Disusun oleh :
MAIMUNAH (21.03.00.014)
Alamat : Jl. Jeruk purut no.10, RT.1/RW.3, Cilandak Timur, Kec. Ps.
Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12560
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat, karunia,
serta taufik dan Hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan Makalah kami ini dengan
baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami berterima kasih
kepada Ibu Novi Maria Krisnawati M.Pd selaku dosen yang telah membimbing kami
dalam menyelesaikan tugas ini.
Kami sangat berharap Makalah ini dapat berguna bagi kami dalam rangka
menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai “Rumusan,Tujuan,Manfaat,dan
Batasan Penelitian” Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini
terdapat kekurangan yang jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap
adanya kritik, saran, dan usulan demi memperbaiki makalah yang telah kami buat ini.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang
berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di
masa yang akan datang.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Idenfikasi Masalah
3. Pembatasan Masalah
4. Perumusan Masalah
5. Tujuan Penelitian
6. Manfaat Penelitian
BAB II PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
3. Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
Pendahuluan menjelaskan tentang Latar belakang masalah,
dengan adanya interaksi antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran di
model pembelajaran indoor study membuat siswa cenderung jenuh dan ramai
sehingga kurang memiliki rasa ingin tahu, banyak yang mengantuk dan bosan
(experiential learning).
Kabupaten Pati, memiliki nilai IPA yang rendah pada kurikulum KTSP. Hal
seperti yang kita ketahui, mata pelajaran IPA merupakan pelajaran yang
bukan hanya mendengar dan melihat. Dari proses tersebut maka siswa-siswi
tercapai serta siswa akan lebih percaya diri karena mereka dapat berproduksi
(produce) atau melakukan unjuk kerja yang hasilnya nyata. Apabila aktivitas
cepat lupa dan pembelajaran tidak bermakna (meaningful). Namun bila dalam
ruang kelas memberikan dampak secara tidak langsung yaitu membuat siswa-
sekitar. Hal tersebut dapat dilihat dari keadaan di sekitar lingkungan sekolah
yang berudara panas, gersang dan halaman kosong yang banyak ditumbuhi
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka
berikut:
langsung,
C. Pembatasan Masalah
Penelitian research and development ini berfokus pada
D. Perumusan Masalah
1. Rumusan Masalah
E. Tujuan Penelitian
dilakukan adalah:
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi siswa
2. Bagi guru
3. Bagi sekolah
Menambah alternatif model pembelajaran outdoor study, media pembelajaran
tematik, dan pemanfaatan kebun yang sempit menjadi lahan tang tepat guna.
BAB II
Penutup
A. Kesimpulan
Peranan guru dalam membina peserta didik menjadi insan yang berkarakter yang baik sangat
dibutuhkan. Guru merupakan sosok panutan atau contoh bagi peserta didik. Keberhasilan
pendidikan karakter sangat tergantung dari peran seorang guru dalam proses pembelajaran. Jadi
sosok seorang guru dapat menjadi cerminan peserta didik yang sangat menentukan karakternya.
Profesionalisme guru di SDN 01 Sukoharjo Pati sudah terlaksana dengan baik karena para guru
sudah memahami dan mengimplementasikan peranannya sebagai orang yang mengampu profesi
di bidang Pendidikan yang akan mencetak generasi-generasi unggul di bidang Pendidikan. Para
guru sudah menjadi contoh yang baik bagi seluruh komponen Pendidikan dan senantiasa
menjaga hubungan yang harmonis dengan warga sekolah ataupun diluar sekolah seperti
masyarakat dan orang tua siswa.
B. Saran
Dengan adanya tugas dan peranan guru dalam dunia pendidikan khususnya dalam proses belajar
mengajar diharapkan guru dapat mengetahui serta menjalankan tugas dan tanggung jawabnya
dengan baik dan diharapkan terjalin hubungan antara peserta didik sebagai subjek dan objek
pembelajaran sehingga tujuan pendidikan mudah tercapai.
Dalam upaya meningkatkan profesionalisme guru sebaiknya pihak sekolah atau Yayasan juga
membina para guru untuk berpartisipasi aktif dalam pembuatan karya tulis sehingga mampu
menghasilkan dan memodifikasi pengetahuan yang baru bagi peserta didik sesuai dengan
masalah yang dihadapi para guru ataupun sesuai dengan kebutuhan di ruang lingkup keilmuan
yang dimilikinya.
C. Daftar Pustaka
Creswell, John. 2015.
Riset Pendidikan (Perencanaan, Pelaksanaan, dan Evaluasi Riset Kualitatif & Kuantitatif).
Yogyakarta: Pustaka PelajarSugiyono. 2017.
Metode Penelitian dan Pengembangan (Research andevelopment/R&D)
. Bandung: AlfabetaSugiyono. 2013.Sugiyono. 2009