Uji keseragaman berapa replikasi, kenapa segitu, seharusnya pada kondisi nyata sampe berapa
replikasi
Modul 2
Apa aja metode peramalan yang dipakai
Weight Moving Average (WMA)
Single Exponential Smoothing
Double Exponential Smoothing Brown
Regresi Linier
Monte Carlo
Yang terpilih apa, kenapa (aku disini nyebutin semua uji errornya, terus kujelasin 4/5 uji error
tersebut paling kecil pada regresi linier, jd regresi linier terpilih)
Metode Permalan terbarik itu Monte Carlo, karena hasil uji error terkecil terdaat ada 4 dari 5 uji
kesalahan.
Modul 3
jujur yg ini banyak yg lupa
Gimana cara interpretasi grafik crp
Modul 4
Apa metode ergonomi lingkungan kerja yang diteliti pada modul ini (ga gini kata-katanya, tapi dah
lupa. pokoknya jawabnya fisiologi sama recommended weight limit)
Pada kegiatan pengukuran beban kerja menggunakan metode fisiologi dan Recommended Weight Limit
(RWL), kegiatan yang dilakukan pada metode fisiologi adalah aktivitas treadmill menghitung Heart Rate
yang dilakukan pada saat Rest, Work, dan recovery. Sedangkan pengukuran beban fisik kerja dengan
metode RWL dilakukan dengan pengangkatan beban (material handling) seberat 7 kg.
Modul 5
Apa aja metode sequencing yang dipakai di modul
metode SPT (Short Processing Time), FCFS (First Come First Server), LPT (Longest Processing Time),
metode EDD (Earliest Due date), SLACK dan Critical Ratio
Apa smoothness index, satuannya apa, gimana cara interpretasi misalnya smoothness index 0.347,
itu artinya apa
Smoothness index atau indeks penghalusan yaitu cara untuk mengukur waktu tunggu relatif
dari suatu lini perakitan.
Satuannya SI
smoothness index 6,624
sedangkan pada nilai smoothness index menunjukkan masih jauh dari nilai nol sehingga belom mencapai
penyimbangan lintasan stasiun-stasiun kerja
semakin mendekati 0 semakin seimbang lintasan stasiun kerjanya
Modul 6
Apa saja dimensi yang digunakan pada produk klen
Dimensi tubuh yang digunakan sesuai dengan produk yang akan diukur adalah 7 dimensi dari 61 dimensi
tubuh, yaitu siku ke siku, tinggi siku berdiri, tinggi lutut berdiri, panjang jari tengah, pangkal ke tangan,
lebar jari 2,3,4,5, dan lebar tangan.
Elemen pada produk penanam biji yaitu lebar tuas kendali, tinggi handgrip, tinggi penyangga roda,
Panjang kotak pengisian benih, panjang handgrip, diameter handgrip, lebar kotak pengisian benih.
Persentil yang digunakan adalah bawah 5%, persentil rata-rata 50%, dan sedangkan untuk persentil atas
95%
Salah satu dimensi itu (kalo aku tadi ditanyanya siku ke siku) dipake buat elemen produk apa,
kenapa pake itu (ini aku salah jawab, jadi lama digoreng disitu. gabanyak ditanya yg lain modul 6)
Elemen pada produk penanam biji yaitu lebar tuas kendali, tinggi handgrip, tinggi penyangga roda,
panjang kotak pengisian benih, panjang handgrip, diameter handgrip, dan lebar kotak pengisian benih.
line balancing menggunakan metode precedence diagram, metode line balancing, dan lean
manufacturing.
Precedence Diagram digunakan untuk penjadwalan kegiatan dalam rencana proyek, sedangakn
predecessor adalah metode dalam menentukan precedence dan data waktu proses yang disajikan
dalam bentuk table sebelum dijadikan diagram precedense.
Pada metode line balancing terdapat empat metode yang akan dianalisis terdiri dari metode Ranked
Positional Weight (RPW), metode Region Approach (RA), yamazumi chart, dan metode line balancing
terbaik. Keempat metode ini digunakan untuk mencari metode mana yang terbaik.
Yamazumi chart itu berupa grafik batang yang ditumpuk, menggambarkan keseimbangan cycle time
dari beban kerja diantara beberapa operator.
Lean manufacturing merupakan praktik produksi yang mempertimbangkan segala pengeluaran sumber
daya ada untuk mendapatkan nilai ekonomis terhadap pelanggan tanpa adanya pemborosan.
Value stream mapping merupakan salah satu teknik yang digunakan dalam lean manufacturing yang
membantu menganalisis aliran material dan informasi yang diperlukan untuk membawa produk ke
pelanggan
Identifikasi Waste
Untuk melihat macam waste yang terdapat pada hasil gambar value stream mapping maka perlu
dilakukan evaluasi untuk perbaikan dalam upaya menghilangkan pemborosan yang terdapat pada lini
produksi.
Traditional System
Kondisi perusahaan yang menerapkan sistem produksi yang masih tradisional dimana menggunakan
warehouse sebagai tempat sentralisasi stok baik stok material maupun stok barang semi jadi dan barang
jadi yang siap dikirim ke pelanggan.
Pull Sytem dan Heijunka
Kondisi perusahaan yang menerapkan sistem produksi yang sudah menerapkan sistem tarik (pull
system) pada setiap work station dengan menggunakan kanban sebagai perintah produksi dan waiting
post sebagai tool untuk visualisasi informasi dari customer serta heijunka post sebagai tool meratakan
beban kerja operator.
Continuous Flow and Standardizet Work Kaizen
Kondisi perusahaan yang menerapkan lean manufacturing dengan mengalirkan tiap satu part dan
melakukan review terhadap standarisasi kerja berdasarkan Takt Time dan menerapkan sistem produksi
dengan Built in Quality (tidak menerima, membuat dan meneruskan barang NG) dengan cara setiap
work station memastikan point quality dari pekerjaannya
Future State Map
Berdasarkan identifikasi waste atau pemborosan dalam proses produksi, maka perlu dilakukan
perbaikan dari value stream mapping sebelumnya
analisis studi gerakan menganalisa suatu pekerjaan dengan gerakangerakan yang bertujuan untuk
melihat elemen-elemen gerakan yang terjadi pada proses perakitan
diuraikan dalam elemen gerakan terbligh menggunakan metode Work Factor (WF) dan metode Maynard
Operation Sequence Technique (MOST).
analisis metode Maynard Operation Sequence Technique (MOST) dilakukan dengan cara mengeliminasi
gerakan-gerakan yang akan mempersingkat waktu pengerjaan pada proses perakitan
Tabel MOST
Model urutan
Operator mengambil komponen dan membawa komponen ke meja operator sebanyak 8 langkah
A16 B10 G1 A10 B6 P3 A0
TMU, F, Waktu
Rapid Entire Body Assessment adalah sebuah metode yang dikembangkan dalam bidang ergonomic dan
dapat digunakan secara cepat untuk menilai posisi kerja atau postur leher, punggung, lengan,
pergelangan tangan, dan kaki seorang operator
Rapid Upper Limb Assesment adalah metode yang dikembangkan dalam bidang ergonomi yang
menginvestigasi dan menilai posisi kerja yang dilakukan oleh tubuh bagian atas.
Struktur produk atau BOM merupakan daftar dari semua material, parts dan subassemblies, serta
kuantitas dan masing-masing yang dibutuhkan untuk memproduksi satu unit produk atau parent
assembly
Gantt Chart adalah sebuah cara yang mempresentasi kan hubungan penjadawalan dalam bentuk grafik,
gantt chart dibuat berdasarkan data CDS. Metode CDS bertujuan untuk meminimasi makespan.
Algoritma CDS dikembangkan untuk menangani n Job yang dikerjakan ada m mesin secara berurutan
Jika CT < dari waktu proses terbesar maka CT = waktu proses terpanjang
Peta OPC, aliran proses, diagram alir, pekerja mesin, peta perakitan