF :
CCR SYSTEM HALAMAN : 1/4 REVISI : 0
DISUSUN DISETUJUI DISTRIBUSI
Production/Hauling,CPP, Plant,
Engineering & SHE Department.
PT. SATRIA ALAM
MANUNGGAL Engineering Dept. Operation Dept. Project Manager

1. TUJUAN
1.1. Mengatur mekanisme pelaksanaan pendistribusian dan sentralisasi informasi.
1.2. Mengatur mekanisme pengumpulan & konfirmasi data lapangan (loss/down time equipment
dan data produksi).
1.3. Mengendalikan mekanisme CCR system agar sesuai dengan Sistem Manajemen Mutu.

2. RUANG LINGKUP
Standard Operation Procedure (SOP) ini mengatur mengenai proses CCR System dari seluruh
pengguna radio di lapangan yang mencakup break down equipment, informasi incident, informasi
kondisi jalan tambang, dan informasi produksi harian. Adapun ruang lingkupnya meliputi :
Hauling/CPP Dept, Production Dept, Plant Dept, Engineering Dept, SHE Department serta
Customer.

3. REFERENSI
3.1. Elemen ISO 9001 : 2000, pasal :
4.2.4. Pengendalian Catatan Mutu
6.3. Fasilitas
6.4. Lingkungan Kerja
7.1. Perencanaan untuk Merealisasikan Proses
7.5.1. Produksi dan Penyediaan Jasa
7.5.2. Validasi Proses Produksi dan Penyediaan Jasa
7.5.3. Identifikasi dan Penelusuran
8.2.3. Pengukuran dan Pemantauan Proses
8.5.1. Continual Improvement
8.5.2. Tindakan Perbaikan
8.5.3. Tindakan Pencegahan
4. DEFINISI
4.1. CCR ( Central Control Room )
Adalah tempat khusus untuk merecord semua data produksi ( perjam s/d perhari), data down
time equipment, dan informasi - informasi lain ( incident, keadaan lingkungan tambang dll ),
serta memberikan masukan atau informasi bila ada keadaan yang membutuhkan corrective
action dari departemen terkait .
4.2. Jenis B/D
Adalah Loss/Down time equipment yang disebabkan oleh rusaknya equipment, bisa karena
tyre ataupun secara mekanis ( Engine, Transmisi, Electric dll).
4.3. RFU ( Ready For Use )
Adalah keadaan dimana equipment sudah dapat dioperasikan kembali oleh produksi/hauling
(setelah di-ground test bersama-sama antara plant dengan operation).
STANDARD OPERATION PROCEDURE NO DOKUMEN : ENG / 01/ I /2022/ SOP
PT. SATRIA ALAM TGL. EFEKTIF :
MANUNGGAL CCR SYSTEM HALAMAN : 2/4 REVISI : 0

4.4. Mine Condition


Adalah segala sesuatu kejadian yang terjadi di tambang hingga port site ( perbaikan jalan,
incident, banjir, jalan berdebu dll ).
4.5. Incident
Adalah kejadian yang tidak dikehendaki oleh perusahaan, yang terjadi karena sengaja maupun
tidak sengaja dan bisa menimbulkan kerugian, baik kerugian moral maupun material.
4.6. Data
Adalah informasi-informasi dari operasional lapangan yang dapat berupa :
a. Data produksi tanah penutup dan komoditas.
b. Data produktivitas equipment per jam.
c. Data status equipment ( operasi, standby, break down ) untuk operasional sehari-hari.
d. Data jumlah unit yang beroperasi.
e. Data distribusi/komposisi equipment yang beroperasi
f. Data availability crusher
g. Data problem yang terjadi selama operasional ( baik yang terjadi ditambang, jalan
hauling, ataupun di stockpile).
4.7. Related Department
Adalah semua departemen yang terkait dengan proses pelaksanaan operasi

5. KEBIJAKAN
5.1. Agar sistim Hourly Control atau Short Interval control berjalan maka CCR harus
menginformasikan data produksi, produktivitas dan waktu kerja efektif setiap jam kepada G/L
produksi/hauling/CPP.

6. ALUR PROSES
Alur proses CCR System terlampir.
STANDARD OPERATION PROCEDURE NO DOKUMEN : ENG / 01/ I /2022/ SOP
PT. SATRIA ALAM TGL. EFEKTIF :
MANUNGGAL CCR SYSTEM HALAMAN : 3/4 REVISI : 0

PIC PRODUCTION / HAULING RELATED DEPARTMENT ENG. DEPT


NO /CPP DEPT.
CUSTOMER
ACTIVITIES CCR
OPERATOR GROUP LEADER
( DISPATCH )

1 Adanya informasi ke CCR Informasi Informasi Informasi

2 Menerima dan mencatat semua


Buku Informasi
informasi yang masuk

3 Memeriksa jenis informasi, Pengecekan

4 Apakah informasi produksi,


produktivitas, atau waktu kerja
efektif ? Produksi, Tidak
- Jika ya, maka segera informasikan produktivitas,
ke G/L produksi/hauling/CPP waktu kerja
- Jika tidak, lanjutkan ke identifikasi efektif ?
jenis informasi yang lain
Ya

Informasi
5 Apakah informasi insiden ?
- Jika ya, maka segera informasikan
ke SHE Dept. Tidak
- Jika tidak, lanjutkan ke identifikasi Insiden ?
jenis informasi yang lain
Ya

Informasi

6 Apakah informasi “mine condition”?


- Jika ya, maka segera informasikan Tidak
ke G/L Dept. terkait dan customer. Mine
- Jika tidak, lanjutkan ke identifikasi Condition ?
jenis informasi yang lain
Ya

Informasi

7 Memeriksa jenis informasi, apakah


informasi break down ? Tidak
Break
- Jika ya, periksa jenis breakdown.
Down ?
- Jika tidak, lanjutkan ke identifikasi
jenis informasi yang lain.

Non Tire
8 Memeriksa jenis breakdown : Cek jenis
- Jika B/D tire, maka segera breakdown
informasikan Tyre Section
Production/Hauling Dept.
Tire
- Jika B/D non tire, maka segera
informasikan ke Plant Dept.
Informasi

Informasi

( A bersambung ke aktivitas 9 )
A
STANDARD OPERATION PROCEDURE NO DOKUMEN : ENG / 01/ I /2022/ SOP
PT. SATRIA ALAM TGL. EFEKTIF :
MANUNGGAL CCR SYSTEM HALAMAN : 4/4 REVISI : 0

PIC PRODUCTION / HAULING RELATED ENGINEERING


NO /CPP DEPT. DEPARTMENT DEPT.
CUSTOMER
ACTIVITIES CCR
OPERATOR GROUP LEADER ADMINISTRATOR
( DISPATCH )

( A sambungan dari aktivitas 8 )


A

9 Informasi unit telah RFU. Unit RFU

10 Menginformasikan unit telah RFU Informasi


ke G/L terkait.

11 Mengoperasikan kembali unit. Operasi

12 Mencatat data harian : Data


- Hasil produksi Harian
- Equipment yang beroperasi
- Problem yang terjadi

13 Mendistribusikan informasi harian Data Data Data


ke : Harian Harian Harian
- Project Manager/ Deputy
- Engineering Dept. Head
- Production/Hauling/CPP Dept. Head
- Customer
Data
- Engineering Officer
Harian

14 Melakukan proses recording,


Recording,
reviewing & reporting
Reviewing &
Reporting

15 Selesai Selesai

Anda mungkin juga menyukai