Anda di halaman 1dari 3

BIMBINGAN KONSELING BELAJAR

NAMA :DENTA AGRESTY RISTIANDARI

NPM : A1L020059

KELAS : 5A BK

DOSEN PENGAMPU : 1. DRA. AFIFATUS SHOLIHAH, M.PD.

2. ADIF JAWADI SAPUTRA, M.PD, KONS.

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS BENGKULU

TAHUN AJARAN 2021/2022


1. Apa saja yang menjadi penyebab adanya permasalahan Belajar? Berikan contoh
secara konkret, lalu berikan pemecahan masalah yang dapat diambil untuk
menangani permasalahan belajar tersebut.
Jawaban :

Faktor-faktor penyebab timbulnya kesulitan belajar terdiri atas dua macam yaitu factor
internal dan factor eksternal. Faktor internal siswa, yakni hal-hal atau keadaan-keadaan yang
muncul dari dalam siswa sendiri. Faktor intern siswa meliputi gangguan atau kurangnya
kemampuan psiko fisik siswa yaitu: 

 Yang bersifat kognitif antara lain seperti rendahnya kapasitas intelektual atau
intelegensi siswa. 
 Bersifat afektif antara lain labilnya emosi dan sikap. 
 Bersifat psikomotor antara lain seperti keterganggunya alat- alat indra penglihat dan
pendengar.

Faktor eksternal siswa, yakni hal-hal atau keadaan-keadaan yang datang dari luar diri siswa.
Faktor eksternal siswa meliputi segala situasi dan kondisi lingkungan sekitar yang tidak
mendukung aktivitas belajar siswa, faktor lingkungan ini meliputi:

 Lingkungan keluarga contohnya: ketidak harmonisan hubungan antara ayah dengan


ibu, dan rendahnya kehidupan ekonomi keluarga. 
 Lingkungan perkampungan atau masyarakat contohnya: wilayah perkampungan
kumuh atau teman sepermainan yang nakal. 
 Lingkungan sekolah contohnya: kondisi dan letak gedung sekolah yang buruk seperti
dekat pasar, kondisi guru dan alat belajar yang berkualitas rendah.

Contoh masalah :

Seorang anak yang mengalami penurunan minat dalam belajar. Dikarenakan ketika dirumah
tidak ada yang dapat mengajari sang anak untuk mengerjakan tugas sekolahnya dan disekolah
pun teman sebangku anak tersebut selalu mengajak bicara dan bercanda saat guru dikelas
sedang menjelaskan materi.
Cara mengatasi permasalahan tersebut :

1) Peran orang tua terhadap anaknya untuk jangan menuntut dari kemampuan anak
tersebut. Kebanyakan anak sering dibanding-bandingkan dengan anak lain yang dikira
lebih sukses oleh orang tuanya.
2) Orang tua bisa memberikan les privat dengan mengundang guru untuk
mengajari anaknya. Jika orang tua tidak sempat untuk mengajari sang anak
dikarenakan sedang sibuk, maka orang tua dapat memberikan sang anak les privat
agar sang anak ada yang mengari tugas sekolahnya.
3) Guru dapat mengambil tindakan untuk memisahkan kedua anak tersebut agar tidak
terus menerus berbicara dikelas dengan cara memisahkan tempat duduk kedua anak
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai