Anda di halaman 1dari 7

Sesuai keputusan Pengurus Daerah PMI DKI Jakarta

No.104/KEP/PD.PMI//IX/2009 tentang organisasi dan tata kerja PMI DKI

Jakarta pasal 36, struktur di UTD PMI DKI Jakarta terdiri dari :

1. Kepala Unit Transfusi Darah

2. Wakil Kepala Unit Transfusi Darah

3. Bagian Administrasi

a. Subbagian Tata Usaha dan Kepegawaian

b. Subbagian Logistik

c. Subbagian peralatan teknis

d. Subbagian Pengolahan Data

4. Bagian Keuangan

a. Subbagian Penerimaan

b. Subbagian Pembukuan

c. Subbagian Kas

5. Bidang Pengadaan Darah

a. Seksi Pengerahan, Pelestarian dan Penghargaan Donor

b. Seksi Pengambilan Darah

c. Seksi Konfirmasi Donor

6. Bidang Pengolahan dan Penyimpanan Darah

a. Seksi Komponen Darah

b. Seksi Penyimpanan dan Distribusi

c. Seksi Uji Saring IMLTD

d. Seksi Pemeriksaan Ulang Golongan Darah

7. Bidang Uji Mutu

a. Seksi Uji Mutu Produk


b. Seksi Uji Mutu Alat

8. Bidang Pelayanan Darah

a. Seksi Pelayanan Pasien

b. Seksi Pelayanan Bank Darah

c. Seksi Pelayanan Rujukan

9. Komite Kualitas

10. Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Dari sampel 3 struktur utd diatas dapat dipahami bahwa struktur utd bervariatif, disesuaikan
dengan tingkat kebutuhannya.

Adapun di UTD Jember bidang yg dibutuhkan sbb :

Bidang Administrasi meliputi

- Tata Usaha (Pengarsipan) dan kepegawaian 1 orang

- Umum (Tumah Tangga) 1 orang

Bidang Keuangan meliputi :

- Bag bendahara ( umum dan Klaim) 2 orang

- Bag kasir 4 orang

Bidang Logistik meliputi

- Admin logistic 1 orang

- Penata laksana logistic (Gudang) dan distribusi 1 orang

Kepala Bidang Pelayanan 1 Orang

Bidang Pelayanan Donor

1. P2D2S meliputi 1 orang

2. Dokter konseling donor 1 orang

3. Aftaper 9 orang
4. Komponen 3 orang

Bidang Pelayanan Darah

1. IMLTD 3 orang

2. CM , Referal dan kendali mutu 7 orang

3. Maintenance 1 orang

Dari kesemua bidang tsb diatas dibutuhkan system informasi untuk pengelolaan dan pelaporan
data,

system informasi berupa software yg benar2 mampu mengakomodasi semua kegiatan pelaporan,

Dan Sebagian Jabatan tsb diatas ada yg bisa dirangkap!!!

Titik berat Evaluasi :

- Pengorganisasian

- Pembinaan Personil

- Kebijakan

- Perencanaan

- Prosedur

Syarat Keberhasilan :

- Lingkungan pengendalian manajemen yg kondusif

- Kemampuan memprediksi dan mengantisipasi resiko

- Aktifitas pengendalian yg memadai

- Informasi dan komunikasi yg efektif

- Adanya pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut

Fungsinya :

- Tertib pengeloaan kepegawaian

- Tertib pengeloaan Arsip

- Tertib pengeloaan keuangan


- Tertib pengeloaan alat dan perlengkapan

- Tertib pengeloaan pelayanan

- Tercapainya sasaran kegiatan scr optimal

- Terciptanya keteraturan keterbukaan dan kelancaran kegiatan

- Hilangnya praktek korupsi

- Mengurangi penyalahgunaan wewenang, meningkatnya penyelesaian tindak

lanjut yg diperoleh dari laporan dan evaluasi. Serta mengurangi kebocoran dan

pemborosan diukur dari kasus penyimpmgan yg turun

Prosesnya :

- Sosialisai organisasi dan aturan

- Persiapan dan pelaksanaan kegiatan2

- Pemantauan pelaksanaan

- Evaluasi dan tindak lanjut

MASALAH DAN SOLUSI

NO MASALAH SOLUSI
1. Penyimpangan data dan arus data dari Tersedianya sistem control standart, shg
bidang bisa membaca anomaly data. Dengan
Admintrasi, keuangan, logistic, dan laborat system tsb semua laporan terbaca dan
dapat disimpulkan shg bisa diambil
tindakan dan keputusan, bukan berdasar
like and dislike

2. Pelayanan darah Memberikan snack donor sesuai


- Snack bergizi + vit masih belum ketentuan, shg kesehatan donor cepat
pulih
- Konseling donor Memberikan konseling sblm donor agar
kondisi pendonor benar2 terkontrol( jkt
dk sehat tdik diambil) konseling ini
dilakukan oleh dokter kaitannya dg
pertanggungjawaban medis….(sampean
bisa menjelaskan kasus dr Is PKM
kencong, yg dikuatirkan di masa depan
tuntutan dr keluarga donor)
3.
Penanganan donor dg hasil reaktif msh blm Dilakukan konfirmasi dan rujukan ke
mks visite
4.
Kode etik pegawai dan pengawasan Pengwasan melekat scr continue oleh
melekat msh sering dilanggar shg tercipta KTU untuk memonitor kenyamanan
Susana kerja yg tidak nyaman pegawai, shg bisa menghasilkan produk
5. yg lebih berkualitas
Pd saat audit tersampaikannya info tentang Hrs disadari bahwa audit adl proses
cn di ppgd( bahwa p fadalh terima uang cn pembenahan (titik 0) hrsnya informasi yg
dr utd) beresiko tdk perlu dikeluarkan shg tdk
menimbulkan masalah baru(kesenjangan
6. social – mersa dum dum ane gak roto)
Pd saat proses audit tim utd ( Al + Hevi)
Dijelaskan masalah wakil kepala markas
sudah bantu pembacaan data scr akurat, tp
yg menjelaskan ttg eko tp ternyata itu
mengapa dalam komunikasinya kita
bohong, hal ini akan mempengaruhi
diberikan data yg tidak benar dan
tingkat kepercayaan anatar pegawai,
cenderung menimbulakn konflik dan ini
harapannya ke depan dibangun trust
fatal
antar pegawai shg semua pmi solid dan
7. semakin maju
Masalah akmal yg lambat dalam
menangani Harapannya Akmal mau belajar dan
permasahan dan cenderung tidak ada merubah sikap shg terjadi perubahan yg
8. komunikasi yg direspon signifikan

Masalah struktur organisasi


Bahan penyampaian di bahan ajar, jika
ada yg perlu dikurangi dan ditambahkan
STRUKTUR ORGANISASI

PENGURUS

KEPALA UTD JEMBER

MANAGEMENT MUTU

KABID ADMINISTRASI KABID PELAYANAN

SUBID SUBID SUBID


SUBID SUBID
TU & RT LOGISTIK KEUANGAN
PELAYANAN PELAYANAN

DONOR DARAH

Terdiri : Terdiri :

1. Konseling 1. Cross Match


2. P2D2S 2. IMLTD
3. AFTAP 3. Quality Control
4. KOMPONEN 4. Maintenance

Anda mungkin juga menyukai