Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Campak Pada Balita dan Anak


Sub Topik : Campak.
Sasaran : Ibu - ibu yang memiliki anak.
Tempat : Puskesmas Moch. Ramdhan
Hari/Tgl : 14 agustus 2015
Waktu : 30 menit (Pkl. 08.00 - selesai)
Penyusun : Kelompok 3 stase anak

A. Tujuan.

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan ibu - ibu dapat memahami tentang
campak

II. Tujuan Instruksional Khusus (TIK).


Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit ibu-ibu mampu menyebutkan :
1. Pengertian Campak
2. Penyebab campak
3. Tanda dan gejala campak
4. Bagaimana cara penularan campak.
5. Siapa saja yang dapat terserang Campak.
6. Bagaimana cara penanganan campak
B. Materi.
Terlampir.
C. Metode.
Ceramah dan diskusi.
D. Media.
Leaflet
E. Waktu dan strategi kegiatan

No. Kegiatan Waktu Penanggung jawab


1 Pembukaan
 Salam 5 Menit Kelompok 3 Stase
pembuka. Anak
 Menyampa
ikan tujuan.
2 Pembahasan (materi campak).
 Pengertian. Kelompok 3 Stase
 Penyebab campak Anak

 Tanda dan gejala campak


 Bagaimana cara penularan
campak 15 Menit

 Siapa saja yang dapat terserang


Campak
 Bagaimana cara penanganan
campak

3 Penutup
 Diskusi dan Kelompok 3 Stase
tanya jawab. Anak
 Evaluasi(be 10 Menit
rupa pertanyaan).
 Kesimpula
n dan saran.
 Salam
penutup.

F. Evaluasi.
pertanyaan terlampir.

MATERI

A. PENGERTIAN
Campak adalah penyakit akut yang sangat menular yang disebabkan oleh infeksi
virus umumnya menyerang anak ( Nurarif & Kusuma, 2013 ).

B. PENYEBAB
Virus campak termasuk golongan paramyxovirus, penyebabnya adalah virus yang
penularannya dengan droplet dan kontak, penularan secara droplet melalui udara,
sejak 1-2 hari sebelum timnul gejala klinis sampai 4 hari setelah timbul ruam dan
sedikit virus sudah dapat menimbulkan infeksi. Virus campak tidak memiliki daya
tahan tinggi dan beada di secret nasofaring dan di dalam darah, minimal selama masa
tunas dan dalam waktu yang singkat sesudah timbulnya ruang. Virus tetap aktif
minimal 34 jam pada temperature kamar, 15 mingg didalam pengawetan beku
minimal 4 minggu disimpan dalam temperature 35°C dan beberapa hari pada suhu
0°C. virus tidak aktif pada pH rendah.

C. TANDA DAN GEJALA CAMPAK


Stadium penyakit campak :
1. stadium ktaral ( prodromal)
 Stadium berlangsung 4-5 hari
 Panas
 Malaise
 Batuk
 Fotofobia
 Konjungtivitis
 Koriza
 Akhir stadium (24 jam) timbul bercak koplik berwarna putih kelabu
dikelilingi oleh eritema.
 Lokasi dimukosa bukalis berhadapan dengan molar bawah
 Gambaran darah tepi ialah limfositosis dan leukopenia.
2. Stadium erupsi
 Korisa dan batuk-batuk bertambah
 Timbul enantema atau titik merah di palatum durum dan palatum mole
 Muncul eritema berbentuk mancula-papula disertai naiknya suhu badan
 Eritema timbul dibelakang telinga, dibagian atas lateral bagian tengkuk,
sepanjang rambut dan bagian belakang bawah
 Rasa gatal
 Muka bengkak
 Pembesaran kelenjar getah benng disudut mandibular dan daerah belakang
leher
 Diare
 Muntah
 Black measis yaitu campak yang disertai perdarahan pada kulit, mulut,
hidung dan traktus digestivus
3. Stadium konvalensi
 Erupsi berkurang meninggalkan bekas yang berwarna lebih tua yang lama
kelamaan akan hilang sendiri
 Kulit bersisi
 Suhu turun sampai menjadi normal

D. CARA PENULARAN CAMPAK


Penyebaran infeksi atau penularan melalui kontak langsung dengan droplet
dari orang yang terinfeksi .
E. SIAPA SAJA YANG DAPAT TERSERANG CAMPAK

Setiap orang yang belum pernah menderita morbili dan tidak pernah mendapat
imunisasi campak tetap mempunyai kemungkinan untuk diserang morbili terutama
anak-anak di atas usia 9 bulan.Dengan kata lain morbili dapat menyerang semua
orang.Tetapi bila sudah pernah menderita morbili maka ia akan kebal seumur hidup.

F. PENANGANAN CAMPAK

 Pasien Harus dirawat diruang Isolasi Untuk mencegah penularan


 Bila panas diberi kompres hangat pada dahi dan ketiak
 Tirah baring selama ada demam
 Pasien harus banyak minum
 Pengobatan :
o Pemberian Vitamin A Dosis tinggi
o Pemberian obat antibiotika
o Pemberian obat turun panas
o Infus bila pasien dehidrasi
o Pemberian robonrantia untuk membantu proses
penyembuhan.
 Pencegahan :
Setiap anak yang berumur 9 bulan harus diimunisasi
campak yang bisa diperoleh di Posyandu,Puskesmas atau dokter
praktek
DAFTAR PUSTAKA

Nurarif dan Kusuma, 2013. Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnose Medis
dan Nanda NIC-NOC. Yogjakarta : Mediaction Publishing.
Tanto, dkk. 2014. Kapita Selekta Kedokteran. Edisi IV. Jilid 2. Jakarta : Media
Aesculapius.
Wong, dkk. 2008. Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. Edisi 6. Vol.2. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai