OLEH KELOMPOK 8
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
sosial Indonesia yang berjudul TEORI TINDAKAN dari MAX WEBER. Kelompok
kami menyampaikan banyak terimakasih kepada dosen pengampu mata kuliah ini
dan semua pihak yang terkait dalam penyelesaian makalah ini, tanpa bantuan dari
teman-teman dan semua yang membantu kami dalam pembuatan makalah ini kami
Makalah ini kami susun dengan maksimal dan mendapatkan materi dari beberapa
sumber sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Terlepas dari itu
semua kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasa. Oleh karena itu kami sangat menerima saran
dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata kami
Penyusun
Kelompok 8
i
DAFTAR ISI
BAB I ................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ............................................................................... 1
BAB II.................................................................................................. 2
PEMBAHASAN .................................................................................. 2
PENUTUP........................................................................................... 87
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Biografi Max Weber
2. Bagaimana Teori Tindakan Sosial Max Weber
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Biografi Max Weber
2. Untuk Memahami Teori Tindakan Sosial Max Weber
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Biografi Max Weber: Sosiolog Jerman Abad Ke-19 yang Mendirikan Sosiologi
Modern
Salah satu teori sosiologi yang cukup terkenal juga adalah tindakan sosial. Max
Weber mengatakan bahwa yang dipelajari oleh sosiologi adalah tindakan sosial.
Menurutnya suatu tindakan manusia dapat dikatakan tindakan sosial apabila
memiliki arti subyektif. Tindakan tersebut dihubungkan dengan tingkah laku orang
lain dan diorientasikan kepada kesudahannya. Nah perlu sobat edcent ingat, bahwa
yang termasuk dalam tindakan sosial bukanlah tindakan terhadap objek-objek bukan
manusia, seperti halnya bertukang kayu atau juga tindakan batiniah seperti
bersemedi.
2
melakukan kombinasi terhadap pendekatan sosio historis atau sosiologi sejarah
yang berorientasi pengembangan konsep yang jelas terhadap fenomena sejarah.
Dia berfokus pada sebuah paradigma untuk mengkaji masalah sebagai makhluk
individu dan makluk. Hal yang menarik dari sebuah elemen yang bertujuan hanya
pada suatu individu untuk melihat norma umum, institusi dan lingkungan umum.
Pemahaman digunakan sebagai alat yang mempelajari kebudayaan. Hal yang
menjadi perhatian dalam konteks tindakan adalah mengidentifikasi pemahaman
tindakan
sebagaimana yang dikehendaki oleh sang aktor dan mengenali konteks yang
melingkupi yang digunakan untuk memahami. Metode Weber menekankan pada
aspek hubungan kausalitas yakni hubungan sebab akibat atas fenomena bidang
sejarah, namun ketika bidang sejarah dan sosiologi hubungan kausalitas tetap
relavan bagi sosiologi. Kausalitas adalah salah satu peristiwa diikuti dengan
peristiwa lain. Penegasan terhadap konsep ini yang mengandung pengertian tidak
hanya terjadi penelusuran historis, akan tetapi perlu dilihat perubahan sosial.
Sebagai sebuah aksi tindakan sosial bahwa hubungan sosial dan motivasi daoat
dipengaruhi oleh hu bungna sosial. Dalam konteks hubungna sosial, berkaitan
dengan motivasi dan rasionalitas formal memgenal 3 hubungan:
3
➢ Tindakan manusia menurut aktor yang bersifat subjektif yang berupa
tindakan nyata.
➢ Tindakan nyata bersifat membatin sepenuhnya
➢ Tindakan meliputi pengaruh positif dari suatu situasi yang sengaja diulang
dan dalam bentuk persetujuan diam-diam
➢ Tindakan itu diarahkan pada seseorang atau beberapa individu
➢ Tindakan itu memperhatikan tindakan orang lain 10 Weber dalam teori
tindakan membedakan tindakan sosial dengan perilaku manusia ketika
bertindak itu memberikan arti subjektif yang berorientasi pada tujuan dan
harapan. Pada sosiologi Weber menyatakan bahwa tindakan merupakan
suatu makna subjektif kepada perilaku yang terbuka dan tertutup yang
bersifat subjektif mempertimbangkan perilaku orang lain. Hal ini memang
diorientasikan pada tindakan dan perilaku.Weber membedakan tindakan
sosial manusia ke dalam empat tipe, semakin rasionaltindakan sosial itu
semakin mudah dipahami:
Tindakan ini merupakan suatu tindakan sosial yang dilakukan seseorang didasarkan
atas pertimbangan dan pilihan sadar yang berhubungan dengan tujuan tindakan itu
dan ketersediaan alat yang dipergunakan untuk mencapainya. Contohnya : Seorang
siswa yang sering terlambat dikarenakan tidak memiliki alat transportasi, akhirnya ia
membeli sepeda motor agar ia datang kesekolah lebih awal dan tidak terlambat.
Tindakan ini telah dipertimbangkan dengan matang agar ia mencapai tujuan
tertentu. Dengan perkataan lain menilai dan menentukan tujuan itu dan bisa saja
tindakan itu dijadikan sebagai cara untuk mencapai tujuan lain.
Sedangkan tindakan rasional nilai memiliki sifat bahwa alat-alat yang ada hanya
merupakan pertimbangan dan perhitungan yang sadar, sementara tujuantujuannya
sudah ada di dalam hubungannya dengan nilai-nilai individu yang bersifat absolut.
Contoh : perilaku beribadah atau seseorang mendahulukan orang yang lebih tua
ketika antri sembako. Artinya, tindakan sosial ini telah dipertimbangkan terlebih
dahulu karena mendahulukan nilai-nilai sosial maupun nilai agama yang ia miliki.
4
3. Tindakan Efektif (Affectual Action)
Tipe tindakan sosial ini lebih didominasi perasaan atau emosi tanpa refleksi
intelektual atau perencanaan sadar. Tindakan afektif sifatnya spontan, tidak rasional,
dan merupakan ekspresi emosional dari individu. Contohnya: hubungan kasih
sayang antara dua remaja yang sedang jatuh cinta atau sedang dimabuk
asmara.Tindakan ini biasanya terjadi atas rangsangan dari luar yang bersifat
otomatis sehingga bias berarti
Bertolak dari konsep dasar tentang tindakan sosial dan antar hubungan sosial itu
Weber mengemukakan lima ciri pokok yang menjadi sasaran penelitian sosiologi
yaitu:
5
3. Tindakan itu bisa berasal dari akibat pengaruh positif atas suatu situasi,
tindakan yang sengaja diulang, atau tindakan dalam bentuk persetujuan
secara diam-diam dari pihak mana pun.
4. Tindakan itu diarahkan kepada seseorang atau kepada beberapa individu.
5. Tindakan itu memperhatikan tindakan orang lain dan terarah kepada orang
lain itu. Selain dari pada ciri-ciri tersebut diatas tindakan sosial masih
mempunyai ciriciri lain.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Max Weber adalah seorang ilmuwan yang berasal dari Jerman. Salah satu teori Max Weber
yaitu teori aksi. Max mengatakan bahwa individu melakukan suatu tindakan berdasarkan
pengalaman, persepsi, pengalaman, persepsi, pemahaman, dan penafsiran terhadap suatu
objek stimulus untuk mencapai tujuan tertentu. Dari teori yang dikemukakan Max Weber
maka bisa diambil kesimpulan bahwa manusia mengambil vegetasi dan fauna untuk
keperluan hidupnya berdasarkan pemahaman dan pengalamannya untuk bertahan hidup.
Menurutnya suatu tindakan manusia dapat dikatakan tindakan sosial apabila memiliki arti
subyektif. Tindakan tersebut dihubungkan dengan tingkah laku orang lain dan diorientasikan
kepada kesudahannya.
7
DAFTAR PUSTAKA
https://mudabicara.com/mengenal-teori-tindakan-sosial-max-weber/
https://digilib.uinsby.ac.id/5932/5/Bab%202.pdf
file:///C:/Users/dell/Downloads/123-Article%20Text-672-1-10-20211231.pdf
https://id.wikipedia.org/wiki/Tindakan_sosial
https://www.kompasiana.com/ifa38765/5f95a55c8ede4811c10b5312/max-weber-
tindakan-sosial-dan-empat-pembagian-tipenya?page=all#section1
https://blog.edcent.id/sosiologi-kelas-x-teori-tindakan-sosial-max-weber/
https://id.wikipedia.org/wiki/Maximilian_Weber#:~:text=Maximilian%20Weber%20(2
1%20April%201864,Sosiologi%20dan%20Administrasi%20negara%20modern.
https://populis.id/read7695/biografi-max-weber-sosiolog-jerman-abad-ke-19-yang-
mendirikan-sosiologi-modern
https://penerbitbukudeepublish.com/materi/tindakan-
sosial/#:~:text=Bahwa%20tindakan%20sosial%20adalah%20tindakan,individu%20di
%20dalam%20hubungan%20tersebut.
https://roboguru.ruangguru.com/forum/kesimpulan-hasil-penelitian-max-weber-ialah-
a-pertumbuhan-dan-perkembangan-manusia-yang_FRM-DRT0NKCT