No. Dokumen : /
No. Revisi : 0
SOP
Tanggal Terbit : 26 April 2022
Halaman : 1/1
3. Kebijakan
Prosedur tindakan :
1. Mengatur posisi pasien sesuai dengan indikasi gigi yang akan
dicabut.
2. Mengatur posisi operator sesuai dengan indikasi gigi yang akan
dicabut.
3. Mengaplikasikan bahan desinfektan / povidone iodine pada
mukosa region yang akan dicabut.
4. Mengaplikasikan anestesi topical pada mukosa regio yang akan
dicabut, apabila gigi sudah terjadi kegoyangan °2 - °3
5. Aplikasikan anestesi topical pada mukosa region gigi yang
akan dicabut sebelum diinjeksi
6. Pada gigi anterior atas infiltrasi anestesi pada regio labial dan
palatinal
7. Pada gigi anterior bawah infiltrasi anestesi pada regio labial
dan intraligamen ( lingual ) atau interdental papil sampai
memucat ke lingual ( lingual )
8. Pada gigi posterior bawah anestesi infiltrasi bukal dan
intraligamen ( lingual ) atau interdental papil sampai memucat
ke lingual ( lingual )
9. Melakukan tes dengan sonde untuk melihat apakah anestesi
sudah berhasil dengan keluhan ada / tidak rasa sakit.
10. Melakukan ekstraksi dengan teknik dan instrument yang
sesuai dengan indikasi gigi yang akan dicabut.
11. Membersihkan soket gigi
12. Memberikan tampon dengan povidon iodine dan memberikan
instruksi pasca pencabutan sbb : tampon dibuang setelah 30
menit, jika masih terjadi perdarahan tampon dapat diganti
13. Instruksi kepada pasien :
Tidak boleh menggigit bibir pada regio yang teranestesi
Tidak boleh berkumur
Tidak boleh menghisap dan memainkan lidah pada bekas
pencabutan
Tidak boleh memegang bekas pencabutan
Tidak boleh makan dan minum panas selama satu hari
Bila terasa sakit dianjurkan untuk meminum obat analgesic
Bila sakit terus berlanjut kontrol ke dokter kembali
Instruksi pasien
17. Dokumen
Rekam medis
Terkait
Tgl. Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
18. Rekam Diberlakukan
Historis