Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH AGAMA

TUJUAN MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK TUHAN

Disusun Oleh:

NADILLA AUDYA PUTRI (22301114)

RIDA AYU NINGTYAS (22301122)

WULAN SARI (22301131)

PUTRI FATIMAH AZZAHRA (22301119)

DELA AYU SAPUTRI (22301095)

FEBRI ANITA (22301100)

APRILIANA (22301091)

FAUZAN FEBRINANDA (22301099)

WAHYU KURNIAWAN (22301130)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI KESEHATAN PAYUNG NEGERI

PEKANBARU 2022/2023
A.PENDAHULUAN

Manusia diciptakan Allah SWT berasal dari saripati,lalu menjadi nuftah,alaqah dan
mudqah sehingga menjadi makhluk yang paling sempurna yang memiliki berbagai
kemampuan.Oleh karena itu,manusian wajib bersyukur atas karunia yang telah diberikan
Allah.

Ada beberapa ayat yang menerangkan manusia diciptakan dari tanah,tidak berarti
bahwa semua unsur kimia yang ada dalam tanah ikut mengalami reaksi kimia.Oleh karena
itu,bahan-bahan pembuatan manusia disebut dalam al-Quran.

Tentunya Allah SWT menciptakan manusia dan seluruh ciptaanya dengan tujuan dan fungsi
tertentu.Maka dari itu penulis akan membahas tjuan penciptaan manusia dimuka bumi.

B.RUMUSAN MASALAH

1. Tujuan penciptaan manusi


2. Manusia sebagai khalifah
3. Manusia sebagai al ibadah
BAB II

PEMBAHASAN

Umat Islam berkeyakinan bahwa Allah SWT. Adalah Wujud yang Maha
Karya (Dia tidak membutuh terhadap sesuatau). Menurut Islam manusia berasal dari
satu asal yaitu dari adam dan hawa. Manusia merupakan makhluk Allah SWT yang
paling mulia,yang diciptakan Allah SWT dalam sebaik-sebaik bentuk. Selain itu
manusia juga dibekali dengan ilmu dan akal serta kemauan.Allah SWT menciptakan
segala sesuatu baik alam maupun manusia tiada yang sia-sia,segalanya memiliki
maksud dan tujuan.
Sebagai mana firman Allah SWT :
“Maka apakah kamu mengira,bahwa sesungguhnya kami menciptakan kamu secara
main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada kami?”.
(Q.S . Al- Mukminun:115)
Dalam suart Ali- Imran ayat 191, Allah SWT berfirman:
“(yaitu) orang-orang mengingat Allah SWT sambil berdiri atau duduk atau dalam
keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi
(seraya berkata) : “Ya Tuhan kami,tiadalah engkau menciptakan ini dengan sia-
sia,maha suci engkau,maka peliharalah kami dari siksa neraka”.
Dan dalam surat Al- Anbia ‘ayat 16,Allah SWT berfirman :
“Dan tidaklah kami ciptakan langit dan bumi dan segala yang ada diantara
keduanya dengan bermain”.
Kandungan ayat-ayat diatas menjelaskan bahwasanya Allah SWT
menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya itu adalah dengan
maksud dan tujuan yang mengandung hikmat (pelajaran).Adapun tujuan Allah SWT
mencipkan manusia yaitu ia hendak menjadikan manusia sebagai khalifah dimuka
bumi,selain itu Allah SWT menciptakan manusia tidak lain dan tidak bukan untuk
beribadah kepadanya.Terdapat beberapa ayat yang memiliki indikasi tentang maksud
atau tujuan penciptaan manusia,indikasinya tersebut antara lain termasuk dalam
ungkapan seperti: al-ibadah,al-khilafah (khalifah),dan al-amanah.
1.Al-Ibadah
Merupakan ungkapan kata al-ibadah beserta musytaqnya dalam al-Quran pada surat:
 QS Al-Baqarah ayat 21:
“Hai manusia,sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-
orang sebelummu,agar kamu bertakwa” (QSAl-Baqarah:21)
 QS Al-Dzariyat ayat 56:
“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka
mengabdi kepada-ku” (QS Al-Dzariyat:56)

2.Al-Khilafah

Lafaz al-khalifah dan yang semakna dengannya (al-khalifah, al-khalaif dan al-
khulafa) terulang dalam al-Quran sebanyak 9 kali,terdapat pada surat beberapa ayat:

 QS. Al-Baqarah ayat 30


“Ingatlah Ketika tuhanmu berfirman kepada para malaikat: “Sesungguhnya
aku hendak menjadikan seorang khalifah dimuka bumi.” Mereka berkata :
“Mengapa engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan
membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah,padahal kami
sanantiasa bertasbih dengan memuji engkau dan mensucikan engkau?”
Tuhan berfirman: “Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu
ketahui.”
 QS. Al-An’am ayat 165
“Dan dial ah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa dibumi dan dia
meninggikan sebahagian kamu atas sebahgian (yang lain) bebrapa
derajat,untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-nya
kepadamu.Sesungguhnya tuhanmu amat cepat siksaannya dan sesungguhnya
dia maha pengampun lagi maha penyayang.”
Ayat 30 dari surat al-Baqarah adalah informasi bagi para malaikat
bahwa Allah menciptakan khalifah (Adam dan keturunanya) di muka
bumi.Khalifah adalah seorang pengganti Allah SWT ditengah kehidupan
manusia untuk mengatur segala urusan dikehidup manusia.Khalifah dapat juga
dipahami sebagai generasi yang bertugas untuk memakmurkan dan
mensejahterakan bumi.
3.Al-Amanah
Merupakan ungkapan kata al-amanah terulang dalam al-Quran sebanyak 6 kali
yang juga terdapat dalam enam ayat,dikemukakan pada QS Al-Ahzab ayat 72
mengingatkan bahwa ayat ini sangat terkait erat dengan pokok
permaslahan,khususnya tentang tugas yang diemban oleh manusia.Ayat
tersebut ialah:
“Sesungguhnya kami telah mengemukkan amanat kepada langit,bumi dan
gunung-gunung,maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan
mereka khawatir akan mengkhinanatinya, dan dipukullah amanat itu oleh
manusia.Sesungguhnya manusia itu amanat zalim dan amat bodoh”

KESIMPULAN
Manusia diciptakan Allah SWT yang bertujuan adalah untuk beribadah
kepadanya dan menjadi khalifah Allah SWT dimuka bumi,dalam menjalankan
kedua misi tersebut.
DAFTAR PUSTAKA

Slamet, M. I. S. (2008). Manusia sebagai Makhluk Pedagogik: Pandangan Islam dan Barat.
Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 11(1), 32-44.

Anda mungkin juga menyukai